PENDAHULUAN
Motor bakar adalah salah satu bagian dari mesin kalor yang berfungsi
untuk mengkonversi energi termal hasil pembakaran bahan bakar menjadi energi
mekanis. Terjadinya energi panas karena adanya proses pembakaran, bahan
bakar, udara, dan sistem pengapian. Dengan adanya suatu konstruksi mesin,
memungkinkan terjadinya siklus kerja mesin untuk usaha dan tenaga dorong dari
hasil ledakan pembakaran yang diubah oleh konstruksi mesin menjadi energi
mekanik atau tenaga penggerak.
a) Langkah hisap :
2) Pada saat saluran bilas masih tertutup oleh torak, didalam bak
mesin terjadi kompresi terhadap campuran bahan bakar dan
udara.
b) Langkah kompresi :
c) Langkah kerja/ekspansi :
d) Langkah buang :
2) Pada saat yang sama bahan bakar baru masuk ke dalam ruang
bahan bakar melalui rongga bilas.
diatas.
Proses pembakaran yang terjadi dalam motor diesel dapat dibagi menjadi
beberapa proses diantaranya :
Pada titik D, injeksi bahan bakar berhenti, namun bahan bakar masih ada
yang belum terbakar. Pada periode ini sisa bahan bakar diharapkan akan
terbakar seluruhnya. Apabila tahap ini terialu panjang akan menyebabkan
suhu gas buang meningkat dan efisiensi pembakaran berkurang.
e. Detonasi pada motor diesel (Diesel knocking)
METODE PRAKTIKUM
3.2.1 Alat
Bore : 89 mm
Stroke : 63 mm
Stopwatch
Pengukur temperature
Ignicion switch
Emergency stop
Rpm switch
Torque switch
3.2.2 Bahan
bahan yang digunakan dalam pengujian ini adalah bahan bakar bensin
sebanyak kurang lebih 5 liter atau lebih (dapat disesuaikan dengan kebutuhan
praktikum)
sebagai berikut :
a) Periksa bahan bakar dalam penampungan bahan bakar solar dan pastikan
b) Buka keran bahan bakar untuk mengisi tabung bahan bakar yang tertera
menghidupkan mesin.
normal (medium).
pengambilan data.
Pada pengujian prestasi mesin ini digunakan metode throttle penuh :
d. Aturlah putaran mesin untuk beban yang sama sampai mencapai putaran
2000 rpm dan lakukan pengukuran untuk setiap penurunan putaran 100 rpm.
P = 2π . M . n .
Mf = . 3,6
SFC =
4. Laju aliran udara yang masuk (VL) dalam m3/min
ml = Vl . u . . . 60
dengan:
η =
catatan:
K = ºC + 273,15
λL = =
dimana :
n = rpm
0,5 = factor untuk mesin 4 langkah
AFR = =
Dimana :