TINJAUAN PUSTAKA
Didalam bab ini Penulis memaparkan tentang istilah-istilah dan teori-teori yang
mendukung dan berhubungan dengan pembahasan karya tulis ini, yang bersumber
dari referensi buku-buku dan juga observasi selama penulis melaksanakan praktek
.
1.Bidang Keagenan
Keagenan adalah perusahaan pelayaran yang ditunjuk oleh perusahaan pelayaran
lain di Indonesia atau asing di luar negeri untuk mengurus segala sesuatu yang
berkaitan dengan kepentingan dengan kapalnya. Jadi perusahaan pelayaran
dapat menunjuk agen dalam hal membutuhkan pelayanan kapal, tetapi dapat
juga ditunjuk sebagai agen yang dibutuhkan untuk melayani kapal perusahaan
lain (Soedjono Kramadibrata, 2002 : 18).
Ruang lingkup kerja agen sangat berkaitan dengan perusahaan pelayaran dan
pelabuhan. Menurut peraturan Republik Indonesia No. 28 tahun 2011 tentang
angkutan di perairan. Pelabuhan adalah tempat yang terdiri dari daratan dan
perairan di sekitarnya dengan batas-batas tertentu sebagai tempat kegiatan
pemerintahan dan kegiatan ekonomi yang dipergunakan sebagai tempat kapal
bersandar, berlabuh, naik turun penumpang, dan atau bongkar muat barang
yang dilengkapi dengan fasilitas keselamatan pelayaran dan kegitan
penunjang pelabuhan serta sebagai tempat perpindahan intra dan antar moda
transportasi agen di pelabuhan tertentu.
Menurut Banu Santoso (2003 : 49), pengertian perusahaan pelayaran adalah
perusahaan yang bergerak dalam bidang penyediaan ruang kapal. Maka ruang
lingkup perusahaan pelayaran meliputi penyediaan ruang kapal untuk barang,
penumpang atau hewan, untuk kegiatan keagenan dan sebagai kegiatan
ekspedisi khusus barang-barang yang dibongkar atau muat dari atau ke kapal.
6
7
Menurut Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 46 tahun 2011 Tentang tata cara
dan persyaratan pemberian ijin penggunaan kapal asing untuk kegiatan lain
yang tidak termasuk kegiatan mengangkut penumpang dan barang dalam
kegiatan angkutan laut dalam ataupun luar negeri.
1. Macam-macam agen pelayaran
a. General agen
General agen adalah perusahaan angkutan laut nasional yang ditunjuk
oleh perusahaan angkutan laut asing di luar negeri untuk mengurus
segala sesuatu yang berkaitan dengan kepentingan kapalnya (baik
kapal milik, carter maupun kapal yang dioperasikan).
b. Sub agen
Sub agen adalah perusahaan angkutan laut nasional yang ditunjuk oleh
agen umum untuk melayani keperluan-keperluan kapal keagenannya
di masing-masing pelabuhan yang disinggahi kapal tersebut dimana
perusahaan itu berada.
Dalam menjalankan tugas sebagai agen, perlu memperhatikan juga segala sesuatu
peraturan agar kapal yang hendak berlabuh tidak menimbulkan kejadian yang
mengganggu keefektifan kerja di lingkungan pelabuhan.
Menurut Raja Oloan Gurning dan Eko Hariyadi Budiyanto (2007:49-51).
Beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh agen pelayaran sebelum
penyandaran kapal adalah sebagai berikut :
1. Pastikan dermaga sudah kosong dan tidak ada kapal lain yang akan
menggunakan dermaga yang dimaksud.
2. Jika sudah kosong, tempatkan dua buah tanda (bendera) pada posisi muka
dan belakang kapal di dermaga sesuai dengan panjang kapal.
3. Hubungi bagian pemanduan untuk meminta pelayanan pandu.
4. Siapkan petugas karantina, kesehatan pelabuhan dan petugas imigrasi
untuk pemeriksaan di dermaga. Pemeriksaan oleh petugas bea dan cukai
dilakukan atas dasar kepentingan kedinasan.
5. Siapkan peralatan bongkar muat yang diperlukan di sisi dermaga.
9
4. Syahbandar
Kantor Syahbandar mempunyai tugas dan fungsi sebagai berikut :
a. Pelaksanaan pemeriksaan, pegujian dan sertifikasi kelaiklautan kapal
sesuai dengan kewenangannya.
b. Pengawasan bongkar muat barang berbahaya, limbah bahan
berbahaya dan beracun, dan pengisian bahan bakar.
12
Apabila Range / Jarak pemancaran pulsa Radar kurang dari 3 Mile dapat
menyebabkan Radar cepat mengalami kerusakan pada sistem fungsionalnya
d.Selanjutnya aturlah tombol “GAIN” sedemikian rupa untuk menentukan
kepekaan Radar, “RAIN CLUTTER” untuk memperjelas tampilan
Radar yang berfungsi untuk memperkecil gangguan pada signal di
udara seperti kabut, gerimis hingga hujan deras dan “SEA CLUTTER”
untuk memperjelas tampilan pada Radar yang berfungsi untuk
memperkecil gangguan di permukaan laut yang dapat mengganggu
daya tangkap pulsa Radar sehingga tampilan Radar tampak jelas.
Dari cara atau proses penggunaan atau penggoperasian di atas kita dapat
mengetahui arti dari penggoperasian apa arti penggoperasian