Perhitungan Daya dan Instalasi Pompa

Soal-soal Bab X.

1. Gambarkan sket instalasi pompa secara umum, kemudian tunjukkan : head

discharge, head suction , dan Head statis, dan berapa nilainya ?
Hs = 10 ft (positip) Hd = 120 ft Hstatis = Hd – Hs = 120 – 10 = 110 ft

Hs = 20 ft (negatip), Hstattis = Hd – Hs = 120 – (-20) = 140 ft

2. Diketahui head suction 5 meter di bawah pompa, dan head dischard 15 meter di
atas pompa. Kapastas yang direncakan 600 lt/min ( atau 0,01 m3/s). Head los total
10 % dari head statisya. Hitunglah :
- Head Statis, Hstatis = Hd – Hs = 15 – (-5) = 20 m
- WHP
𝛾. 𝑄. 𝐻𝑒 𝜌. 𝑔. 𝑄. 𝐻𝑒 1000 𝑥 10 𝑥 0,01 𝑥 22
𝑊𝐻𝑃 = = = = 2,949 𝐻𝑃
746 746 746
- Daya pompa ( efisiensi pompa 0,85)
𝑊𝐻𝑃 3,0 𝐻𝑃
𝑃𝑝 = = = 3,53 𝐻𝑃
𝜂𝑝 0,85
- Daya motor ( efisiensi motor 0,9)
𝑃𝑝 3,53 𝐻𝑃
𝑃𝑚 = = = 3,53 𝐻𝑃 = 3,92 HP
𝜂𝑚 0,9

39
Jurusan Teknik Mesin
 Perhitungan Daya dan Instalasi Pompa

- Volt-Amper, bila Cos φ = 0,85

𝑃𝑚 = 𝑉𝐼 . 𝐶𝑜𝑠 𝜑
𝑃𝑚 3,92 𝐻𝑃
𝑉𝐼 = = = 4,61 𝐻𝑃 = 3.439 𝑉𝐴
𝐶𝑜𝑠 𝜑 0,85
- Energi listriknya berapa KWh bila beroperasi selama 2 jam
E = VA x t = 3.439 VA x 2 Hour = 6.878 Wh = 6,878 kWh
- Berapa rupiah yang harus dibayar ke PLN, bila harga 1 kWh = Rp. 1.500,_
Jadi uang yang harus dibayar, U = 6,878 x Rp. 1.500,- = Rp. 10.317

3. a. Jelaskan secara singkat apa yang dimaksud dengan kavitasi.

b. Apa syaratnya supaya tidak terjadi kavitasi ?
c. Sebutkan 10 data-data yang diperlukan untuk memilih pompa

4. Contoh soal : Bila kapasitas 600 liter.menit. diameter pipa hisap dan tekan sama sebesar
1 inchi, maka hitunglah besarnya daya pompa yang diperlukan.

5. Jelaskan secara singkat apa yang dimaksud dengan :

a. Head suction negatip dan head suction positip
b. Jet-pump
c. Slip
b. Minimal apa yang harus diketahui untuk pemilihan pompa.

40
Jurusan Teknik Mesin
 Perhitungan Daya dan Instalasi Pompa

6. Sebuah pompa air pengisi ketel dipergunakan memompa air dari suatu reservoir- terbuka,
ke ketel yang bertekanan 3 bar (dari Manometer), seperti pada gambar. Kapasitas
pemompaan diinginkan 10 liter/s. Bila massa jenis air ρ = 990 kg/m3, viskositas absolute
air μ = 10-5 kg/m.s dan efisiensi pompa ηp = 70%, tentukan daya motor yang dibutuhkan
untuk menggerakkan pompa. Instalasi pompa terdiri dari:

Bagian hisap
- bahan pipa Cast iron
- diameter pipa Ds = 10 cm
- satu buah chek valve, kcv = 0.3
Bagian tekan
1. bahan pipa Cast iron
2. diameter pipa Dd = 10 cm
3. dua buah elbow 90o, Le/D = 0.25
- panjang pipa Ls = 8 m
- satu buah saringan dengan ks = 0.2
- satu buah elbow 90o, Le/D = 0.25
4. panjang pipa Ld = 15 m
5. satu buah gate valve, kgv = 0.3
6. satu buah entrance, ke = 0.25

Pembahasan:
Persamaan dasar ( Rumus persamaan energi aliran fluida)
𝑃1 𝑣12 𝑊̇𝑠 𝑃2 𝑣22
+ + 𝑔𝑧1 + = + + 𝑔𝑧2 + ∑ ℎ𝐿𝑇
𝜌 2 𝑚̇ 𝜌 2

41
Jurusan Teknik Mesin
 Perhitungan Daya dan Instalasi Pompa

dimana: P1 = Patm dan v1 = 0 karena luas reservoir 1 >>> luas penampang pipa

maka daya poros yang dibutuhkan pompa adalah:

P v2 
W s = m  2 gage + 2 + g (z 2 − z1 ) +  hLT 
  2 
dimana: z1 = -2 m dan z2 = 8 m
Ds = Dd = D = 10 cm = 0.1 m
Kapasitas aliran, Q = 10 liter/s = 0.01 m3/s
 m3 
4 0.01 
= 
4Q s  m
1. Kecepatan v2 = = 1.27
D 2
 (0.1m )2
s
2. P2gage = P2 – P1 = 3 bar – 0 bar = 3 bar = 3x105 N/m2
m 
x1.27 x (0.1m ) = 9.87
kg kg
m = v2 A = 990
2
3. Laju aliran massa 3
m s 4 s
4. Menghitung kerugian total
a. Kerugian head mayor

 L + Ld v
2
hL = f  s 
 D  2
dari Gambar 7.5 untuk bahan pipa cast iron dengan diameter 10 cm didapat
kekasaran relative pipa e/D = 0.003
Bilangan Reynold
kg m
990 x1.27 x0.1m
vD m 3
s
Re = = = 12,573,000 → turbulen
 10 −5 kg

m.s

dari Diagram Moody (Gambar 7.6) untuk e/D = 0.003 dan Re = 12,573,000
didapat faktor gesek f = 0.015
maka kerugian head mayor
2
 m
 1.27 
 8 m + 15 m  s m2
hL = 0.015  = 2 .78 atau Joule/kg
 0.1m  2 s2

42
Jurusan Teknik Mesin
 Perhitungan Daya dan Instalasi Pompa

b. Kerugian head minor

v2 L v2
hLm = k = f e
2 D 2
 L  L   v2
= k s + kcv + f  e  + k gv + 2 f  e  + ke 
  D  elb  D  elb  2
2
 m
 1.27 
m2
= 0.2 + 0.3 + 0.015(0.25 ) + 0.3 + 2 x0.015(0.25 ) + 0.25 
s
= 0.86 2
2 s

c. Maka kerugian head total

m2 m2
 hLt = (2.78 + 0.86 ) s2
= 3.64
s2
Catatan : m2/s2 sama dengan J/kg. Jadi ada kerugian energi sebesar 3,64 J/kg.
Ada satuan yang berbeda untuk head loss, yaitu bersatuan meter,
berarti rumusnya juga berbeda.

Jadi daya poros yang dibutuhkan pompa adalah:

  m
2

5 N
 3 x10 2  1.27  2 2
kg
Ws = 9.87  m + s
+ 9.81 2 8 m − (− 2m ) + 3.64 2 x
m m N .s 
s  990 kg 2 s s kg .m 
 m 3 
 
N .m
= 5 ,828.2 = 5 ,828.2Watt
s
Bila efisiensi pompa ηp = 70%, maka daya pompa yang dibutuhkan adalah:
W 5828.2Watt
W p = s = = 8326Watt 
p 0.7

Bila efisiensi motor listrik η = 80%, maka daya motor listrik yang dibutuhkan adalah:
𝑊𝑝̇ 8326 𝑊𝑎𝑡𝑡
𝑊̇𝑚 = 𝜂 = = 10.407 𝑊𝑎𝑡𝑡 = 10,407 𝑘𝑊
𝑚 0.8

43
Jurusan Teknik Mesin
 Perhitungan Daya dan Instalasi Pompa

7. Sebuah pompa air pengisi ketel dipergunakan memompa air dari suatu reservoir- terbuka
ke ketel yang bertekanan 5 bar (dari Manometer), seperti pada gambar. Kapasitas
pemompaan diinginkan 8 liter/s. Bila massa jenis air ρ = 1000 kg/m3, viskositas absolute
air μ = 10-5 kg/m.s dan efisiensi pompa ηp = 75%, tentukan daya motor yang dibutuhkan
untuk menggerakkan pompa, bila head loss total diasumsikan 10 % dari Head Statisnya.

Hd= 9 m

Hz

Hs = 5 m

Hs = Head suction (tinggi hisap), negatif

Hd = Head dischard (tinggi tekan)
Hz = Head Statis (tinggi tetap)

Hz = Hd – Hs (10-1)
Hz = 9m – (-5)m = 14 m
Catatan :
P1 , kalau absolut 1 ata atau 1 bar
P1, kalau gauge (ukur) = nol
P2 = kalau absolut 6 bar
P2 = kalau gauge (ukur) = 5 bar
Sehingga P2-P1 = 6 bar – 1 bar, = 5 bar
atau 5 bar = 0 bar = 5 bar

8. Misalnya diketahui : He = 10 meter, Q = 0,001 m 3/s, ρ = 1000 kg/m3 dan anggap g =

10 m/s2 , Efisienesi pompa 0,8 ,Efisiensi motor listrikstatis
0,9 dan factor
Hz = Head ( Hs + Hddaya
) 0,85
Hitunglah : WHP, BHP atau daya poros pompa, Pm , V.I , Energi Listrik yang diambil
dari PLN bila menyala (hidup) selama 1 jam. Berapa harus bayar ke PLN bila harga 1
kWh = Rp. 1500,-

44
Jurusan Teknik Mesin
 Perhitungan Daya dan Instalasi Pompa

Penyelesaian :
a. WHP = γ.Q.He / 746 = 0,134 HP atau 100 Watt ( 1 Hp = 746 Watt)
b. BHP atau Pp = WHP/ p = 125 Watt
c. Pm = Pp / m = 139 Watt
𝑃𝑚 139 𝑊𝑎𝑡𝑡
d. 𝑉𝐼 = = = 164 Volt.Amper ( singkat VA)
𝐶𝑜𝑠 𝜑 0,85

e. Energi Listrik. E = V.I. t = 164 VA . 1 h = 164 Wh = 0,164 kWh

f. Uang yg harus dibayar = 0,164 kWh . Rp. 1500,- = Rp. 246,-

Contoh lain : Lampu 10W,220V , menyala 12 jam, satu bulan bayar brp Rp. ?
E = P.t = 10 W x 360 h = 3600 Wh = 3,6 kWh

9. Sebuah pompa mempunyai NPSHr 2 meter berdasarkan spesefisikasi yang diterbitkan

oleh pabrik pompa merk tertentu. Instalasi yang ada mempunyai Hs = 4 meter di
bawah pompa dan Σhls = 1 m, temperature air di bagian suction 20 oC, maka akan
terjadi kavitasi atau tidak ?

Penyelesaian : Maka yang perlu dihitung adalah NPSHa, bila NPSHa ≥ NPSHr maka
tidak terjadi kavitasi atau pompa dapat bekerja dengan baik

Pa Pv
NPSHa = −  Hs − hls
 

101325 𝑃𝑎 3170 𝑃𝑎
𝑁𝑃𝑆𝐻𝑎 = − − 4𝑚 − 1𝑚
𝜌.𝑔 𝜌.𝑔

101325 𝑃𝑎 3170 𝑃𝑎
𝑁𝑃𝑆𝐻𝑎 = 𝑘𝑔 𝑚 − 𝑘𝑔 𝑚 − 4𝑚 − 1𝑚
1000 3 .9,81 2 1000 3 .9,81 2
𝑚 𝑠 𝑚 𝑠

NPSHa = 10,3287 m – 0,3231 m – 5 m = 2,6769 m (a = yg tersedia)

Karena NPSHa > NPSHr , maka tidak terjadi kavitasi

10. a. Berapa putaran sinkronus (ns) , bila jumlah kutup 4 dan frekuensinya, f = 50 Hz

b. Jika putaran motor ketika beban penuh 1485 rpm, maka berapa-rpm slipnya.

45
Jurusan Teknik Mesin
 Perhitungan Daya dan Instalasi Pompa

Penyelesaian :
120.𝑓 120.50
𝑛𝑠 = = = 1500 𝑟𝑝𝑚
𝑝 4

Besarnya slip yang terjadi : ns – n = 1500 rpm – 1485 rpm = 15 rpm

11. Misalnya diketahui kapasitas poma 0,4 m3/min dan Head total pompa 15 meter, maka
berapa nomor katalog pompa, dan terangkan arti masing-masing angka atau simbul
dalam katalog tersebut.

46
Jurusan Teknik Mesin
 Perhitungan Daya dan Instalasi Pompa

Berdasarkan kapasitas poma 0,4 m3/min dan Head total pompa 15 meter, maka
nomor katalog pompa yang dipilih adalah : 65 x 50 A 2 – 5 2,2.
Diameter pipa hisap = 65 mm Diameter pipa keluar = 50 mm
Jenis rumah = A Jumlah kutup motor listrik = 2 phase
Frekuensi = 50 Hz Daya motor 2,2 kW

47
Jurusan Teknik Mesin