Ekosistem perairan
OLEH:FITRIANI
KELAS: X (SEPULUH)
Dengan baik.
Dalam makalah ini membahas proses hubungan atau interaksi timbal balik
anatar organisme berdasarkan fungsi dan aspek penusunnya yang tak dapat terpisahkan satu
dengan yang lainnya ,semua kehidupan dibumi dipertahankan oleh energi yang mencapai satu
komonitas organisme dan makhluk hidup.
Kami menyadari bahwa masih banyak terdapat kekuramgan dalam makalah ini ,
oleh karena iu kami senantiasa mengharapakan masukan dari pembaca demi
penyempurnaan makalah ini.
JUDUL...............................................................................................................................i
KATA PENGANTAR............................................................................................................ii
DAFTAR ISI........................................................................................................................iii
BAB II PEMABAHASAAN...................................................................................................................2
BAB 3 KESUMPULAN............................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.Komponen abiotik
2.komponen Biotik
1.Suhu
2.Penetrasi cahaya
3.Salinitas
4.pH
1) Zona litoral
Merupakan daerah pinggiran yang masih bersetuhan dengan
daratan.Organime yang dapat ditemukan akuatik atau mengapung
siput,crustacea,serangga,amfibi ,ikan dan lain-lain .
2) Zona Limetik
Merupakan daerah air yang terbentang antara zona litoral di situ sisi
dan zonalitoral dan sisi lain. Organisme yang hidup dan banyak ditemukan di
daerah ini antara lain:Ikan, udang,dan plankton.
3) Zona profundal
4) Zona Profundal
Zona ini merupakan zona produktif dalam perairan dan dihuni oleh
Berbagai macam jenis biota di dalamnya, Cahaya matahari masih dapat menebus
zona ini.
Cahaya matahri tak dapat menebus zonz ini.pada zona ini produsen
primer bukan tumbuh-tumbuhan algae tetapi terdiri dari jenis-jenis bakteri sulfur,
karena tidak adanya cahaya matahari yang masuk,menyebabkan daerah ini miskin
oksigen.
Sumber:ttp://www.Google.co.id
(b) Rawa
Sumber:Satino,2009
(c)Rawa
Rawa pening
Sumber:http://www.fao.org/
2) Ekosistem Perairan Mengalir(Lotic water)
Perairan lotik dicirikan adanya arus yang terus menerus dengan kecepatan
berwariasi sehingga massa air berlangsung terusmenerus ,contohnya antara
lain:sungai,kanal,dan lain-lain.ciri khas ekosistem mengalir yaitu adanya
peregerakan /perpindahan massa aiar secara terus-menerus dari satu tempat lain.
Pergerakan massa air ini yang kemudian dikenal sebagai arus. Perairan mengalir
secara umum juga di bagi menjadi 3 bagian (Zona),Sungai yang terdiri dari zona
rithral,menurut klasifikasi pemanfaatan wilayah potamal, pada wilayah aktivitas
manusia suadah mulai cukup banyak dan juga di fungsikan untuk trasfortasi
,sedangkan zona hilir merupakan wilayah dalam zona hypopotamal.
Sumber:Satino,2007
BAB III
KESIMPULAN
Berdasarkan penjelaskan di atas dapat disimpulkan bahwa:
1. Ekosistem terbentuk oleh komponen hidup dan tak hidup yang teripeksi
memebentuk suatu kesatuan teratur, ekosistem ai rterbagi atas ekosistem air
tawar ekosistem laut.
4. Ekosistem air tawar memilki peranan yang sangat penting karena merupakan
sumber air rumah tangga dan industri yang murah.ekosistem air tawar di bagi
menjadi ekosistem perairan menegenang dan ekosistem perairan mengalir.
DAFTAR PUSTAKA
Erlangga .
Erlangga
Jakarta.