EKOSISTEM
NIM : 857235462
UPBJJ UT SERANG
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2022
1
EKOSISTEM
1. Ekosistem Darat
a. Tujuan percobaan
Membandingkan komponen yang terdapat pada ekosistem darat alami
dan buatan.
b. Alat dan bahan
1. Alat Tulis
2. Kaca pembesar
3. Barometer
4. Lingkungan sekitar
c. Landasan teori
Pada dasrnya ekosistem di Bumi ini dibagi ke dalam dua kategori, yaitu
kategori daratan dan ekosistem perairan.
2
wilayah daratan. Sehingga ekosistem darat ini merupakan kehidupan
makhluk hidup dan lingkungannya yang ada di wilayah daratan.
Ekosistem darat ini meliputi wilayah yang sangat luas dan seringkali kita
sebut sebagai bioma. Ekosistem darat atau bioma ini sangat dipengaruhi
oleh hal tertentu, yakni iklim (baca: iklim di Indonesia). Sementara iklim
sendiri juga sangat dipengaruhi oleh beberapa hal. Yakni letak geografis
(meliputi ketinggian tempat suatu tempat terhadap permukaan air laut),
dan juga letak astronomis (yang meliputi garis lintang ataupun garis
bujur).
Berikut ini merupakan manfaat yang akan kita peroleh dari ekosistem
darat:
d. Prosedur percobaan
1. Menentukan Ekosistem darat alami di sekitar tempat tinggal
3
7. Mencatat jenis hewan sebagai konsumen yang ada di ekosistem, baik
yang tetap maupun yang singgah, termasuk hewan-hewan yang
berukuran kecil
e. Hasil pengamatan
Tabel 1.1
Komponen abiotik ekosistem darat alami
No Komponen Abiotik Kondisi / keadaaan
1 Suhu 320 C
2 Cahaya Redup, tidak panas
3 Angin Semilir
4 Tanah Sedikit lembab / basah
5 Air keruh
Tabel 1.2
Komponen biotik ekosistem darat alami
No Jenis Tumbuhan Jenis Hewan Pengurai
1 Rumput Semut Cacing tanah
2 Pohon beringin ulat Jamur
3 Pegagan Burung Bakteri
4 Pohon jati Kucing Rayap
5 Pohon pinus Belalang
4
Tabel 1.3
Komponen abiotik ekosistem darat buatan
No Komponen Abiotik Kondisi / keadaaan
1 Suhu 320 C
2 Cahaya Redup, tidak panas
3 Angin Semilir
4 Tanah kering
5 Air Keruh, mengalir sedikit
Tabel 1.4
Komponen biotik ekosistem darat buatan
No Jenis Tumbuhan Jenis Hewan Pengurai
1 Padi tikus Bakteri
2 Pohon mangga ulat Jamur
3 Pohon jambu Kelelawar
4 Evorbia katak
5 Singkong Ayam kampung
f. Pertanyaan – pertanyaan
Menurut pendapat Anda ekosistem manakah yang mempunyai jenis
komponen biotik lebih banyak?Mengapa demikian ? jelaskan secara
singkat !
Jawab :
Komponen biotik pada ekosistem darat alami lebih banyak
dibandingkan dengan ekosistem darat buatan. Karena Ekosistem darat
alami jumlah populasi, dan jenis makhluk hidupnya tidak dikendalikan
oleh manusia. sebagai contoh ekosistem di hutan.
5
g. Pembahasan
Komponen abiotik adalah benda tak hidup yang ada pada lingkungan
titik contohnya suhu, tanah, air, udara, cahaya dan angin.
6
h. Kesimpulan
Ekosistem darat alami dan buatan memiliki komponen abiotik yang
sama, ada air, tanah dan udaranya. Hanya berbeda pada komponen
biotiknya. Ekosistem darat alami tidak dikendalikan jumlah
populasinya. Atau biasa dikatakan penyusun Ekosistem darat alami
lebih lengkap diband ingkan ekosistem darat buatan.
i. Daftar pustaka
https://ilmugeografi.com/ilmu-bumi/ekosistem-darat
https://www.Ilmiahku.com/
https://www.academia.edu/
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6297174/ekosistem-alami-
pengertian-jenis-karakteristik-dan-contoh
FOTO/VIEDO PRAKTIKUM
EKOSISTEM DARAT
7
Proses Kegiatan
Tahap Akhir
https://s.id/1pllN
8
2. Ekosistem perairan
a. Tujuan percobaan
Mengamati komponen-komponen yang terdapat dalam ekosistem perairan
b. Alat dan bahan
1) Alat tulis
2) Kaca Pembesar
3) Barometer
4) Termometer
5) lingkungan sekitar
c. Landasan teori
9
Jenis-Jenis Ekosistem perairan yaitu:
2. Ekosistem Laut
d. Prosedur percobaan
1) Tentukan satu ekosistem perairan alam atau buatan yang ada disekitar
tempat tinggal atau sekolah tempat mengajar Anda.2.
2) Amati komponen abiotiknya seperti pada percobaan 1 di atas. Catat
semua data padaTabel 1.5 dalam Lembar Kerja
3) Amati pula komponen biotiknya seperti pada percobaan 1. Catat data
yang diperoleh pada Tabel 1.6 dalam Lembar Kerja
4) Buat kesimpulan secara singkat.
10
e. Hasil pengamatan
Tabel 1.5
Komponen abiotik ekosistem perairan
No Komponen Abiotik Kondisi / keadaaan
1 udara cukup
2 Cahaya Sangat cukup
5 Air Jernih mengalir
Tabel 1.6
Komponen biotik ekosistem perairan
No Jenis Tumbuhan Jenis Hewan Pengurai
1 lumut Ikan lele Bakteri
2 Eceng gondok Ikan mas Mikrobia lainnya
3 teratai Ikan nila
4 katak
f. Pertanyaan – pertanyaan
Jelaskan menurut pendapat anda perbedaan apa yang tampak jelas antara
ekosistem darat pada percobaan 1 dengan percobaan perairan ini !
Jawab:
Perbedaan antara ekosistem darat dengan ekosistem perairan :
1. Komponen abiotik utama ekosistem darat adalah tanah, sedangkan
komponen abiotik yang utama pada ekosistem perairan adalah Air.
2. Penyusun komponen biotik pada ekosistem darat adalah Makhluk hidup
yang hanya bisa bertahan hidup di daratan, sedangkan penyusun
komponen biotik pada ekosistem perairan merupakan Makhluk hidup
yang hidupnya di air dan ada pula makhluk hidup yang dapat hidup di
darat dan di air, yaitu hewan amfibi.
11
g. Pembahasan
Pada pengamatan diatas tentang pengamatan Ekosistem perairan Buatan,
yaitu kolam ikan. Maka komponen penyusunya jauh lebih sedikit dibandingkan
dengan Ekosistem Perairan Alami yang ada di laut.
Komponen biotik pada ekosistem perairan dilaut jauh lebih kompleks, ada
berbagai jenis macam ikan dan spesies lainya.
Ekosistem perairan buatan umumnya hanya hewan-hewan air yang
dibudidayakan oleh pemiliknya untuk suatu alasan tertentu. Yang biasanya
untuk pemenuhan kebutuhan atau hanya sekedar hobi.
h. Kesimpulan
Ekosistem perairan buatan sangat terbatas jumlah komponen biotiknya. Jika
ekosistem darat komponen abiotik yang paling utama adalah tanah, maka
ekosistem perairan komponen abiotik yang paling utama adalah Air.
i. Daftar pustaka
https://bobo.grid.id/read/082434159/pengertian-ekosistem-air-ciri-ciri-
komponen-dan-jenisnya?page=all
https://www.Ilmiahku.com/
https://www.academia.edu/
Rumanta, maman dkk. 2019. Praktikum IPA di SD. Tangerang-Selatan:
Universitas Terbuka.
12
j. Foto atau video praktikum
FOTO/VIEDO PRAKTIKUM
EKOSISTEM PERAIRAN
Proses Kegiatan
13
Tahap Akhir
Dari hasil pengamatan makhluk
hidup apa saja yang termasuk
komponen biotik dan abiotik dari
ekosistem perairan lalu di tuangkan
dalam lembar pengamatan yang
sudah tersedia.
14
3. Rantai makanan, jaring – jaring makanan dan piramida ekologi
a. Tujuan percobaan
Menentukan rantai makanan, jaring-jaring makanan, dan piramida ekologi
dalam ekosistem darat dan ekosistem perairan.
b. Alat dan bahan
1. Alat tulis
2. Lingkungan sekitar
c. Landasan teori
Rantai makanan adalah aliran energi yang terdapat dalam suatu ekosistem
dari tumbuhan sebagai produsen menuju ke berbagai organisme sebagai
konsumen terjadi melalui proses berurutan memakan dan dimakan. Urutannya
adalah sebagai berikut :
Produsen ( tumbuhan ) Konsumen 1 ( Herbivora ) konsumen 2
( karnivora 1) konsumen 3 ( karnivora 2) dan seterusnya.
Didalam satu ekosistem terdapat beberapa rantai makanan yang masing –
masing dapat bercabang dan dapat berhubungan atau berkaitan satu dengan
yang lain. Keadaan seperti ini dapat digambarkan sebagai satu gambaran jaring
– jaring yang kemudian disebut jaring – jaring makanan.
Organisme penerima energi dalam jumlah yang sama, dikatakan termasuk
dalam tingkatan trofik yang sama. Tumbuhna sebagai produsen dikatakan
menempati tingkat trofik 1 . hewan herbivor atau konsumen primer menempati
trofik 2 sedangkan hewan karnivor atau konsumen sekunder menempati tingkat
trofik 3 dan seterusnya. Urutan tingkat trofik dalam ekosistem membentuk
struktur trofik yang dapat digambarkan dalam bentuk diagram dan dikenal
sebagai piramida ekologi.
15
d. Prosedur percobaan
1. Ekosistem darat
a) Memperhatikan data pada tabel 1.2 dan 1.4. kemudian membuat
bagan rantai makanan;
b) Menentukan jenis hewan pertama sebagai konsumen( herbivor )
pada urutan kedua selanjutnya tentukan jenis hewan kedua sebagai
konsumen 2 ( karnivor ) pada urutan ketiga, dan seterusnya.
c) Membuat beberapa bagan rantai makanan sesuai dengan urutannya,
sehingga semua jenis tumbuhan maupun hewan yang ada sudah
terdapat didalamnya;
d) Membuat jaring-jaring makanan;
e) Mengelompokkan Komponen biotiknya menurut tingkat trofiknya;
f) Membuat bagan piramida ekologi.
2. Ekosistem perairan
a) Membuat bagan rantai makanan dan jaring-jaring makanan
berdasarka tabel.1.6;
b) Mengelompokkan komponen biotik ke dalam tingkat trofik;
c) Membuat bagan piramida ekologi;
d) Membuat kesimpulan mengenai rantai makanan
e. Hasil pengamatan
1) Ekosistem Darat
Rantai makanan 1 :
Padi ---- Tikus ---- ular
Ranati makanan 2 :
Rumput ---- belalang ---- katak ---- ular---- elang
Rantai makanan 3:
padi ---- burung pemakan biji ----- rubah
16
Gb. 2.1 Bagan jaring – jaring makanan pada ekosistem darat
Tabel 1.7
Tingkat trofik komponen biotik pada ekosistem darat
No Tingkat Trofik Pengurai
1 2 3 4
1 Rumput Bakteri
2 Pohon Cacing
Beringin tanah
3 Pegagan Jamur
4 Pohon jati rayap
5 Pohon pinus
6 Semut
7 Ulat
17
Belalang
tikus
Katak
Ayam
Ular
Elang
Rubah
2) Ekosisetem perairan
Rantai makanan 1:
Lumut ----cacing ---- ikan ---- manusia/ular--- pengurai
Rantai makanan 2:
Tanaman Eceng gondok ---- ulat----burung----ular---- pengurai
18
Rantai makanan 3:
Teratai ----Belalang ---- ikan/katak ----ular.
Tabel 1.8
Tingkat trofik komponen biotik pada ekosistem perairan
No Tingkat Trofik Pengurai
1 2 3 4
1 Lumut Bakteri
2 Eceng gondok
3 Teratai
4 cacing
5 Belalang
6 ikan
7 Katak
8 Manusia
ular
19
f. Pertanyaan-pertanyaan
1) Komponen apakah yang sama-sama terdapat pada ekosistem darat
maupun ekosistem perairan? Jelaska!
Jawab:
2) Ditinjau dari data yang diperoleh, pada ekosistem mana lebih banyak
jenis komponen biotiknya? Mengapa demikian?
Jawab:
Dari data yang diperoleh Ekosistem darat dan ekosistem perairan yang
paling banyak komponen biotiknya adalah ekosistem darat, karena jenis
Makhluk hidupnya lebih kompleks.
20
g. Pembahasan
h. Kesimpulan
Dari pengamatan dan data yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa didalam
suatu ekosistem terjadi interaksi antar individu satu dengan yang lain, dalam
proses memakan dan dimakan. Tujuan interaksi ini hanyalah untuk
mempertahankan kelangsungan hidup individu tersebut.
Rantai makanan, jaring-jaring makanan ,dan piramida makanan merupakan
satu kesatuan berturut-turut yang tidak dapat di pisahkan. Dimana Rantai
makanan adalah bagian dari jaring-jaring makanan. Terbentuknya piramida
ekologi karena adanya jaring- jarring makanan.
21
i. Daftar pustaka
https://bobo.grid.id/read/082434159/pengertian-ekosistem-air-ciri-ciri-
komponen-dan-jenisnya?page=all
https://www.Ilmiahku.com/
https://www.academia.edu/
https://sumber.belajar.kemdikbud.go.id/repos/FileUpload/Rantai%20Maka
nan%20-%20BPSMG/materi1.html
Rumanta, maman dkk. 2019. Praktikum IPA di SD. Tangerang-Selatan:
Universitas Terbuka.
j. Foto/video praktikum
FOTO/VIEDO PRAKTIKUM
Rantai makanan, jaring – jaring makanan dan piramida ekologi
22
Proses Kegiatan
Tahap Akhir
Dari hasil pengamatan makhluk hidup
apa saja yang termasuk komponen
biotik dan abiotik dari ekosistem
perairan lalu di tuangkan dalam lembar
pengamatan yang sudah tersedia.
23