M. Thaariq Aaisy A.

Pengertian
X MIA 2
Sistem Reproduksi Hewan atau disebut juga dengan binatang adalah

kelompok organisme yang diklasifikasikan dalam

Sistem Reproduksi pada Kingdom Animalia sangat

bervariasi. Ada yang bereproduksi secara Aseksual,

Kingdom Animalia atau metazoa adalah salah satu

Seksual, maupun keduanya. Reproduksi secara aseksual

dari berbagai makhluk hidup di bumi. Sebutan

yakni reproduksi yang terjadi secara pembelahan,

lainnya adalah fauna dan margasatwa (satwa).
pertunasan dan regenerasi. Contoh dari hewan yang

mempunyai sistem reproduksi secara aseksual yakni

amoeba, hydra dan lain sebagainnya. Ciri-Ciri

Organisme eukariotik yang multiselular (terdiri dari banyak sel)

Sistem Sirkulasi
Heterotrof (tidak dapat membuat makanan sendiri)
Memerlukan oksigen
Memiliki banyak sel otot untuk pergerakannya dan sel saraf

Sistem peredaran darah pada makhluk hidup

untuk merespon rangsang
Reproduksi umumnya seksual (pada beberapa filum secara

multiseluler bisa dibedakan atas peredaran darah

aseksual)
terbuka dan peredaran darah tertutup. Pada

Mind Map
Bentuk dewasanya selalu diploid (2n)
peredaran darah terbuka, darah yang mengalir
Memiliki bentuk, struktur dan ukuran yang beraneka ragam
tidak selalu berada dalam pembuluh darah.
Kingdom animalia terdiri dari kelompok invertebrata (hewan

Adapun peredaran darah tertutup, darah

tidak bertulang belakang) dan vertebrata (hewan bertulang

belakang).
mengalir dalam sistem pembuluh darah.
Pembagian kelompok tersebut berdasarkan adanya penyokong

tubuh (notocord), tulang belakang (vertebrae), jenis rongga

tubuh, sistem tubuh, otot dan pergerakan serta penutup tubuh

Sistem Respirasi Memerlukan makanan untuk tumbuh dan bertahan hidup
Alat pernapasan pada hewan bermacam-macam tergantung

Kelompok Vermes (Cacing) menggunakan

pada tempat hidupnya
permukaan tubuhnya untuk bernapas. Sistem
Sel-sel hewan tidak memiliki dinding sel yang menyokong

Pernapasan Serangga disebut juga dengan system

tubuh dengan kuat, seperti pada tumbuhan atau jamur.

penapasan Trakea. Sedangkan Ikan dan Hewan Laut

Komponen terbesar sel-sel hewan terdiri atas protein

lainnya seperti udang, kepiting, cacing laut dan

struktural kolagen
bintang laut bernapas menggunakan system Insang.

Katak dewasa memakai paru-paru dan kulit untuk

bernapas. Adapun larva katak (berudu)

Klasifikasi
menggunakan insang luar. Pada salamander, insang
Invertebrata
luar tetap ada hingga dewasa. Burung mempunyai
Phylum Porifera (hewan spons/ berpori)
paru-paru yang dibantu oleh Saccus pneumaticus
Phylum Cnidaria (Coelenterata/Hewan berongga)
(kantung hawa). Phylum Ctenophora (Ubur-Ubur Sisir)
Phylum Platyhelminthes ( Cacing pipih)
Phylum Nemathelminthes ( Cacing Benang )

Sistem Rangka
Phylum Annelida ( Cacing Gelang )
Phylum Nemertea (Cacing Belalai)
Phylum Rotifera (Hewan Roda)
Phylum Nematoda
Eksoskeleton adalah rangka yang
Phylum Mollusca (Hewan Lunak)
berada di luar tubuh hewan dan
Phylum Onychophora (Cacing Beludru)
Phylum Arthropoda ( Hewan Kaki Ruas)
fungsinya untuk membungkus dan

Phylum Phoronida ( Cacing Tapal Kuda )

Sistem Organ
melindungi organ dalam yang lunak. Phylum Bryozoa
Sedangkan Endoskeleton merupakan
Phylum Brachiopoda
rangka yang terdapat dalam tubuh
Phylum Echinodermata (Hewan berkulit duri)
hewan. Hewan-hewan dalam kelompok
Vertebrata
Phylum Chordata
kingdom animalia memiliki banyak
1. Agnatha
sistem organ. Sistem organ tersebut
2. Chondrichthyes & Osteichthyes
3. Amphibia
mempunyai fungsi spesifik yang
4. Reptilia
penting untuk bertahan hidup. 5. Aves
6. Mamalia