LAMPIRAN 1 - RINCIAN LAPORAN AUDIT PT SENYUM SENTOSA (Proyek Perumahan Smile City)

Corporate Internal Audit

Laporan Audit
PT Senyum Sentosa

No.: 001/SS/CIA/II/2022

Lampiran 1 – Rincian Laporan Audit PT Senyum Sentosa, 1 Feb – 5 Feb 2022 Confidential 1
LAMPIRAN 1 - RINCIAN LAPORAN AUDIT PT SENYUM SENTOSA (Proyek Perumahan Smile City)
Corporate Internal Audit

I. Informasi Audit

I.1. Latar Belakang

Pelaksanaan audit atas aktivitas di PT Senyum Sentosa (Area Komersil) telah dilaksanakan untuk menindaklanjuti rencana audit. Fokus audit ditujukan
untuk menilai kecukupan dan efektivitas serta efisiensi sistem pengendalian internal dalam pengelolaan aktivitas di Smile City.

I.2. Tujuan dan Ruang Lingkup Audit

Tujuan
Audit ditujukan untuk menilai kecukupan dan efektivitas serta efisiensi sistem pengendalian internal dalam aktivitas di Smile City guna mencapai sasaran
organisasi.

Ruang Lingkup Audit

Kegiatan audit meliputi transaksi yang terjadi pada periode Januari 2021 – Desember 2021 yang melingkupi proses kerja sebagai berikut:
• Expense & Cost

I.3. Metode Audit dan Tim Pelaksana Audit

Metode Audit
Kegiatan audit dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan berbasis risiko, yakni dengan mengidentifikasi risiko-risiko utama yang ada pada proses-
proses yang termasuk dalam ruang lingkup audit, untuk kemudian dilakukan evaluasi atas kecukupan dan efektivitas sistem pengendalian internal yang
ada dalam meminimalkan risiko-risiko tersebut.

Metode audit dilaksanakan melalui:

• Wawancara dengan personil yang menjalankan fungsi/aktivitas di Smile City
• Observasi atas proses‒proses utama, mengidentifikasi risiko yang ada, serta menilai kontrol yang ada dalam melakukan pengendalian risiko
• Melakukan pengujian atas konsistensi pengendalian risiko dan analisa data serta hal lain yang dianggap perlu untuk mendapatkan keyakinan atas
efektivitas pengendalian risiko.
• Memberikan rekomendasi dan improvement yang sesuai agar terjadinya resiko dapat dicegah dan diminimalisir.

Lampiran 1 – Rincian Laporan Audit PT Senyum Sentosa, 1 Feb – 5 Feb 2022 Confidential 2
LAMPIRAN 1 - RINCIAN LAPORAN AUDIT PT SENYUM SENTOSA (Proyek Perumahan Smile City)
Corporate Internal Audit

• Verifikasi dan evaluasi apakah rekomendasi dapat di terapkan dan berjalan secara baik

Tim Audit
Audit dilaksanakan oleh Daniel Sihombing selaku Internal Audit Manager.

I.4. Laporan Audit

Laporan Audit berisi adanya kelemahan pengendalian internal yang berhasil diidentifikasi dari aktivitas yang ada serta rekomendasi saran perbaikan
untuk meningkatkan proses pengendalian internal sehingga tujuan organisasi dapat tercapai dan berjalan efektif serta efisien.

Lampiran 1 – Rincian Laporan Audit PT Senyum Sentosa, 1 Feb – 5 Feb 2022 Confidential 3
LAMPIRAN 1 - RINCIAN LAPORAN AUDIT PT SENYUM SENTOSA (Proyek Perumahan Smile City)
Corporate Internal Audit

II. Rincian Hasil Temuan Audit

ACUAN, STATUS
TANGGAPAN MANAJEMEN PIC & *)
OBSERVASI RISIKO REKOMENDASI
DAN ACTION PLAN TARGET
DATE

A.1 Selisih Lebih dan selisih kurang Bayar Komisi

Kriteria: PIC: Status:
Sesuai dengan klausul yang berlaku di perusahaan, bahwa rate komisi yang berlaku yaitu 1% untuk KPR, 2% untuk Cash serta ada Dept. Open
tambahan fee Rp 500,000 khusus Pembayaran KPR Finance
Accounting
Temuan: & Dept
Marketing
Berdasarkan full check atas pembayaran Komisi Fee selama Jan - Des 2021 sebanyak 240 transaksi, ditemukan 4 transaksi yang
pembayaran komisi fee nya tidak sesuai dengan rate yang berlaku.
Target
- Total selisih (lebih bayar) sebesar Rp 1,500,000
Date:
- Total selisih (kurang bayar) sebesar Rp 2,800,000
-
Penyebab:
Ada kesalahan catat/hitung yang dilakukan Staff Finance (Kasir Keuangan) Perusahaan.

Risiko:
Menyebabkan kerugian materiil bagi perusahaan (jika ada selisih lebih bayar), maupun kerugian materiil bagi karyawan (jika ada
selisih kurang bayar).

Rekomendasi:
Setiap pembayaran komisi Fee wajib dilakukan control dan re-check oleh Head of Finance dan disetujui oleh Pejabat Wewenang
sebelum dilakukan pembayaran.

Lampiran 1 – Rincian Laporan Audit PT Senyum Sentosa, 1 Feb – 5 Feb 2022 Confidential 4
LAMPIRAN 1 - RINCIAN LAPORAN AUDIT PT SENYUM SENTOSA (Proyek Perumahan Smile City)
Corporate Internal Audit

Tanggapan Manajemen:
Laksanakan Rekomendasi
A.2 Belum diberlakukannya sistem PR & PO untuk pembelian Barang dan Jasa
Kriteria: PIC: Status:
Sesuai peraturan yang berlaku di Grup Holding bahwa setiap Unit Usaha wajib melakukan proses pembelian baik berupa barang Dept. Open
dan atau jasa melalui mekanisme pembuatan Purchase Requisition (PR) dan Purchase Order (PO), sebagai berikut: Purchasing

Temuan: Target
Seluruh pembelian baik berupa barang dan atau jasa yang ada di PT Senyum Sentosa, ditemukan belum ada yang menggunakan Date:
sistem Purchase Requisition (PR) dan Purchase Order (PO). -

Penyebab:
Dari hasil diskusi, belum ada nya ketentuan yang mengatur mengenai kebijakan ini, sehingga proses pembelian barang atau jasa
yang berjalan masih menggunakan penawaran lisan tanpa melalui proses perbandingan harga secara tertulis.

Risiko:
- Adanya kesalahan pengiriman baik salah alamat atau salah produk karena tidak ada rincian produk yang resmi
- Jika Barang yang dibeli dalam kondisi Hilang sulit untuk dilakukan pelacakan
- Tidak ada kekuatan hukum untuk sarana complain jika terjadi Ketidaksesuaian Produk, Perubahan Harga atau Waktu
pengiriman.

Rekomendasi:
Kedepannya Purchase Requisition (PR) wajib dibuat oleh masing-masing user dan Purchase Order (PO) dibuat oleh Purchasing yang
wajib disetujui oleh atasan untuk nilai tertentu sesuai dengan koridor yang berlaku. (format PR dan PO bisa diskusi dengan
Department Audit)

Tanggapan Manajemen:
Laksanakan Rekomendasi

Lampiran 1 – Rincian Laporan Audit PT Senyum Sentosa, 1 Feb – 5 Feb 2022 Confidential 5
LAMPIRAN 1 - RINCIAN LAPORAN AUDIT PT SENYUM SENTOSA (Proyek Perumahan Smile City)
Corporate Internal Audit

A.3 Monitoring Pencatatan Pembayaran atas Kerja Tambah belum ada

Kriteria: PIC: Status:
Setiap transaksi pembayaran atas kerja tambah di unit konsumen wajib dilakukan kontrol pencatatan dan mengkomunikasikan Dept. Open
kepada Departmen Teknik agar proses pekerjaan pembangunan dapat berjalan secara efektif. Finance
Accounting
Temuan: &
Dept
Detail transaksi pembayaran atas seluruh konsumen yang melakukan kerja tambah, belum ada kontrol pencatatannya.
Teknik

Penyebab: Target Date:

Dari hasil diskusi, belum ada nya sosialisasi dan SOP kepatuhan terkait kebijakan ini -

Risiko:
- Adanya Potensi kerugian penuh atau parsial atas pembangunan kerja tambah yang tidak dibayar oleh konsumen.
- Mengganggu cashflow perusahaan jika Perusahaan menanggung sementara biaya kerja tambah.

Rekomendasi:
a. Setiap Kerja Tambah untuk seluruh konsumen wajib dilakukan kontrol pencatatan dan di monitoring sehingga dapat
menghindari atau meminimalisir adanya potensi kerugian atas biaya kerja tambah yang belum lunas terbayar oleh konsumen.
b. Pembangunan Kerja tambah tidak diperbolehkan menggunakan Cashflow perusahaan.

Tanggapan Manajemen:
Laksanakan Rekomendasi

A.4 Transaksi Kelebihan Tanah (KLT) belum tercatat

Kriteria: PIC: Status:
Setiap pembayaran atas transaksi kelebihan tanah (KLT) wajib dilakukan dilakukan pencatatan secara jurnal dan dikontrol sehingga Dept. Open
dapat memastikan uang sudah masuk dan tercatat sesuai aturan yang berlaku. Finance
Accounting
Temuan: & Dept
Legal
3 transaksi KLT yang pembayaran uang masuk nya belum terkontrol dan belum tercatat di jurnal Trial Balance.

Lampiran 1 – Rincian Laporan Audit PT Senyum Sentosa, 1 Feb – 5 Feb 2022 Confidential 6
LAMPIRAN 1 - RINCIAN LAPORAN AUDIT PT SENYUM SENTOSA (Proyek Perumahan Smile City)
Corporate Internal Audit

Penyebab: Target
Dari hasil diskusi, masih dicari tahu penyebabnya Date:
-
Risiko:
- Adanya Potensi kerugian penuh atas pembayaran Kelebihan tanah yang dibayar oleh konsumen yang tidak masuk ke Rekening
perusahaan.
- Adanya Potensi kurang catat atas nilai transaksi tersebut sehingga penyajian laporan keuangan menjadi understated

Rekomendasi:
Setiap transaksi Kelebihan tanah (KLT) wajib dicatat secara pencatatan di Jurnal Trial balance dan dikontrol apakah sudah sesuai
klasiifikasi dengan nomor akun yang seharusnya.

Tanggapan Manajemen:
Laksanakan Rekomendasi

Keterangan:
1) Kategori Risiko:
H (High) : Tingkat risiko permasalahan tinggi dan perlu diselesaikan segera.
M (Medium) : Tingkat risiko permasalahan menengah dan perlu diselesaikan dalam jangka waktu kurang dari 3 bulan.
L (Low) : Tingkat risiko permasalahan rendah dan perlu diselesaikan dalam jangka waktu 3-6 bulan.

2) Status:
C (Closed) : Tindak lanjut dari ketidaksesuaian sudah diselesaikan.
O (Open) : Tindak lanjut dari ketidaksesuaian yang masih dalam proses penyelesaian.
P (Pending) : Tindak lanjut dari ketidaksesuaian akan diverifikasi pada audit berikutnya.

Lampiran 1 – Rincian Laporan Audit PT Senyum Sentosa, 1 Feb – 5 Feb 2022 Confidential 7