PROPOSAL SISTEM INFORMASI

JUDUL SISTEM

Sistem Informasi Lumbung Darah Desa, Lingkar Cakrawala Mahasiswa

Pejaring
(ARCAMAJA)

Diusulkan oleh:
FATHURRAHMAN; 1710530203; Angkatan 2017

STMIK BUMIGORA MATARAM

MATARAM
2018

i
 DAFTAR ISI

JUDUL SISTEM.....................................................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR.............................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.1 Latar belakang.........................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah...................................................................................2
1.3 Tujuan dan Maanfaat.............................................................................2
1.4 Batasan Masalah......................................................................................2
BAB II ANALISIS KELAYAKAN PROJEK.....................................................3
2.1 Kelayakan Teknis....................................................................................3
2.2 Kelayakan Ekonomis..............................................................................3
2.3 Kelayakan Operasional...........................................................................3
BAB III METODE PENGEMBANGAN SISTEM.............................................4
3.1 Pengumpulan Kebutuhan.......................................................................4
3.2 Membangun Prototype...........................................................................5
3.3 Evaluasi Prototype..................................................................................5
3.4 Pengkodean Sistem..................................................................................5
3.5 Menguji Sistem........................................................................................5
3.6 Implementasi Sistem...............................................................................5
BAB IV FITUR SISTEM.......................................................................................6
4.1 User 1.......................................................................................................6
4.2 User 2.......................................................................................................7
4.3 User 3........................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................8

ii
 DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Model Protoyping...............................................................................4

Gambar 2. Fitur Sistem........................................................................................6

iii
 1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Darah adalah cairan tubuh pada manusia dan hewan lainnya yang
mengangkut senyawa penting seperti nutrisi dan oksigen ke dalam sel dan
mentranspor produk buangan metabolik dari sel. Darah adalah komponen
penting dalam tubuh kita (dan hewan lainnya). Darah mengangkut oksigen
dari paru-paru ke sel-sel yang berada di tubuh, yang akan digunakan untuk
respirasi seluler/metabolisme seluler selain itu darah juga berfungsi
membantu menjaga tubuh dalam keseimbangan. Contohnya,  darah
membuat suhu tubu terjaga, hal ini dilakukan melalui plasma darah, yang
bisa mengabsorbsi panas. Ketika pembuluh darah meluas, darah mengalir
lebih lambat dan hal ini menyebabkan panas hilang. Ketika suhu
lingkungan turun, pemuluh darah bisa mengerut agar kehilangan panas
bisa ditekan.
Lingkar Cakrawala Mahasiswa Pejaring (ARCAMAJA) adalah
sebuah organisasi/ paguyuban yang beranggotakan para Mahasiswa yang
berasal dari Desa Pejaring, Kecamatan Sakra Barat, Kabupaten Lombok
Timur.
Untuk memenuhi kebutuhan darah,organisasi Lingkar Cakrawala
Mahasiswa Pejaring(ARCAMAJA) melalui program Lumbung Darah
Desa, melakukan upaya menjaga ketersediaan darah untuk kebutuhan
pelayanan kesehatan. Salah satu upaya menjaga ketersediaan darah yakni
adanya pelaksanaan Donor Darah untuk mengumpulkan para pendonor
atau penyumbang darah serta dilaksanakan pada waktu dan tempat
tertentu.
Untuk mendapatkan darah baru, belum tentu darah yang
dibutuhkan berada pada Bank Darah. Sering pula terjadi kehabisan stok
darah disebabkan faktor Golongan Darah dan Rhesusnya. Menurut
Talutder, dkk. (2015) terdapat 8 tipe darah berdasarkan rhesusnya yakni
A+, A-, B+, B-, AB+, AB-, O+ dan O-. Sehingga apabila stok salah satu tipe
darah habis, maka pelayanan kesehatan terhadap pasien yang
membutuhkan darah baru terancam terhambat dan dapat berakibat fatal.
Untuk dapat mengatasi masalah tersebut maka dibutuhkan pula
suatu mekanisme/ sistem pengolahan data yang akurat, cepat, dan relevan
yang dapat memberikan informasi terkait ketersedian stok darah yang
dibutuhkan oleh pasien. Sehingga penulis mengangkat topik dengan judul
“Sistem Informasi Lumbung Darah Desa, Lingkar Cakrawala Mahasiswa
Pejaring (ARCAMAJA)” agar informasi ketersediaan darah pada
Lumbung Darah Desa dapat tersampaikan lebih cepat dan akurat.
 2

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan pemaparan latar belakang sebelumnya, maka penulis
menyatakan masalah dari Topik diatas yakni bagaimana cara membuat
sebuah Sistem Informasi yang dapat memberikan informasi ketersedian
stok darah pada Lumbung Darah Desa, secara akurat.
1.3 Tujuan dan Maanfaat
Penulisan penelitian ini memiliki tujuan yakni membuat Sistem
Informasi untuk menyebarkan informasi ketersedian stok darah pada
Lumbung Darah Desa berbasis Web. Manfaat yang dapat diperoleh dari
sistem informasi ini adalah bagi pasiean yang membutuhkan darah dengan
cepat, dapat mengetahui apakah darah yang dibutuhkan tersedia atau tidak
pada Lumbung Darah Desa.
1.4 Batasan Masalah
Batasan masalah yang penulis tetapkan disini adalah Sistem
Informsi ini dikhususkan untuk mendukung Program Lumbung Darah
Desa dari Lingkar Cakrawala Mahasiswa Pejaring(ARCAMAJA) yang
sudah berjalan
 3

BAB II
ANALISIS KELAYAKAN PROJEK

2.1 Kelayakan Teknis

Dari segi teknis, Sistem ini dapat digunakan untuk menggantikan
sistem sebelumnya yang masih manual/ ofline. Hal ini dikarenakan sistem
yang akan dikembangkan mengacu kepada sistem sebelumnya yang
penggunaanya masih manual/ ofline.
2.2 Kelayakan Ekonomis
Dari segi ekonomi, Sistem ini tidak memakan terlalu banyak biaya
untuk pengembangannya sehingga, biaya pengembangan sistem masih dapat
terpenuhi oleh dana yang dimiliki organisasi.
2.3 Kelayakan Operasional
Dari segi opersional, tentunya sistem ini akan mudah dioperasikan
oleh masyarakat terutama pemuda atau mahasiswa pada masa ini, hal ini
didukung oleh perkembangan teknologi informasi yang berkembang begitu
pesat sehingga, teknologi sekarang bukanlah sesuatu yang sulit untuk
dipelajari.
 4

BAB III
METODE PENGEMBANGAN SISTEM

Gambar 1. Model Protoyping

Untuk metode pengembangan sistem, penulis akan menggunakan metode

Prototyping. Penulis memilih menggunakan metode Prototyping karena dalam
pengembangan Sistem dengan metode Prototyping user juga dilibatkan dalam
proses analisa dan desain sistem sehingga dalam penerapan sistem akan menjadi
lebih mudah dikarenakan user dilibatkan dalam proses desain sistem. Selain itu
metode Prototyping juga memiliki beberapa kelebihan yakni
a. Metode Prototyping melibatkan user dalam analisa dan desain
b. Pengembang dapat bekerja lebih baik dalam menentukan
kebutuhan pelanggan
c. lebih menghemat -aktu dalam pengembangan sistem
d. Penerapan menjadi lebih mudah karena pemakai mengetahui apa
Berikut penjelasan dari metode/ model Prototyping yang gunakan

3.1 Pengumpulan Kebutuhan

Pada tahap ini Pelanggan dan pengembang bersama-sama
mendefinisikan format seluruh perangkat lunak, mengidentifikasikan semua
kebutuhan, dan garis besar sistem yang akan dibuat. Tahap ini juga
bertujuan untuk mencari data-data kualitatif untuk mengetahui cara kerja
Program Lumbung Darah Desa yang digagas oleh ARCAMAJA sehingga
dapat menjadi dasar untuk merancang aplikasi.
 5

3.2 Membangun Prototype

Tahap ini bertujuan untuk membangun prototyp dengan membuat
perancangan sementara yang akan di sajikan kepada pelanggan/ klien
(Organisasi ARCAMAJA).
3.3 Evaluasi Prototype
Evaluasi ini dilakukan oleh pelanggan/ klien (Organisasi
ARCAMAJA), apakah prototype yang sudah dibangun sudah sesuai
dengan keinginan pelanggan atau belum. Jika sudah sesuai, maka langkah
selanjutnya akan diambil. Namun jika tidak, prototyping direvisi dengan
mengulang langkah-langkah sebelumnya.
3.4 Pengkodean Sistem
Dalam tahap ini, prototype yang sudah disetujui oleh pelanggan akan
diterjemahkan kedalam bahasa pemrograman yang sesuai dalam hal ini
penulis menggunakan bahasa pemrograman berbasis web (Html, CSS,
dst).
3.5 Menguji Sistem
Pada tahap ini sistem yang sudah siap digunakan, kemudian dilakukan
pengujian terhadap sistem apakah sudah dapat bekerja dengan baik dan
telah sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
3.6 Implementasi Sistem
Pada tahap ini, sistem yang telah sesuai dengan kebutuhan pelanggan
selanjutnya siap untuk diterapkan atau digunakan.
 6

BAB IV
FITUR SISTEM

Gambar 2. Fitur Sistem

4.1 User 1
User 1 adalah pengguna yang sudah melakgiukan registrasi dan
mempunyai akun untuk login kedalam sistem sebagai anggota lumbung
darah desa. fitur yang bisa digunakan:
a. Login
User 1 bisa melakukan login kedalam sistem dengan akun yang sudah
terdaftar.
b. Melihat stok darah yang tersedia di Lumbung Darah Desa melalui
sistem.
c. Mengajukan permintaan Darah, user 1 dapat mengaukan permintan
darah kepada pihak Lumbung Darah Desa melalui sistem yang
selanjutnya akan dikonfirmasi oleh admin dan mendapatkan
informasi tentang permintaan darah yang diajukan.
d. Melihat jadwal donor darah yang rutin diadakan oleh ARCAMAJA
dan ikut serta dalam kegiatan donor darah tersebut
 7

4.2 User 2
User 2 adalah pengguna yang belum memiliki akun atau belum
melakukan registrasi sehingga tidk terdaftar sebagai anggota Lumbung Darah
Desa. Fitur yang dapat digunakan:
a. Melihat stok darah yang tersedia di Lumbung Darah Desa melalui
sistem.
b. Registrasi
User 2 dapat melakukan registrasi dan membuat akun sistem, setelah
melakukan registrasi maka, user 2 akan menjadi user 1.
c. Melihat jadwal donor darah yang rutin diadakan oleh ARCAMAJA
dan ikut serta dalam kegiatan donor darah tersebut .
4.3 User 3
User 3 adalah admin didalam sistem, user 3/ admin adalah anggota
ARCAMAJA yang bertanggung jawab atas program Lumbung Darah Desa,
sehingga user 3/ admin secara otomatis menjadi anggota Lumbung Darah
Desa. Fitur yang dapat digunakan:
a. Login
User 3 dapat melakukan Login kedalam sistem dengan
menggunakan akun admin yang hanya dimiliki oleh anggota
ARCAMAJA.
b. User 3/ Admin bertugas untuk melakukan update data stok darah
yang tersedia di Lumbung Darah Desa dalam kurun waktu
tertentu.
c. User 3/ Admin juga bertanggung jawab untuk melakukan
konfirmasi (diterima/ tidak) terkait registrasi anggota dan
permintaan darah dari user 1/ anggota Lumbung Darah Desa.
 8

DAFTAR PUSTAKA

Sandara, Saputra.2015.Pengembangan Aplikasi dengan Metode Waterfall dan

Prototyping.https://saputrasandra04.wordpress.com/2015/09/04/pengemban
gan-aplikasi-dengan-metode-waterfall-dan-prototyping/.26 Desember 2018
2014. Model model pengembangan perangkat lunak beserta contoh
penerapannya. https://murtri.wordpress.com/2014/08/25/model-model-
pengembangan-perangkat-lunak-beserta-contoh-penerapannya/ 15 Jnauari
2019
2017. Pengertian darah dan fungsinya.
https://dosenbiologi.com/manusia/pengertian-darah 15 Januari 2109