Anda di halaman 1dari 18

Oct, 17th 2022

Etika Bisnis

Anggota:
• Arum Winda S. (05)
• Aulia Afra K. (06)
• Heidiana D. P. (13)
• Maria Talita D. (15)
• Satrya Adhi N. (23)
Konsep pemasaran mempunyai seperangkat
alat pemasaran yang sifatnya dapat
Konsep dikendalikan yaitu lebih dikenal dengan
Bauran Marketing Mix atau Bauran Pemasaran.
Pemasaran Marketing Mix atau Bauran pemasaran
merupakan kombinasi dari keempat variabel
yang merupakan inti dari sistem pemasaran
yang dapat dikendalikan oleh perusahaan.

Variabel tersebut :
• Produk (Product)
• Harga (Price)
• Tempat (Place)
• Promosi (Promotion)
price product

Harga adalah salah satu aspek penting dalam Produk adalah suatu barang atau jasa yang
kegiatan marketing mix. Penentuan harga ditawarkan di pasar untuk mendapat perhatian,
menjadi sangat penting untuk diperhatikan pembelian, pemakaian, atau konsumsi yang
mengingat harga merupakan salah satu dapat memenuhi keinginan atau kebutuhan.
penyebab laku tidaknya produk dan jasa yang Produk atau jasa yang ditawarkan harus
ditawarkan kepada konsumen. Harga memperlihatkan nilai kehalalan, bermutu,
merupakan satu-satunya unsur bauran bermanfaat, dan berhubungan dengan
pemasaran yang memberikan pendapatan bagi kebutuhan kehidupan manusia.
perusahaan, harga menjadi suatu ukuran
mengenai mutu produk dan harga merupakan Contoh :
unsur bauran pemasaran yang fleksibel artinya Perusahaan TV berlangganan harus mampu
dapat berubah dengan cepat. Penetapan harga merancang suatu produk yang memiliki
bukan merupakan kekuasaan dari pimpinan keunggulan kompetitif dibandingkan dengan
perusahaan akan tetapi penetapan harga dilihat produk TV berlangganan sejenis agar
berdasarkan keputusan dari pemerintah. konsumen tertarik dan membeli produk yang
kita tawarkan.
promotion
place
• Promosi merupakan berbagai kegiatan
Tempat atau lokasi merupakan tempat dimana
yang dilakukan perusahaan dengan tujuan
diperjualbelikannya produk. Keputusan
utama untuk menginformasikan,
penentuan lokasi dan saluran jasa meliputi
membujuk, mempengaruhi, dan
perkembangan mengenai cara penyampaian
mengingatkan konsumen agar membeli
jasa kepada pelanggan dan dimana jasa harus
produk yang dihasilkan. Dalam praktiknya
ditempatkan. Karena tempat mempunyai arti
ada empat macam sarana promosi yaitu :
penting dalam lingkungan, dimana jasa
• Periklanan (Advertising)
disampaikan, bagaimana jasa disampaikan.
• Promosi penjualan (Sales Promotion)
• Publisitas (Publicity)
• Penjualan Pribadi (Personal Selling)
etika
penetapan Etika penetapan harga adalah isu yang sering
harga dibahas pada skala usaha besar maupun kecil.
Contoh kasus etika pada usaha dengan skala besar
adalah pada kasus APBI, kasus manajemen laba,
dan juga kasus kenaikan harga tiket pesawat.
Pelanggaran etika yang banyak terjadi di
perusahaan atau usaha dengan skala besar
dikarenakan orientasi mereka pada laba. Sebuah
kegiatan yang berkaitan dengan usaha pasti
bertujuan untuk mendapatkan laba.
faktor yang
memengaruhi
tujuan ekonomi
harga
perusahaan
Kondisi ekonomi (inflasi, booming atau
Penentuan harga sangat berpengaruh pada resesi, dan tingkat suku bunga), kebijakan
tujuan perusahaan, misalnya saja tujuan dan peraturan pemerintah, dan aspek sosial
perusahaan yaitu mencapai laba maksimum, (kepedulian terhadap lingkungan) sangat
mempertahankan kelangsungan hidup mempengaruhi tingkat harga yang berlaku,
perusahaan, menciptakan kepemimpinan khususnya nilai tukar rupiah atas mata uang
kualitas, meningkatkan volume penjualan, asing, berdampak pada peningkatan harga
meraih pangsa pasar yang besar menciptakan berbagia barang, khususnya barang impor
stabilisasi harga dan mengatasi persaingan, atau kandungan impor.
dll. Tujuan-tujan tersebut sangat menentukan
harga yang akan dibentuk oleh perusahaan.
biaya legal dan
etis

Biaya merupakan faktor dasar dalam Faktor legal dan etis perlu dipertimbangkan
penentuan harga yang minimal, sebab tingkat keduanya mempengaruhi strategi harga.
harga yang tidak dapat menutup biaya akan Faktor ini biasanya menjadi alat pengawasan
mengakibatkan kerugian. Sebaliknya, apabila pemerintah dalam penentuan harga
tingkat harga diatas semua biaya akan maksimum, minimum atau harga tertentu,
menghasilkan keuntungan. diskriminasi harga, serta praktik-praktik lain
yang mencegah usaha ke arah monopoli
seperti biaya pajak yang tinggi atau
pembebasan pajak sama sekali.
faktor yang
memengaruhi
Permintaan akan jasa tersebut pada suatu
harga tingkat harga tertentu, jika tingkat harga
permintaan lebih rendah akan mengakibatkan jumlah
& penawaran yang diminta semakin besar. Masalah
terpenting adalah bagaimana respon
pengguna jasa terhadap alternatif harga yang
ditawarkan. Begitu sebaliknya untuk
penawaran.
etika
periklanan
Etika periklanan adalah kumpulan ketentuan Untuk mempromosikan produknya, iklan
normatif yang berkaitan dengan profesi serta dibuat dengan dramatis sehingga menonjolkan
usaha di bidang periklanan yang telah kelebihan dari produknya saja. Iklan tersebut
disepakati bersama, dan hendaknya diterapkan ditayangkan tidak bisa hanya untuk target
dalam menjalankan usaha periklanan. Etika marketnya saja (secara khusus dan langsung),
periklanan di Indonesia diatur dalam Etika tetapi pasti ditonton atau dilihat oleh banyak
Pariwara Indonesia (EPI), yang diterbitkan kalangan (seluruh masyarakat bahkan yang
oleh Dewan Periklanan Indonesia. buka target marketnya). Oleh karena itu, dalam
periklanan harus mempunyai etika dan tata
Etika Pariwara Indonesia disusun untuk krama agar dapat diterima oleh masyarakat
mengatur sikap dan cara berperilaku para dan tidak menjadi iklan yang kontroversial.
pengusaha periklanan, terutama organisasi Pada dasarnya fungsi dari periklanan ini
yang tergabung dalam asosiasi anggota dewan adalah untuk menginformasikan dan sebagai
periklanan Indonesia. jembatan komunikasi tentang suatu produk
atau jasa dalam perusahaan yang telah dibuat.
• Tata Krama
Yang dimaksut dengan tata krama dalam
periklanan yaitu tidak dibolehkan
jenis etika menunjukkan adegan kekerasan, merendahkan
periklanan produk pesaing, serta adanya peniruan produk
lain.
• Tata Cara
Segala bentuk peraturan yang harus ada
didalam pembuatan sebuah iklan agar tidak
melanggar etikanyang berlaku. Seperti halnya
yaitu dalam pembuatan iklan harus ada izin
produksi dulu sebelum iklan tersebut
ditayangkan/diterbitkan. Agar tidak ada yang
mempermainkan kebenarannya dan terjadinya
manipulasi karena hal-hal seperti itu sangat
rawan dalam bisnis periklanan.
• Adanya kejujuran dengan tidak membuat
yang harus konten yang tidak sesuai dengan produk/jasa.
• Tidak memicu SARA terlebih Indonesia
diterapkan
memiliki beragam suku, adat dan budaya dan
di etika diusahakan tidak hal yang menyindir
periklanan kalangan masyarakat di pelosok manapun
• Tidak mengandung pornografi
• Tidak bertentangan dengan norma-norma
yang berlaku maksudnya yaitu tidak boleh
mengajak atau merujuk pada gaya hidup
yang dilarang oleh norma setempat.
• Tidak melanngar etika dalam berbisnis
maksudnya iklan yang dibuat harus
menerapkan persaingan secara sehat dan
tidak menjatuhkan produk pesaing.
• Tidak adanya unsur plagiat
etika bersaing
dalam industri
terhadap
Etika yang harus diterapkan dalam industri media massa
yaitu:
Menjadikan media massa sebagai mitra dan
• Etika Perusahaan Industri terhadap alat promosi untuk membangun citra yang
Pesaing baik dengan:
• Etika Perusahaan Industri terhadap • Memberikan informasi yang relevan
Pelanggan dan berimbang kepada media massa.
• Etika Perusahaan Industri terhadap Mitra • Menerima dan menindaklanjuti kritik-
Kerja kritik membangun yang disampaikan
• Etika Perusahaan Industri terhadap melalui media massa, namun tetap
Pemerintah memperhatikan aspek risiko dan biaya.
• Etika Perusahaan Industri terhadap • Mengundang media massa untuk
Media Massa mengekspose berita tentang
Perusahaan.
terhadap
mitra kerja
terhadap
Meningkatkan iklim saling percaya, menghargai,
pesaing
dan memupuk kebersamaan dengan mitra kerja
sesuai dengan kaidah-kaidah bisnis yang berlaku
dengan cara: Untuk menempatkan pesaing sebagai
pemacu peningkatan diri dan introspeksi
• Membuat perjanjian kerja yang berimbang yaitu dengan cara:
dan saling menguntungkan dengan mitra kerja • Melakukan marketr esearch dan
dan tidak melanggar aturan dan prosedur.
marketi ntelligent untuk mengetahui
• Mengutamakan pencapaian hasil optimal
sesuai standar yang berlaku dan terbaik.
posisi pesaing.
• Membangun komunikasi secara intensif • Melakukan persaingan yang sehat
dengan mitra kerja untuk mencari solusi yang dengan mengedepankan keunggulan
terbaik dalam rangka peningkatan kinerja. produk.
terhadap
pemerintah
terhadap
Berkomitmen untuk mematuhi peraturan pelanggan
perundang-undangan yang berlaku dengan Untuk mengutamakan kepuasan dan
cara: kepercayaan pelanggan yaitu dengan cara:

• Membina hubungan dan komunikasi • Menjual produk sesuai dengan standar


yang baik dengan Pemerintah Pusat mutu yang telah ditetapkan.
dan Daerah. • Membuka layanan pelanggan dan
• Menerapkan standar terbaik menindaklanjuti keluhan pelanggan
(bestpractices) dengan memperhatikan tanpa melakukan diskriminasi
peraturan yang berlaku mengenai terhadap pelanggan.
kualitas produk, kesehatan, • Melakukan promosi yang
keselamatan, lingkungan dan berkesinambungan secara sehat, fair,
pelayanan. jujur, tidak menyesatkan serta diterima
oleh norma-norma masyarakat.
etika tujuan
terhadap perlindungan
konsumen konsumen
perlindungan Tujuan Perlindungan Konsumen dibuat antara lain:
• Meningkatkan kemampuan, kesadaran, dan kemandirian
konsumen konsumen untuk melindungi diri.
• Meningkatkan pemberdayaan konsumen untuk memilih,
menentukan, dan menuntut haknya.
Perlindungan konsumen adalah seluruh • Mengangkat harkat martabat konsumen dengan
peraturan dan hukum yang mengatur hak menghindarkannya dari hal-hal negatif karena penggunaan
dan kewajiban antara konsumen dan barang dan jasa.
• Menciptakan sistem perlindungan konsumen yang
produsen yang terjadi karena adanya suatu
mengandung unsur kepastian hukum dan keterbukaan
usaha untuk memenuhi kebutuhan dan informasi, juga akses mendapatkan informasi yang tepat.
mengatur upaya-upaya untuk menjamin • Menumbuhkan kesadaran pelaku usaha mengenai
terwujudnya perlindungan hukum pentingnya perlindungan konsumen sehingga tumbuh
sikap yang jujur dan bertanggung jawab dalam berusaha.
terhadap kepentingan konsumen. • Meningkatkan kualitas barang/atau jasa yang menjamin
kelangsungan.
asas
perlindungan
• Asas Manfaat konsumen
Maksud asas ini adalah untuk mengamanatkan bahwa
segala upaya dalam penyelenggaraan perlindungan
• Asas Keamanan dan Keselamatan Konsumen
konsumen harus memberikan manfaat sebesar-
Asas ini dimaksudkan untuk memberikan jaminan atas
besarnya bagi kepentingankonsumen dan pelau usaha
keamanan dan keselamatan kepada konsumen dalam
secara keseluruhan.
penggunaan, pemakaian, dan pemanfaatan barang/jasa
• Asas Keadilan
yang dikonsumsi atau digunakan.
Asas ini dimaksudkan agar partisipasi seluruh rakyat
bias diwujudkan secara maksimal dan memberikan
• Asas Kepastian Hukum
kesempatan kepada konsumen dan pelaku usaha untuk
Asas ini dimaksudkan agar baik pelaku usaha maupun
memperoleh haknyadan melaksanakan kewajibannya
konsumen menaati hokum dan memperoleh keadilan
secara adil.
dalam penyelenggaraan perlindungan konsumen, serta
• Asas Keseimbangan
negara menjamin kepastian hukum.
Asas ini dimaksudkan untuk memberikan
keseimbangan antara kepentingan konsumen, pelaku
usaha, dan pemerintah dalam arti material maupun
spiritual.
hak
konsumen
Menurut Pasal 4 Undang-Undang Nomor 8 Tahun
1999 tentang Perlindungan Konsumen, konsumen • Hak untuk mendapatkan advokasi,
mempunyai beberapa hak antara lain: perlindungan, dan upaya penyelesaian sengketa
perlindungan konsumen secara patut.
• Hak atas kenyamanan, keamanan, dan • Hak untuk mendapat pembinaan dan
keselamatan dalam mengkonsumsi barang pendidikan konsumen.
dan/atau jasa. • Hak untuk diperlakukan atau dilayani secara
• Hak untuk memilih barang dan/atau jasa serta benar dan jujur serta tidak diskriminatif.
mendapatkan barang dan/atau jasa tersebut • Hak untuk mendapatkan kompensasi, ganti
sesuai dengan nilai tukar dan kondisi serta rugi dan/atau penggantian, apabila barang
jaminan yang dijanjikan. dan/atau jasa yang diterima tidak sesuai dengan
• Hak atas informasi yang benar, jelas, dan jujur perjanjian atau tidak sebagaimana mestinya.
mengenai kondisi dan jaminan barang dan/atau • Hak-hak yang diatur dalam ketentuan peraturan
jasa. perundangan lainnya.
• Hak untuk didengar pendapat dan keluhannya
atas barang dan/atau jasa yang digunakan.
• Kualitas Produk
kualitas produk disini dimaksudkan bahwa produk
tanggung sesuai dengan apa yang dijanjikan oleh produsen
(melalui iklan atau informasi lainnya) dan apa yang
jawab bisnis secara wajar boleh diharapkan oleh konsumen.
kepada • Harga
Harga bisa dianggap adil karena disetujui oleh semua
konsumen pihak yang terlibat dalam proses serta harga dapat
sesuai dengan kualitas barang yang diperjualbelikan.
• Pengemasan dan Pemberian Label
Selain bertujuan melindungi produk dan
memungkinkan mempergunakan produk dengan
mudah, kemasan berfungsi juga untuk mempromosikan
produk. Pengemasan dan label dapat menimbulkan juga
masalah etis. Tuntutan etis yang pertama ialah
informasi yang disebut pada kemasan benar. Kemudian
tuntutan lain yang diperoleh dari pengemasan ini adalah
tidak boleh menyesatkan konsumen.

Anda mungkin juga menyukai