Anda di halaman 1dari 3

NAMA : MUHAMMAD ALDI KURNIAWAN

NIM : 30302000193
KELAS :D
DOSEN : Dr. Muhammad Taufiq, SH, MH
MATKUL : HUKUM ACARA MAHKAMAH KONSTITUSI

Tugas MK

1. SEBUTKAN CIRI UTAMA SIFAT PUTUSAN MK? Minimal 4

jawaban

 Putusan MK langsung memperoleh kekuatan hukum tetap sejak


diucapkan dan tidak ada upaya hukum yang dapat ditempuh
 Sifat final dalam putusan MK dalam undang-undang ini mencakup pula
kekuatan hukum mengikatnya (final and binding).
 Putusan MK yang bersifat mengikat dapat diartikan bahwa putusan MK
tidak hanya berlaku bagi para pihak, namun berlaku bagi seluruh rakyat
Indonesia (erga omnes) dan memiliki kekuatan hukum tetap
 Putusan hakim yang telah berkekuatan hukum tetap dipandang dari sudut
kekuatannya memiliki kekuataan mengikat yang sama dengan undang-
undang.

2. SEBUTKAN TUGAS UTAMA MK? minimal 4


Jawaban
a. Mengadili sengketa Undang-undang dibawah UUD 1945
b. Mengadili sengketa hasil pemilu
c. Melakukan pembubaran partai politik
d. Melakukan Impeachment atau pemberhentian presiden beserta wakilnya

3. APA YANG DIMAKSUD FINAL AND BINDING? Dengan uraian


Jawaban :
yang dimaksud final dan binding adalah suatu putusan akhir atau proses akhir dari semua
rangkaian, proses atau tahapan pemeriksaan dalam suatu perbuatan atau peristiwa yang
memiliki kekuatan mengikat atas kehendak-kehendak para pihak dan tidak dapat dibantah
lagi.
4. BAGAIMANA MEKANISME IMPEACHMENT?

Jawaban :
Berdasarkan Pasal 7A dan Pasal 7B UUD 1945 dapat diketahui bahwa proses
pemberhentian Presiden dan/atau Wakil Presiden melalui tiga tahapan, yaitu tahapan di
DPR, tahapan di MK, dan tahapan di MPR. Tahapan pertama adalah tahapan pengusulan
yang dilakukan oleh DPR sebagai salah satu pelaksanaan fungsi pengawasan DPR.
Apabila DPR dalam pelaksanaan fungsi pengawasan yang dimiliki berpendapat bahwa
Presiden dan/atau Wakil Presiden telah melakukan pelanggaran hukum berupa
pengkhianatan terhadap negara, korupsi, penyuapan, tindak pidana berat lainnya, atau
perbuatan tercela maupun apabila terbukti tidak lagi memenuhi syarat sebagai Presiden
dan/atau Wakil Presiden, maka DPR dapat mengajukan usul pemberhentian. Pendapat
tentang pelanggaran hukum atau kondisi Presiden dan/atau Wakil Presiden tidak lagi
memenuhi syarat tersebut harus diputus dalam sidang paripurna yang dihadiri oleh
sekurangkurangnya 2/3 anggota DPR dan disetujui 2/3 dari anggota DPR yang hadir.
5. BAGAIMANA PENDAPATMU SOAL MASA JABATAN PRESIDEN 3
PERIODE DENGAN KONSTITUSI? SEBUTKAN DI PASAL BERAPA MASA
JABATAN PRESIDEN ITU DIATUR?

Jawaban

Menurut saya wacana masa jabatan presiden 3 periode merupakan bentuk pelanggaran
terhadap pembatasan kekuasaan. Hal pertama yang dilanggar adalah pembatasan
kekuasaan, dalam dunia demokrasi moderen telah disepakati jika penguasa eksekutif
hanya boleh dipilih maksimal dua kali saja. Adanya pembatasan tersebut mengacu pada
moral dasar demokrasi bahwa kekuasaan tidak boleh berada di satu tangan, tetapi harus
menyebar seluas mungkin. Ketentuan Pasal 7 UUD NRI 1945 secara tegas berbunyi:
'Presiden dan Wakil Presiden memegang jabatan selama lima tahun, dan sesudahnya
dapat dipilih kembali dalam jabatan yang sama, hanya untuk satu kali masa jabatan'.
Artinya, masa jabatan presiden dan wakil presiden maksimal hanya diperbolehkan dua
periode.

Anda mungkin juga menyukai