Anda di halaman 1dari 16

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

I. Identitas Mata Kuliah


1. Nama Mata Kuliah : Fikih dan Ushul Fikih
2. Kode Mata Kuliah :
3. Dosen Pengampu MK : Siti Hajar, S.Th.I., M.Ag
4. Fak/Jur/Sem/SKS : FAI/IAT/2/2
5. Institusi : Universitas Muhammadiyah Cirebon

II. Capaian Pembelajaran


1. Soft Skill :
a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius
b. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri.
c. Menginternalisasikan semangat kemandirian, kejuangan dan kewirausahaan di tempat tugas dan
di masyarakat

a. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam kontek
pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan
menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya
b. Menguasai pengetahuan dasar-dasar keislaman sebagai agama rahmatan lil alamin
c. Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah integrasi keilmuan (agama dan sains) sebagai
paradigma keilmuan.
III. Matrik Pembelajaran

Mi Kemampuan Akhir Bahan Kajian Pokok Bahasan/ Strategi Pembelajaran Alokasi Latihan Kriteria Penilaian dan Bobot
ngg Materi Waktu Indikator Nilai
u
ke-
1 Soft skills Kontrak Perkuliahan Pendahuluan 2 x 90 Soft Skill:
- Mahasiswa memiliki Pengantar MK Fikih - Diskusi Menit a. Meminta izin ketika hendak
sikap Bertakwa kepada dan ushul fikih Pengenalan Silabus - Tanya jawab bertanya atau berkomentar
Tuhan Yang Maha Esa dan RPS - Ceramah Interaktif b. Menghargai proses
dan mampu pembelajaran; tidak
menunjukkan sikap Kontrak belajar berbicara ketika
religius; pembelajaran berlangsung. .
- Mampu Menunjukkan Penjelasan Umum
sikap bertanggungjawab tentang kuliah dan Hard Skill
atas pekerjaan di bidang materi perkuliahan a. Mahasiswa dapat
keahliannya secara memahami RPS MK FUF
mandiri Pengantar Fikih dan
ushul fikih b. Mahasiswa dapat membuat
Hard skills peta konsep MK FUF
- Menguasai pengetahuan
dasar-dasar keislaman
sebagai agama
rahmatan lil alamin
- Mahasiswa Menguasai
pengetahuan dan
langkah-langkah
integrasi keilmuan
sebagai paradigma
keilmuan
2 Soft skills pengertian, tujuan, Asas-asas ilmu fikih Pendekatan 2 x 90 1. Menjelaskan Soft Skill:
- Mahasiswa memiliki Pembelajaran: menit Materi Asas-asas a. Meminta izin ketika
sikap Bertakwa kepada pembagian atau ruang Contekstual Teaching ilmu fikih terkait hendak bertanya atau
Tuhan Yang Maha Esa lingkup fiqh (hukum Learning dengan pengertian dan berkomentar.
dan mampu Islam) implementasinya, b. Menghargai proses
menunjukkan sikap ruang lingkup pembelajaran; tidak
religius; berbicara ketika
- Mampu Menunjukkan pembelajaran
sikap bertanggungjawab MetodePembelajaran: Membuat peta berlangsung.
atas pekerjaan di bidang Membaca teks, diskusi, konsep ilmu fikih c. Dapat
keahliannya secara Tanya jawab dan mempertanggungjawa
mandiri penugasan. bkan hasil
pekerjaannya.
Hard skills Langkah-langkah
Menjelaskan pembelajaran: Hard Skill:
pengertian, tujuan, - Kegiatan awal: d. Penguasaan Materi
pembagian atau ruang pembukaan, tadarus, (30%)
lingkup fiqh (hukum absensi, apersepsi. e. Ketepatan
- Kegiatan inti: menyelesaikan
Islam)
elaborasi materi, masalah (30%)
diskusi, Tanya jawab. f. Kemampuan
Membuat peta konsep - Kegiatan akhir: komunikasi (20%)
ilmu fikih menyimpulkan, g. Kemampuan
penugasan, penutup. menghadapi
pertanyaan (10%)
h. Kelengkapan alat
peraga dalam
presentasi (10%).
3 Soft skills peran imam mujtahid Hakikat madzhab Pendekatan 2 x 90 1. Menyusun Soft Skill:
- Mahasiswa memiliki dan perannya dalam Pembelajaran: menit makalah tentang a. Meminta izin ketika
sikap Bertakwa kepada klasifikasi pola hukum Islam Contekstual Teaching Hakikat madzhab hendak bertanya atau
Tuhan Yang Maha Esa pemikirannya Learning dengan dan perannya berkomentar.
dan mampu implementasinya, b. Menghargai proses
menunjukkan sikap karakter masing-masing pendekatan emosional, dalam hukum Islam pembelajaran; tidak
religius; mujtahid dalam produk rasional dan fungsional. berbicara ketika
- Mampu Menunjukkan hukum Islam pembelajaran
sikap bertanggungjawab MetodePembelajaran: berlangsung.
atas pekerjaan di bidang sejarah perkembangan Membaca teks, diskusi, c. Dapat
keahliannya secara madzhab dalam proses Tanya jawab dan mempertanggungjawa
mandiri pembentukan hokum penugasan. bkan hasil
pekerjaannya.
Islam
Hard skills Langkah-langkah
Menguasai masalah pembelajaran: Hard Skill:
madzhab yang - Kegiatan awal: d. Penguasaan Materi
meliputi; pengertian, pembukaan, tadarus, (30%)
macam-macamnya, absensi, apersepsi. e. Ketepatan
- Kegiatan inti: menyelesaikan
perannya dalam sejarah elaborasi materi, masalah (30%)
hukum Islam dan sebab- diskusi, Tanya jawab. f. Kemampuan
- Kegiatan akhir: komunikasi (20%)
sebab perbedaannya
menyimpulkan, g. Kemampuan
penugasan, penutup. menghadapi
pertanyaan (10%)
h. Kelengkapan alat
peraga dalam
presentasi (10%).
4 Soft skills pengertian thaharah, Thaharah dalam fikih Pendekatan 2 x 90 1. Menyusun Soft Skill:
- Mahasiswa memiliki wudlu, mandi, islam Pembelajaran: menit makalah tentang i. Meminta izin ketika
sikap Bertakwa kepada tayamum dan hal-hal Contekstual Teaching Thaharah dalam hendak bertanya atau
Tuhan Yang Maha Esa yang terkait. Learning dengan fikih islam berkomentar.
dan mampu implementasinya, j. Menghargai proses
menunjukkan sikap normativitasnya, baik pendekatan emosional, 2. memetakan pembelajaran; tidak
religius; rasional dan fungsional. berbicara ketika
al Qur’an, Hadis beberapa perbedaan
- Mampu Menunjukkan pembelajaran
sikap maupun Ijma’. MetodePembelajaran: tata cara taharah berlangsung.
bertanggungjawab atas thaharah dalam Membaca teks, diskusi, menurut 4 mazhab k. Dapat
pekerjaan di bidang Tanya jawab dan mempertanggungjawa
perspektif empat
keahliannya secara penugasan. bkan hasil
mandiri mazhab. pekerjaannya.
Langkah-langkah
Hard skills pembelajaran: Hard Skill:
Mendiskripsikan - Kegiatan awal: l. Penguasaan Materi
pengertian thaharah, pembukaan, tadarus, (30%)
wudlu, mandi, tayamum absensi, apersepsi. m. Ketepatan
dan hal-hal yang terkait. - Kegiatan inti: menyelesaikan
elaborasi materi, masalah (30%)
Menunjukkan diskusi, Tanya jawab. n. Kemampuan
normativitasnya, baik al - Kegiatan akhir: komunikasi (20%)
Qur’an, Hadis maupun menyimpulkan, o. Kemampuan
Ijma’. penugasan, penutup. menghadapi
pertanyaan (10%)
Mempraktikannya dalam p. Kelengkapan alat
perspektif empat peraga dalam
mazhab. presentasi (10%).

5 Ujian Capaian Pembelajaran (Quis) 10 %


6 Soft skills Shalat (syarat, rukun, Shalat dalam fikih Pendekatan 2 x 90 1. Menyusun Soft Skill:
- Mahasiswa memiliki Sunnah dan hal-hal Islam Pembelajaran: menit makalah tentang a. Meminta izin ketika
sikap Bertakwa kepada yang dapat Contekstual Teaching Shalat dalam fikih hendak bertanya atau
Tuhan Yang Maha Esa membatalkan Learning dengan Islam berkomentar.
dan mampu implementasinya, b. Menghargai proses
menunjukkan sikap Shalat-shalat wajib dan pendekatan emosional, 2. memetakan pembelajaran; tidak
religius; rasional dan fungsional. berbicara ketika
Sunnah beberapa perbedaan
- Mampu Menunjukkan pembelajaran
sikap bertanggungjawab MetodePembelajaran: tata cara Shalat berlangsung.
Shalat Jamak dan
atas pekerjaan di bidang Membaca teks, diskusi, menurut 4 mazhab c. Dapat
Qashar
keahliannya secara Tanya jawab dan mempertanggungjawa
mandiri normativitas-nya, baik penugasan. bkan hasil
pekerjaannya.
dari al Qur’an, Hadis
Hard skills Langkah-langkah
maupun ijma
Mendiskripsikan pembelajaran: Hard Skill:
pengertian shalat, - Kegiatan awal: d. Penguasaan Materi
syarat, rukun, pembukaan, tadarus, (30%)
absensi, apersepsi. e. Ketepatan
sunnah dan yang
- Kegiatan inti: menyelesaikan
membatalkannya,
elaborasi materi, masalah (30%)
macam- macam diskusi, Tanya jawab. f. Kemampuan
shalat, jama’ dan - Kegiatan akhir: komunikasi (20%)
qashar serta menyimpulkan, g. Kemampuan
ketentuan-nya penugasan, penutup. menghadapi
menurut ulama pertanyaan (10%)
Madzahib al h. Kelengkapan alat
peraga dalam
Arba’ah presentasi (10%).

Menunjukkan
normativitas-nya,
baik al Qur’an, Hadis
maupun ijma’
sehingga dapat
memberikan solusi
terhadap persoalan
yang muncul
berkaitan dengan
perkembangan
zaman.

Mempraktikannya
dalam perspektif
empat mazhab

Mempraktikkan
jama’ dan qashar serta
ketentuannya menurut
ulama Madzahib al
Arba’ah

7 Soft skills Pengertian Zakat dan Zakat dalam Fikih Pendekatan 2 x 90 1. Menyusun Soft Skill:
- Mahasiswa memiliki Shadaqah Islam Pembelajaran: menit makalah tentang a. Meminta izin ketika
sikap Bertakwa kepada Contekstual Teaching Zakat dalam Fikih hendak bertanya atau
Tuhan Yang Maha Esa Macam-Macam Zakat Learning dengan Islam berkomentar.
dan mampu dan Permasalahanya implementasinya, b. Menghargai proses
menunjukkan sikap pendekatan emosional, 2. membuat pembelajaran; tidak
religius; Hukum Zakat dan rasional dan fungsional. berbicara ketika
panduan ringkas
- Mampu Menunjukkan Orang-Orang Yang pembelajaran
sikap bertanggungjawab MetodePembelajaran: berlangsung.
atas pekerjaan di bidang Berhak Menerima Zakat Membaca teks, diskusi, tentang zakat c. Dapat
keahliannya secara Tanya jawab dan mempertanggungjawa
mandiri Peranan Zakat dalam penugasan. bkan hasil
Kehidupan Sosial pekerjaannya.
Hard skills Langkah-langkah
Mendiskripsikan normativitasnya, baik al pembelajaran: Hard Skill:
pengertian zakat dan Qur’an, Hadis maupun - Kegiatan awal: d. Penguasaan Materi
shadaqah serta Ijma’ pembukaan, tadarus, (30%)
hikmahnya, macam- absensi, apersepsi. e. Ketepatan
- Kegiatan inti: menyelesaikan
macam zakat, orang yang
elaborasi materi, masalah (30%)
berkewajiban dan berhak diskusi, Tanya jawab. f. Kemampuan
menerima zakat menurut - Kegiatan akhir: komunikasi (20%)
ulama Madzahib al menyimpulkan, g. Kemampuan
Arba’ah penugasan, penutup. menghadapi
pertanyaan (10%)
Menunjukkan h. Kelengkapan alat
normativitasnya, baik al peraga dalam
Qur’an, Hadis maupun presentasi (10%).
Ijma’ sehingga dapat
memberikan solusi
terhadap persoalan yang
muncul berkaitan dengan
perkembangan zaman

Mempraktikan cara
menghitung harta zakat
dan mendistribusikanya
dalam perspektif empat
mazhab

8 Soft skills Makna Puasa, Hukum Puasa dalam fikih Pendekatan 2 x 90 1. Menyusun Soft Skill:
- Mahasiswa memiliki dan Hikmahnya Islam Pembelajaran: menit makalah tentang a. Meminta izin ketika
sikap Bertakwa kepada Contekstual Teaching Puasa dalam fikih hendak bertanya atau
Tuhan Yang Maha Esa Learning dengan berkomentar.
dan mampu Rukun, Syarat dan Hal- implementasinya, Islam b. Menghargai proses
menunjukkan sikap Hal Yang pendekatan emosional, pembelajaran; tidak
religius; Membatalkannya, rasional dan fungsional. 2. menganalisis berbicara ketika
- Mampu Menunjukkan hikmah puasa dari pembelajaran
sikap bertanggungjawab Macam-macam puasa MetodePembelajaran: sisi kesehatan fisik berlangsung.
atas pekerjaan di bidang Membaca teks, diskusi, dan psikis c. Dapat
keahliannya secara normativitasnya, baik al Tanya jawab dan mempertanggungjawa
mandiri Qur’an, Hadis maupun penugasan. bkan hasil
Ijma’ pekerjaannya.
Hard skills Langkah-langkah
Mampu menjelaskan pembelajaran: Hard Skill:
makna puasa, hukum dan - Kegiatan awal: d. Penguasaan Materi
hikmahnya pembukaan, tadarus, (30%)
absensi, apersepsi. e. Ketepatan
Mampu menjelaskan - Kegiatan inti: menyelesaikan
rukun, syarat dan hal- hal elaborasi materi, masalah (30%)
diskusi, Tanya jawab. f. Kemampuan
yang membatalkan nya
- Kegiatan akhir: komunikasi (20%)
menurut ulama Madzahib
menyimpulkan, g. Kemampuan
al Arba’ah penugasan, penutup. menghadapi
pertanyaan (10%)
Mampu menjelaskan h. Kelengkapan alat
macam-macam puasa dan peraga dalam
dalil-dalil yang presentasi (10%).
menyertainya

9 Ujian Capaian Pembelajaran (UTS) 20%


10 Soft skills Haji, Makna, Hukum Haji menurut fikih Pendekatan 2 x 90 1. Menyusun Soft Skill:
- Mahasiswa memiliki dan Hikmahnya Islam Pembelajaran: menit makalah tentang a. Meminta izin ketika
sikap Bertakwa kepada Contekstual Teaching Haji menurut fikih hendak bertanya atau
Tuhan Yang Maha Esa Syarat, Rukun dan Learning dengan Islam berkomentar.
dan mampu Wajib Haji serta Hal- implementasinya, b. Menghargai proses
menunjukkan sikap Hal Yang Mem- pendekatan emosional, 2. membuat juknis pembelajaran; tidak
religius; rasional dan fungsional. berbicara ketika
batalkannya, sederhana manasik
- Mampu Menunjukkan pembelajaran
sikap bertanggungjawab MetodePembelajaran: berlangsung.
atas pekerjaan di bidang Perbedaan Haji dan Membaca teks, diskusi, haji c. Dapat
keahliannya secara Umrah Tanya jawab dan mempertanggungjawa
mandiri penugasan. bkan hasil
Macam-Macam Haji pekerjaannya.
Hard skills Langkah-langkah
Mampu menjelaskan Miqat, Mabit, Dam dan pembelajaran: Hard Skill:
makna haji, hukum dan Badal Haji - Kegiatan awal: d. Penguasaan Materi
hikmahnya serta dasar pembukaan, tadarus, (30%)
hukum dan tata caranya normativitasnya, baik al absensi, apersepsi. e. Ketepatan
Qur’an, Hadis maupun - Kegiatan inti: menyelesaikan
menurut ulama Madzahib
Ijma’ elaborasi materi, masalah (30%)
al Arba’ah diskusi, Tanya jawab. f. Kemampuan
- Kegiatan akhir: komunikasi (20%)
Mampu menjelaskan
menyimpulkan, g. Kemampuan
syarat, rukun dan wajib penugasan, penutup. menghadapi
haji serta hal- hal yang pertanyaan (10%)
membatalkannya h. Kelengkapan alat
peraga dalam
presentasi (10%).
Mampu menjelaskan
perbedaan haji dan
umrah

Mampu menjelaskan
arti miqot, mabit, dam
dan badal haji

11 Soft skills Pengertian dan objek Epistemologi ushul Pendekatan 2 x 90 1. Menyusun Soft Skill:
- Mahasiswa memiliki kajian ushul fiqh dan fikih Pembelajaran: menit makalah tentang a. Meminta izin ketika
sikap Bertakwa kepada membedakan konsep Contekstual Teaching Epistemologi ushul hendak bertanya atau
Tuhan Yang Maha Esa Learning dengan berkomentar.
ushul fiqh dan Fiqh fikih
dan mampu implementasinya, b. Menghargai proses
menunjukkan sikap pendekatan emosional, 2. memetakan pembelajaran; tidak
religius; rasional dan fungsional. berbicara ketika
ruang lingkup
- Mampu Menunjukkan pembelajaran
sikap bertanggungjawab MetodePembelajaran: kajian ushul fikih berlangsung.
atas pekerjaan di bidang Membaca teks, diskusi, c. Dapat
keahliannya secara Tanya jawab dan mempertanggungjawa
mandiri penugasan. bkan hasil
pekerjaannya.
Hard skills Langkah-langkah
Menjelaskan pembelajaran: Hard Skill:
pengertian ushul Fiqh - Kegiatan awal: d. Penguasaan Materi
secara etimologis dan pembukaan, tadarus, (30%)
terminologis absensi, apersepsi. e. Ketepatan
- Kegiatan inti: menyelesaikan
Mendeskripsikan elaborasi materi, masalah (30%)
objek kajian dan diskusi, Tanya jawab. f. Kemampuan
- Kegiatan akhir: komunikasi (20%)
kegunaan ushul fiqh
menyimpulkan, g. Kemampuan
serta perbedaannya penugasan, penutup. menghadapi
dengan Fiqh pertanyaan (10%)
h. Kelengkapan alat
peraga dalam
presentasi (10%).
12 Soft skills Sejarah Pertumbuhan Sejarah Ushul Fikih Pendekatan 2 x 90 1. Menyusun Soft Skill:
- Mahasiswa memiliki dan perkembangan Pembelajaran: menit makalah tentang a. Meminta izin ketika
sikap Bertakwa kepada Ushul Fiqh Contekstual Teaching Sejarah Ushul Fikih hendak bertanya atau
Tuhan Yang Maha Esa Learning dengan berkomentar.
dan mampu Aliran-aliran dalam implementasinya, 2. membuat daftar b. Menghargai proses
menunjukkan sikap Ushul fiqh pendekatan emosional, tokoh ushul fikih pembelajaran; tidak
religius; rasional dan fungsional. berbicara ketika
beserta karyanya
- Mampu Menunjukkan pembelajaran berlangsung.
sikap bertanggungjawab MetodePembelajaran: dari masa ke masa c. Dapat
atas pekerjaan di bidang Membaca teks, diskusi, mempertanggungjawabkan
keahliannya secara Tanya jawab dan hasil pekerjaannya.
mandiri penugasan.
Hard Skill:
Hard skills Menjelaskan Langkah-langkah d. Penguasaan Materi (30%)
sejarah pertumbuhan dan pembelajaran: e. Ketepatan menyelesaikan
perkembangan ushul - Kegiatan awal: masalah (30%)
Fiqh pembukaan, tadarus, f. Kemampuan komunikasi
absensi, apersepsi. (20%)
Menjelaskan dan - Kegiatan inti: g. Kemampuan menghadapi
memetakan aliran aliran elaborasi materi, pertanyaan (10%)
dalam Ushul Fiqh beserta diskusi, Tanya jawab. h. Kelengkapan alat peraga
tokoh dan karyan- - Kegiatan akhir: dalam presentasi (10%).
karyanya menyimpulkan,
penugasan, penutup.

13 Soft skills sumber sumber ajaran Sumber sumber Pendekatan 2 x 90 1. Menyusun Soft Skill:
- Mahasiswa memiliki Islam Al-Qur’qn, ajaran Islam Pembelajaran: menit makalah tentang a. Meminta izin ketika
sikap Bertakwa kepada kedudukan, fungsi dan Contekstual Teaching Sumber sumber hendakbertanya atau
Tuhan Yang Maha Esa Learning dengan berkomentar.
bentuk bentuk serta Al ajaran Islam
dan mampu implementasinya, b. Menghargai proses
menunjukkan sikap Hadist, pendekatan emosional, pembelajaran; tidak
kedudukan,Fungsi serta 2. membuat pola
religius; rasional dan fungsional. berbicara ketika
hubungan antara
- Mampu Menunjukkan hubungannya dengan Al pembelajaran berlangsung.
sikap bertanggungjawab Qur’an dan Ijtihad, MetodePembelajaran: Alquran dan c. Dapat
atas pekerjaan di bidang dasar hukum,kedudukan Membaca teks, diskusi, sunnah mempertanggungjawabkan
keahliannya secara dan macam macamnya. Tanya jawab dan hasil pekerjaannya.
mandiri penugasan.
Hard Skill:
Hard skills Langkah-langkah d. Penguasaan Materi (30%)
pembelajaran: e. Ketepatan menyelesaikan
Mendiskripsikan sumber - Kegiatan awal: masalah (30%)
sumber ajaran Islam Al- pembukaan, tadarus, f. Kemampuan komunikasi
Qur’qn, kedudukan, absensi, apersepsi. (20%)
fungsi dan bentuk bentuk - Kegiatan inti: g. Kemampuan menghadapi
elaborasi materi, pertanyaan (10%)
serta Al Hadist,
diskusi, Tanya jawab. h. Kelengkapan alat peraga
kedudukan,Fungsi serta
- Kegiatan akhir: dalam presentasi (10%).
hubungannya dengan Al menyimpulkan,
Qur’an dan Ijtihad, dasar penugasan, penutup.
hukum,kedudukan dan
macam macamnya.
14 Soft skills Pengertian rukun Metode Ijtihad Pendekatan 2 x 90 1. Menyusun Soft Skill:
- Mahasiswa memiliki ,macam macam, Illat Pembelajaran: menit makalah tentang a. Meminta izin ketika
sikap Bertakwa kepada dan cara mencari illat Contekstual Teaching Metode Ijtihad hendakbertanya atau
Tuhan Yang Maha Esa Learning dengan berkomentar.
dalam Qiyas dan ijma’
dan mampu implementasinya, 2. menemukan b. Menghargai proses
menunjukkan sikap istihsan,maslahah pendekatan emosional, pembelajaran; tidak
mursalah ,istishab,urf, produk fikih yang
religius; rasional dan fungsional. berbicara ketika
dihasilkan dari
- Mampu Menunjukkan Syar’u manqoblana pembelajaran berlangsung.
sikap bertanggungjawab mazhab shahabi dan MetodePembelajaran: masing-masing c. Dapat
atas pekerjaan di bidang sadd dzari’ah. Membaca teks, diskusi, metode ijtihad mempertanggungjawabkan
keahliannya secara Tanya jawab dan hasil pekerjaannya.
mandiri kehujjahan masing penugasan.
masing metode ijtihad Hard Skill:
Hard skills Langkah-langkah d. Penguasaan Materi (30%)
pembelajaran: e. Ketepatan menyelesaikan
Menjelaskan Pengertian - Kegiatan awal: masalah (30%)
rukun ,macam macam, pembukaan, tadarus, f. Kemampuan komunikasi
Illat dan cara mencari absensi, apersepsi. (20%)
illat dalam Qiyas dan - Kegiatan inti: g. Kemampuan menghadapi
elaborasi materi, pertanyaan (10%)
ijtima’ istisan,maslahah
diskusi, Tanya jawab. h. Kelengkapan alat peraga
,istishab,urf, Syar’u - Kegiatan akhir: dalam presentasi (10%).
manqoblana mazhab menyimpulkan,
shahabi dan sadd penugasan, penutup.
dzari’ah.

Mejelaskan kehujjahan
masing masing metode
ijtihad

15 Soft skills kaidah kaidah bahasa Kaidah kaidah Pendekatan 2 x 90 1. Menyusun Soft Skill:
- Mahasiswa memiliki ;aam,khas,mukhassis bahasa Ushul fiqh Pembelajaran: menit makalah tentang a. Meminta izin ketika
sikap Bertakwa tanda tanda dan contoh dan tata cara Contekstual Teaching Kaidah kaidah hendak bertanya atau
kepada Tuhan Yang contohnya pengambilan Learning dengan bahasa Ushul fiqh berkomentar.
Maha Esa dan mampu implementasinya, dan tata cara b. Menghargai proses
menunjukkan sikap amr dan nahi dan pendekatan emosional, pembelajaran; tidak
pengambilan
religius; pengertian dan rasional dan fungsional. berbicara ketika
- Mampu Menunjukkan kaidah kaidahnya pembelajaran berlangsung.
2. menganalisis
sikap bertanggungjawab MetodePembelajaran: c. Dapat
suatu ayat atau
atas pekerjaan di bidang mutlaq dan muqoyyad, Membaca teks, diskusi, mempertanggungjawabkan
keahliannya secara Tanya jawab dan hadis dengan hasil pekerjaannya.
mujmal dan mubayyan
mandiri penugasan. menggunakan
persamaan dan
salah satu kaedah Hard Skill:
perbedaan, hubungan
Hard skills Langkah-langkah ushul fikih d. Penguasaan Materi (30%)
sebab dan hukum
pembelajaran: e. Ketepatan menyelesaikan
mutlaq muqoyyad. - Kegiatan awal: masalah (30%)
Menjelaskan kaidah
kaidah bahasa pembukaan, tadarus, f. Kemampuan
penngertian dan absensi, apersepsi. komunikasi (20%)
;aam,khas,mukhassis
perbedaan kaidah ushul - Kegiatan inti: g. Kemampuan menghadapi
tanda tanda dan contoh fiqh elaborasi materi, pertanyaan (10%)
contohnya
diskusi, Tanya jawab. h. Kelengkapan alat peraga
ta’arud dan tarjih serta - Kegiatan akhir: dalam presentasi (10%).
Menjelaskan tentang amr
mantuq dan mafhum, menyimpulkan,
dan nahi dan pengertian
zahir dan muawwal penugasan, penutup.
dan kaidah kaidahnya
serta qawa’id al
Menjelaskan mutlaq dan khamsah
muqoyyad, mujmal dan Menjelaskan tata cara
mubayyan persamaan pengambilan dan
dan perbedaan, hubungan penetapan hukum
sebab dan hukum mutlaq
muqoyyad.

Menjelaskan penngertian
dan perbedaan kaidah
ushul fiqh

Mejelaskan ta’arud dan


tarjih serta mantuq dan
mafhum, zahir dan
muawwal serta qawa’id
al khamsah

Menjelaskan tata cara


pengambilan dan
penetapan hukum .

16 Ujian Capaian Pembelajaran (UAS) 30%


IV. Rancangan Tugas = UJIAN CP (sesuai jumlah CP)

1. Dilaksanakan Pada;
Pertemuan Bobot Nilai
5 10%
9 30%
16 40%

2. Uraian Tugas
a. Batasan yang harus dikerjakan mahasiswa :
1). Membuat peta konsep Ilmu Fikih dan ilmu ushul fikih
2). Menerangkan normativitas thaharah, shalat, puasa, zakat dan haji
3). Menjelaskan sejarah fikih, mazhab dan ushul fikih
4). Menerapkan kaedah ushul fikih dalam memahami alquran dan hadis.
b. Metode pengerjaan:
1). Brainstorming dengan keterlibatan aktif mahasiswa dalam kegiatan diskusi kelompok
2). Menyelesaikan tugas yang diberikan dosen secara sistematis dan tepat waktu

c. Outcome Pengerjaan:
1). Memahami dan mampu menyelesaikan tugas berupa lembar kerja terkait materi
2). Memahami dan mampu menyelesaikan tugas berupa makalah terkait materi
3). Memahami dan mampu menyelesaikan tugas berupa menghafal beberapa kaedah ushul
fikih dan penerapannya dalam memahami dalil

V. Kriteria Penilaian

GRADING SCHEME HARD SKILL

GRADE SKOR DESKRIPSI


A+ 96 – 100 Menjawab dengan menggunakan bahasa yang sistematis,
argumentatif dan sesuai dengan rujukan serta konsep
keilmuwan.
A 91–95 Menjawab dengan menggunakan bahasa yang sistematis,
argumentatif dan tidak sesuai dengan rujukan serta
konsep keilmuwan.
A- 86–90 Menjawab dengan menggunakan bahasa yang tidak
sistematis, tidak argumentatif dan tidak sesuai dengan
rujukan serta konsep keilmuwan.
B+ 81–85 Menjawab dengan menggunakan bahasa yang sistematis,
tidak argumentatif dan tidak sesuai dengan rujukan serta
konsep keilmuwan.
B 76–80 Menjawab dengan menggunakan bahasa yang tidak
sesuai kaidah keilmuwan dan tidak terstruktur,
sistematis.
B- 71–75 Menjawab dengan menggunakan bahasa yang tidak
sesuai kaidah keilmuwan dan tidak terstruktur, sistematis
serta membangun argumentasi sendiri.
GRADING SCHEME SOFT SKILL
GRADE SKOR DESKRIPSI
Sangat Istimewa 96 – 100 Datang sebelum dosen hadir, berbahasa yang santun,
aktif dalam mengikuti perkuliahan, berpakaian sesuai
kode etik.
Istimewa 91–95 Datang bersamaan dengan dosen hadir, berbahasa yang
santun, aktif dalam mengikuti perkuliahan, berpakaian
sesuai kode etik.
Sangat Baik 86–90 Datang bersamaan dengan dosen hadir, berbahasa yang
santun, tidak aktif dalam mengikuti perkuliahan,
berpakaian sesuai kode etik.
Baik 81–85 Datang sebelum dosen hadir, berbahasa yang santun,
tidak aktif dalam mengikuti perkuliahan, tidak
berpakaian sesuai kode etik.
Cukup 76–80 Datang setelah dosen hadir, berbahasa yang santun,
tidak aktif dalam mengikuti perkuliahan, dan tidak
berpakaian sesuai kode etik.
Kurang <76 Jarang mengikuti perkuliahan, berbahasa yang tidak
santun, tidak aktif dalam mengikuti perkuliahan, dan
tidak berpakaian sesuai kode etik.

VI. Bahan Pembelajaran


1. kitab dan buku fikih dan ushul fikih
3. Terjemahan Alquran
3. Laptop
4. infokus

VII. Daftar Referensi

1. Muhammad Ahmad Abu Zahrah, Tarikh al-Madzahib al-Islamiyah. Kairo: Makatabah al-
Namudzajiyyah, t.t.
2. Abd al-Wahhab Khalaf, 1983. Ilm Ushul al-Fiqh, Kuwait: Dar al-Qalam Zen Aminuddin,
(2006) Ushul Fiqh, Elkaf- Surabaya
3. Muhammad Zakariya Al- Bardisi, 1969. Ushul al- Fiqh, Mesir: Dar-al- Nahdhah al-Arabiyah
4. Wahbah az-Zuhaili, Fiqh Islami wa Adillatuh, Beirut: Dar al-Fikr , 2002
5. Sayyid Sabiq, Fiqh as-sunnah. Kairo: Maktabah Sunnah, 1999

Anda mungkin juga menyukai