PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
Pada kondisi awal masih banyak siswa yang ramai sehingga pembelajaran
menjadi tidak kondusif. Selain itu siswa malu dalam bertanya, tidak percaya diri dalam
mengerjakan latihan soal, tidak berani megungkapkan pendapatdan belum berani
menjawab pertanyaan.
Hasil akhir dari laporan wawancara yang di lakukan penulis adalah mengalami
peningkatan secara signifikan. Penulis menyimpulkan bahwa terjadi peningkatan
keaktifan dan hasil belajar siswa melalui penerapan metode kerja kelompok. Melalui
penerapan strategi kerja kelompok, siswa memiliki pengalaman karena siswa
melakukan sesuatu percobaan yang memungkinkan mereka akan lebih merasa senang
dalam mengikuti pembelajaran.
2.2 Peningkatan Prestasi Belajar Matematika Selama Proses Pembelajaran
Subjek penelitian ini di kelas V SDN 005 Koto Damai dengan posisi
lingkungan sekolah sangat kondusif untuk proses pembelajaran, juga sarana dan
prasarana penunjang pembelajaran sangat lengkat. Dilihat dari pendidik, sekolah ini
memiliki pendidik dengan rata-rata hampir seluruhnya berijazah S1 seperti
dipersyaratkan dalam standar nasional pendidikan, juga linieritas antara ijazah yang
dimiliki dengan tugas-tugas yang dibebankan kepadanya sangat sessuai. Pengalaman
mengajar guru juga rata-rata lebih dari 10 tahun menjadi guru sehingga dari sisi
pengalaman mengajar guru cukup berpengalaman.
http://eprints.ums.ac.id/32801/22/NASKAH%20PUBLIKASI.pdf
file:///C:/Users/Toshiba/Downloads/laba,
+6.+Luh+Putu+Eka+Marhaeni+Wraswati+295-304.pdf