MUDAH
Metode Mudah Memahami Nahwu
PENTASHIH :
H. Ahmad Hafifi, Lc. MA.
H. Muwafi Himam, Lc. MA.
Ust. Abdul Mughits, Lc
Ust. Ahmad Romli, S.Pd.
Ust Assabiqunal Awwalun, Lc., M.E.
Penyusun :
Ahmad Budi Ahda, Lc.
Diterbitkan oleh
Pondok Pesantren Mumtaza
Ngumpakdalem Bojonegoro
Nahwu Mudah | 1
NAHWU MUDAH
Pentashih : H. Ahmad Hafifi, Lc. MA.
Ukuran Buku : 14 x 21 cm
www.mumtazacenter.com
ISBN :
Undang Undang RI
Ketentuan Pidana
Pasal 72:
menjual kepada umum suatu ciptaan atau barang hasil pelanggaran hak cipta atau
hak terkait sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipidana penjara paling lama 5
(Lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp. 500.000.000,00 (lima ratus juta
rupiah)
Nahwu Mudah | 3
Daftar Isi
PEMBAHASAN DASAR
ISIM
FIIL
PEMBAHASAN LANJUTAN
Nahwu Mudah | 5
6 | Pondok Pesantren Mumtaza Bojonegoro.
PEBAHASAN
DASAR
Nahwu Mudah | 7
8 | Pondok Pesantren Mumtaza Bojonegoro.
BAB 1
Isim, Fiil, Harf
Setiap kata dalam bahasa arab pasti terdiri SALAH SATU DARI 3
kalau ndak isim, ya fiil, atau harf. TIDAK ADA kata berjenis
SELAIN 3 KATA TERSEBUT.
1. ISIM ADALAH KATA BENDA
entah itu kata benda yang ada wujudnya cotoh : meja, kursi,
kaca, gelas, piring, mobil, pesawat dsb.
Atau kata beda yang tidak ada wujudnya (kata benda abstrak)
contoh : cinta, kemarahan, kesedihan, kebaikan, welas asih,
kasih sayang, dsb.
2. FIIL ADALAH KATA KERJA
Contoh : makan, minum, tidur, berjalan, berlari, membaca,
menulis, dsb
3. HARF ADALAH SEMUA KATA SELAIN KATA BENDA DAN
KATA KERJA
contoh : diatas, dengan, didalam, apakah, untuk
Harf bisa disebut sebagai huruf, namun istilah huruf dalam
ilmu nahwu BERBEDA dengan huruf dalam bahasa indonesia,
dalam bahasa indonesia huruf adalah A,B,C,D dst, TIDAK ADA
MAKNANYA… namun dalam ilmu nahwu harf bisa terdiri dari
satu huruf atau lebih, dan MEMILIKI MAKNA atau tidak
memiliki makna. Maka dari pada itu dalam buku ini harf kami
istilahkan bukan sebagai huruf, namu harf adalah semua kata
selain isim dan fiil, semua kata selain kata benda dan kata
kerja
Nahwu Mudah | 9
CONTOH :
حرف فعل اسم
Harf Fiil Isim
Didalam يف Membaca قرأ Meja مكتب
(madhi)
Diatas على Membaca يقرأ Papan شبورة
(mudhari) tulis
Dengan ب Bacalah اقرأ Kursi كرسي
(amr)
Untuk ل Jangan ال تقرأ Lampu مصباح
baca
Bersama مع Menulis كتب Buku tulis كراسة
(madhi)
Apakah أ Menulis يكتب Guru مدرس
(mudhari)
Dari من Tulislah أكتب Professor أستاذ
(amr)
seperti ك Jangan ال تكتب sepatu خذاء
tulis
tentang عن Belajar تعلم Dia (lk) ىو
(madhi)
Ke إىل Belajar يتعلم Kamu (lk) أنت
(mudhari)
Alif lam ال Belajarlah تعلم Yang الذي
ta’rif (amr)
jangan ال Jangan ال تتعلم Yang الذين
belajar (jamak)
Belum ملا Menjelaskan
(madhi)
شرح setelah بعد
Tidak / مل Menjelaskan
(mudhari)
يشرح Sebelum قبل
belum
Tidak akan
لن Jelaskan! اشرح dibawah حتت
10 | Pondok Pesantren Mumtaza Bojonegoro.
حرف فعل اسم
Harf Fiil Isim
Dan و Jangan ال تشرحpelajaran درس
jelaskan
Sampai حىت Duduk جلسPejelasan شرح
(madhi)
Supaya كي Duduk جيلسpemahaman فهم
(mudhari)
Kemudia مث Duduklah اجلسkepiawaian مهارة
(amr)
atau أو Jangan ال جتلسkecerdasan ذكاء
duduk
Tapi بل Berjalan سارpendengaran مسع
(madhi)
Tetapi لكن Berjalan يسَتpenglihatan نظر
(mudhari)
Maka ف Berjalanlah سر Bacaan قراءة
(amr)
Jika إن Jangan ال تسرHafalan حفظ
jalan
Bahwa أن Mendengar مسع Prestasi إجناز
(madhi)
Seolah كأن Mendengar يسمعCumlaude ممتاز
olah (mudhari)
Andaikata ليت Dengarkan امسع Bagus جيد
(amra)
Semoga لعل Jangan ال تسمعSungguh2 اجتهاد
saja dengarkan
atau أي
Nahwu Mudah | 11
التدريب
LATIHAN
ِ َاخل اْل
ِمديْنَ ِة بِالسيارة ِ ِ ِ ِ ِ ِ م َشي
َ َ ت للت َسوق م َن الْبَ ْيت الذ ْي ُى َو َد
ُْ َ
الَ ِديْ َدةِ إِ َىل ُس ْو ٍق َخا ِر َج الْ َم ِديْنَ ِة َو َكا َن أَ ْحَ ُد َمعِ ْي َو ِيف
ْ
ص ِة ِ ِ ِ ِ ِ
ْ الط ِريْ ِق إِ َىل َى َذا الس ْوبِْرَم ْارك
َ ت اَلذ ْي ُى َو م َن ْالَ ْس َواق الرخْي
ِ ْ َُت و ِروايَت
ُت َو ِ ِ ِ ٍ ِ
َ َ ْ إ َىل َم ْكتَبَة َو ا ْشتَ َريْنَا م َن الْ َم ْكتَبَة ُكتُبًا أَ ْي قَ ُام ْو َس
الْب ْن ِ
ك. َ
SUPER PENTING !!
Dalam Bahasa Arab JUMLAH adalah ---------- Kalimat
Sedangkan KALIMAT adalah ---------- Kata
Nahwu Mudah | 15
CATATAN PENTING
PERTANYAAN
Di bab pertama kita belajar bahwa jenis jenis kata ada 3 yaitu
isim, fiil, dan harf.
Jika ada kalimat yang diawali dengan harf, maka bisa masuk
kedalam jumlah ismiyah, dan bisa juga masuk kedalam jumlah
fi’liyah. TIDAK ADA SUSUNAN KALIMAT LAIN selain jumlah
ismiyah dan jumlah fi’liyah.
Nahwu Mudah | 17
CONTOH SUSUNAN KALIMAT YANG DIAWALI DENGAN HARF
NAMUN MASUK KEDALAM JUMLAH FI’LIYAH
ِِ
di dalam masjid muhmammad shalat َ ِ ْيف الْ َم ْسجد
صلى ُمَم ٌد
diatas musholla merpati terbang ُامة
َ الَم
ْ ت ْ صلى طَ َار
َ َعلَى الْ ُم
ِ بِالسيارةِ َذىب زي ٌد إِ َىل الْمعه
dengan mobil zaid pergi ke pondok د ََْ َْ َ َ َ
Ketiga jumlah diatas meskipun diawali dengan harf,
sebenarnya adalah jumlah fi’liyah, hanya saja FIILNYA
DILETAKKAN DI BELAKANG
dhammatain ُ
2. Manshub = berharakat akhir fathah ُ atau fathatain ُ
3. Majrur = Berharakat akhir kasrah ُ atau kasratain ُ
Contoh mu’rab :
ص ُل َو ِاس ٌع
ْ اَلْ َف.ٔ
ِ ِف الْ َف.ٕ
ٌ َص ِل كت
اب ْ
ص َل
ْ ت الْ َف ُ َكنَ ْس.ٖ
Dalam contoh nomor 1 kata fashlun berharakat akhir dhammah
Dalam contoh nomor 2 kata fashlun berharakat akhir kasrah
Dalam conoth nomor 3 kata fashlun berharakat akhir fathah
Kesimpulan : kata fashlun harakat akhirya bisa berubah ubah,
bisa menjadi fathah, bisa menjadi kasrah dan bisa menjadi
dhammah, nah…. Karena harakat akhir yang bisa berubah
ubah inilah kata fashlun disebut sebagai MU’RAB
Contoh mabni
يف الفصل كتاب َو كرسي َو مكتب َو سبورة َو ممحاة َو مصباح
Dalam kalimat diatas jika kita perhatikan huruf wawu selalu
berharakat fathah, entah dimanapun posisinya di depan, di
tengah, ataupun dibelakang, huruf wawu selalu berharakat
fathah.
Nahwu Mudah | 21
KETERANGAN
Fiil mudhari = mayoritas mu’rab, sebagian kecil mabni
Isim = Mayoritas mu’rab, sebagian kecil mabni
Fiil madhi = semuanya mabni
Harf =semuanya mabni
Jika isim mayoritas mu’rab, lantas apa saja isim yang mabni?
Penting !!
FIIL MUDHARI’ MU’RAB TIDAK BISA MAJRUR
ISIM MU’RAB TIDAK BISA MAJZUM
Nahwu Mudah | 23
التدريب
LATIHAN
Bersama ustadz / ustadzah / mentor, terjemahkan kalimat
kalimat di bawah ini ke dalam bahasa indonesia, kemudian
tentukan tiap tiap kata yang ditunjuk dengan anak panah
Mabni? Atau mu’rab?
Kata kunci : identifikasi dahulu : apakah itu isim? Fiil madhi? Fiil
mudhari? Atau harf?
ت ِعْن َد َما ِ
ُ ت بِالتا ْكسي إِ َىل الْ َمطَا ِر َو قُ ْل
ِ ْ س
ُ َذ َىْب.الُ ُم َعة ِ ت َم ْرَيُ أَْم
ْ َصل
َ َو
ك
َ ُف َحال ِ ِِ
َ الر ْحلَةُ َو َكْي
ٍّ تْ َف َكان
َ هل! اَ ْلَ ْم ُد للو َعلَى الس َل َمة! َكْي
ً َو َس
.ِالَ ْم ُد لِلو
ْ ت ممُْتَ َازًة َوُكل ُه ْم ِبٍََْت َو ٍّ ت إِن
ْ َالر ْحلَةَ َكان
ِ
ْ َف الْ َعائلَةُ؟ قَال
َ َوَكْي
َشه ٍر ِيف س ِويسرا وفَرنْسا و إِن ها ع َق َدت ِيف ى َذي ِن الْب لَ َدي ِن اِجتِماع ٍ
ات ُ ْ َْ َ َ َ َ َ َ ْ َ ْ َ ْ ْ َ َ ْ
االقْتِ ِ
ِ ات ٍّ ِ الْع َلقَ ِ
صاديةَ َوالتٍّ َجا ِريةَ َجيٍّ َدةٌ بَ ْ َ
ُت َى َذيْ ِن الْبَ لَ َديْ ِن السيَاسيةَ ْو ْ َ َ
ات دب لُوم ِ
ٍ ِ ِ
اسيةً َكثْ ْي َرًة. َوالْبُ ْل َد ِان الْ َعَربِية َو إِن َها تَ ْر َمجَ ْ
ت َر َسائ َل َوُم َذكَر ْ ْ َ
Nahwu Mudah | 27
28 | Pondok Pesantren Mumtaza Bojonegoro.
BAB 4
Fail dan Maf’ul Bih
فاعل و مفعول به
Contoh :
أَ َك َل ُمَم ٌد الُْب َز
Ahmad Makan Roti
Ahmad = Fail
Roti = Maf’ul Bih
I’rabnya :
Fa’il = Marfu’
Maf’ul Bih = Manshub
CATATAN PENTING
Untuk disebut sebagai fail, pelaku perbuatan HARUS terletak
setelah fiil / kata kerja,
contoh :
أَ َك َل ُمَم ٌد الُْب َز
Ahmad Makan Roti
ُمَم ٌد أَ َك َل الُْب َز
Ahmad Makan Roti
Nahwu Mudah | 29
Dari kedua kalimat diatas kita tahu bahwasanya muhammad
adalah pelakunya, namun dengan 2 susunan kalimat yang
berbeda, kedudukan Muhammad juga berbeda
CATATAN PENTING 2
Meskipun syarat fail harus terletak setelah fiil, fail tidak harus
terletak tepat setelah fiil, namun bisa terletak setelah maf’ul
bih
َحَ ُد
ْ أَقْبَ َل ُمَم ًدا أ
Ahmad Menyambut Muhammad
Kalimat pertama kita lihat mana yang marfu? Betul yang marfu’
adalah Muhammad, maka Muhammad adalah failnya
(pelakunya), sedangkan Ahmad manshub, tanda bahwa Ahmad
adalah maf’ul bih (objek)
Dalam 1 kalimat yang terdiri dari 1 fiil dan 1 fail, maf’ul bih
BISA LEBIH DARI 1, bisa 2, bahkan bisa 3
Apa itu isim alam? Apa itu isim dhamir? Apa itu mubtada? Apa
itu khabar? Akan kita pelajari di bab berikutnya. So… stay
tuned ya guys……
Nahwu Mudah | 31
التدريب
LATIHAN
Bersama Ustadz / Ustadzah / Mentor, terjemahkan kalimat
kalimat di bawah ini ke dalam Bahasa Indonesia, kemudian
tentukan mana fail? Dan mana maf’ul bih? beserta I’rabnya.
Jar---------- Harf
Dharf------- Isim
Contoh Kalimat
ْ ِ ْف الْ َف
ص ِل أ ََم َام الْ َم ْس ِج ِد
Jar = ِف Dzarf = ام َ أ ََم
ْ
= ص ِل ِ الْمس ِج
Majrur ْ الْ َف Madzruf = د
َْ
PENTING!!
Susunan kalimat yang terdiri dari jar majrur, dan dzarf madzruf
disebut dengan SYIBHUL JUMLAH
Huruf Nida’ :
يَا, َىيا, أَيا, أَي, َأ
Dari sekian banyak huruf nida diatas yang paling sering
digunakan dan paling umum dijumpai adalah ياselain “ya”
amat sangat jarang digunakan.
Contoh :
يا قارئ القرأن, يَا طَالِبًا, يا صادقا, ِيَا َر ُس ْوَل اهلل
Seluruh isim (kata benda) setelah harf “ya” manshub karena
sebelumnya ada harf nida’ yaitu ya’, isim (kata benda) yang
manshub ini disebut sebagai MUNADA
Pertanyaan :
Jika seluruh isim setelah harf nida’ manshub, mengapa untuk
lafadz Yaa Allah يا للا, harakat pada larafadz Allah Dhammah?
Bukankah itu marfu? Lha katanya manshub? Kok ini marfu’?
Jawab :
I’rabnya tetap manshub, lafadz Allah berharakat dhammah
karena dalam kasus ini lafadz Allah dianggap Mabni dengan
Dhammah fii Mahalli Nashbi (mabni dengan dhammah dengan
kedudukan aslinya manshub)
Nahwu Mudah | 37
MUFROD
َم ْكتَبَ ْ ِ
ُت م ْكتَب ِ
ان َ َ
ُمسلِم ْ ِ
ُت مسلِم ِ
ان
ْ َ ُْ َ
ُم ْسلِ َمتَ ُْت مسلِمتَ ِ
ان ُْ َ
استَ ْ ِ
ُت ُكراستَ ِ
ُكر َ ان َ
َم ْدر َستَ ْ ِ
ُت م ْدرستَ ِ
ان
َ َ ََ
ُم َد ٍّر َستَ ْ ِ
ُت م َد ٍّرس ِ
ان ُ َ
استَ ْ ِ
ُت ُكراستَانِ
ُكر َ َ
َم ْس ِج َديْ ِن مس ِج َدانِ
َْ
َد ْر َس ْ ِ
ُت درس ِ
ان َْ َ
صورتَ ْ ِ
ُت صورتَ ِ
ان
ُ َْ ُ َْ
طَالِبَ ْ ِ
ُت طَالِب ِ
ان َ
طَالِبَتَ ْ ِ
ُت طَالِبتَ ِ
ان َ
َسيارتَ ْ ِ
ُت سيارتَانِ
َ َ َ
ُم ْؤِمنَ ْ ِ
ُت م ْؤِمنَانِ
ُ
Nahwu Mudah | 39
PEMBAGIAN JAMA’
1. Jama’ Mudzakkar Salim
2. Jama’ Muannats Salim
3. Jama’ Taksir
Nahwu Mudah | 41
3. JAMA’ TAKSIR
ب ِ
ُ َم َكات ب ٌ ََم ْكت
صابِْي ُح ِ
َ َم اح
ٌ َصب ْم
ب ِ
ٌ ُُكت اب
ٌ َكت
اب ِ
ٌ ُكت بٌ َكات
ابٌ أَبْ َو اب
ٌ َب
ِ أ ص ِديْ ٌق
َُصدقَاء ْ َ
ِجْي َرا ٌن َج ٌار
ُرُم ْوٌز َرْمٌز
ٌأَقْ َلم قَلَ ٌم
ُسٌر
َأ ٌُسَرة ْأ
ُ َز َخا ِر
ف ف ٌ ُز ْخُر
ب ِ أ
ُ َسالْي َ ب
ٌ ُسلُ ْو ْأ
PENTING!!
Karena jama’ taksir tidak memiliki rumus, satu satunya cara
untuk mengetahui jama taksir adalah HARUS DIHAPAL
Contoh :
tiadak ada ta’ marbutoh maka mudzakkar اب ِ
ٌ َكت
ada ta’ marbutoh maka muannats ٌاسة
َ ُكر
MUANNATS
Kita Tahu bahwa ciri umum muannats adalah ada ta’
marbuthoh, namun Ada loh kata yang tidak memiliki ta’
marbutoh namun masuk kategori muannats
contoh :
Nahwu Mudah | 45
9. Muannats Tanpa Sebab
بِْئ ٌر,َد ٌار
Dar (rumah) dan Sumur adalah muannats tanpa sebab.
MUDZAKKAR
Jika kata kata diatas adalah muannats, lantas yang mudzakkar
itu apa saja?
Jawab : SEMUA SELAIN MUANNATS
التدريب
LATIHAN
Contoh :
اب ِ
ٌ َكت
TIDAK ADA tambahan alif lam maka Nakiroh
اب ِ
ٌ َالكت
ADA tambahan alif lam maka Makrifah
Nahwu Mudah | 47
MAKRIFAH
Kita Tahu bahwa ciri umum makrifah adalah adalah ada
tambahan alif dan lam, namun Ada loh kata yang tidak ada
tambahan alif lam namun masuk kategori makrifah
diantaranya :
1. Isim Alam
Adalah Nama yang menunjukkan secara spesifik
bendanya, bisa nama orang atau nama daerah
بوجونيكورو, جاوا, أمريكا, زيد, ممد, أحد, ّأم, زينب,ِىْن ٌد
Hindun, Zainab, Ummu, Siti, Sri, Utami, Bojonegoro,
Ngumpakdalem, Asia, Amerika, Eropa, Dsb
2. Isim Dhamir
dsb , ىا,ه, ك, مها ىم,ىو
Isim dhamir, entah itu dhamir yang tersambung,
ataupun dhamir yang terputus, seperti dia, kamu,
mereka, saya, kami, ka (milikmu lk) hu (miliknya lk) dst.
3. Isim Maushul
4. Isim Isyaroh
ِ ِِ
َ تِْل,ك
أولئك, ىؤالء, ىاتان, ىاذان,ك َ َذل. َىذه,َى َذا
Isim isyaroh secara singkat adalah INI dan ITU (untuk
mudzakkar muannats, manusia atau non manusia)
NAKIROH
Oke di atas sudah kita bahas panjang lebar tentang makrifah,
lha terus yang nakiroh itu yang bagaimana?
التدريب
LATIHAN
Nahwu Mudah | 49
BAB 10
Isim Ghoiru Munshorif
اسم غير منصرف
ِ ِ فَو
ب
ُ َج َوان َُش َوا ِرع اع ُلَ
Samping 2x Jalan2x
س ِ ِ ِ
ُ َجمَال ف
ُ َم َواق َُم َفاعل
Majlis 2x Pemberhentian2x
صابِْي ُح ِ
َ َم َُم َفاعْيل
Lampu2x
َجَزائُِر َخَزائِ ُن فَ َعائِ ُل
Pulau 2x Gudang2x
ُ َشبَابِْي
ك ِ
ُفَ َعاعْيل
Jendela2x
Nahwu Mudah | 51
CONTOH PENJELASAN I’RAB ISIM GHOIRU MUNSHARIF
Contoh 1
قََرأَ ُمَم ٌد َر َسائِ َل
Muhammad membaca surat
Contoh 2
ِ ِ ِ
ُيف الْغُْرفَة َر َسائل
Di dalam kamar ada surat
Contoh 3
ِ الدائِق أَمام مس
اج َد ِ
َ َ َ َ َ َ َْ سُ بَ ٌَت الرئْي
Presiden membangun Taman Taman di depan Masjid Masjid
Contoh 5
Kesimpulan :
Nahwu Mudah | 53
Contoh 3 : majrur pakai fathah, bukan kasroh. padahal
seharusnya yang namanya majrur itu kan pakai kasroh kan ya?
Lha ini ndak, majrurnya pakai fathah
التدريب
LATIHAN
Contoh 1
ِ َش ِرب عمر ع
صْي ًرا َ َُ ُ َ
Umar minum Jus
Jika kita perhatikan kata ashir / jus, dia manshub, kira kira jus
ini dalam kalimat posisinya sebagai apa? Jawab : sebagai
objek!!
Nahwu Mudah | 55
Contoh 2
ِ جلَس زي ٌد خارِج الْب ي
ت نَ َه ًارا ْ َ َ َ َْ َ َ
Zaid duduk di luar rumah di siang hari
Ada dua isim yang manshub dalam kalimat diatas, yaitu khorija
(di luar) dan nahaaron ( di siang hari). Keduanya bermakna di-
Contoh 3
ُستَ ِاذ ِ ِ
ْ ت إِ َىل الْ َم ْد َر َسة َو َجم ْيءَ ْال
ُ ذَ َىْب
Saya pergi ke sekolah, bersamaan dengan datangnya ustadz
Contoh 4
ِ ِِ ِ
َ ا ْستَ ْغ َفَر طَا ِر ٌق اهللَ ابْتغَاءًا ل ِر
ُضاه
Thoriq memohon ampunan Allah, karena / untuk mengharap
ridhaNya
Contoh 6
Contoh 7
اس ِج ْس ًما
ِ َحَ ُد أَ ْكبَ ُر الن
ْأ
Ahmad adalah manusia yang paling besar tubuh (nya).
Nah Jika ada isim yang manshub, maka isim tersebut PASTI
adalah SALAH SATU dari 7 kategori diatas!!
التدريب
LATIHAN
Nahwu Mudah | 59
BAB 12
Al Asma’ Al Khamsah
األسماء الخمسة
Isim Yang Lima!!
ذُو – فُو
٘ ٗ
yang memiliki Mulut
I’rabnya :
Marfu’ dengan Wawu
Manshub dengan Alif
Majrur dengan Ya’
Syaratnya :
1. Harus Mufrod
2. Harus Berposisi sebagai Mudhof dan mudhof ilaihnya
Selain ya’ Mutakallim (dhamir kepemilikan ana / saya /
milikku)
Contoh Mashub
ِقَابِْلت أَبا َك ِف الْم ْدرسة
ََ َ َ ُ
Saya menyambut ayahmu di sekolah
Contoh Majrur
َخي ُمَم ٍد
ِ مررت أَمام أ
َ َ ُ ََْ
Saya berjalan didepan saudaranya Muhammad
Nahwu Mudah | 61
BAB 13
Maqshur, Manqush, Mamdud
الممدود, المنقوص,المقصور
MAQSHUR
Maqshur = isim yang diakhiri huruf alif (entah alif lurus atau
alif begkok / alif yang menyerupai ya’ tanpa titik) dan
sebelumnya berharakat fathah
فَ َىت, ُى َدى, ُدنْيَا, ُم ْستَ ْش َفى,صا
َ َع
Tongkat, rumah sakit, dunia, petunjuk, pemuda
Jika kita perhatikan kata kata diatas diakhiri dengan huruf alif,
sedangkan sebelumnya berharakat fathah
I’RABNYA
Isim maqshur harakat akhir hurufnya TIDAK BERUBAH, namun
meskipun harakat akhirnya tidak berubah, isim maqshur TIDAK
TERMASUK MABNI, masuknya adalah isim MU’RAB.
Contoh Marfu’
س الْ َف َىت أ ََم َام الْ َم ْس ِج ِد
َ ََجل
Seorang pemuda duduk di depan masjid
Contoh Majrur
ت إِ َىل الْ َم ْس ِج ِد َم َع الْ َف َىت
ُ َذ َىْب
Saya pergi ke masjid bersama seorang pemuda
Fata dalam kalimat diatas majrur karena dia didahului harf jar
(ma’a), majrurnya nya tidak dengan kasroh yang nampak
namun dengan kasroh muqoddaroh (kasroh yang tak nampak),
jadi tetap dibaca fata, bukan dibaca fatiii
MANQUSH
Manqush = Isim yang diakhiri dengan huruf ya’ sebelumnya
berharakat kasroh
ِ ب, منَ ِادي, ج ِان, اضي
اغ ْي ِ
َ ْ ُ ْ َ ْ َق
Hakim, Kriminal, Pemanggil, Orang Dhalim
Jika kita perhatikan kata kata diatas diakhiri dengan huruf ya’,
sebelumnya berharakat kasroh
I’RABNYA
Marfu’ = Dengan Dhammah Muqodaroh (tak nampak)
Manshub = Dengan Fathah DHAHIROH
(fathah yang nampak) PENTING
Majrur = Dengan Kasrah Muqoddaroh (tak nampak)
Majzum = SEMUA ISIM TIDAK ADA MAJZUM
Nahwu Mudah | 63
Contoh Marfu’
اض ْي أ ََم َام الْ َم ْس ِج ِد
ِ جلَس الْ َق
َ َ
Seorang hakim duduk di depan masjid
Contoh Manshub
ِ اضي ِيف الْب ي
ِ
ت ْ َ َ ت الْ َق ُ قَابِْل
Saya menyambut seorang hakim di rumah
I’RABNYA
SEMUA isim mamdud adalah ISIM GHAIRU MUNSHARIF, untuk
i’rabnya silakan dibuka kembali bagaimana i’rab isim ghairu
munsharif di bab 9 halaman 49
Nahwu Mudah | 65
66 | Pondok Pesantren Mumtaza Bojonegoro.
FI’IL
Nahwu Mudah | 67
68 | Pondok Pesantren Mumtaza Bojonegoro.
BAB 14
Fiil Madhi, Fiil Mudhari’. Fiil Amr
فعل األمر, فعل الماضي فعل المضارع
Catatan Penting :
Fiiil madhi, mudhari’, amr, masdar, fii’il nahyi, isim zaman isim
makan, HARUS DIHAFALKAN TASHRIFNYA menggunakan buku
amtsilah tashrifiyah pada pelajaran sharf, entah itu tashrif
istilahi atau tashrif lughawi. HARUS DIHAFAL Penting
FIIL MADHI
(Semuanya Mabni, tidak ada yang mu’rab)
Contoh 1
اِنْ َك َسَر, اِ ْستَغْ َفَر,صبَ َر
َ , َم َس َح, َر َج َع,ب
َ ذَ َى
Jika kita perhatikan, semua fiil madhi diatas berharakat akhir
fathah, maka disebut MABNI ALAL FATHI
Nahwu Mudah | 69
Contoh 2
اِنْ َك َسُرُوا, اِ ْستَ ْغ َفُرْوا,صبَ ُروا
َ , َم َس ُح ْوا, َر َج ُع ْوا,َذ َىبُ ْوا
Jika kita perhatikan, semua fiil madhi di contoh no 1
sebelumnya berharakat fathah, di contoh nomor 2 ini
BERUBAH menjadi berharakat dhammah karena tersambung
dengan wawu jama’ah (bersambung dengan dhamir hum/
mereka laki laki)
PERTANYAAN :
Mabni dengan fathah, dhammah dan sukun sudah dibahas,
bagaimana fiil madhi yang mabni dengan kasroh?
JAWAB :
Fiil madhi TIDAK ADA yang mabni dengan kasroh!!
Contoh 1
اِنْ َك ِس ْر, اِ ْستَ ْغ ِف ْر,صِ َْب ِ ِ ِ ِ اِ ْذى
ْ ا, ا ْم َس ْح, ا ْرج ْع,ب
ْ َ
Jika kita perhatikan, semua fiil amr diatas huruf akhirnya bukan
salah satu dari alif, wawu, atau ya, dan tidak tersamung
dengan apapun, maka fiil amr diatas berharakat akhir sukun,
dan disebut MABNI ALAS SUKUN
Contoh 2
اِنْ َك ِس ْر َن, اِ ْستَغْ ِف ْر َن,صِ َْب َن ِ ِ ِ ِ اِ ْذى
ْ ا, ا ْم َس ْح َن, ا ْرج ْع َن,َب
ََْ
Jika kita perhatikan, semua fiil amr diatas bersambung dengan
dhamir untuk antunna (kalian pr) maka berharakat sukun,
karena berharakat akhir sukun, maka disebut MABNI ALAS
SUKUN
Contoh 3
اِنْ َك ِسَرن, اِ ْستَ ْغ ِفَرن,صِ ََبن ِ ِ ِِ ِ
ْ ا, ا ْم َس َحن, ا ْرج َعن,ا ْذ َى ََب
Nahwu Mudah | 71
Jika kita perhatikan, semua fiil amr diatas bersambung dengan
nun taukid (nun bertasydid yang menegaskan dan memperkuat
suatu perintah) maka berharakat fathah, karena berharakat
akhir fathah, maka disebut MABNI ALAL FATHI
Pergilah !! ب ِ
ْ ا ْذ َى
Pergilah !! (Perintah Keras) MINGGATO!!اِ ْذ َى ََب
Contoh 4
ُ اُْدعيَ ْد ُع ْو
ِ اِ ْمَيَْ ِشي
ش ْ
َريََرى
Jika kita perhatikan, semua fiil diatas berakhir dengan salah
satu dari huruf alif, wawu, ya’ dan saat fiil fiil yang berakhiran
huruf illah tersebut dijadikan fiil amr maka HURUF ILLAHNYA
HILANG!!
Contoh 5
اِ ْذ َىبَاانِ ي ْذىب
ََ َ
اِ ْذ َىبُ ْوايَ ْذ َىبُ ْو َن
اِ ْذ َىِ ْبُتَ ْ ِيَ ْذ َىب
Jika kita perhatikan, semua fiil diatas berakhir dengan alif nun,
wawu nun, dan ya’ nun, saat dijadikan fiil amr, maka huruf
NUN nya HILANG!!
FIIL MUDHARI’
(Mayoritas Mu’rab, Sebagian Kecil Mabni)
Contoh 1
يَْن َك ِسَرن, يَ ْستَ ْغ ِفَرن,صِ ََبن ِ
ْ َ ي, َيَْ َس َحن, يَْرج َعن,يَ ْذ َى ََب
Jika kita perhatikan, semua fiil mudhari’ diatas bersambung
dengan nun taukid, maka berharakat fathah dan disebut
MABNI ALAL FATHI
Pergi يَ ْذ َىب
ُ
Benar benar pergi يَ ْذ َى ََب
Nahwu Mudah | 73
2. Mabni dengan sukun jika = bersambung dengan nun
niswah (dhamir hunna)
Contoh 1
يَْن َك ِس ْر َن, يَ ْستَ ْغ ِف ْر َن,صِ َْب َن ِ
ْ َ ي, َيَْ َس ْح َن, يَْرج ْع َن,َب
َ ْ يَ ْذ َى
Jika kita perhatikan, semua fiil mudhari’ diatas bersambung
dengan nun niswah (dhamir untuk hunna) maka berharakat
sukun dan disebut MABNI ALAS SUKUN
TUGAS PENTING
Jika didepan fiil mudhori’ ada 5 harf diatas, fiil mudhari’ mejadi
manshub BUKAN karena 5 huruf itu, namun manshub KARENA
ada harf AN MUDHMARROH yang tersembunyi
Nahwu Mudah | 75
Contoh - contoh :
ب ِ
َ أُريْ ُد أَ ْن أَ ْذ َى
Saya Ingin Pergi
Adzhaba Manshub karena ada harf An
الَ ْمَر
ْ بَ لَ ْن أَ ْشَر
Saya tidak akan minum khamr
Asyroba Manshub karena ada harf Lan
Nahwu Mudah | 77
FIIL MUDHAARI’ MAJZUM
Bila di depannya ada harf : Lam, Laa bermakna jangan, dan in
Tidak atau belum ْمل
َ
jangan َال
ُالَنة
ْ كَ َب َو ل
ْضَ َال تَ ْغ
Janganlah marah maka bagimu surga
Taghdhob Majzum karena ada harf Laa
TUGAS PENTING
Nahwu Mudah | 79
Contoh Fiil Lazim dan Fiil Muta’addi
ِ
ب َ َش ِر
ُ يَ ْشَر- ب س
ُ َْجيل-س
َ ََجل
Minum duduk
ب
ُ ُ يَ ْكت- ب
َ ََكت يَْن ِزُل- نََزَل
Menulis Turun
ُُِيب- َحب
َأ ب
ُ ب – يَ ْذ َى
َ ذَ َى
Mencintai Pergi
س ِ ِ
ُ ُْجيل- س
َ ََجل
ْأ س
ُ َْجيل-س
َ ََجل
Mendudukkan duduk
Nahwu Mudah | 81
TUGAS PENTING
1. Mahmuz
(salah satu hurufya berupa HAMZAH)
َ َم َل, َسأَ َل, ب َ أ, أَ َك َل, أ ََمَر: َم ْه ُم ْوٌز
َ أَد, َخ َذ
2. Mudho’aaf
(ada huruf yang DOBEL / ada tasydidnya)
َى َد َد asalnya َىد: ف
ٌ ض َّع
َ ُم
َمَرَر asalnya َمر
ص َد َدَ asalnya صد َ
قَلَ َل asalnya قَل
3. Salim
(bukan mahmuz, bukan mudhoaaf)
ِ
س
َ َ َجل, َغ َفَر, ب َ َ َكت: َسال ٌم
َ َشَر, َم َس َح, فَتَ َح, ب
Nahwu Mudah | 83
FIIL MU’TAL dibagi menjadi 5
1. Mitsal
(Huruf AWAL nya Berupa huruf Illah)
صا َر
َ , َعا َد, صا َم َ بَا, قَا َل: ف
َ ,ع ٌ َج َو
ْأ
`
3. Naqis
(Huruf AKHIR nya Berupa huruf Illah)
ِ
َ َ ق: ص
قَلَى, َى َدى, َد َعا, َس َعى, ضى ٌ نَاق
4. Lafif Mafruq
(ada dua huruf Illah terpisah (berjauhan)
ٌ لَِف ْي
َوقَى: ف َم ْف ُرْو ٌق
5. Lafif Maqrun
(ada dua huruf Illah berdekatan)
ٌ لَِف ْي
َى َوى: ف َم ْق ُرْو ٌن
Catatan Penting :
Untuk mengetahui suatu fiil masuk kedalam mahmuzkah?
Mudhoa’af kah? Salim kah? Mitsal kah? Ajwaf kah? Naqis kah?
Contoh :
ب
ْ ُب – أُ ْكت ُ ُب – يَ ْكت َ ََكت
س ِ ِ ِ
ْ س – ا ْجل ُ س – َْجيل َ ََجل
َم َس َح – َيَْ َس ُح – اِ ْم َس ْح
Nahwu Mudah | 85
BAB 19
Fiil Tam dan Fiil Naqish
الفعل التام والفعل الناقص
-ُت ِ
َ ْ تَ ْف َعل
Kamu (Pr) Melakukan
5
I’RABNYA
Nahwu Mudah | 87
Contoh Marfu’
اب ِ ِ
َ َأَ ْحَ ُد َو ُمَم ٌد يَ ْقَرأَن الْكت
Ahmad dan Muhammad membaca buku
Contoh Manshub
ِ َح ُد و ُمم ٌد لَن ي ْذىبا اِ َىل أَم ِكنَ ِة الْمع
اصى ََ ْ َ َ َ ْ َ َ َْ أ
Ahmad dan Muhammad Tidak akan pergi ke tempat maksiat
Contoh Majzum
َحَ ُد َو ُمَم ٌد َملْ يَ ْذ َىبَا اِ َىل الْ َم ْس ِج ِد
ْأ
Ahmad dan Muhammad belum pergi ke masjid
Nahwu Mudah | 89
90 | Pondok Pesantren Mumtaza Bojonegoro.
BAB 21
Mudhof Mudhof Ilaih
مضاف ومضاف إليه
I’rabnya :
1. Untuk mudhof (kata benda pertama) bisa marfu’
manshub atau majrur sesuai dengan kedudukan
I’rabnya
2. Untuk mudhof ilaih (kata benda kedua) SELALU
MAJRUR
Catatan Penting :
1. Mudhof HARUS NAKIROH
2. Mudhof TIDAK BOLEH TANWIN
3. Mudhof Ilaih bisa tanwin atau bisa tidak tanwin, tanwin
jika nakiroh, tidak tanwin jika ma’rifah
4. Jika mudhof ilaih ma’rifah maka susunan 2 kata
mudhof plus mudhof ilaih adalah ma’rifah
5. Jika mudhof ilaih nakiroh maka susunan 2 kata mudhof
plus mudhof ilaih adalah nakiroh
Nahwu Mudah | 91
Contoh 1 : Mudhof Marfu’
ص ِل
ْ اب الْ َف
ُ َب
Pintu kelas (Pintu miliknya kelas / pintu yang berada di kelas)
Mudhof اب
ُ َب
Mudhof Ilaih ص ِل
ْ اَلْ َف
Pintu (Kata Benda) اب
ُ َب
Kelas (Kata Benda) ص ِل
ْ اَلْ َف
(dalam hal ini Kata Benda + Kata Benda = mudhof mudhof ilaih)
اب
ُ َب
marfu’ (bisa berubah manshub atau majrur tergantung
kedudukanya dalam I’rab)
ص ِل
ْ اَلْ َف
Majrur (mudhof ilaih harus majrur, tidak bisa marfu atau
manshub)
mudhof harus nakiroh dan tidak boleh tanwin اب
ُ َب
ص ِل
ْ اَلْ َف
mudhof ilaih bisa nakiroh bisa ma’rifah namun di contoh ini
mudhof ilaihnya ma’rifah maka susunan kata “baabul fashli”
adalah ma’rifah
Mudhof اب ِ
ُ َكت
Mudhof Ilaih ُه
Nahwu Mudah | 93
Contoh 3 : Mudhof Manshub Karena Maf’ul bih
ص ِل
ْ اب الْ َف
َ َت ب
ُ فَتَ ْح
Saya Membuka Pintu kelas (Pintu miliknya kelas / pintu yang
berada di kelas)
Mudhof اب
َ َب
Mudhof Ilaih ص ِل
ْ اَلْ َف
Pintu (Kata Benda) اب
َ َب
Kelas (Kata Benda) ص ِل
ْ اَلْ َف
(dalam hal ini Kata Benda + Kata Benda = mudhof mudhof ilaih)
اب
َ َب
Manshub (karena maf’ul bih)
ص ِل
ْ اَلْ َف
Majrur (mudhof ilaih harus majrur, tidak bisa marfu atau
manshub)
mudhof harus nakiroh dan tidak boleh tanwin اب
َ َب
ص ِل
ْ اَلْ َف
mudhof ilaih bisa nakiroh bisa ma’rifah namun di contoh ini
mudhof ilaihnya ma’rifah maka susunan kata “baabal fashli”
adalah ma’rifah
َ ِِيف كِتَاب
ك
Di dalam Buku Kamu (di dalam Buku milikmu)
ِ َكِت
Mudhof اب
َك
mudhof ilaih bisa nakiroh bisa ma’rifah namun di contoh ini
mudhof ilaihnya ma’rifah yaitu isim dhomir, ingat isim dhomir
adalah ma’rifah, karena mudhof ilaihnya ma’rifah maka susunan
kata “kitabika” adalah ma’rifah
Nahwu Mudah | 95
Contoh 5,6,7 : Mudhof Mudhof Ilaih yang bermakna di-
ِم ْكتَب الْم ْدرسة
ََ َ ُ َ
Meja Kelas (Meja yang berada di dalam kelas)
َم ْس ِج ُد بُ ْو ُج ْونِْي ُك ْوُرْو
Masjid Bojonegoro (Masjid yang berada di kota Bojonegoro)
إِ ْس َل ُم نُ ْو َسانْتَ َارا
Islam Nusantara (Islam yang berada di Nusantara / Islam yang
berada di Indonesia)
I’rabnya :
Naat (kata sifat / Kata Benda Kedua) harus mengikuti man’ut
(kata benda pertama) dalam hal I’rab
Jika man’utnya Marfu’ maka naatnya harus Marfu
Jika man’utnya Manshub maka naatnya harus Manshub
Jika man’utnya Majrur maka naatnya harus Majrur
Jika man’utnya Mudzakkar maka naatnya harus Mudzakkar
Jika man’utnya Muannats maka naatnya harus Muannats
Jika man’utnya Nakiroh maka naatnya harus Nakiroh
Jika man’utnya Ma’rifah maka naatnya harus Ma’rifah
Catatan Penting :
Naat adalah kata sifat, kata sifat adalah bagian dari kata benda,
jadi sebenarnya naat adalah isim (kata benda)
Nahwu Mudah | 97
Contoh 1 : Man’ut Naat Marfu’
ٌالَ ِمْي لَة
ْ ُاَلسي َارة
Mobil Yang Bagus
Man’ut ت
ٌ َمْن ُع ْو ُاَلسي َارة
Na’at ت ِ
ٌ نَ ْع ُاَ ْلَمْي لَة
Man’ut Muannats, maka naat juga harus muannats
Man’ut Ma’rifah (ada alif lam), maka naat juga harus ma’rifah
Man’ut Marfu’, maka naat juga harus harus marfu’
CONTOH :
ُ إِنْ ُد ْونِْي ِسية/ إِنْ ُد ْونِْي ِسي إِنْ ُد ْونِْي ِسيا
sesuatu yang bersifat keindonesiaan Indonesia
Atau orang indonesia
ش ِيف إِنْ ُد ْونِْي ِسيا ِ
ُ أَعْي
saya hidup di Indonesia
ُاإل ْس َل ِمية
ِْ ُاَلْ َم ْد َر َسة
Sekolah yang bersifat keislaman (Sekolah Islam)
Nahwu Mudah | 99
ٌ فِ ْك ِرية/ ي
ٌّ فِ ْك ِر فِ ْكٌر
sesuatu yang bersifat kepemikiran Pemikiran
َى َذا فِ ْكٌر َرائِ ٌع
Ini adalah pemikiran yang hebat
ٌ َذ َىبِية/ ب
ٌّ َِذ َى ب
ٌ َذ َى
sesuatu yang bersifat keemasan Emas
لَْيس ُكل َما يَْل َم ُع ذَ َىبُا
Tidak semua yang berkilau itu emas
Catatan Penting :
1. Mubtada’ Harus Marfu’
2. Mubtada hampir semuanya Ma’rifah
3. Khabar biasanya Nakiroh
CONTOH :
buku ini/buku itu bagus َِ اَلْ ِكتَاب
مجْي ٌل ُ
ِ
sekolah ini/sekolah itu luas ٌاَلْم ْدرسةُ واس َعة
َ ََ َ
mobil ini/mobil itu bagus ٌجديْ َدة ِ
َ ُاَلسي َارة
dia adalah seorang guru ُىو ُم َد ٍّرس
ٌ َ
ini adalah buku اب ِ
ٌ ََى َذا كت
Catatan :
Jika kita perhatikan seluruh kata benda pertama dalam kalimat
diatas adalah ma’rifah )huwa hadza adalah ma’rifah) dan kata
benda kedua adalah nakiroh, sedangkan susunan dari kedua
kata benda tersebut memiliki makna ini/itu atau adalah, Maka
susunan kedua kata diatas disebut dengan mubtada’khabar
KATA PERTAMA DISEBUT MUBTADA’
KATA KEDUA DISEBUT KHABAR
Nahwu Mudah | 101
BAB 24
Perbedaan dan Persamaan antara Mubtada’ Khabar,
Man’ut Naat, dan Mudhof Mudhof Ilaih
Persamaan Ketiganya:
Ketiganya adalah perpaduan antara kata benda + kata benda
Jawab : kata sifat adalah bagian dari isim (kata beda), jadi
sebenarnya kata sifat itu juga adalah kata benda.
ُاَلسي َارة
Mubtada
ِ تَ ْدخل الْم
Khabar (jumlah fi’liyah) َديْنَة
َ ُُ
106 | Pondok Pesantren Mumtaza Bojonegoro.
Contoh Khabar Jumlah Ismiyah
Catatan penting : jumlah ismiyah = mubtada’ khabar
ُاَلسي َارة
Mubtada’
ِ أَمام الْب ي
Khabar (Syibhul Jumlah)ت َْ َ َ
Contoh 1
mobil itu di depan rumah ِ اَلسيارةُ أَمام الْب ي
ت َْ َ َ َ
ِ الْب ي
Khabar (Syibhul Jumlah) ت أ ََم َام Mubtada’ ُاَلسيارة
َْ َ
jika khabarya syibhul jumlah maka mubtada’nya BOLEH
diletakkan di belakang dan mubtada’nya juga BOLEH berubah
menjadi nakiroh, maka bisa berubah menjadi:
ِ أَمام الْب ي
ٌت َسي َارة atau ِ أَمام الْب ي
ُت اَلسي َارة
َْ َ َ َْ َ َ
Contoh 2
ْ ِل
Buku itu milik Ahmad َحَ َد
اب ِ
ُ َاَلْكت
ْ ِلMubtada’ اب
Khabar (Syibhul Jumlah) َحَ َد ِ
ُ َاَلْكت
Bisa berubah menjadi
اب ِ ْ ِل ِ ْ ِل
ٌ ََحَ َد اكت atau اب
ُ ََحَ َد اَلْكت
Contoh :
اب ًّ َس َوُد َْحت ِم ُل
َ الرك
ِ ِ
ْ اَلسي َارةُ أ ََم َام الْبَ ْيت َمجْي لَةٌ لَ ْونُوُ أ
Mobil itu di depan rumah, bagus, warnanya hitam, membawa
penumpang penumpang
ُاَلسي َارة
Mubtada’
Contoh 1 :
Ustadz Budi ُستَاذُ بُ ْوِد ْي
ْ اَْل
Jika kita perhatikan, kata kedua yaitu “Budi” menspesifikkan
kata pertama yaitu “Ustadz”
I’RABNYA :
Badal mengikuti I’rab kata sebelumnya, jika kata sebelumnya
marfu maka badal ikut marfu’, jika kata sebelumnya manshub
maka badal ikut manshub, jika kata sebelumnya majrur maka
badal ikut majrur
CATATAN PENTING:
1. Mubdal Minhu (Kata Pertama) HARUS MA’RIFAH
2. Badal Muthobiq (contoh 1) mayoritas adalah ISIM ALAM
3. Badal Ba’dhu Min Kulli (contoh 2) dan Badal Isytimal
(contoh 3) harus memiliki dhomir yang kembali kepada
mubdal minhu (nishfuhu, kitabatuhu)
التدريب
LATIHAN
Contoh :
ِ ِ
َ أَ ْش ًَِت ْي قَلَ ًما َو كتَابًا َو ممْ َحا ًة َو ُكر
اسةُ َو قَ ُام ْو ًسا
Saya membeli pulpen, buku, penghapus, buku tulis, kamus.
(wawu dalam kalimat diatas diterjemahkan sebagai “koma”)
Mubtada’nya marfu’
Khabarnya jadi manshub
Bukan ليس.ٛ
Hilang زال.ٜ
Masih ما زال.ٔٓ
Mubtada’nya Manshub
Khabar nya Marfu’
PERTANYAAN :
Apa bedanya inna wa akhawatuha dengan kaana wa
akhawatuha?
JAWAB :
1. Kaana Wa Akhaatuha adalah fiil, sedangkan Inna Wa
Akhawatuha adalah Harf
2. Kaana Wa Akhawatuha memarfu’kan Mubtada dan
memashubkan Khabar, Sedangkan Inna Wa Akhawatuha
adalah SEBALIKYA yaitu Memanshubkan Mubtada’ dan
memarfu’kan Khabar
Mulai ع
َ َشَر.ٛ Hampir َك َاد .ٔ
Mulai قَ طََف.ٜ Hampir ك َ أَْو َش .ٕ
Mulai َىب.ٔٓ Hampir بَ َكَر .ٖ
Mulai َخ َذَ أ.ٔٔ Semoga عسى .ٗ
ََ
Mulai َشأَ ْ أَن.ٕٔ Semoga حرى .٘
ََ
Mulai ام ِ
َ َ ق.ٖٔ Semoga قَ َا ْخلَ ْول .ٙ
Mulai ج َعل
َ َ .ٔٗ Mulai َبَ َدأ .ٚ
التدريب
LATIHAN
Catatan Penting :
1. Khaal hanyalah tambahan, dalam artian jika khaal
dihilangkan susunan kalimatnya masih tetap bisa
dipahami sebagai jumlah yang sempurna
2. Subyek utama yang dijelaska oleh khaal bisa berupa fiil
dan bisa berupa maf’ul bih
3. Khaal adalah jawaban dari soal : bagaimana?
4. Khaal dijumpai hanya di jumlah fi’liyah. Khaal tidak
terdapat di jumlah ismiyah.
PERTANYAAN PENTING :
Disebutkan khaal adalah subyek utamanya HARUS MA’RIFAH,
bagaimana jika subyek utamanya NAKIROH?
JAWAB:
Jika subyek utamanya adalah nakiroh, maka dia tidak menjadi
khaal, namun menjadi NAAT, Apa itu naat? Silakan dibuka
kembali halaman 97 bab naat man’ut
Contoh :
َجاءَ َر ُج ٌل َم ْسُرْوٌر
ت َر ُجلً َم ْسُرْوًرا ُ َْرأَي
Jika kita lihat baik baik kata masrur dalam kedua kalimat diatas
menjadi NAAT
PENTING!
التدريب
LATIHAN
ُم َؤنَّ ٌ
ث ُم َذ َّك ٌر عدد
ان َو ِع ْشُرْو َن َسي َارةً اِثْنَتَ ِ ان َو ِع ْشُرْو َن كِتَابًا اِثْنَ ِ ٕٕ
ث َو ثََلثُ ْو َن َسياَرًة ثََل ٌ ثََلثَةٌ َو ثََلثُ ْو َن كِتَابًا ٖٖ
أ َْربَ ٌع ًو أ َْربَ ُع ْو َن َسياَرةً أ َْربَ َعةٌ َو أَْربَ ُع ْو َن كِتَابًا ٗٗ
س َو َخَْ ُس ْو َن َسياَرةًَخَْ ٌ َخَْ َسةٌ َو َخَْ ُس ْو َن كِتَابًا ٘٘
ت ِست ْو َن َسياَرًة ِس ٌّ ِستةٌ َو ِست ْو َن كِتَابًا ٙٙ
َسْب ٌع َو َسْب ُع ْو َن َسياَرةً َسْب َعةٌ َو َسْب ُع ْو َن كِتَابًا ٚٚ
ََثَ ِان ًو ََثَانُ ْو َن َسياَرًة ََثَانِيَةٌ َو ََثَانُ ْو َن كِتَابًا ٛٛ
تِ ْس ٌع َو تِ ْس ُع ْو َن َسياَرةً تِ ْس َعةٌ َو تِ ْس ُع ْو َن كِتَابًا ٜٜ
إِ ْح َدى َو ِع ْشُرْو َن َسي َارةً اح ٌد َو ِع ْشُرْو َن كِتَابًا وِ
َ ٕٔ
إِ ْح َدى َو ثََلثُ ْو َن َسياَرًة ِ
َواح ٌد َو ثََلثُ ْو َن كتَابًا ِ ٖٔ
إِ ْح َدى َو أ َْربَ ُع ْو َن َسياَرةً اح ٌد َو أ َْربَ ُع ْو َن كِتَابًا
وِ
َ ٔٗ
إِ ْح َدى َو َخَْ ُس ْو َن َسياَرةً اح ٌد َو َخَْ ُس ْو َن كِتَابًا وِ
َ ٔ٘
إِ ْح َدى َو ِست ْو َن َسياَرًة ِ ِ
َواح ٌد َو ست ْو َن كتَابًا ِ ٔٙ
إِ ْح َدى َو َسْب ُع ْو َن َسياَرةً اح ٌد َو َسْب ُع ْو َن كِتَابًا وِ
َ ٔٚ
إِ ْح َدى َو ََثَانُ ْو َن َسياَرًة اح ٌد َو ََثَانُ ْو َن كِتَابًاوِ
َ ٔٛ
إِ ْح َدى َو تِ ْس ُع ْو َن َسياَرةً اح ٌد َو تِ ْس ُع ْو َن كِتَابًا وِ
َ ٜٔ
ٌ َُّم َؤن
ث ُم َذ َّك ٌر عدد
ٍِمائَةُ َسيارة ٍ َِمائَةُ كِت
اب ٔٓٓ
َ
ٍِمائَتَا َسياَرة ابٍ َِمائَتَا كِت ٕٓٓ
ٍثََلَُثِائَِة َسياَرة ٍ َثََلَُثِائَِة كِت
اب ٖٓٓ
ٍأ َْربَ ُع ِمائَِة َسياَرة ٍ َأَرب ع ِمائَِة كِت
اب ُ َْ ٗٓٓ
ٍَخَْس ِمائَِة َسياَرة ٍ ََخَْس ِمائَِة كِت
اب ٘ٓٓ
ُ ُ
ٍِستمائَة َسياَرة
ِ ِ ٍ َِستمائَة كت
اب ِ ِ ِ ٙٓٓ
ٍَسْب ُع ِمائَِة َسياَرة ٍ َسْب ع ِمائَِة كِت
اب َُ ٚٓٓ
ٍََثَ ِانِائَِة َسياَرة ٍ َََثَ ِانِائَِة كِت
اب ٛٓٓ
ٍتِس ُع ِمائَِة َسياَرة ٍ َتِسع ِمائَِة كِت
اب ُْ ٜٓٓ
ْ
Kenapa harakatnya kasroh dan bukan kasrotain? Kenapa miati,
bukan miatin?
101 Masjid
ِمائَةُ َم ْس ِج ٍد َوَم ْس ِج ٌد
102 Masjid
ِمائَةُ َم ْس ِج ٍد َوَم ْس ِج َد ِان
101 Malam
ٌِمائَةُ لَْي لَ ٍة َو لَْي لَة
1001 Malam
ٌف لَْي لَ ٍة َو لَْي لَة
ُ ْأَل
Nahwu Mudah | 135
LATIHAN
1. 11.111 Mobil
2. 22.222 Buku
3. 33.333 Mobil
4. 44.444 Buku
5. 55.555 Mobil
6. 66.666 Buku
7. 77.777 Mobil
8. 88.888 Buku
9. 99.999 Mobil
10. 111.111 Buku
11. 222.222 Mobil
12. 333.333 Buku
13. 444.444 Mobil
14. 555.555 Buku
15. 666.666 Mobil
16. 777.777 Buku
17. 888.888 Mobil
18. 999.999 Buku
19. 1.234.567 Mobil
20. 2.345.678 Buku
21. 3.456.789 Mobil
22. 4.567.891 Buku
23. 5.678.912 Mobil
24. 7.891,234 Buku
25. 8.912.345 Mobil
26. 9.123.456 Buku
ُم َؤنَّ ٌ
ث ُم َذ َّك ٌر عدد
اَلسي َارةُ اَ ْلَ ِاديَةَ َع ْشَرَة اب اَ ْلَ ِاد ْي َع َشَر ِ
الكتَ ُ ٔٔ
اَلسي َارةُ اَلثانِيَةَ َع ْشَرةَ اب اَلث ِان َع َشَر ِ
الكتَ ُ ٕٔ
اَلسي َارةُ اَلثالِثةَ َع ْشَرَة ث َع َشَر ِ
اب اَلثال َ ِ
الكتَ ُ ٖٔ
اَلسي َارةُ اَلرابِ َعةَ َع ْشَرَة اب اَلرابِ َع َع َشَر ِ
الكتَ ُ ٗٔ
اَلسي َارةُ اَ ْلَ ِام َسةَ َع ْشَرةَ س َع َشَر ِ
اب اَ ْلَام َ
ِ
الكتَ ُ ٘ٔ
اَلسي َارةُ اَلس ِاد َسةَ َع ْشَرةَ س َع َشَر ِ
اب اَلساد َ
ِ
الكتَ ُ ٔٙ
اَلسي َارةُ اَلسابِ َع َع ْشَرَة اب اَلسابِ َع َع َشَر ِ
الكتَ ُ ٔٚ
اَلسي َارةُ اَلث ِامنَةَ َع ْشَرَة اب اَلث ِام َن َع َشَر ِ
الكتَ ُ ٔٛ
اس َعةً َع ْشَرةَ اَلسيارةُ اَلت ِ اس َع َع َشَر الكتَاب اَلت ِ ِ ٜٔ
َ ُ
اَلسي َارةُ ِع ْشُرْو َن اب اَلْعِ ْشُرْو َن ِ
الكتَ ُ ٕٓ
Mobil Buku
Terjemahannya :
Buku ke-11, Buku ke-12 dst.
Mobil Ke-11, Mobil ke-12 dst.
Terjemahnya :
Mobil ke-20
Buku Ke 30
Dst
ُم َؤنَّ ٌ
ث ُم َذ َّك ٌر عدد
اَلسي َارةُ اَ ْلَ ِاديَةُ َو العِ ْشُرْو َن اب اَ ْلَ ِاد ْي َو الْعِ ْشُرْو َن ِ
اَلْكتَ ُ ٕٔ
اَلسي َارةُ الثانِيَةُ َو الْعِ ْشُرْو َن اب الث ِان َو الْعِ ْشُرْو َن ِ
اَلْكتَ ُ ٕٕ
اَلسي َارةُ اَلثالِثَةُ َو الثََلثُ ْو َن ث َو الثََلثُ ْو َن ِ
اب اَلثال ُ ِ
اَلْكتَ ُ ٖٖ
اَلسي َارةُ اَلرابِعةُ ًو ال َْربَ ُع ْو َن اب اَلرابِ ُع َو ال َْربَ ُع ْو َن ِ
اَلْكتَ ُ ٗٗ
اَلسي َارةُ اَ ْلَ ِامسةُ َو الَ ْم ُس ْو َن س َو الَ ْم ُس ْو َن ِ
اب اَ ْلَام ُ
ِ
اَلْكتَ ُ ٘٘
اَلسيارةُ اَلس ِادسةُ ِ
الست ْو َن الست ْو َن اَلْ ِكتَاب اَلس ِادس و ِ ٙٙ
َ َُ ُ
السْب ُع ْو َن ِ اَلْ ِكتَ ُ ِ
اَلسي َارةُ اَلساب َعةُ َو َ السْب ُع ْو َن
اب اَلساب ُع َو َ ٚٚ
اَلسي َارةُ اَلث ِامنَةُ ًو الثَ َمانُ ْو َن اب اَلث ِام ُن َو الثَ َمانُ ْو َن ِ
اَلْكتَ ُ ٛٛ
اس َعةُ َو التِ ْس ُع ْو َناَلسيارةُ اَلت ِ
َ اس ُع َو التِ ْس ُع ْو َن اَلْ ِكتَاب اَلت ِ
ُ ٜٜ
Terjemahnya :
Mobil Ke – 21
Buku Ke – 22
Dst
ُم َؤنَّ ٌ
ث ُم َذ َّك ٌر عدد
ف ِ
اَلسي َارةُ اَْلَلْ ُ ف
اب اَْلَلْ ُ اَلْكتَ ُ ٓٓٓٔ
اَلسي َارةُ اَْللْ َفان اب اَْللْ َفان ِ
اَلْكتَ ُ ٕٓٓٓ
اَلسي َارةُ الثََلثةُ االف اب الثََلثةُ االف ِ
اَلْكتَ ُ ٖٓٓٓ
اَلسي َارةُ ال َْربَ َعةُ االف اب ال َْربَ َعةُ االف ِ
اَلْكتَ ُ ٓٓٓٗ
اَلسي َارةُ الَ ْم َسةُ االف اب الَ ْم َسةُ االف ِ
اَلْكتَ ُ ٓٓٓ٘
الستةُ االف اَلسيارةُ ِ الستةُ االف اَلْ ِكتَاب ِ ٓٓٓٙ
َ ُ
السْب َعةُ االف ِ
اَلسي َارةُ َ السْب َعةُ االف
اب َ اَلْكتَ ُ ٓٓٓٚ
اَلسي َارةُ الثَ َمانِيةُ االف اب الثَ َمانِيةُ االف ِ
اَلْكتَ ُ ٓٓٓٛ
اَلسي َارةُ التِ ْس َعةُ االف اب التِ ْس َعةُ االف ِ
اَلْكتَ ُ ٜٓٓٓ
الع َشَرةُ االف ِ
اَلسي َارةُ َ الع َشَرةُ االف اب َ اَلْكتَ ُ ٓٓٓٓٔ
Contoh :
Buku Ke-101
ِاَلْ ِكتَاب ْالَو ُل ب ع َد الْ ِمائَة
َْ ُ
Mobil Ke-355
ِالمسو َن ب ع َد الث َلَِثِائَة ِ ْ ُاَلسيارة
ْ َ ْ ُ ْ َْ الَام َسةُ َو َ
Buku Ke-1507
ِف وا ْلم ِس ِمائَة
ِ ِ ُ َاَلْ ِكت
ْ َ َ ْاب اَلساب ُع بَ ْع َد ْالَل
Catatan Penting 2:
Untuk tanggal menggunakan adad tartib, sedangkan untuk
tahun menggunakan adad ashli
Contoh :
Saya Lahir Pada Tanggal 17 Agustus 1945 Masehi
ف َو تِ ْسعِ ِمائٍَة
ٍ ْت ِيف التا ِريْ ِخ السابِ ِع َع َشر ِمن أَ ُغسطُس سنَةَ أَل ِ
َ ْ ْ ْ َ ُ ُول ْد
ًُت ِمْي َل ِدية ِ ٍ ََْوَخ
َ ْ س َو أَْربَع
Catatan Penting 3:
Untuk Jam menggunakan adad tartib, sedangkan untuk menit
menggunakan adad ashli
Contoh :
Pukul 07.15 Pagi
احا ِ ِ
ً َصب
َ ًس َع ْشَرَة َدقْي َقة
َ َْاعةُ الساب َعةُ َو َخ
َ اَلس