Sekolah Pascasarjana
FAKTOR-FAKTOR FAKTOR-FAKTOR
LINGKUNGAN EKSTERNAL LINGKUNGAN INTERNAL
• Ketentuan dan Peraturan • Strategi Usaha
Pemerintah, serta Undang-2 • Tujuan (Visi & Misi Org.)
• Serikat Pekerja/Buruh • Budaya Organisasi
• Kondisi Sosial Ekonomi • Kondisi Pekerjaan.
• Keunggulan kompetitif. • Pola Bekerja Kelompok
• Komposisi Tenaga Kerja • Gaya Kepemimpinan
• Lokasi organisasi/persh.
Proses SDM
PENGADAAN SDM SISTEM IMBALAN SDM PENGEMBANGAN SDM PEMELIHARAAN &
• Kesamaan • Penilaian Kinerja atau PERLINDUNGAN SDM
Kesempatan Kerja. Prestasi Kerja • Orientasi • Hubungan Perburuhan
• Perencanaan SDM • Kompensasi • Pendidikan & Pelatihan • Keselamatan,
• Analisis & Disain • Analisis & Disain Keamanan & Kesehatan
• Pengembangan
Pekerjaan/Jabatan Pekerjaan/Jabatan Kerja
• Rekrutmen & Seleksi • “Benefits & Services” • Career Planning • Disiplin Kerja
(nasional & intl.)
1. MENGURANGI KECEMASAN
Bagi karyawan/pejabat baru, kecemasan adalah perasaan takut gagal dalam bekerja
2. MENGURANGI KEGAGALAN KARYAWAN/PEJABAT BARU
Bila karyawan merasa dirinya tidak mampu, tidak berhasil atau tidak dibutuhkan,
ia dapat berperilaku pasif ataupun ia keluar dari organisasi.
Program Orientasi yang baik akan mengeliminasi hal-hal yang negatif,
dan akan menghemat biaya bagi organisasi (mengurangi biaya rekrutmen)
3. MENGHEMAT WAKTU
Karyawan/Pejabat baru memerlukan bantuan. Supervisor dan rekan kerja dapat
Memberikan bantuan yang diperlukan, dan mereka dapat menyediakan waktu
Untuk keperluan itu. Program Orientasi yang baik akan memberikan
penghematan waktu untuk semua pihak.
4. MENGEMBANGKAN HARAPAN YANG REALISTIK
Karyawan/Pejabat baru belajar bersikap realistik terhadap harapan-2 organisasi,
untuk memupuk harapan yang realistic terhadap jabatan atau pekerjaan mereka.
Program Orientasi yang baik akan membantu pengembangan harapan-2 tsb.
PERENCANAAN PROGRAM PENDIDIKAN DAN LATIHAN
(Dessler, 2008; Ivancevich, 2010; Millmore et al, 2007)
BY PERFORMANCE ANALYSIS:
1. Kesenjangan Perilaku antara: Aktual < Yang
Diharapkan
2. Cost-Value Analysis: Apakah Waktu & Biaya Pelatihan
Efektif?
3. Kondisi karyawan: tidak mampu atau tidak mau bekerja
baik? (Can’t Do or Won’t Do Situation?)
4. Penetapan Standar: ‘Standard for Improvement’
PERENCANAAN PROGRAM PENDIDIKAN DAN LATIHAN
(Dessler, 2008; Ivancevich, 2010; Millmore et al, 2007)
KNOWLEDGE K E EDUCATION
SKILLS S T TRAINING
E EMPOWERMENT
ATTITUDES A I INTERNALIZATION
COACHING/
BEHAVIOR B M
MODELING
PENDEKATAN PEMBELAJARAN (LEVEL OF LEARNING) SASARAN ASPEK
PSIKOLOGIK
Penyampaian materi ajar melalui bentuk-
bentuk ceramah, kuliah, peragaan, LECTURING KNOWLEDGE & SKILLS
visualisasi, demo, dll.
BEHAVIOR MODELING
• Digunakan untuk melatih ketrampilan
‘interpersonal relationship’, melalui
pembelajaran kasus-kasus hubungan
interpersonal.
• Karyawan dilatih mempelajari (1) contoh-2
perilaku yg efektif untuk mengatasi masalah,
(2) berlatih peran yang tepat, (3) penguatan
perilaku-2 yang efektif, dan (4) menerapkan
perilaku yang dilatih pada situasi
pekerjaannya.
Semoga Bermanfaat