Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

PROSES PENGEMBANGAN SISTEM & ANALISIS SISTEM


Tugas ini disusun untuk memenuhi persyaratan mata kuliah sistem informasi akuntansi

Dosen Pengampu :
Moni Siahaan,ST.,MM

Disusun oleh:

1. Noviany Elisabeth Ora


2. Nehemia Lomi Ga
3. Alvianto Oematan

PROGRAM STUDI AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK


POLITEKNIK NEGERI KUPANG
Jl. Adi Sucipto Penfui Kupang Nusa Tenggara Timur P.O Box 139.
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat tuhan yang MAHA ESA karena berkat rahmat
dan karunianya-Nya yang begitu besar, kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan
harapan dapat bermanfaat dalam menambah ilmu dan wawasan kita dalam pengantar
pengembangan sistem dan analisis sistem.

Makalah ini dibuat dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah sistem informasi
akuntansi adapun tema dari makalah ini adalah pengantar pengembangan sistem dan analisis
sistem.

Dalam membuat makalh ini, dengan keterbatasaan ilmu pengentahuan yang kami
miliki kami mencari sumber data dari berbagai sumber informasi terutama dari media internet
dan beberapa sumber lainnya dan semoga bermanfaat bagi kita semua dan kami
mengucapkan sebesar-besarnya kepada semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan
namanya satu persatu dalam pembuatan makalah ini.

Sebagai manusia biasa kami sadar bahwa dalam pembuatan makalah ini masih jauh
dengan kata sempurna oleh karena itu kami berharap adanya masukan yang membangun
sehingga makalah ini dapat bermanfaat oleh pengguna makalah ini akhir kata kami
mengucapkan terima kasih.

Kupang,30 November 2023

kelompok 12
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

Latar Belang............................................................................................ 4

Rumusan Masalah.................................................................................... 4

Tujuan Penulisan...................................................................................... 4

BAB II PEMBAHASAN

Pengembangan Sistem............................................................................. 5

Perencanaan Pengembangan Sistem....................................................... 8

Analisis Kelayakan.................................................................................. 9

Aspek-aspek Perilaku Atas Perubahan ................................................... 11

Analisis Sistem......................................................................................... 12

BAB III PENUTUP

Kesimpulan................................................................................................. 14

Saran........................................................................................................... 14

DAFTAR PUSTAKA
BAB I

PENDAHULUAN

Latar belakang

Oleh karena kita hidup dalam dunia yang sangat kompetitif dan sering berubah,
organisasi terus berhadapan dengan kebutuhan atas cara mendapatkan informasi yang baru,
lebih cepat,dan lebih andal. demi memenuhi kebutuhan ini,sistem informasi harus terus
mengalami perubahan, dari penyesuaian kecil hingga bergantian besar.kadang kala,perubahan
yang dibutuhkan begitu drastisnya sehingga sistem yang lama dibuang serta,diganti
semuanya dengan sistem yang baru.perubahan begitu konstan sering hingga sebagian besar
organisasi senantiasa terlibat dalam beberapa peningkatan atau perubahan sistem.

Perumusan masalah

Adapun rumusan pada makalah ini,adalah sebagai berikut :

1. Arti pengembangan sistem


2. Menjelaskan alasan alasan perusahaan mengembangkan sistem
3. Menjelaskan tahap siklus hidup pengembangan sistem
4. Menjelaskan pentingnya perencanaan pengembangan sistem
5. Mendiskusikan berbagai jenis analisis kelayakan
6. Menjelaskan alasan mengapa perubahan sistem pemicu reaksi pemicu reaksi pelaku
7. Menjelaskan arti analisis sistem dan langkah langkah analisis sistem

Tujuan

Tujuan dari penyusunan makalah ini :

1. Untuk mengetahui mata kuliah pengantar pengembangan sistem dan analisis sistem.
2. Untuk menambah pengetahuan tentang pengembangan dan analisis sistem.
A. PENGEMBANGAN SISTEM

1. Pengertian pengembangan sistem

Pengembangan sistem dapat berarti penyusun suatu sistem yang baru untuk
menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiki sistem. Sebuah sistem
informasi adalah untuk mengatur manusia dan komponen komponen mesin,dan prosedur
prosedur yang saling berkaitan untuk mendukung kebutuhan informasi atau bisnis sebuah
organisasi dan para pengguna sistem .sistem tersebut tidak seperti paket program perangkat
lunak aplikasi tetapi harus terlebih dahulu di kostumisasi.Tujuan pengembangan sistem untuk
mengembangkan sistem informasi yang memuaskan kebutuhan operasional (fokus pada
hasil) dan mengembangkan sistem informasi dengan cara efisien dan efektif (focus pada
proses).

2. Alasan alasan perusahaan mengembangkan sistem

Perusahaan biasanya mengubah sistem mereka untuk salah satu dari alasan alasan
berikut ini :

a. Perubahan kebutuhan pemakai atau bisnis

Peningkatan persaingan,pertumbuhan bisnis atau konsolidasi, merger dan


divestasi,peraturan baru, atau perubahan dalam hubungan regional serta global dapat
mengubah struktur dan tujuan organisasi agar tetap responsif atas kebutuhan
perusahaan, sistem juga harus berubah.

b. Perubahan teknologi

Sejalan dengan makin maju dan murahnya teknologi, organisasi dapat memanfaatkan
berbagai kemampuan baru atau lama, yang dahulu terlalu mahal.

c. Peningkatan proses bisnis

Mendesain ulang sistem yang sebelumnya kurang efisiensi menjadi lebih efisiensi,
sehingga mampu meningkatkan proses bisnis. contohnya ,perusahaan yang sistem
lamanya menggunakan sistem manual yang harus dioperasikan oleh banyak pekerja,
diganti dengan mesin yang otomatis sehingga lebih cepat dan efisiensi dalam
penggunaan tenaga kerja.
B. Siklus Hidup Pengembangan Sistem.

Lima langkah dalam siklus hidup pengembangan sistem :

1. ANALISIS SISTEM: Langkah pertama dalam pengembangan sistem adalah analisis


sistem, di mana informasi yang diperlukan untuk membeli,mengembangkan atau
memodifikasi sebuah sistem dikumpulkan. Agar penggunaan sumber daya terbatas
menjadi lebih baik, permintaan pengembangan dipindai dan diprioritaskan.Jika
sebuah keputusan dibuat untuk maju,sifat dan cakupan dari proyek yang diajukan
diidentifikasi, sistem yang saat ini digunakan disurvei untuk mengidentifikasi
kekuatan dan kelemahannya, serta kelayakan atas proyek yang diajukan
ditentukan.Jika proyek yang diajukan layak,kebutuhan informasi para pengguna
sistem dan manajer diidentifikasi dan didokumentasikan. Kebutuhan ini digunakan
untuk mengembangkan dan mendokumentasikan persyaratan sistem yang digunakan
untuk memilih atau mengembangkan sebuah sistem baru. Sebuah laporan analisis
sistem disediakan dan dikirim ke panitia pengarah sistem informasi.
2. DESAIN KONSEPTUAL: Memutuskan bagaimana memenuhi kebutuhan pengguna.
Tugas pertama adalah mengidentifikasi dan mengevaluasi alternatif desain yang
sesuai, seperti membeli perangkat lunak,mengembangkannya di dalam, atau
mengalihdayakan pengembangan sistem ke orang lain.Spesifikasi detail menguraikan
apa yang dicapai sistem tersebut serta pengendaliannya dikembangkan. Fase ini
selesai ketika persyaratan desain konseptual dikomunikasikan ke panitia pengarah
sistem informasi
3. DESAIN FISIK: Menerjemahkan persyaratan desain konseptual yang luas dan
berorientasi pengguna ke dalam spesifikasi detail yang digunakan untuk mengkode
dan menguji program komputer,mendesain,dokumen input dan output, membuat
sejumlah file dan database, mengembangkan prosedur, dan membangun pengendalian
ke dalam sistem baru tersebut. fase ini selesai ketika hasil dari desain sistem fisik
dikomunikasikan ke panitia pengarah sistem informasi.
4. IMPLEMENTASI DAN KONVERSI: Sebuah rencana implementasi dan konversi
dikembangkan dan diikuti,perangkat keras dan perangkat lunak baru dipasang dan
diuji, para pegawai dipekerjakan dan dilatih atau para pegawai yang sudah ada
direlokasi,serta prosedur pemrosesan diuji dan dimodifikasi. Standar dan
pengendalian bagi sistem baru tersebut ditetapkan dan dokumentasi sistem dilengkapi.
Organisasi mengkonversikan ke sistem baru dan membongkar sistem lama, membuat
penyesuaian yang diperlukan,serta menjalankan sebuah tinjauan setelh implementasi
untuk mendeteksi dan mengoreksi kekurangan pada desain. Ketika sistem operasional
disampaikan, pengembangan sistem selesai. Sebuah laporan final disiapkan dan
dikirimkan ke panitia pengarah informasi sistem.
5. OPERASI DAN PEMELIHARAAN: Sistem baru tersebut secara periodik ditinjau
dan dimodifikasi dibuat saat beberapa masalah timbul atau saat kebutuhan baru
terlihat jelas.Tidak akan lama,sebuah modifikasi besar atau penggantian sistem akan
diperlukan.

Para Pelaku yang terlibat dalam pengembangan sistem

Banyak pihak yang harus bekerja sama untuk dapat berhasil mengembangkan serta
mengimplementasikan SIA. bagian ini mendiskusikan peran-peran mereka yang terlibat.

● MANAJEMEN: Peran pengembangan sistem sistem yang paling penting dari


manajemen adalah menekankan pentingnya melibatkan para pengguna dalam proses
tersebut, memberi dukungan dan dorongan untuk proyek pengembangan,dan
menyelaraskan sistem dengan strategi-strategi korporasi. Peran kunci lainnya
termasuk menetapkan tujuan dan sasaran sistem, memilih kepemimpinan department
sistem dan meninjau kinerjanya,menetapkan kebijakan untuk pemilihan proyek dan
struktur organisasi,serta berpartisipasi dalam keputusan sistem penting. Manajemen
pengguna menentukan persyaratan informasi,membantu para analis dengan estimasi
biaya dan manfaat, menugaskan staf untuk mengembangkan proyek, dan
mengalokasikan dana bagi pengembangan dan operasi.
● PENGGUNA: Para pengguna SIA mengkomunikasikan informasi yang dibutuhkan ke
pengembang sistem. Seperti para anggota tim pengembangan atau panitia pengarah,
mereka membantu mengelola pengembangan sistem. Seperti yang diminta, para
akuntan membantu mendesain,menguji,dan mengaudit pengendalian agar memastikan
pengolahan data yang tepat dan lengkap.
● PANITIA PENGARAH SISTEM INFORMASI: Tingkat eksekutif merencanakan
dan mengawasi fungsi sistem informasi. Panitia ini terdiri atas manajemen tingkat
tinggi,seperti kontrolir dan sistem dan manajemen departemen pengguna. Panitia
pengarah tersebut menetapkan kebijakan SIA; memastikan partisipasi,panduan,dan
pengendalian manajemen;serta mempermudah koordinasi dan integrasi
aktivitas-aktivitas sistem.
● TIM PENGEMBANGAN PROYEK: Setiap proyek pengembangan memiliki sebuah
tim analis dan spesialis sistem,manajer,akuntan,dan pengguna untuk memandu
pengembangannya. Para anggota tim merencanakan tiap proyek,mengawasinya untuk
memastikan penyelesaian yang tepat waktu dan efektif biaya, memastikan
pertimbangan layak diberikan ke elemen manusia, serta mengkomunikasikan status
proyek ke manajemen puncak dan panitia pengarah. Mereka harus berkomunikasi
secara teratur dengan para pengguna dan mengadakan pertemuan teratur untuk
mempertimbangkan ide dan mendiskusikan kemajuan,sehingga tidak ada
kejadian-kejadian tak terduga sebelum penyelesaian proyek. Sebuah pendekatan tim
biasanya memberikan hasil yang lebih baik dan mempermudah penerimaan dari
pengguna atas sistem tersebut.
● ANALISIS DAN PEMROGRAM SISTEM: Membantu para pengguna menentukan
kebutuhan informasi mereka, mempelajari sistem yang ada dan mendesain sistem
baru, serta menyiapkan spesifikasi yang digunakan oleh pemrogram komputer.
analisis berinteraksi dengan para pegawai di seluruh organisasi untuk membuat celah
antara pengguna dan teknologi.Para analis bertanggung jawab untuk memastikan
bahwa sistem tersebut memenuhi kebutuhan pengguna. pemrogram komputer
membuat dan menguji sejumlah program menggunakan spesifikasi yang
dikembangkan oleh analis.Mereka juga memodifikasi dan merawat program komputer
yang sudah ada.
● PARA PEMAIN EKSTERNAL: Para pelanggan,penjual,auditor eksternal,dan entitas
pemerintah memainkan sebuah peran dalam pengembangan sistem.Sebagai
contoh,para penjual di walmart disyaratkan untuk mengimplementasikan dan
menggunakan electronic data interchange.
C. Merencanakan pengembangan sistem

Perencanaan memiliki keuntungan-keuntungan yang jelas. Perencanaan juga


memungkinkan tujuan dan sasaran sistem disesuaikan dengan rencana strategis keseluruhan
organisasi tersebut.Sistem-sistem lebih efisien, subsistem terkoordinasi, dan ada dasar yang
kuat untuk memilih aplikasi baru untuk pengembangan. Perusahaan tersebut tetap selaras
dengan perubahan yang selalu terjadi dalam teknologi informasi(TI).Duplikasi,upaya sia-sia,
dan serbuan biaya dan waktu dapat dihindari. Ketika pengembangan direncanakan dengan
buruk,sebuah perusahaan biasanya harus kembali ke fase sebelumnya serta mengoreksi
kesalahan dan kelemahan desain.

Dua rencana pengembangan sistem yang diperlukan:

1. Rencana pengembangan proyek : Rencana mengebangan proyek berisi analisis


biaya atau manfaat. Persyaratan pengembangan dan operasional yang meliputi sumber
daya manusia.
2. Rencana induk: Rencana utama adalah dokumen jangka panjang yang menyebutkan
sistem tersebut akan terdiri dari apa saja. Memberikan status proyek dalam proses,
memprioritaskan proyek yang telah direncanakan. Menjelaskan kriteria yang
digunakan untuk memberikan prioritas serta menyediakan jadwal kerja untuk
pembangunan.

Teknik-teknik perencanaan:

1. PERT (program evaluation and review technique


merencanakan,mengembangkan,mengkoordinasi,mengendalikan,dan menentukan
waktu dari aktivitas-aktivitas pengembangan sistem; seluruh aktivitas serta contoh
dan hubungan selanjutnya antara aktivitas-aktivitas tersebut,diidentifikasi dan
ditujukan pada sebuah diagram PERT.

2. Grafik Gantt

Sebuah grafik batang yang digunakan untuk perencanaan proyek. Grafik tersebut
menunjukan aktivitas proyek di sisi kiri,unit waktu di atas,dan waktu tiap aktivitas
diharapkan untuk dijalankan sebagai sebuah batang horizontal.
D. Analisis kelayakan.

Analisis kelayakan merupakan proses yang mempelajari atau menganalisa


permasalahan yang telah ditentukan sesuai dengan tujuan akhir yang akan mencapai. Analisis
kelayakan digunakan untuk menentukan kemungkinan keberhasilan solusi yang diusulkan.
Tahapan ini berguna untuk memastikan bahwa solusi yang diusulkan tersebut benar-benar
tercapai dengan sumber daya dan dengan memperhatikan kendala yang terdapat pada
permasalahan serta dampak terhadap lingkungan sekeliling.

Kelayakan pengembangan sistem informasi adalah proses yang mempelajari dan


menganalisis sistem informasi yang digunakan untuk mendukung evaluasi pelayanan sesuai
dengan tujuan yang diinginkan.

Ada lima aspek penting yang dipertimbangkan selama studi kelayakan:

● Kelayakan ekonomi: Mengenai apakah ada keuntungan atau kerugian,


efisiensi biaya operasional organisasi. Motivasi pengembangan sistem
informasi pada perusahaan atau organisasi adalah motif keuntungan. Sehingga
aspek untung rugi jadi pertimbangan utama dalam pengembangan sistem
kelayakan ekonomis berhubungan dengan return on investment atau berapa
lama biaya investasi dapat kembali. Analisis kelayakan ekonomi juga akan
mempertimbangkan apakah bermanfaat melakukan investasi ke proyek.
● Kelayakan teknis: Mengenai kelayakan perangkat keras dan perangkat lunak.
Analisis kelayakan teknis untuk sistem informasi adalah kelayakan teknis
menyoroti kebutuhan sistem yang telah disusun dari aspek teknologi yang
digunakan.
● Kelayakan hukum: Mengenai bentuk badan hukum atau badan usaha,
jaminan terhadap pinjaman, surat-surat legal (Akta,Sertifikat, Izin) yang
diperlukan.
● Kelayakan penjadwalan:Dapatkah sistem tersebut dikembangkan dan
diimplementasikan dalam periode waktu yang ditetapkan.
● Kelayakan operasional: Berhubungan dengan prosedur operasi dan orang
yang menjalankan organisasi. Kelayakan operasional menyangkut beberapa
aspek untuk disebut layak secara operasional, usulan kebutuhan sistem harus
benar-benar bisa menyelesaikan masalah yang ada di sisi pemesan sistem
informasi, disamping itu informasi yang dihasilkan oleh sistem harus
merupakan informasi yang dihasilkan benar-benar dibutuhkan oleh pengguna
tepat pada saat pengguna menginginkannya.

Penganggaran Modal

Selama desain sistem, beberapa pendekatan alternatif untuk memenuhi persyaratan


sistem baru akan dikembangkan. Berbagai ukuran kelayakan kemudian digunakan
untuk mempersempit berbagai alternatif tersebut. Teknik penganggaran modal
digunakan untuk mengevaluasi manfaat ekonomis dari setiap alternatif untuk
memenuhi persyaratan sistem baru yang akan dikembangkan. Tiga teknik
penganggaran modal :

● Periode pengembalian.

Angka ini menyajikan jumlah tahun yang dibutuhkan agar penghematan


bersih seimbang dengan biaya awal dari investasi tersebut.

● Nilai sekarang bersih (Net present value/NPV)

Bila menggunakan metode NPV semua arus kas dimasa mendatang


didiskontokan kembali hingga saat ini dengan menggunakan tarif diskonto
yang mencerminkan nilai waktu uang.

● Internal rate of return (IRR)

IRR adalah tarif suku bunga efektif yang menghasilkan NPV nor. IRR
sebuah proyek akan membandingkan dengan tingkat minimum yang dapat
diterima untuk menentukan diterima atau ditolaknya proyek.

E. Aspek perilaku perubahan

Orang-orang yang terlibat dalam pengembangan sistem adalah para pelaku perubahan
yang terus menerus berhadapan dengan reaksi serta penolakan orang lain atas perubahan
tersebut. Aspek-aspek perilaku atas perubahan adalah hal yang sangat penting karena sistem
yang paling baik sekalipun akan gagal tanpa adanya dukungan dan orang-orang yang
dilayaninya.

Organisasi harus sensitif dan mempertimbangkan perasaan serta reaksi dari


orang-orang yang terkena dampak perubahan. Serta harus menyedari jenis-jenis masalah
perilaku yang dapat berakibat dari perubahan.

Mengapa masalah perilaku terjadi :

1. Ketakutan: Orang-orang menakuti ketidaktahuan,kehilangan pekerjaan,kehilangan


respek atau status,kegagalan,teknologi,dan otomatisasi,serta ketidak pastian yang
menyertai perubahan.
2. Dukungan manajemen puncak: Para pegawai yang merasakan kurangnya dukungan
manajemen puncak terhadap perubahan bertanya-tanya mengapa mereka harus
mendukungnya.
3. Pengalaman dengan perubahan sebelumnya: Para pegawai yang memiliki pengalaman
buruk dengan perubahan sebelumnya akan lebih enggan untuk bekerja sama.
4. Komunikasi: Para pegawai tidak mungkin mendukung sebuah perubahan kecuali
diberi penjelasan tentang alasan adanya perubahan.u rekan kerja
5. Sifat perubahan yang mengganggu: Permintaan untuk informasi dan wawancara
mengganggu dan menempatkan beban tambahan bagi orang-orang,menyebabkan
perasaan negatif terhadap perubahan yang mendesak mereka.
6. Cara perubahan diperkenalkan: Perlawanan biasanya merupakan sebuah reaksi
terhadap metode-metode dalam memulai perubahan dibandingkan perubahan itu
sendiri. Rasional yang digunakan untuk menjual sistem tersebut ke manajemen
puncak mungkin tidak cocok untuk para pegawai yang berada di tingkat lebih
rendah.Eliminasi tugas-tugas kasar serta kemampuan untuk memajukan dan tumbuh
biasanya lebih penting bagi para pengguna daripada meningkatkan laba dan
mengurangi biaya.
7. Bias dan emosi: Orang-orang dengan kelekatan ekonomi ke tugas-tugas atau rekan
kerja mereka mungkin tidak ingin berubah jika elemen-elemen tersebut dipengaruhi.
8. Karakteristik dan latar belakang pribadi: Secara umum,semakin muda dan semakin
tingginya pendidikan seorang,mereka akan lebih cenderung untuk menerima
perubahan.Demikian juga,semakin nyaman orang-orang dengan teknologi,semakin
berkurang kecenderungan mereka untuk melawan perubahan.
Bagaimana orang-orang menentang perubahan:

Penolakan awal sering hampir tidak kentara diwujudkan dalam bentuk kelambanan,
kinerja yang lebih rendah atau kegagalan dalam memberikan informasi pada pengembangan
sistem. Penolakan utama seringkali berupa agresi, ketidakinginan atau penghindaran.

1. Agresi: Perilaku yang biasanya dimaksudkan untuk menghancurkan, membuat


cacat, atau memperlemah efektivitas sistem. Hal tersebut berupa kenaikan
tingkat kesalahan, gangguan, atau sabotase yang disengaja.
2. Proyeksi: adalah menyalahkan sistem baru atas semua kesalahan yang terjadi.
Sistem tersebut menjadi kambing hitam untuk seluruh masalah dan kesulitan
yang benar-benar terjadi atau yang direkayasa.Jika kritik-kritik tersebut tidak
dikendalikan atau ditanggapi,integritas sistem dapat dirusak atau dihancurkan.
3. Penghindaran: salah satu cara pegawai untuk berhubungan dengan SIA yang
baru adalah menghindari penggunaannya dengan harapan bahwa sistem
tersebut akan tidak dihiraukan dan dihapuskan.

Anda mungkin juga menyukai