Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

PROBABILITAS DAN STATISTIKA

PENGERTIAN, FUNGSI, PERANAN DAN KLARIFIKASI STATISTIKA

DISUSUN OLEH

Liston Romario Sinaga


(5223230014)

DOSEN PENGAMPU
Dr. Amirhud Dalimunthe, ST, M.Kom
Muhammad Dani Solihin S.Pd., M.T.

PROGRAM STUDI S-1 TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2023
Kata Pengantar

Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena telah
melimpahkan rahmat-Nya berupa kesempatan dan pengetahuan sehingga makalah ini bisa
selesai dengan baik, yang berjudul “Pengertian, Fungsi, Peranan dan Klarifikasi Statistika”.

Pada kesempatan ini, kami mengucapkan terimakasih kepada dosen pengampu mata
kuliah pengukuran listrik yang telah memberikan tugas makalah ini sehingga, kami dapat
memambah wawasan dalam mencari materi dari jurnal ataupun dari buku referensi untuk
makalah ini.

Kami berharap semoga makalah ini bisa menambah pengetahuan para pembaca.
Namun terlepas dari itu, kami tahu bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna,
sehingga kami sangat mengharapkan kritik serta saran yang bersifat membangun demi
terciptanya makalah selanjutnya yang lebih baik

MEDAN, 13 FEBRUARI 2023

LISTON SINAGA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Mata kuliah statistika sangat diperlukan terutama ketika seorang mahasiswa harus
mengumpulkan, mengolah, menganalisis dan menginterprestasikan data untuk pembuatan
skripsi, thesis atau disertasi. Dalam hal ini pengetahuan statistik dipakai dalam menyusun
metodologi penelitian.

Sebagai suatu ilmu, kedudukan statistika merupakan salah satu cabang dari ilmu
matematika terapan. Oleh karena itu untuk memahami statistika pada tingkat yang tinggi,
terebih dahulu diperlukan pemahaman ilmu matematika.

Dinegara maju seperti Amerika, Eropa dan Jepang, ilmu statistika berkembang
dengan pesat sejalan dengan berkembangnya ilmu ekonomi dan teknik. Bahkan kemajuan
suatu negara sangat ditentukan oleh sejauh mana negara itu menerapkan ilmu statistika dalam
memecahkan masalahmasalah pembangunan dan perencanaan pemerintahannya. Jepang
sebagai salah satu negara maju, konon telah berhasil memadukan ilmu statistika dengan ilmu
ekonomi, desain produk, psikologi dan sosiologi masyarakat.

Sejauh itu ilmu statistika digunakan pula untuk memprediksi dan menganalisis
perilaku konsumen, sehingga Jepang mampu menguasai perekonomian dunia sampai saat ini.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, diperoleh beberapa rumusan masalah diantaranya:

1. Apa pengertian dan fungsi dari statistika ?


2. Bagaimana peranan statistika bagi mahasiswa ?
3. Bagaimana klarifikasi dari statistik ?

C. Tujuan Penulisan
1. Dapat mengetahui pengertian dan fungsi dari statistika
2. Dapat mengetahui peranan statistika bagi mahasiswa
3. Dapat mengetahui klarifikasi dari statistik
BAB II

PEMBAHASAN
A. Pengertian statistika

Statistika berasal dari bahasa Italia, yaitu statista yang berarti Negarawan.
Gottfried Achenwall (1719-1722) mengartikan Statistika sebagai keterangan-
keterangan yang dibutuhkan oleh Negara. Sebagai contoh statistik penduduk, statistik
kesehatan, statistik pembangunan. Sedangkan menurut Sudjana (2005) statistika
adalah pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara pengumpulan data,
pengolahan atau penganalisisannya dan penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan
data dan penganalisisan yang dilakukan. MenurutDR. Boediono (2014) statistika
adalah pengetahuan yang berkaitan dengan metode, teknik atau cara untuk
mengumpulkan data, mengolah data, menyajikan data, menganalisis data dan menarik
kesimpulan atau menginterpretasikan data. Dengan demikian jelas bahwa statitika
adalah sebuah ilmu pengetahuan mengenai pengumpulan, penyusunan, pengolahan
dan analisis data yang diperlukan dalam menyusun sebuah keputusan. Ruang lingkup
statistika terbagi menjadi dua, yaitu statistika deskriptif dan statistika
inferensial/induktif. Statistika yang berkenaan dengan metode atau cara
mendeskripsikan, menggambarkan atau menguraikan data atau sifatnya eksploratif
disebut sebagai statistika deskriptif. Dengan kata lain, statistika deskriptif lebih
ditekankan pada penyajian data agar informasi yang terkandung dalam data mudah
difahami oleh pengguna data. Data dapat disajikan secara numerik atau secara grafik.
Penyajian data secara numerik akan melibatkan perhitungan ukuran-ukuran deskriptif
seperti rata-rata, simpangan baku, varians, kuartil, persentil dan sebagainya.
Sedangkan penyajian data secara grafik bisa melalui bar chart, pie chart, box plot,
scatter plot atau steam & leaf diagram. Statistika yang berkenaan dengan cara
penarikan kesimpulan berdasarkan data yang diperoleh dari sampel untuk
menggambarkan karakteristik atau ciri-ciri dari suatu populasi atau sifatnya adalah
konfirmatif disebut sebagai statistika inferensial/induktif.Populasi adalah keseluruhan
objek, baik itu hasil menghitung maupun mengukur yang dibatasi oleh kriteria
tertentu. Besaran yang menjadi ciri populasi dinamakan sebagai parameter, misalnya
rata-rata (µ) atau simpangan baku (σ). Sedangkan sampel adalah bagian dari populasi
yang menjadi perhatian kita (DR. Boediono, 2014). Besaran yang menjadi ciri sampel
dinamakan sebagai statistik, misalnya rata-rata ( x ) atau simpangan baku (s).
Ruanglingkup statistika inferensial/induktif terbagi menjadi dua yaitu penaksiran
parameter dan pengujian hipotesis. Penaksiran parameter adalah perhitungan nilai-
nilai besaran yang menjadi ciri sebuah populasi yang diperoleh dari data sampel.
Dengan kata lain, dalam penaksiran parameter, kita menghitung statistik sampel yang
akan digunakan untuk menduga nilai dari parameter populasi. Sebagai contoh nilai x
digunakan untuk menduga nilai µ, atau nilai s digunakan untuk menduga nilai σ.
Penaksiran parameter ini dapat berupa satu nilai (titik) ataupun dalam bentuk interval.
Pengujian hipotesis adalah langkah-langkah yang dilakukan dengan tujuan untuk
menguji kebenaran suatu hipotesis yang merupakan rumusan pernyataan ilmiah
sebagai jawaban terhadap masalah serta masih memerlukan pengujian empiris.
Misalkan terdapat pernyataan bahwa rata-rata masa pakai baterei laptop ASUS adalah
2 tahun. Untuk menguji kebenaran pernyataan tersebut diperlukan sebuah langkah
empiris yang disebut sebagai pengujian hipotesis. Terdapat dua kemungkinan hasil
pengujian hipotesis yaitu menolak atau menerima hipotesis. Menolak hipotesis artinya
bahwa hipotesis tidak benar sedangkan menerima hipotesis artinya tidak cukup bukti
untuk menolak hipotesis.

B. Jenis Jenis Statistika

Dalam statistika dikenal beberapa jenis data. Data dapat berupa angka dapat pula
bukan berupa angka. Data berupa angka disebut data kuantitatif dan data yang bukan
angka disebut data kualitatif. Berdasarkan nilainya dikenal dua jenis data kuantitatif
yaitu data diskrit yang diperoleh dari hasil perhitungan dan data kontinue yang
diperoleh dari hasil pengukuran. Menurut sumbernya data dibedakan menjadi dua
jenis yaitu data interen adalah data yang bersumber dari dalam suatu instansi atau
lembaga pemilik data dan data eksteren yaitu data yang diperoleh dari luar. Data
eksteren dibagi menjadi dua jenis yaitu data primer dan data sekunder. Data primer
adalah data yang langsung dikumpulkan oleh orang yang berkepentingan dengan data
tersebut dan data sekunder adalah data yang tidak secara langsung dikumpulkan oleh
orang yang berkepentingan dengan data tersebut.

Statistika dibedakan berdasarkan jenisnya menjadi dua yaitu Statistika Deskriptif dan
Statistika Inferensia. Statistika deskriptif adalah statistika yang berkaitan dengan
metode atau cara medeskripsikan, menggambarkan, menjabarkan atau menguraikan
data. Statistika deskripsi mengacu pada bagaimana menata, menyajikan dan
menganalisis data, yang dapat dilakukan misalnya dengan menentukan nilai rata-rata
hitung, median, modus, standar deviasi atau menggunakan cara lain yaitu dengan
membuat tabel distribusi frekuensi dan diagram atau grafik. Statistika inferensia
adalah statistika yang berkaitan dengan cara penarikan kesimpulan berdasarkan data
yang diperoleh dari sampel untuk menggambarkan karakteristik dari suatu populasi.
Dengan demikian dalam statistika inferensia data yang diperoleh dilakukan
generalisasi dari hal yang bersifat kecil (khusus) menjadi hal yang bersifat luas
(umum).

C. Peranan Statistika

Peranan statistika sangat penting dalam berbagai bidang kehidupan, di antaranya:

1. Bisnis: Statistika digunakan dalam bisnis untuk menganalisis data penjualan,


mengukur kepuasan pelanggan, dan membuat keputusan investasi yang lebih baik.
2. Pemerintahan: Statistika digunakan dalam pemerintahan untuk memahami kebutuhan
masyarakat dan mengambil keputusan yang lebih tepat dalam perencanaan
pembangunan.
3. Sains: Statistika digunakan dalam sains untuk menganalisis data eksperimen dan
menjelaskan hubungan antara variabel.
4. Ilmu sosial: Statistika digunakan dalam ilmu sosial untuk mempelajari perilaku
manusia, seperti tingkat kemiskinan, tingkat kepuasan hidup, dan preferensi politik.

D. Klasifikasi Statistika

Statistika dibagi menjadi dua kategori besar, yaitu statistika deskriptif dan statistika
inferensial.

1. Statistika Deskriptif: Statistika deskriptif digunakan untuk merangkum dan


menggambarkan data dengan menggunakan teknik-teknik seperti rata-rata, median,
dan modus.
2. Statistika Inferensial: Statistika inferensial digunakan untuk membuat kesimpulan
atau inferensi dari data yang diambil dari sampel ke populasi yang lebih besar dengan
menggunakan teknik-teknik seperti uji hipotesis dan analisis regresi.
E. Teknik-Teknik Analisis Statistik

1. Statistika Deskriptif:

a. Ukuran Pemusatan Data: teknik untuk menentukan nilai tengah atau pusat dari data,
seperti rata-rata, median, dan modus.

b. Ukuran Penyebaran Data: teknik untuk mengukur seberapa jauh data tersebar
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dalam makalah ini, telah dijelaskan tentang pengertian, fungsi, peran, dan klasifikasi dari
statistika. Statistika merupakan ilmu yang sangat penting dalam berbagai bidang kehidupan,
karena membantu dalam mengumpulkan, mengolah, menganalisis, dan menjelaskan data.
Statistika juga memiliki peran yang penting dalam ilmu pengetahuan, teknologi, bisnis, dan
pemerintahan. Terdapat dua jenis statistika, yaitu statistika deskriptif dan statistika
inferensial, yang digunakan untuk menggambarkan atau menyajikan data serta membuat
inferensi atau kesimpulan tentang populasi dari sampel data.

B. Saran

Untuk memperdalam pemahaman tentang statistika, disarankan untuk terus belajar dan
memperhatikan perkembangan terbaru dalam ilmu statistika. Selain itu, juga disarankan
untuk mengembangkan keterampilan dalam mengumpulkan, mengolah, menganalisis, dan
menyajikan data, serta mengambil keputusan yang berdasarkan data yang valid dan akurat.

Dengan demikian, penggunaan statistika yang tepat dan efektif akan sangat membantu dalam
pengambilan keputusan dan mencapai tujuan dalam berbagai bidang kehidupan.

Anda mungkin juga menyukai