PENDAHULUAN
pelayanan yang terus bertambah dan unit pelayanan dalam melayani masyarakat
di seluruh Daerah Sumatera Utara dan Jakarta. Jaringan layanan Bank SUMUT
juga mencakup seluruh Provinsi Sumatera Utara dan Jakarta melalui kerjasama
dengan seluruh Bank Pembangunan Daerah dengan layanan BPD Net Online,
ATM Bersama dan untuk transaksi kiriman uang dari dan ke luar daerah/negeri
dilakukan dengan layanan Western Union. Masalah yang banyak terjadi adalah
mengingat banyaknya bank lain yang juga memberikan kualitas pelayanan yang
Masalah yang terjadi terkait kualitas pelayanan di PT. Bank SUMUT Kcp
para nasabah merasa tidak dilayani dengan baik, akan tetapi faktor lain juga
mendukung untuk menjadikan nasabah tetap setia untuk bertransaksi di PT. Bank
menyediakan produk berkualitas maka telah membangun salah satu fondasi untuk
1
2
sehingga tetap loyalitas terhadap PT. Bank SUMUT Kcp Krakatau. Masalah yang
terjadi terkait fasilitas di PT. Bank SUMUT Kcp Krakatau salah satunya adalah
nasabah sehingga sering terjadi antrian yang panjang dan memakan waktu yang
lama, dalam hal ini untuk melayani tabungan dan keluhan nasabah hanya dengan
satu orang pegawai customer service dan untuk transaksi penarikan, penyetor dan
transfer uang hanya dengan satu orang pegawai teller. Selain masalah kurangnya
pegawai yang melayani, fasilitas yang diberikan pada transaksi elektronik juga
menjadi pemicu tidak loyalnya nasabah dan masih banyak terdapat masalah lain
atau jasa perusahaan, dan merekomendasikan produk atau jasa perusahaan kepada
orang lain. Ada dua dimensi untuk loyalitas pelanggan: perilaku dan sikap.
Masalah yang terjadi adalah tidak semua pelanggan dari PT. Bank SUMUT Kcp
nasabah. Oleh karena itu peneliti menyimpulkan judul untuk penelitian ini yaitu
Dari latar belakang pemilihan judul, maka identifikasi masalah dari peneliti
Kualitas Pelayanan Dan Fasilitas Terhadap Loyalitas Nasabah Pada PT. Bank
akan datang.
BAB II
LANDASAN TEORI
pelanggan dengan layanan yang diterimanya Dengan kata lain ada dua faktor yang
mempengaruhi kualitas jasa, yaitu expected service (jasa yang diharapkan) dan
perceived service (jasa yang diterima).Apabila jasa yang diterima atau dirasakan
sesuai dengan yang diharapkan pelanggan, maka kualitas jasa dipersepsikan baik
dan memuaskan, Jika jasa yang diterima melampaui harapan pelanggan, maka
kualitas jasa dipersepsikan sebagai kualitas ideal .Tetapi sebaliknya jika jasa yang
diterima lebih rendah dari apa yang diharapka, maka kualitas jasa dipersepsikan
buruk.Kualitas jasa harus dimulai dari kebutuhan pelanggan dan berakhir pada
(Indrasari, 2019) terdapat beberapa dimensi atau atribut yang perlu diperhatikan di
1. Berwujud (tangibles).
2. Keandalan (reliability).
3. Ketanggapan (responsiveness).
6
7
2.1.2. Fasilitas
Menurut Tamonsang & Dwi (2022, hal. 74) fasilitas adalah segala
sesuatu yang dapat mempermudah upaya dan memperlancar kerja dalam rangka
mencapai suatu tujuan. Fasilitas merupakan sumber daya fisik yang harus ada
1. Fasilitas lengkap
2.1.3. Loyalitas
merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan di era kompetisi bisnis yang
sangat ketat ini. Pentingnya loyalitas pelanggan bagi perusahaan sudah tidak
konsumen akan memperoleh kesuksesan jangka panjang. Salah satu kunci terbesar
untuk meraih keberhasilan jangka panjang bisa disimpulkan dalam empat kata
8
sederhana ini: pelayanan yang berkualitas terhadap pelanggan. Menurut Noer &
lapangan futsal.
2.1.4. Nasabah
orang atau badan yang memiliki rekening simpanan di bank.” Dari pengertian di
atas dapat disimpulkan bahwa nasabah ialah : Bank harus bisa membuat
nasabahnya merasa aman dan yakin untuk menyimpan dana di bank. Maka pihak
balas jasa, dapat juga berupa bunga, bagi hasil, hadiah, pelayanan atau balas jasa
lainnya.
9
SUMUT merupakan bank devisa yang memiliki jaringan pelayanan yang terus
Sumatera Utara dan Jakarta. Jaringan layanan Bank SUMUT juga mencakup
seluruh Provinsi Sumatera Utara dan Jakarta melalui kerjasama dengan seluruh
Bank Pembangunan Daerah dengan layanan BPD Net Online, ATM Bersama dan
untuk transaksi kiriman uang dari dan ke luar daerah/negeri dilakukan dengan
harinya.
fenomena itu terjadi yaitu dengan mengalirkan jalanpikiran dari pangkal pikir
berdasarkan patokan pikir dengan kerangka yang logis. Hubungan antara variabel
bebas dengan variabel terikat dalam penelitian ini yaitu Kualitas Pelayanan dan
X1
X2
11
METODE PENELITIAN
beralamat di Jl. Gunung Krakatau, Glugur Darat I, Kec. Medan Tim., Kota
Waktu penelitian telah peneliti rencanakan yang dimulai dari bulan Januari
2023 sampai bulan Juni 2023 kemudian peneliti disajikan pada tabel 3.1.
Tabel 3.1
Jadwal Dan Waktu Penelitian
No Jenis Kegiatan Bulan
.
Januari Februari Maret Apri Mei Juni
l
1 Pengajuan Judul
2 Acc Judul
3 Observasi Awal
4 Penulisan Proposal
5 Acc Proposal
6 Seminar Proposal
7 Pengumpulan Data
8 Penulisan Skripsi
9 Bimbingan
12
13
3.2.1. Populasi
peneliti dalam ruang lingkup & waktu yang telah ditentukan. Populasi berkaitan
dengan data-data. Jika setiap manusia memberikan suatu data, maka ukuran atau
digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari bulan Januari 2023, maka yang
menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pelanggan PT. Bank
3.2.2. Sampel
N
n=
1+ N ¿ ¿
Di mana:
n = Ukuran sampel
N = Populasi
Populasi (N) berjumlah 500 orang dengan taraf kesalahan (e) sebesar 10%,
500
n= 2
1+500( 10 %)
14
500
n= ❑
1+500 ( 0.01 )
500
n=
1+5
n=83
Beberapa jenis dan sumber yang dilakukan pada penelitian ini diantaranya
adalah :
Pengumpulan data primer yang peneliti lakukan meliputi tiga hal yaitu
pelayanan dan fasilitas terhadap loyalitas nasabah pada PT. Bank SUMUT Kcp
Krakatau.
Objek penelitian pada penelitian ini yaitu pengaruh kualitas pelayanan dan
Tabel 3.4
Definisi Operasional Variabel
No. Variabel Definisi Indikator Skala
1. Kualitas Pelayanan Menurut Nurdin Menurut (Indrasari, Likert
(X1) (2019) mendefiniskan 2019) terdapat beberapa
kualitas secara lebih dimensi atau atribut
luas cakupannya : yang perlu diperhatikan
“Kualitas merupakan di dalam kualitas
suatu kondisi dinamis layanan yaitu:
yang berhubungan 1. Berwujud
dengan produk, jasa, 2. Keandalan
manusia, proses dan 3. Ketanggapan
lingkungan yang 4. Jaminan
memenuhi atau 5. Empati
melebihi harapan”.
2. Fasilitas (X2) Menurut Tamonsang Menurut Putri et al Likert
& Dwi (2022) fasilitas (2023) indikator dalam
adalah segala sesuatu fasilitas yaitu:
yang dapat 1. Fasilitas
mempermudah upaya Lengkap
dan memperlancar
kerja dalam rangka
2. Fasilitas
mencapai suatu tujuan. Berbfungsi
Optimal
3. Fasilitas Bersih
Terawat
4. Fasilitas Mudah
Digunakan
3. Loyalitas Nasabah Menurut Rahayu Menurut Noer & Likert
(Y) (2019) Kusnadi (2022)
mengungkapkan beberapa indikator
loyalitas pelanggan loyalitas pelanggan
merupakan komitmen yaitu:
pelanggan bertahan 1. Kepuasan
secara mendalam 2. Pembelian
untuk berlangganan
kembali atau
Ulang
16
diantaranya adalah :
a. Penelitian Kelapangan
b. Wawancara
dengan penelitian.
karakteristik dari sebuah data. Karakterisitik itu banyak sekali, antara lain: nilai
Mean, Median, Sum, Variance, Standar error, standar error of mean, mode, range
Uji kualitas data meliputi uji validitas, uji reabilitas, uji analisis faktor dan
1. Uji Validitas
output signifikansi dengan nilai < 0.005 pada correlated item dan total
correlated.
2. Uji Reliabilitas
pengukuran kembali pada subjek penelitian yang sama, relatif sama berarti
(PCA). Prinsip utama dalam analisis faktor adalah korelasi, artinya variabel
yang memiliki korelasi erat akan membentuk suatu faktor, sedangkan variabel
diketahui.
1. Uji Normalitas
2. Uji Multikolinearitas
(Variance Inflation Factor) dengan menggunakan program SPSS versi 22.0 for
windows.
3. Uji Heteroskedastisitas
4. Uji Autokolerasi
19
uji parsial (Uji t), uji simultan (Uji f) dan koefisien determinasi (R2).
independen terhadap variabel dependen. Uji t bisa dilihat dari nilai t hitung
dibandingkan dengan nilai t tabel, apabila t hitung > t tabel maka Ho ditolak
dan Ha diterima.
parsial maupun simultan. Jika koefisien determinasi (R2) semakin besar atau
adalah besar terhadap variabel terkait (Y). Hal ini berarti model yang
variabel bebas (X) terhadap variabel terkait (Y) semakin kecil. Hal ini berarti
variabel bebas yang diteliti dengan vairabel terkait. Uji ini dapat dilihat
Rumus :
D = R2 x 100%
Dimana :
D = Determinasi
R2 = Koefisien Determinasi
DAFTAR PUSTAKA