Anda di halaman 1dari 16

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM JURUSAN TARBIYAH


STAI TEUNGKU CHIK PANTE KULU BANDA ACEH

A. IDENTITAS
1. Prodi : Pendidikan Agama Islam
2. Kode Mata kuliah :
3. Nama Mata kuliah : Ilmu Jiwa Agama
4. Semester/SKS : Genap / 2
5. Jenis Mata Kuliah : MK Pengembangan Kepribadian (MPK)
6. Koordinator Mata Kuliah : Drs. M.Yacoeb, M.Pd
7. Dosen Pengampu : Drs. M.Yacoeb, M.Pd

B. CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN (CPL)


1. Sikap:
- Bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religious;
- Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalaam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral dan etika;
- Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan;
- Menginternalisasikan nilai, norma, dan etika akademik;
- Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahlianya secara mandiri;
- Menjunjung tinggi dan menginternalisasi nilai-nilai etika keislaman;
- Bertanggung jawab sepenuhnya terhadap nilai-nilai akademik yaitu kejujuran, kebebasan dan otonomi akademik yang diembannya.
2. Pengetahuan:
- Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah dalam menyampaikan gagasan ilmiah secara lisan dan tertulis dengan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam perkembangan dunia akademik dan dunia kerja;
- Menguasai pengetahuan dan langkah-langkah dalam mengembangkan pemikiran kritis, logis, kreatif, inovatif dan sistematis serta
memiliki keingintahuan intelektual untuk memecahkan masalah pada tingkat individual dan kelompok dalam komunitas akademik
dan non akademik;
- Menguasai pengetahuan dasar-dasar keislaman sebagai agama rahmatan lil ‘alamin;
- Menguasai pengetahuan dan urgensi ilmu jiwa agama dalam pembentukan karakter pribadi yang berakhlak mulia;
- Menguasai konsep, metode keilmuan, substansi materi, dan pola pikir ilmu jiwa agama.
3. Keterampilan Umum:
- Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam kontek pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan
khususnya ilmu jiwa agama dan menerapkan nilai-nilai dalam ilmu tersebut sesuai dengan bidang keahliannya;
- Mampu memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk pengembangan keilmuan dan kemampuan kerja;
- Mampu berkolaborasi dalam tim, menunjukkan kemampuan kreatif (creativity skill), inovatif (innovation skill), berpikir kritis (critical
thinking) dan pemecahan masalah (problem solving skill) dalam pengembangan keilmuan dan pelaksanaan tugas di dunia kerja;
- Mampu memahami peran ilmu jiwa agama dalam pembentukan karakter guru PAI dengan kompetensi yang baik.

4. Keterampilan Khusus Utama:


- Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni pada
bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi;
- Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data, dan mampu memberikan petunjuk
dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok;
- Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi

C. CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (CPMK)


1. Mahasiswa dapat memahami konsep dan teori ilmu jiwa atau psikologi agama;
2. Mahasiswa mampu menganalisis peran ilmu jiwa agama dalam pembentukan karakter peserta didik;
3. Mahasiswa mengetahui peran ilmu jiwa atau psikologi agama dalam proses belajar mengajar;

D. DESKRIPSI MATA KULIAH


Mata kuliah ini merupakan mata kuliah bidang studi pada program studi PAI yang mempelajari tentang kebutuhan manusia akan agama dan
peran nya dalam pembentukan karakter pribadi yang paripurna. MK ini juga mengkaji tentang sejarah dan profil dari ilmu jiwa agama serta
pendekatan behaviorisme dan teori-teori agama kontemporer serta doktrin agama.
D. MATRIKS KEGIATAN PEMBELAJARAN

Perte- Kemampuan Bahan Kajian/ Bentuk Metode Pembelajaran Alokasi Pengalaman Penilaian (Kriteria, Referensi
muan Akhir yang Materi Pembelajaran waktu Belajar indikator dan bobot)
diharapkan (Sub Perkuliahan Mahasiswa
CPMK)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 1. Mahasiswa 1.1 Orientasi Kuliah dengan Ceramah, 2 x 50 menit - Menyimak - Bentuk penilaian Rakhmat,
memahami tujuan, Perkuliahan blended system: via diskusi, curah kuliah dari tes tulis/lisan Jalaluddin.
arah, dan target yang meliputi: GC / G-Meet dan pendapat dan dosen, tanya - Kriteria dan (2003).
a. Tujuan atau tatap muka di indikator penilaian
perkuliahan. tanya jawab jawab.
matakuliah dalam kelas adalah ketepatan - Jalaludin
b. Ruang lingkup dan penguasaan
2. Mahasiswa - Mahasiswa (2002).
matakuliah - Ketepatan
memahami tugas c. Kebijaksanaan memberi menjelaskan
dan tanggung pelaksanaan masukan pengertian materi - Ancok, D &
jawabnya dalam perkuliahan tentang yang ditanyakan Nashori F
d. Kebijaksanaan Mampu menguasai (2008).
perkuliahan. proses, tema
penilaian hasil materi yang dipelajari - Bastaman,
kajian, dan H.D. (1995).
belajar referensi minimal 80%
e. Tugas yang
perkuliahan
harus
diselesaikan
f. Buku ajar yang
digunakan dan
sumber lainnya
g. Hal-hal lain
yang esensial
dikemukakan
dalam
perkuliahan.
2 1. Mahasiswa 1. Mahasiswa Kuliah dengan Ceramah, 2 x 50 menit Menyimak - Bentuk penilaian Rakhmat,
mampu mampu blended system: via diskusi, curah kuliah dari tes tulis/lisan Jalaluddin.
memahami dan memahami dan GC / G-Meet dan pendapat dan dosen, tanya - Kriteria dan (2003).
menjelaskan indikator penilaian
menjelaskan atau tatap muka di tanya jawab jawab, &
kembali konsep adalah ketepatan - Jalaludin
tentang agama. kembali konsep dalam kelas mengerjakan dan penguasaan (2005).
2. Mahasiswa tentang agama. tugas. - Ketepatan
mampu 2. Mahasiswa menjelaskan
memahami dan pengertian materi
mampu
menjelaskan yang ditanyakan
kembali fungsi memahami dan Mampu menguasai
agama. menjelaskan materi yang dipelajari
3. Mahasiswa kembali fungsi minimal 80%
mampu agama.
memahami dan 3. Mahasiswa
menjelaskan mampu
kembali alasan
memahami dan
manusia
beragama.; menjelaskan
4. Mahasiswa kembali alasan
memahami manusia
fenomena beragama.
pengalaman 4. Mahasiswa
beragama secara memahami
personal dan
fenomena
sosial.
pengalaman
beragama secara
personal dan
sosial.
3 1. Mahasiswa 1.1 Ilmu jiwa/ Kuliah dengan Ceramah, 2 x 50 menit Menyimak - Bentuk penilaian - Rakhmat,
dapat Psikologi blended system: via diskusi, curah kuliah dari tes tulis/lisan Jalaluddin.
memahami agama sebagai GC / G-Meet dan pendapat dan dosen, tanya - Kriteria dan (2003).
dan ilmu atau tatap muka di indikator penilaian
tanya jawab jawab, &
menjelaskan pengetahuan: dalam kelas adalah ketepatan -Jalaludin
kembali a. Pengertian mengerjakan dan penguasaan
tugas. (2005)
konsep, ruang ilmu jiwa/ - Ketepatan
lingkup, dan psikologi menjelaskan
kegunaan ilmu agama. pengertian materi
jiwa/ psikologi b. Ruang lingkup yang ditanyakan
agama. dan kegunaan Mampu menguasai
2. Mahasiswa ilmu jiwa/ materi yang dipelajari
memahami psikologi minimal 80%
dan agama.
menjelaskan c. Metode dalam
beragam ilmu jiwa/
metode psikologi
penelitian agama.
dalam ilmu d. Sejarah ilmu
jiwa/ psikologi jiwa / psikologi
agama. agama.
3. Mahasiswa
mengerti
sejarah dan
perkembangan
ilmu jiwa /
psikologi
agama.

4 1. Mahasiswa 1.1. Tubuh dan Kuliah dengan Ceramah, 2 x 50 menit Menyimak - Bentuk penilaian - Wulf (2003).
dapat memahami agama blended system: diskusi, curah kuliah dari tes tulis/lisan
dan menjelaskan 1.2. Tubuh dan via GC / G-Meet pendapat dan dosen, tanya - Kriteria dan
kembali pengalaman indikator penilaian
dan atau tatap tanya jawab jawab, &
konsep/landasan keagamaan. adalah ketepatan
beragama dalam 1.3. Tubuh dan muka di dalam mengerjakan dan penguasaan
sistem tubuh perkembangan kelas tugas. - Ketepatan
manusia. keagamaan. menjelaskan
2. Mahasiswa pengertian materi
dapat yang ditanyakan
menjelaskan Mampu
hubungan antara menguasai materi
tubuh dan yang dipelajari
pengalaman minimal 80%
keagamaan.
3. Mahasiswa
dapat
menjelaskan
hubungan antara
tubuh dan
perkembangan
jiwa keagamaan.

5 1. Mahasiswa 1.1. Agama dalam Kuliah dengan Ceramah, 2 x 50 menit Menyimak - Bentuk penilaian - Wulf (2003).
dapat memahami otak manusia blended system: via diskusi, curah kuliah dari tes tulis/lisan
dan menjelaskan 1.2. Kerusakan GC / G-Meet dan pendapat dan dosen, tanya - Kriteria dan
otak kronis atau tatap muka di tanya jawab indikator penilaian
kembali jawab, &
dan agama. dalam kelas adalah ketepatan
kedudukan 1.3. Otak asimetris mengerjakan dan penguasaan
agama dalam dan agama. tugas. - Ketepatan
otak manusia. Tuhan dan otak menjelaskan
2. Mahasiswa manusia. pengertian materi
memahami yang ditanyakan
akibat kerusakan Mampu menguasai
materi yang
otak dalam
dipelajari minimal
beragama. 80%
3. Mahasiswa
memahami
akibat otak
asimetris dalam
beragama.
4. Mahasiswa
memahami
konsep
ketuhanan
berdasarkan
fungsi otak
manusia.
6 1. Mahasiswa 1.1. Pendekatan Kuliah dengan Ceramah, 2 x 50 menit Menyimak - Bentuk penilaian - Wulff (2003)
dapat behaviorisme dan blended system: diskusi, curah kuliah dari tes tulis/lisan - Ancok, D &
menjelaskan teori-teori agama via GC / G-Meet pendapat dan dosen, tanya - Kriteria dan Nashori F
pandangan kontemporer. dan atau tatap tanya jawab indikator penilaian (2008).
jawab, &
behaviorisme 1.2. Vetter: Magic muka di dalam adalah ketepatan - Bastaman,
tentang agama. dan Agama. kelas mengerjakan dan penguasaan H.D. (1995).
2. Mahasiswa 1.3. Skinner, Ilmu tugas. - Ketepatan
dapat pengetahuan dan menjelaskan
menjelaskan Perilaku manusia. pengertian materi
kembali teori 1.4. Behaviorisme yang ditanyakan
Vetter tentang kognitif dan teori Mampu menguasai
magic dan belajar sosial. materi yang
agama. dipelajari minimal
3. Mahasiswa dapat 80%
menjelaskan
pandangan
Skinner tentang
ilmu
pengetahuan dan
perilaku
manusia.
4. Mahasiswa dapat
menjelaskan
hubungan
behaviorisme
kognitif dan teori
belajar sosial.

7 1. Mahasiswa - Mengukur Kuliah dengan Ceramah, 2 x 50 menit Menyimak - Bentuk penilaian - Wulff (2003)
dapat memahami religiusitas; blended system: diskusi, curah kuliah dari tes tulis/lisan - Ancok, D &
penelitian - Agama dan via GC / G-Meet pendapat dan dosen, tanya - Kriteria dan Nashori F
sikap sosial. dan atau tatap tanya jawab indikator penilaian (2008).
tentang jawab, &
- Kritik dan muka di dalam adalah ketepatan
religiusitas. kelas mengerjakan dan penguasaan
evaluasi.
2. Mahasiswa tugas. - Ketepatan
memahami menjelaskan
hubungan agama pengertian materi
dan sikap sosial yang ditanyakan
berdasarkan Mampu menguasai
materi yang
penelitian.
dipelajari minimal
80%
8 Ujian Tengah Materi 1-8
Semester

9 1. Mahasiswa 1.1 Studi perilaku Kuliah dengan Ceramah, 2 x 50 menit Menyimak - Bentuk penilaian - Wulf (2003).
dapat memahami keagamaan blended system: via diskusi, curah kuliah dari tes tulis/lisan - Bastaman,
metode studi kontemporer. GC / G-Meet dan pendapat dan dosen, tanya - Kriteria dan H.D. (2007).
dalam perilaku 1.2 Praktek meditasi atau tatap muka di indikator penilaian
tanya jawab jawab, &
keagamaan di dalam kelas adalah ketepatan
kontemporer. laboratorium. mengerjakan dan penguasaan
2. Mahasiswa dapat 1.3 Praktek tugas. - Ketepatan
memahami mistisme di menjelaskan
perilaku laboratorium. pengertian materi
meditasi 1.4 Kritik dan yang ditanyakan
njelaskan evaluasi. Mampu
metode menguasai materi
mbedakan jenis- yang dipelajari
jenis lembaga minimal 80%
sosial.
3. Mahasiswa
memahami
fungsi dan
struktur lembaga
sosial.

10 1. Mahasiswa dapat 1.1 Agama sebagai Kuliah dengan Ceramah, 2 x 50 menit Menyimak - Bentuk penilaian - Rakhmat,
memahami pemuas blended system: diskusi, curah kuliah dari tes tulis/lisan Jalaluddin.
pandangan keinginan via GC / G-Meet pendapat dan dosen, tanya - Kriteria dan (2003).
Freud bahwa kekanak- dan atau tatap indikator penilaian - Ancok, D &
tanya jawab jawab, &
agama sebagai kanak. muka di dalam adalah ketepatan Nashori F
pemuas 1.2 Hakekat kelas mengerjakan dan penguasaan (2008).
keinginan masa keinginan. tugas. - Ketepatan - Bastaman,
kanak-kanak. 1.3 Doktrin agama menjelaskan H.D. (1995).
2. Mahasiswa dapat sebagai ilusi pengertian materi
memahami 1.4 Doktrin agama yang ditanyakan
pandangan sebagai delusi. Mampu menguasai
Freud tentang 1.5 Kegagalan materi yang
doktrin agama agama dan dipelajari minimal
sebagai ilusi masa depan 80%
3. Mahasiswa dapat agama
memahami
pandangan
Freud tentang
doktrin agama
sebagai delusi
4. Mahasiswa dapat
memahami
pandangan Freud
tentang kegagalan
agama dan masa
depannya.
11 1. Mahasiswa 1.1. Konsep Kuliah dengan Ceramah, diskusi, 2 x 50 menit Menyimak - Bentuk penilaian - Rakhmat,
dapat manusia blended system: via curah pendapat dan kuliah dari tes tulis/lisan Jalaluddin.
menjelaskan dalam GC / G-Meet dan tanya jawab dosen, tanya - Kriteria dan (2003)
konsep manusia perspektif atau tatap muka di jawab, & indikator penilaian - Ancok, D &
menurut psikologi dalam kelas mengerjakan adalah ketepatan Nashori F
psikologi humanistik. tugas. dan penguasaan (2008).
humanistik. 1.2. Konsep Tuhan - Ketepatan - Bastaman,
2. Mahasiswa dapat dalam menjelaskan H.D, (2007).
menjelaskan perspektif pengertian materi
konsep Tuhan psikologi yang ditanyakan
menurut humanistik. Mampu
psikologi 1.3. Perilaku menguasai materi
humanistik. beragama yang dipelajari
3. Mahasiswa dapat dalam kajian minimal 80%
menjelaskan Psikologi
perilaku humanistik.
keagamaan 1.4. Logoterapi
dalam kajian dan agama.
psikologi
humanistik.
4. Mahasiswa
memahami salah
satu aliran dalam
Psikologi
humanistik
(logoterapi) dan
hubungannya
dengan agama.

12 1. Mahasiswa 1.1. Pengertian Kuliah dengan Ceramah, diskusi, 2 x 50 menit Menyimak - Bentuk penilaian - Jalaludin
dapat memahami kesehatan blended system: via curah pendapat dan kuliah dari tes tulis/lisan (1996).
pengertian mental. GC / G-Meet dan tanya jawab dosen, tanya - Kriteria dan
kesehatan 1.2. Prinsip- atau tatap muka di jawab, & indikator penilaian - Sururin (2004).
mental. prinsip dalam kelas mengerjakan adalah ketepatan
2. Mahasiswa kesehatan tugas. dan penguasaan
memahami mental. - Ketepatan
prinsip-prinsip 1.3. Kedudukan menjelaskan
kesehatan dan peranan pengertian materi
mental. kesehatan yang ditanyakan
3. Mahasiswa dapat mental. Mampu
menjelaskan 1.4. Pengaruh menguasai materi
kembali gangguan yang dipelajari
kedudukan dan kesehatan minimal 80%
peranan mental
kesehatan 1.5. Peranan
mental. agama
4. Mahasiswa dapat terhadap
menjelaskan kesehatan
kembali mental.
pengaruh
gangguan
kesehatan
mental dalam
kehidupan.
5. Mahasiswa dapat
menjelaskan
kembaliperanan
agama terhadap
kesehatan mental.
13 1. Mahasiswa 1.1 Sikap Kuliah dengan Ceramah, diskusi, 2 x 50 menit Menyimak - Bentuk penilaian Jalaludin
dapat memahami keagamaan dan blended system: via curah pendapat dan kuliah dari tes tulis/lisan (1996).
sikap keagamaan pola tingkah GC / G-Meet dan tanya jawab dosen, tanya - Kriteria dan
dan dampak pola laku. atau tatap muka di jawab, & indikator penilaian
tingkah laku 1.2 Tradisi dalam kelas mengerjakan adalah ketepatan
yang keagamaan dan tugas. dan penguasaan
ditimbulkan. sikap - Ketepatan
2. Mahasiswa dapat keagamaan. menjelaskan
memahami 1.3 Perilaku pengertian materi
dinamika keagamaan yang ditanyakan
psikologis tradisi yang Mampu
keagamaan dan menyimpang. menguasai materi
sikap yang dipelajari
keagamaan. minimal 80%
3. Mahasiswa
memahami
perilaku
keagamaan yang
menyimpang.

14 1. Mahasiswa 1.1 Agama dalam Kuliah dengan Ceramah, diskusi, 2 x 50 menit Menyimak - Bentuk penilaian Jalaludin
dapat memahami kehidupan blended system: via curah pendapat dan kuliah dari tes tulis/lisan (1996).
dan menjelaskan individu. GC / G-Meet dan tanya jawab dosen, tanya - Kriteria dan
kembali peranan 1.2 Kepribadian atau tatap muka di jawab, & indikator penilaian
agama dalam dan sikap dalam kelas mengerjakan adalah ketepatan
kehidupan keagamaan. tugas. dan penguasaan
individu. 1.3 Prasangka - Ketepatan
2. Mahasiswa dapat dalam menjelaskan
memahami dan perspektif pengertian materi
menjelaskan Psikologi yang ditanyakan
kembali peranan agama. Mampu
agama dalam 1.4 Hak asasi menguasai materi
pembentukan manusia dalam yang dipelajari
kepribadian dan beragama: minimal 80%
dinamika a. Konversi
psikologis agama.
munculnya b. Aliran klenik.
prasangka
negatif terhadap
orang yang
berbeda agama.
3. Mahasiswa
memahami hak
asasi setiap individu
dalam dalam
berhubungan
dengan
Penciptanya.
15 1. Mahasiswa 1.1 Fanatisme dan Kuliah dengan Ceramah, 2 x 50 menit Menyimak - Bentuk penilaian Jalaludin
memahami ketaatan. blended system: via diskusi, curah kuliah dari tes tulis/lisan (1996).
dampak 1.2 Terorisme, GC / G-Meet dan pendapat dan dosen, tanya - Kriteria dan
fanatisme agama kekerasan, dan atau tatap muka di indikator penilaian
tanya jawab jawab, &
terhadap konflik agama. dalam kelas adalah ketepatan
sosial. 1.3 Konflik agama. mengerjakan dan penguasaan
2. Mahasiswa dapat tugas. - Ketepatan
membuat analisa menjelaskan
tentang pengertian materi
fenomena yang ditanyakan
kekerasan dan Mampu menguasai
terorisme yang materi yang
mengatsnamaka dipelajari minimal
n agama. 80%
3. Mahasiswa dapat
mengidentifikasi
konflik sosial
dan analisa
resolusi konflik
yang
mengatasnamak
an agama.
16 Ujian Akhir Materi 9-15 Ujian Tulis
Semester
E. REFERENSI
1. Wajib
a. Bastaman, H.D. 1995. Integrasi Psikologi dengan Islam, Menuju Psikologi Islami. Yogyakarta : Pustaka Pelajar Jalaluddin. 1996.
Psikologi Agama. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada
b. Djamaluddin Ancok & Fuat Nashori S. 2008. Psikologi Islami, Solusi Islam Atas Problem-problem Psikologi. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar
c. Jalaluddin. 2002. Psikologi Agama. Edisi revisi. Jakarta: RajaGrafindo Persada
d. Jalaluddin. 2005. Psikologi Agama, Memahami Perilaku Keagamaan dengan Menerapkan Prinsip-prinsip Psikologi, edisi revisi.
Jakarta: Rajawali Press
e. Jalaluddin Rakhmat. 2003. Psikologi Agama, sebuah pengantar. Bandung: PT. Mizan Pustaka.

2. Pendukung
a. Johana E Prawitasari. 2008. Religious issue in Psychoterapy. Surabaya: Indonesian Psychological Journal. Anima. Vol.23. Hal.
301-400.
b. Hidayat, Komaruddin. 2005. Psikologi Kematian, Mengubah Ketakutan Menjadi Optimisme. Bandung: Hikmah

Banda Aceh, Maret 2021


Dosen Pengampu,

Drs. M. Yacoeb, M.Pd


FORMAT PENILAIAN DENGAN RUBRIK

Jenjang Angka Deskripsi Perilaku


A 90.00-100.00 Mampu menjawab ujian akhir semester dengan bobot tertinggi 35% dari seluruh penilaian
Mampu menjawab ujian tengah semester dengan bobot tertinggi 25% dari seluruh penilaian
Mampu mengerjakan tugas kegiatan mandiri dengan bobot tertinggi 15 % dari seluruh penilaian
Mampu mengerjakan tugas kegiatan terstuktur dengan bobot tertinggi 15 % dari seluruh penilaian
Mampu menjawab kuis yang diberikan dengan bobot tertinggi 10% dari seluruh penilaian
Kehadiran 90-100%
Berperilaku sopan dan disiplin serta aktif dalam perkuliahan
A- 85.00-89.00 Mampu memenuhi total nilai akhir pada range 85.00-89.00 (35% UAS, 25% UTS, 15% Tugas
Kegiatan Mandiri, 15% Tugas Kegiatan Terstruktur, dan 10% kuis)
Kehadiran memenuhi syarat yang telah disepakati (hanya dizinkan 4 kali absen dengan alasan yang
dapat diterima)
Berperilaku sopan dan disiplin serta aktif dalam perkuliahan
B+ 78.00-84.00 Mampu memenuhi total nilai akhir pada range 78.00-84.00 (35% UAS, 25% UTS, 15% Tugas
Kegiatan Mandiri, 15% Tugas Kegiatan Terstruktur, dan 10% kuis)
Kehadiran memenuhi syarat yang telah disepakati (hanya dizinkan 4 kali absen dengan alasan yang
dapat diterima)
Berperilaku sopan dan disiplin serta aktif dalam perkuliahan
B 72.00-77.00 Mampu memenuhi total nilai akhir pada range 72.00-77.00 (35% UAS, 25% UTS, 15% Tugas
Kegiatan Mandiri, 15% Tugas Kegiatan Terstruktur, dan 10% kuis)
Kehadiran memenuhi syarat yang telah disepakati (hanya dizinkan 4 kali absen dengan alasan yang
dapat diterima)
Berperilaku sopan dan disiplin serta aktif dalam perkuliahan
B- 68.00-71.00 Mampu memenuhi total nilai akhir pada range 68.00-71.00 (35% UAS, 25% UTS, 15% Tugas
Kegiatan Mandiri, 15% Tugas Kegiatan Terstruktur, dan 10% kuis)
Kehadiran memenuhi syarat yang telah disepakati (hanya dizinkan 4 kali absen dengan alasan yang
dapat diterima)
Berperilaku sopan dan disiplin serta aktif dalam perkuliahan
+
C 65.00-67.00 Mampu memenuhi total nilai akhir pada range 65.00-67.00 (35% UAS, 25% UTS, 15% Tugas
Kegiatan Mandiri, 15% Tugas Kegiatan Terstruktur, dan 10% kuis)
Kehadiran memenuhi syarat yang telah disepakati (hanya dizinkan 4 kali absen dengan alasan yang
dapat diterima)
Berperilaku sopan dan disiplin serta aktif dalam perkuliahan
C 60.00-64.00 Mampu memenuhi total nilai akhir pada range 60.00-64.00 (35% UAS, 25% UTS, 15% Tugas
Kegiatan Mandiri, 15% Tugas Kegiatan Terstruktur, dan 10% kuis)
Kehadiran memenuhi syarat yang telah disepakati (hanya dizinkan 4 kali absen dengan alasan yang
dapat diterima)
Berperilaku sopan dan disiplin serta aktif dalam perkuliahan
D 50.00-59.00 Mampu memenuhi total nilai akhir pada range 50.00-59.99 (35% UAS, 25% UTS, 15% Tugas
Kegiatan Mandiri, 15% Tugas Kegiatan Terstruktur, dan 10% kuis)
Kehadiran kurang memenuhi syarat (Absen 5-6 kali) yang telah disepakati (hanya dizinkan 4 kali
absen dengan alasan yang dapat diterima)
P
Berperilaku sopan dan disiplin
ENGI
E 0.00-49.99 Total penilaian hanya pada range 0,00-49,00
SIAN
Kehadiran tidak memenuhi syarat
FOR
MAT PENILAIAN RUBRIK
 Prediket (jenjang)
Diisi dengan deskripsi tingkatan nilai, dengan jumlah tingkat yang kerinciannya sesuai dengan yang telah ditetapkan

 Skor (Angka)
Diisi dengan rentang angka yang sesuai dengan tingkat nilai pada kolom jenjang.
Skor (% Pencapaian) Nilai Predikat Nilai Bobot

90 – 100 A Sangat Baik Sekali 4,00


85 - 89 A- Sangat Baik 3,67
78 - 84 B+ Baik 3,33
72 - 77 B Agak Baik 3,00
68 - 71 B- Cukup 2,67
65 - 67 C+ Agak Kurang Baik 2,33
60 - 64 C Kurang Baik 2,00
50 - 59 D Sangat Kurang Baik 1,00
0 - 49 E Gagal 0

Anda mungkin juga menyukai