1.2.Tujuan
a. Mengetahui teori-teori atribusi
b. Mengaplikasikan dengaan baik dalam ilmu tersebut
1.3.Rumusan masalah
a. Apa itu atribusi ?
b. Apa saja teori-teori atribusi ?
BAB 2
PEMBAHASAN
1. Kekhususan
Kekhususan artinya seseorang akan mempersepsikan perilaku individu lain secara
berbeda-beda dalam situasi yang berlainan. Apabila perilaku seseorang dianggap suatu
hal yang tidak biasa, maka individu lain yang bertindak sebagai pengamat akan
memberikan atribusi eksternal terhadap perilaku tersebut, sebaliknya jika hal itu
dianggap hal yang biasa, maka akan dianggap sebagai atribusi internal.
2. Konsensus
Konsensus artinya jika semua orang mempunyai kesamaan pdanangan dalam merespon
perilaku seseorang jika dalam situasi yang sama. Apabila konsesnsusnya tinggi, maka
termasuk atribusi eksternal, sebaliknya jika konsensusnya rendah, maka termasuk
atribusi internal.
3. Konsistensi
Konsistensi yaitu jika seseorang menilai perilaku-perilaku orang lain dengan respon
sama dari waktu ke waktu. Semakin konsisten perilaku itu, orang akan menghubungkan
hal tersebut dengan sebab-sebab internal dan sebaiknya.
a. Konsistensi : respon dalam berbagai waktu dan situasi, yaitu sejauh mana seseorang
merespon stimulus yang sama dalam situasi atau keadaan yang yang berbeda.
Misalnya A bereaksi sama terhadap stimulus pada kesempatan yang berbeda, maka
konsistensinya tinggi.
c. Kekhususan (distinctiveness) : sejauh mana orang yang kita atribusi tersebut
memberikan respon yang berbeda terhadap berbagai stimulus yang kategorinya
lama.
2.5 Teori Atribusi Bernard Weiner
Bernard Weiner mengembangkan sebuah kerangka kerja teoretis yang sangat
berpengaruh dalam psikologi sosial hingga kini. Teori atribusi yang dikembangkan oleh Weiner
lebih menekankan pada pencapaian. Menurut Weiner, faktor-faktor penting yang
mempengaruhi atribusi adalah kemampuan, upaya atau usaha, kesulitasn tugas, dan
keberuntungan. Atribusi dikelompokkan ke dalam tiga dimensi kausalitas, yaitu :
Locus of control – internal dan eksternal
Stability – apakah penyebab berubah setiap waktu atau tidak
Controllability – penyebab seseorang dapat mengendalikan keterampilan dan penyebab
seseorang tidak dapat mengendalikan tindakan orang lain dan lain-lain
Ketiga dimensi tersebut secara bersama-sama menciptakan delapan skenario yang digunakan
orang untuk menjelaskan pencapaian dan kekecewaan mereka. Kedelapan skenario itu adalah
(McDermott, 2009 : 61) :
Internal – stabil – tidak dapat dikontrol, misalnya “saya tidak terlalu pintar”.
Internal – stabil – dapat dikontrol, misalnya “saya selalu menunggu hingga menit-menit akhir”.
Internal – tidak stabil – tidak dapat dikontrol, misalnya “saya merasa pusing”.
Internal – tidak stabil – dapat dikontrol, misalnya “saya lupa tentang acara itu”.
Eksternal – stabil – tidak dapat dikontrol, misalnya harapan guru yang tidak realistis
Eksternal – stabil – dapat dikontrol, misalnya “guru membenci saya”.
Eksternal – tidak stabil – tidak dapat dikontrol, misalnya “saya tadi di bis yang mengalami
kecelakaan”.
Eksternal – tidak stabil – dapat dikontrol, misalnya “anjing itu makan makanan saya”.
3.1 Kesimpulan
Teori atribusi adalah teori psikologi sosial yang menerangkan bagaimana orang mencari
dan memberikan arti terhadap perilaku orang lain. Beberapa kesimpulan teori atribusi yang
dapat diambil antara lain:
Atribusi adalah proses yang kompleks dan terjadi secara cepat di dalam pikiran kita
ketika kita memahami perilaku orang lain.
Atribusi dapat dilakukan secara internal (karakteristik pribadi) atau eksternal (faktor
situasional) terhadap perilaku orang lain.
Atribusi internal sering kali digunakan ketika perilaku orang tersebut tidak sesuai
dengan norma atau nilai sosial yang berlaku, sementara atribusi eksternal digunakan
ketika perilaku tersebut sesuai dengan norma atau nilai sosial yang berlaku.
3.2 Saran
Sebagai mahasiswa komunikasi berusaha untuk lebih memahami dan mengerti tentang
ilmu komunikasi. Supaya ketika terjun dalam dunia sosial kita bisa mempraktekkan ilmu yang
sudah didapat dalam perguruan tinggi ini agar bisa berguna bagi orang sekitar dan masyarakat
Daftar Pustaka
https://lets-sharing-information.blogspot.com/2016/06/teori-atribusi-1-teori-atribusi-
harrold.html#more
https://pakarkomunikasi.com/teori-atribusi
http://fadhilahdilo.blogspot.com/2014/09/makalah-atribusi.html
https://www.indopositive.org/2020/09/pengertian-teori-atribusi-atribution.html