Petunjuk
1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.
1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE
pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan
soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai
pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai
dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media
apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik
Universitas Terbuka.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat
pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik
yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
Boroko, 20 Juni 2022
stabil.
c. Transportasi yang lancar mendorong daerah-daerah yang meniiliki potensi
sumber Jaya ekononii yang berbeda-beda unt-uk melak-ukan spesialisasi dalam
memproduksi barang."konioditas ungg-ulannya. Spesialisasi berarti
memproduksi baranglomoditas unggulan tertentu claim jumlah besar sehingga
biaya produksi per satuan unit aclalah rends h. Dengan demikian, hal in" mainpu
memperoleh pesaing pasar yang memadai untuk menjamin kelangsungan
spesialisasi produksi yang dilaksanakan.
d. Transportasi yang lancar meningkatkan keterhubungan dan kerjasama antar
daerah wilayah. Kondisi dan potensi sumber ekonomi daerah-daerah sangat
Manfaat polititk transportasi yang lancar dan berkemampuan tinggi meliputi sebagai
berikutl
a. Membantu meyelenggaraka nadminstrasi dan manajeman kepemerintahan secara
efektif seperti contoh berikut; (1) Penerapan berlakunya hukum secara nasional
sesuai perundang-undangan yang berlaku (kitab undang-undang hukum pidana,
kitab undang-undang hukum perdata, serta perundang-undangan lainnya).
b. Mewujudkan keamanan dan pertahanan negara yang mantap terhadap gangguan
dan ancaman yang terjadi di dalam negeri ataupun yang bersal dari luar negeri.
2. Tranpostasi Laut
a. Jaringan Pelayanan Trasnportasi laut berupa trayek dibedakan menurut
kegiatan dan sifat pelayanannya. Jaringan trayek transportasi laut dalam negeri
terdiri dari:
1) Jaringan trayek transportasi laut utama yang menghubungkan antar pelabuhan
yang berfungsi sebagai pusat akumulasi dan distribusi,
2) Jaringan trayek transportasi laut pengumpan yaitu yang menghubungkan
pelabuhan yang berfungsi sebagai pusat akumulasi dan distribusi dengan
pelabuhan yang bukan berfungsi sebagai pusat akumulasi dan distribusi.
b. Jaringan Prasaran Transportasi Laut terdiri dari simpul yang berwujud
pelabuhan laut dan ruang lalu lintas yang berwujud alur pelayaran. Pelabuhan laut
dibedakan berdasarkan peran, fungsi, dan klasifikasi serta jenis. Berdasarkan
jenisnya pelabuhan dibedakan atas:
1) Pelabuhan umum yang digunakan untuk melayani kepentingan umum
perdagangan luar negeri dan dalam negeri sesuai ketetapan pemerintah dan
mempunyai fasilitas karantina, imigrasi, bea cukai, penjagaan dan
penyelamatan,
2) Pelabuhan khusus digunakan untuk melayani kepentingan sendiri guna
menunjang kegiatan tertentu.
3. A. Keadaan ini menunjukkan konsumen semakin mudah mendapatkan alat transportasi. Dengan
kata lain mulailah terjadi kelangkaan untuk mencari penumpang. Selanjutnya, mau tidak mau alat
trasnportasi bus banyak penumpang yang kosong dikarenakan semakin banyak bus disediakan
penumpang perhati semakin berkuran, mengakibatkan kerugian.
B. Koridor A, dikarenakan jumlah supply sedikit sedangkan penumpang perhari banyak,
yang mengakibatkan saling berebut untuk mendapatkan bus, mengakibatkan tarif bus
akan meningkat. Dikareanakan permintaaan sangat besasr sedangkan barang/bus tidak
bisa mencukupi permintaan penumpang.
4. A. Menurut Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), setidaknya ada lima kendala
yang sering dihadapi investor dalam berinvestasi di Indonesia yang membuat minat
investasi asing ke Indonesia menurun. Lima kendala tersebut yaitu: (1) regulasi berbelit;
(2) akuisisi lahan yang sulit; (3) infrastruktur publik yang belum merata; (4) pajak dan
insentif non fiskal lain yang tidak mendukung investasi; dan (5) tenaga kerja terampil
yang belum memadai (vivanews.com, 15 September 2019).
B. Terdapat dua masalah dalam menentukan prioritas investasi yang harus diperhatikan yaitu;
Pertamaa adalah masalah perbedaan kualitas jasa trasnportasi, misalnya kereta apai
dengan angkutan jalan raya. Dalam hal ini, sulit untuk membandingkannya. Walupun
termasuk subsektor transportasi yang sama seperti pelayanan antarpulau yang terdiri
atas kapal-kapal dan pelayaran rakyat yang dilayani oleh perahu-perahu layar,
karakteristik jasa jasa trasnportasi kapal dan perahu tidak sama: yang satu lebih cepat,
yang lainnya dipengaruhi oleh angin, dan kemungkinan tenggelam lebih banyak.
Kedua, hal tersebut berkaitan dengan masalah kesulitan menghitung manfaat yang
ditibulkan dari perluasan kapasitas untuk menampung penginkatan arus lalu lintas. Hal
ini menyangkut estimasi nilai bersih dari hasil tambah (net value of additional output).
Dalam studi-studi kelayakan (feasibility studies), perhitungan manfaat sangat esensial.
Akan tetapi, dalam kenyataaannya, kriteria umum tersebut hanya sedikit yang
diaplikasikan dalam penyusunan program sekstoral.
C. Priinsip dasar trasnportasi, suatu proses tujuannya mengembangkan sistem
transportasi yang memungkinkan manusia dan barang bergerak atau berpindah tempat
dengan aman dan murah (Louis J. Pignataro, 1973). Dengan tujuan memperkirakan
jumlah serta lokasi kebutuhan akan trasnportasi pada masa datang atau pada tahun
rencana yang akan digunakan untuk berbagai kebijakan investasi perencanaan
trasnportasi misalkan;
1. menentukan jumlah perjalanan di masa datang
2. menentukan lokasi pembangunan terminal angkutan umum/barang
3. menentukan lokasi pembangunan ruas jalan baru
4. menentukan jenis pengaturan lalu lintas (ruas/simpang)