Rangkaian Campuran (Seri

da Paralel)

Astiana Natu
 TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Mendemonstrasikan pengukuran rangkaian campuran (seri paralel)

dari tahanan dan tegangan
2. Membuat rangkaian campuran (seri, paralel) pada project board
1. Mengukur hambatan pada rangkaian campuran (seri dan paralel)
menggunakan multimeter dengan tepat sesuai prosedur
Cara mencari tahanan pengganti
 Rangkaian Campuran (Seri Paralel) Resistor

Rangkaian campuran merupakan gabungan

antara rangkaian seri dengan rangkaian paralel
atau sebaliknya. Nilai hambatan pada rangkaian
resistor campuran bisa disebut dengan hambatan
pengganti atau hambatan total (Rt), karena
gabungan antara (Rs) dan (Rp).
 Rangkaian Resistor Seri-paralel

R1+R2//R3

Berapakah nilai hambatan pengganti

pada rangkaian tersebut?
Diketahui : R1 = 10Ω
R2 = 47Ω
R3 = 100Ω
Ditanya : Rt = ?
Jawab :
 Rangkaian Resistor Paralel-seri
R1//R2+R3
Contoh soal Diketahui : R1 = 10Ω
R2 = 47Ω
R3 = 100Ω
Ditanya : Rt = ?
Jawab :
➢ Buatlah rangkaian seperti pada gambar
dibawah ini pada project board
➢ Pastikan bahwa sebelum dihubungkan
dengan rangkaian, DC power supply anda
telah diset 10 Volt.
➢ Dengan menggunakan DC miliamperemeter,
ukurlah arus I yang melalui rangkaian
tersebut. Isilah data hasil pengukuran pada
tabel hasil percobaan ( Terlampir pada
LKPD)
➢ Ulangi langkah c untuk pengukuran arus I1
pada R=1kΩ,arus I2 pada R=2k2Ω dan arus
I3 pada R=4k7Ω, dan isikan pula hasilnya
pada tabel ( Terlampir pada LKPD)
➢ Dengan rangkaian yang sama, tegangan jatuh pada setiap komponen resistor
dapat diukur dengan menggunakan voltmeter.
➢ Untuk mengukur tegangan jatuh pada R=1kΩ, maka letakkan lead dari DC
voltmeter pada titik A – B seperti ditunjukkan pada gambar diatas tadi. Isilah data
hasil pengukuran pada tabel hasil percobaan
➢ Ulangi langkah b untuk R=1kΩ (titik B – C) , R=2k2Ω (titik B – C) dan R=4k7Ω (titik
C – D) , dan isikan pula hasilnya pada tabel ( Terlampir pada LKPD)