ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN

Jenjang : SD Kelas : V dan VI
Fase :C Rujukan CP : 7 Januari 2021
Penulis : Tri Purwanto, S. Pd

Pada fase ini, peserta didik dapat:

Mengidentifikasi keragaman budaya di sekitarnya dan menempatkan keragaman tersebut secara setara; serta menjelaskan peran budaya dan Bahasa dalam
membentuk identitas dirinya; mengidentifikasi peluang dan tantangan yang muncul dari keragaman budaya di Indonesia; mengkaji contoh sikap dan
perilaku yang menjaga dan yang merusak kebinekaan. Peserta didik juga menampilkan tindakan yang sesuai dengan harapan kelompok, serta menunjukan
ekspektasi (harapan) positif kepada orang lain dalam rangka mencapai tujuan kelompok; menyadari bahwa meskipun setiap orang memiliki otonominya
masing-masing, setiap orang membutuhkan orang lain dalam memenuhi kebutuhannya; dan menanggapi secara memadai terhadap karakteristik fisik dan
non-fisik orang dan benda yang ada di lingkungan dekat; serta memberi dan menerima hal yang dianggap penting dan berharga kepada/dari orang-orang di
lingkungan baik yang dikenal maupun tidak dikenal. Peserta didik juga mengidentifikasi perlunya menjaga lingkungan sekitar sebagai tempat hunian yang
nyaman bagi semua warga; menemukan titik kesamaan sebagai modal menjaga persatuan dan kekompakan di baik di sekolah maupun di lingkungannya;
serta menggali manfaat dari kebersamaan tersebut; dan menggali manfaat persatuan dan kesatuan untuk membangun kerukunan hidup; serta memahami
sejarah terbentuknya NKRI serta mengambil inspirasi dari tokoh-tokoh pendiri bangsa dalam mempertahankan NKRI.

Peserta didik juga dapat mengkaji bentuk-bentuk sederhana norma dan aturan, hak dan kewajiban sebagai peserta didik, anggota keluarga, dan bagian dari
masyarakat; dan menyampaikan pendapat secara logis dan argumentatif, serta menyadari bahwa pendapatnya tidak harus diterima semua orang, serta
menyadari bahwa orang lain juga mempunyai hak berpendapat sehingga harus dihindari sikap saling memaksanakan kehendak; serta mengkaji praktik-
praktik musyawarah yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari di sekolah dan rumah sehingga melahirkan sejumlah kesepakatan dengan menyajikan
 beberapa pendapat yang berbeda, Peserta didik juga menghubungkan kaitan satu sila dengan sila lainnya; menjelaskan arti ideologi, nilai dan pandangan
hidup; dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan kesehariannya sesuai dengan perkembangan dan konteks peserta didik.

KELAS 5
PROFIL PELAJAR ALOKASI
ELEMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN TUJUAN PEMBELAJARAN KATA KUNCI GLOSARIUM
PANCASILA WAKTU
PANCASILA Peserta didik dapat memahami 5. A. 1 Peserta didik dapat Ideologi 3 JP
hubungan antara satu sila Pancasila memahami,  Norma
dengan sila yang lainnya sebagai mengabungkan dan  Aturan
Hubungan
suatu kesatuan, dan menceritakan menerima adanya Bernalar kritis Terinspirasi
antara sila
makna ideologi, nilai, dan hubungan antara satu sila
Pancasila
pandangan hidup. Peserta didik Pancasila dengan sila yang
juga dapat menampilkan tindakan lainnya sebagai suatu
yang sesuai dengan harapan kesatuan.
kelompok, serta menunjukan 5. A.2 Peserta didik dapat Mandiri Ideologi, nilai, 6 JP
ekspektasi (harapan) positif kepada mengidentifikasi, dan
orang lain dalam rangka mencapai mengumpulkan informasi pandangan
tujuan kelompok, dan menyadari dan menerima makna hidup
bahwa meskipun setiap orang ideologi, nilai, dan Pancasila.
pandangan hidup
 memiliki otonominya masing- Pancasila.
masing, setiap orang membutuhkan 5.A.3 Peserta didik dapat  Beriman, 21 JP
orang lain dalam memenuhi menerapkan, bertakwa
kebutuhannya. Peserta didik dapat mempresentasikan dan kepada Tuhan
memberi dan menerima hal yang menerima nilai-nilai Yang maha Esa,
dianggap penting dan berharga Pancasila dalam kehidupan berakhlak mulia
kepada/dari orang-orang di sehari-hari.  Bernalar kritis
Nilai Pancasila
lingkungan baik yang dikenal  Mandiri
maupun tidak dikenal, dan  Kreatif
menerapkan nilai-nilai Pancasila  Berkebinekaan
dalam kehidupan kesehariannya Global
sesuai dengan perkembangan dan  Bergotong
konteks peserta didik. royong
UNDANG- Peserta didik dapat mengkaji 5.B.1 Peserta didik dapat Bernalar kritis Norma, 15 JP
UNDANG DASAR bentuk-bentuk sederhana norma, mengklasifikasifikasi, aturan hak,
NEGARA aturan, hak dan kewajiban dalam menyajikan dan menerima kewajiban
REPUBLIK kedudukannya sebagai peserta bentuk-bentuk sederhana dan tanggung
INDONESIA 1945 didik, anggota keluarga, dan norma, aturan, hak, jawab
bagian dari masyarakat, dan kewajiban dan tanggung
menyampaikan pendapat secara jawab sebagai warga
dalam kehidupan sehari-
 logis dan argumentatif, serta hari.
menyadari bahwa setiap orang 5.B.2 Peserta didik dapat 6 JP
mempunyai hak berpendapat mengidentifikasi, Berkebinekaan
Hak
sehingga harus dihindari sikap menyajikan dan menyadari Global
berpendapat
saling memaksanakan kehendak. hak berpendapat sesuai
Peserta didik juga dapat mengkaji dengan UUD 1945.
praktik-praktik musyawarah 5.B.3 Peserta didik dapat 6 JP
dalam kehidupan sehari-hari di menerapkan,
rumah dan sekolah sehingga mengumpulkan informasi
Bergotong royong
melahirkan sejumlah dan mengikuti Musyawarah
kesepakatan dengan menyajikan musyawarah dalam
beberapa kehidupan sehari-hari.
pendapat yang berbeda.
BHINNEKA Peserta didik dapat 5.C.1 Peserta didik dapat 6 JP
TUNGGAL IKA mengidentifikasi keragaman mengidentifikasi,
budaya di lingkungan sekitarnya mengumpulkan
Berkebinekaan
dan menempatkan keragaman informasi dan menerima Keberagaman
Global
tersebut secara setara, dan keberagaman budaya di sosial budaya
menjelaskan peran budaya dan lingkungan sekitarnya dan
bahasa dalam membentuk menempatkan keragaman
identitas dirinya, serta tersebut secara setara.
5.C.2 Peserta didik dapat Bernalar kritis Peran budaya 6 JP
 menanggapi secara proporsional mengidentifikasi,
terhadap karakteristik fisik dan menyajikan dan menerima dan bahasa
non-fisik orang dan benda yang peran budaya dan bahasa dalam
ada di lingkungan sekitarnya. dalam membentuk membentuk
Peserta didik juga dapat identitas dirinya dalam identitas diri
mengidentifikasi peluang dan masyarakat.
tantangan yang muncul dari 5.C.3 Peserta didik dapat 6 JP
Peluang dan
keragaman budaya di Indonesia, mengidentifikasi,
tantangan
dan mengkaji contoh sikap dan menyajikan dan menerima Berkebinekaan
yang muncul
perilaku yang menjaga peluang dan tantangan Global
dari
dan yang merusak kebinekaan. yang muncul dari
keragaman
keragaman budaya di
budaya
Indonesia.
5.C.4 Peserta didik dapat 6 JP
menguraikan,
Perilaku yang
mempresentasikan dan
Berkebinekaan menjaga dan
menerima contoh sikap
Global yang merusak
dan perilaku yang
kebinekaan.
menjaga dan yang merusak
kebinekaan.

NEGARA Peserta didik dapat 5.D.1 Peserta didik dapat Bergotong royong Pentingnya 6 JP
KESATUAN mengidentifikasi perlunya menjaga mengidentifikasi,
REPUBLIK lingkungan sekitar sebagai tempat menyajikan dan menerima
menjaga
INDONESIA hunian yang nyaman bagi semua pentingnya m e n j a g a
persatuan
(NKRI) warga, dan mengidentifikasi titik persatuan di lingkungan
kesamaan sebagai modal menjaga sekitar.
kebersamaan dan persatuan baik di 5.D.2 Peserta didik dapat 6 JP
sekolah maupun di lingkungannya; mengidentifikasi, Titik kesamaan
serta dapat menggali manfaat dari mempresentasikan dan sebagai modal
Bergotong royong
kebersamaan tersebut. Peserta menerima titik kesamaan menjaga
didik juga dapat menggali manfaat sebagai modal menjaga kebersamaan
persatuan dan kesatuan untuk kebersamaan dan dan persatuan
membangun kerukunan hidup, persatuan di sekolah.
serta memahami terbentuknya 5.D.3 Peserta didik dapat 5 JP
NKRI serta mengambil inspirasi dari menggali, mengumpulkan Manfaat
tokoh-tokoh pendiri bangsa dalam informasi dan menerima persatuan dan
Bergotong royong
mempertahankan NKRI. m a n f a a t persatuan dan kesatuan untuk
kesatuan untuk membangun
membangun kerukunan kerukunan
hidup di lingkungan sekitar.
5.D.4 Peserta didik dapat Bernalar kritis Sejarah NKRI 5 JP
mengidentifikas,
menyajikan dan
 m e n e r i m a sejarah
terbentuknya NKRI.
5.D.5 Peserta didik dapat 5 JP
menjelaskan, mengikuti
dan mengikuti sikap positif
Mandiri Tokoh-tokoh
yang t e r i n s p i r a s i dari
pendiri bangsa
tokoh-tokoh pendiri bangsa
dalam mempertahankan
NKRI.

KELAS 6
PROFIL PELAJAR ALOKASI
ELEMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN TUJUAN PEMBELAJARAN KATA KUNCI GLOSARIUM
PANCASILA WAKTU
PANCASILA Peserta didik dapat memahami 6.A.1. Peserta didik dapat Bernalar kritis Hubungan Ideologi 3 JP
hubungan antara satu sila Pancasila menguraikan, menyajikan antara sila
dengan sila yang lainnya sebagai dan meyakinkan adanya  Norma
suatu kesatuan, dan menceritakan hubungan antara satu sila  Aturan
makna ideologi, nilai, dan Pancasila dengan sila yang Pancasila Terinspirasi
pandangan hidup. Peserta didik lainnya sebagai suatu
juga dapat menampilkan tindakan kesatuan.
yang sesuai dengan harapan 6.A.2. Peserta didik dapat Ideologi, nilai, 6 JP
kelompok, serta menunjukan membedakan, menyajikan dan
Mandiri
ekspektasi (harapan) positif kepada dan menyakinkan makna pandangan
orang lain dalam rangka mencapai ideologi, nilai, dan hidup
tujuan kelompok, dan menyadari pandangan hidup Pancasila. Pancasila.
bahwa meskipun setiap orang 6.A.3. Peserta didik dapat  Beriman, Nilai Pancasila 21 JP
memiliki otonominya masing- menganalisis, menyajikan bertakwa
masing, setiap orang membutuhkan dan menampilkan sikap kepada Tuhan
orang lain dalam memenuhi sesuai dengan nilai-nilai Yang maha Esa,
kebutuhannya. Peserta didik dapat Pancasila dalam kehidupan berakhlak mulia
memberi dan menerima hal yang sehari-hari.  Bernalar kritis
dianggap penting dan berharga  Mandiri
kepada/dari orang-orang di  Kreatif
lingkungan baik yang dikenal  Berkebinekaan
maupun tidak dikenal, dan Global
menerapkan nilai-nilai Pancasila Bergotong royong
dalam kehidupan kesehariannya
 sesuai dengan perkembangan dan
konteks peserta didik.
UNDANG- Peserta didik dapat mengkaji 6.B.1. Peserta didik dapat 15 JP
UNDANG DASAR bentuk-bentuk sederhana norma, menganalisis, menyajikan Norma,
NEGARA aturan, hak dan kewajiban dalam dan dan mematuhi norma, aturan hak,
Bernalar kritis
REPUBLIK kedudukannya sebagai peserta aturan hak, kewajiban dan kewajiban
INDONESIA 1945 didik, anggota keluarga, dan tanggung jawab sebagai dan tanggung
bagian dari masyarakat, dan warga dalam kehidupan jawab
menyampaikan pendapat secara sehari-hari.
logis dan argumentatif, serta 6.B.2. Peserta didik dapat 6 JP
menyadari bahwa setiap orang menguraikan,
Berkebinekaan
mempunyai hak berpendapat menggunakan dan Hak
Global
sehingga harus dihindari sikap mendukung hak berserikat berpendapat
saling memaksanakan kehendak. dan berpendapat sesuai
Peserta didik juga dapat mengkaji dengan UUD 1945.
praktik-praktik musyawarah 6.B.3. Peserta didik dapat Bergotong royong Musyawarah 6 JP
dalam kehidupan sehari-hari di menganalisis, menyajikan
rumah dan sekolah sehingga dan mendukung
melahirkan sejumlah musyawarah dalam
kesepakatan dengan menyajikan kehidupan sehari-hari.
beberapa
 pendapat yang berbeda.
BHINNEKA Peserta didik dapat 6.C.1. Peserta didik dapat 6 JP
TUNGGAL IKA mengidentifikasi keragaman menerapkan, menyajikan
budaya di lingkungan sekitarnya dan menampilkan Berkebinekaan
Keberagaman
dan menempatkan keragaman keberagaman sosial budaya Global
sosial budaya
tersebut secara setara, dan di lingkungan sekitarnya dan
menjelaskan peran budaya dan menempatkan keragaman
bahasa dalam membentuk tersebut secara setara.
identitas dirinya, serta 6.C.2. Peserta didik dapat 6 JP
Peran budaya
menanggapi secara proporsional menjelaskan, menyajikan
dan bahasa
terhadap karakteristik fisik dan dan menyakini peran budaya Bernalar kritis
dalam
non-fisik orang dan benda yang dan bahasa dalam
membentuk
ada di lingkungan sekitarnya. membentuk identitas dirinya
identitas diri
Peserta didik juga dapat dalam masyarakat.
mengidentifikasi peluang dan 6.C.3. Peserta didik dapat Peluang dan 6 JP
tantangan yang muncul dari menguraikan, menyajikan tantangan
Berkebinekaan
keragaman budaya di Indonesia, dan menjawab peluang dan yang muncul
Global
dan mengkaji contoh sikap dan tantangan yang muncul dari dari
perilaku yang menjaga keragaman budaya di keragaman
dan yang merusak kebinekaan. Indonesia. budaya
6.C.4. Peserta didik dapat Berkebinekaan Perilaku yang 6 JP
melaksanakan, menyajikan menjaga dan
 dan menaggapi contoh
yang merusak
sikap dan perilaku yang Global
kebinekaan.
menjaga dan yang merusak
kebinekaan.
NEGARA Peserta didik dapat 6.D.1. Peserta didik dapat 6 JP
KESATUAN mengidentifikasi perlunya menjaga menguraikan, menyajikan Pentingnya
Bergotong royong
REPUBLIK lingkungan sekitar sebagai tempat dan menanggapi pentingnya menjaga
INDONESIA hunian yang nyaman bagi semua menjaga persatuan di persatuan
(NKRI) warga, dan mengidentifikasi titik lingkungan sekitar.
kesamaan sebagai modal menjaga 6.D.2 Peserta didik dapat 6 JP
kebersamaan dan persatuan baik di menguraikan, menyajikan Titik kesamaan
sekolah maupun di lingkungannya; dan meyakini titik kesamaan sebagai modal
Bergotong royong
serta dapat menggali manfaat dari sebagai modal menjaga menjaga
kebersamaan tersebut. Peserta kebersamaan dan persatuan kebersamaan
didik juga dapat menggali manfaat di sekolah maupun di dan persatuan
persatuan dan kesatuan untuk lingkungannya.
membangun kerukunan hidup, 6.D.3. Peserta didik dapat Bergotong royong Manfaat 5 JP
serta memahami terbentuknya menelaah, menyajikan dan persatuan dan
NKRI serta mengambil inspirasi dari memperjelas manfaat kesatuan untuk
tokoh-tokoh pendiri bangsa dalam persatuan dan kesatuan membangun
mempertahankan NKRI. untuk membangun kerukunan
kerukunan hidup di
 lingkungan sekitar.
6.D.4. Peserta didik dapat 5 JP
menguraikan, presentasikan Bernalar kritis
Sejarah NKRI
dan menyakini sejarah
terbentuknya NKRI.
6.D.5 Peserta didik dapat 5 JP
menerapkan, menyajikan
dan menampilkan sikap
Mandiri Tokoh-tokoh
positif yang t e r i n s p i r a s i
pendiri bangsa
dari tokoh-tokoh pendiri
bangsa dalam
mempertahankan NKRI.

Glosarium
Ideologi adalah kumpulan konsep bersistem yang dijadikan asas pendapat (kejadian) yang memberikan arah dan tujuan untuk kelangsungan hidup
Norma adalah aturan atau ketentuan yang mengikat warga kelompok dalam masyarakat, dipakai sebagai panduan, tatanan, dan pengendali tingkah laku
yang sesuai dan berterima
Aturan adalah cara (ketentuan, patokan, petunjuk, perintah) yang telah ditetapkan supaya diturut.
Terinspirasi adalah telah diinspirasi; terilhami