Larangan LGBT Dalam Ajaran Hindu

Menurut pandangan pasek swastika, dalam agama hindu tidak dibenarkan adanya LGBT.
Dalam kitab Manawa Dharmasastra dijelaskan, wanita diciptakan menjadi ibu, laki-laki diciptakan
sebagai bapak. Kitab Manawa Dharmasastra juga menjelaskan bahwa saling menyukai sesama jenis
tidak akan mendapatkan puja weda.

Perilaku LGBT tidak sesuai dengan dharma kehidupan menurut agama hindu. Pelaku LGBT
menunjukan “pengingkaran” dan tidak mensyukuri kelahirannya karena tidak memahami kodratnya
sebagai pria dan wanita. Penyimpangan seksual dilarang karena tidak bermatabat dan ada sanksinya
seperti dijelaskan dalam kitab Kama Sutra dan Manawa Dharmasastra

Larangan LGBT Dalam Ajaran Yahudi Ortodoks

Dalam kitab suci Torah, surat Leviticus 18:22 dijelaskan bahwa larangan berhubungan intim
sesama lelaki (homosexual) karena itu hal yang nista. Ayat lainnya Leviticus 20:13 juga menjelaskan
jika seseorang yang melakukan homosexual, mereka harus dibunuhdan bersimbah darah mereka
sendiri.

Dalam ajaran yahudi ortodoks tidak dijelaskan dengan jelas mengenai lesbian. Tetapi, Rabbi
(pendeta Yahudi) melarang lesbian karena dijelakan dalam Leviticus 18:3 bahwa  "Janganlah kamu
mengikuti kebiasaan masyarakat Mesir, tempat di mana kamu pernah tinggal, begitupula kebiasaan
masyarakat Kanaan, tempat di mana Aku akan membimbingmu. Jangan mengikuti satupun dari
kebudayaan mereka.". hal yang dilakukan mesir yang dimaksud adalah pernikahan sejenis yang
dilakukan masyarakat mesir kuno.

Sumber :

Bhineka, I Kadek Grendy dkk. 2021. Pengaturan Hubungan Menyimpang Di Luar Perkawinan Bagi
Lesbian dan Gay Dalam Perspektif Hukum Hindu. Denpasar : Fakultas Hukum Universitas
Warmadewa

https://www.fimela.com/lifestyle/read/3841642/lgbt-dan-agama-2-isu-homoseksual-menurut-
yahudi

https://www.nusabali.com/berita/26845/lgbt-menurut-hindu-dikupas-dalam-fgd