Anda di halaman 1dari 9

Nama Anggota Kelompok 2 : 1.

Septa Aldo Maradika (05021382025066)


2. Nur Wahyu Handoko (05021382025067)
3. Rival Alwasih (05021382025069)
Prodi : Teknik Pertanian (Palembang)
Pengembangan Desain Sprayer Buah
Sprayer adalah sebuah alat yang digunakan untuk menyemprotkan cairan pada suatu permukaan dengan
cara menyemprotkan cairan tersebut dalam bentuk butiran halus. Sprayer dapat digunakan untuk berbaga
i macam aplikasi, seperti dalam pertanian untuk menyemprotkan pestisida atau pupuk, dalam industri un
tuk menyemprotkan cat atau bahan kimia lainnya, atau dalam kegiatan rumah tangga untuk membersihk
an permukaan. Sprayer dapat berupa alat manual yang dioperasikan dengan tangan atau mesin sprayer y
ang lebih besar dan dioperasikan secara otomatis. Pada pengembangan sprayer buah ini bertujuan
untuk memudahkan petani buah untuk melakukan penyemprotan, dan juga meringankan pekerjaan
petani buah.

Analisis Masalah
Spesifikasi produk tersusun sebagai hasil analisis secara lebih rinci tentang fungsi dankarakteristik
produk sebagaimana yang dirumuskan dan dideskripsikan oleh bagian pemasaran yang biasanya kurang
rinci sehingga perlu proses perancangan dengan mempelajari/menganalisis produk secara mendalam dan
mendetail.

Keinginan Masyarakat

 Tahan lama
 Mudah dalam pengoperasian
 Roda yang dipakai tidak mudah rusak
 Memakai bahan yang ringan
 Harga terjangkau bagi petani

Memasang/melepaskan
Mudah Dipasang
Cepat dipasang (tidak membutuhkan waktu yang lama)
Tidak membutuhkan banyak tenaga kerja

Integritas struktur
Mudah dibershikan
Mudah dikontrol
Dapat digunakan diberbagai musim
Keterbatasan Ruang
Dapat digunakan untuk petani skala kecil dan skala besar

Penampilan
Dilengkapi dengan :
- Nozzle
-Pompa
- Tangki
- Roda
- Handle

Waktu
Peracangan dapat diselesaikan dalam waktu 1 bulan

Biaya
- Investasi lebih dari Rp 2.000.000
- Biaya pembuatan (Rp.350.000)

Standard
- Tidak ada standard yang dipakai

Keamanan
- Tidak menimbulkan Kebocoran yang berbahaya
Sprayer dorong

gkah

Juml
Wak

Bera

akua
Spra
Pem

Kek

Kep
Lan

ah

%
yr
t
Hubungan Anatara penguna dan 8
alat tersebut

Mudah Dipasang 8 7 7 8 7 8 7 8

Tidak menggunakan banyak 9 5 3 7 8 9 7 8


tenaga kerja

Mudah Digunakan 7 7 7 7 7 7 9 8

Dapat dilepas 8 0 8 7 8 8
Pasang dan lepas

Sprayer Tersumbat 2 4 4 0 0 2 3 5
Kendala sprayer

Keterbatasan penggunaan 3 1 2 2 3 3 1 3
Pemasaranan dan

Dapat bersaing 8 0 0 8 8 8 8 8
Kinerja sprayer

Biaya yang digunaka cukup


mahal

8 0 0 8 0 0 8 8

Kendala dalam Masih 3 1 1 1 0 0 2 2


pemasaran banyak
yangmenggu
nakan spray
gendong

Penggunaan 8 7 8 8 7 8 8 8

Sistem kerja 8 7 8 7 6 8 8 7
sprayer
Kinerja Sprayer Dorong

Standar dan Keamanan

Penampila Menarik 9 1 4 2 5 3 0 9 9
n
Tahan lama 8 0 0 0 0 0 7 8 8

Waktu -

Di pasarkan 7 0 0 0 0 0 0 0 8
setelah 12 bulan
Tabel 1. Ringkasan keinginan pengguna

Perancangan Proyek

1. Mengidentifikasi pekerjaan-pekerjaan dalam proses perancangan

Pekerjaan-pekerjaan dalam proses perancangan dapat teridentifikasi ketika tim mengumpulkan


dan menyusun keinginan-keinginan pengguna dan kemudian merumuskannya menjadi
spesifikasi perancangan. Untuk produk original, pengidentifikasian pekerjaan-pekerjaan
tersebut dapat lebih sukar dari pada pengidentifikasian pekerjaan untuk produk inovasi. Pada
rancangan kami yang berjudul “Pengembangan Desain Sprayer Buah” termasuk produk inovasi
maka yang perlu dilakukan adalah :

- Penyusunan spesifikasi alat dan syarat-syarat teknis alat.


- Menentukan konsep produk yaitu : rancang Pengembangan Sprayer dorong.
- Membuat protitipe dari konsep produk.
- Melakukan uji lapangan langsung terhadap hasil prototipe untuk dikembangkan lebih
lanjut.
- Menyelesaikan dokumentasi untuk keperluan produksi
- Menyusun prosedur kendali mutu
- Memperindah penampilan alat
- Menyiapkan cara pendistribusianSprayer dorong

2. Menyusun sasaran setiap pekerjaan


Pekerjaan 1 : Menyelesaikan spesifikasi perancangan
Tujuan : Menunjukan pengertian dan teknis Spareyer dorong melalui penyusunan beberapa
dokumentasi yang hasilnya dituangkan dalam tabel 1 diatas.

Pekerjaan 2 : Menentukan konsep awal rancang sprayer dorong yang akan dibuat.
Tujuan : Menunjukan konsep awal alat serta dilakukan penyuluhan teknis penggunaan
dari alat ini sebagai konsep produk potensinya. Kemudian setiap konsep tersebut dievaluasi
kemampuannya untuk dapat memenuhi keinginan-keinginan pengguna.
Pekerjaan 3 : Membuat prototipe dari konsep produk yang adan dan dilakukan uji lapangan
Tujuan : Sebagai pengujian awal di lapangan untuk bisa dikoreksi dan dikembangkan
lebih lanjut.

Pekerjaan 4 : Menyelesaikan dokumentasi untuk keperluan produksi


Tujuan : Berdasarkan hasil uji lapangan, maka diselesaikan dokumen untuk membuat
produk yang terdiri dari :
- Gambar susunan
- Gambar detail komponen
- Bill of materials
- Analisis biaya
- Rencana pembuatan produk termasuk prosedur pembuatan dan perakitan

Pekerjaan 5 : Menyusun prosedur kendali mutu


Tujuan : Melihat kapasitas dan material Sparyer yang dibeli dari pemasok.

Pekerjaan 6 : Memperindah penampilan alat


Tujuan : Warna,bentuk,rupa dan lain lain sedimikian agar memenuhi keinginan
konsumen

Pekerjaan 7 : Menyiapkan cara pendistribusian Sprayer dorong


Tujuan : Pendistribusian Sprayer dorong

Fase Perancangan Konsep Produk


1. Menguraikan Tiap Fungsi
Judul : Pengembangan Desain Sprayer Buah
Uraian fungsi level pertama : Material
Uraian fungsi utama menjadi tiga sub-fungsi (fungsi level pertama) adalah seperti yang
ditunjukan pada gambar 1.

Pengujian Perbandingan
Perakitan
Sistem
1.0 1.0
1.0
Gambar 1. Uraian fungsi tingkat pertama (Sprayer Dorong)

Setiap fungsi level pertama selanjutnya diuraikan lagi menjadi fungsi level kedua atau
sub-sub fungsi seperti ditunukkan pada gambar 2 – gambar 4.

Perakitan
1.0

Perakitan Perakitan
pemasangan alat pemasangan alat
manual otomatis

Pengujian
langsung di

Gambar 2. Uraian Fungsi Tingkat Kedua (Dari Sub Fungsi Pasang)

Pengujian
1.0

Pengujian langsung di Pengujian langsung di


lapangan dengan lapangan dengan
menggunakan alat
menggunakan alat
manual yang dipasang

Gambar 3. Uraian Fungsi Tingkat Kedua (Dari Sub Fungsi Pegang)

Perbandingan
Sistem
1.0
Perbandingan Perbandingan
Sprayer sistem Sprayer
dengan sistem dengan sistem

Gambar 4. Uraian Fungsi Ketiga (Dari Sub Fungsi Perbandingan Sistem)

2. Mengkombinasikan Sistem

Judul : Pengembangan Desain Sprayer Buah


Konsep Sprayer Tipe dorong dibuat berdasarkan analisis langsung di lapangan berdasarkan sumber data
dan kondisi masa sekarang. Maka dari itu dalam memperoleh alternative konsep produk tersebut
diperhatikan konsep-konsep elemen yang dibutuhkan.

Perancangan Konsep
Konsep I
Konsep produk dengan sederhana memudahkan petani buah agar tidak mudah lelah
pada saat penyemprotan.
Konsep II
Konsep produk kedua ini merupakan konsep tuas pada sprayer buah dorong

Konsep III
Konsep produk ketiga ini memenuhi fungsi kemudahan pada saat penyemrotan
dengan didorong menggunakan tangan.
Evaluasi konsep produk berdasarkan keputusan ya atau tidak

Tabel Konsep

No Pertanyaan Konsep I Konsep II Konsep II

1. Apakah konsep produk ini memenuhi fungsi


yang diinginkan untuk menjadi sprayer buah Ya Ya Ya
yang mudah di pakai?

2. Apakah desain tuas pegangan sprayer buah


nyaman di pegang? Ya Ya Ya

3. Apakah sprayer buah ini dapat di andalkan


bagi petani buah? Ya Ya Mungkin

4. Apakah konsep ini memberikan kemudahan


saat penggunaan dan memungkinkan Ya Ya Ya
pengguna untuk mendorong dengan mudah ?

5. Apakah desain sprayer buah ini mudah


disimpan pada saat tidak digunakan Ya Mungkin Ya

6. Apakah desain sprayer buah ini dapat


meminimalkan kelelahan dan Ya Ya Ya
ketidaknyamanan pada pengguna ?

7. Apakah sprayer buah dorong ini tahan lama Mungkin Mungkin Mungkin
dan dapat digunakan untuk jangka waktu
yang lama ?

7. Apakah konsep ini memungkinkan pengguna


untuk membawa sprayer buah ini dengan Mungkin Mungkin Mungkin
mudah ke berbagai tempat ?

Ya (%) 75 % 62,5 % 62,5%

Mungkin (%) 25% 37,5% 37,5%


Jumlah

Tidak (%)

Kesimpulan :
Konsep sprayer buah dorong untuk semua usia menggunakan gabungan dari konsep I
dan II untuk bisa menghasilkan konsep produk yang dapat mencapai fungsi-fungsi konsep
produk, kemudahan pemakaian, keandalan, dan kenyamanan pemakaian yang optimal.

Anda mungkin juga menyukai