Pada fase ini, peserta didik dapat: Mengidentifikasi pengaruh keanggotaan kelompok lokal, regional, nasional, dan global terhadap pembentukan
identitas; serta memahami makna dan nilai dari keragaman; dan mengidentifikasi perlunya melakukan pertukaran budaya dan kolaborasi dalam dunia
yang saling terhubung; serta mengkaji makna dan manfaat hidup dalam kebinekaan, kaya akan kearifan lokal, dan memilih produk dalam negeri.
Peserta didik juga menginisiasi sebuah kegiatan bersama dan menetapkan tujuan dan target bersama; mengidentifikasi kekurangan dan kelebihan
masing-masing dalam anggota kelompok untuk memenuhi kebutuhannya; dan mengidentifikasi respon terhadap kondisi dan keadaan yang ada di
lingkungan dan masyarakat untuk menghasilkan kondisi dan keadaan yang lebih baik; serta mengidentifikasi hal-hal apa dianggap penting dan
berharga yang dapat diberikan kepada orang-orang yang membutuhkan di masyarakat luas, dalam skala negara dan Kawasan. Peserta didik juga
menganalisis norma dan aturan, hak dan kewajiban sebagai warga negara yang diatur dalam konstitusi dan norma yang berlaku, serta dapat
mempraktikkannya; mempraktikkan membuat kesepakatan bersama di sekolah terkait dengan norma peserta didik yang harus dipatuhi oleh seluruh
siswa; mengkaji ide-ide para pendiri bangsa tentang rumusan Pancasila dan UUD 1945; serta mencari tumpang tindih, kesesuaian, dan pertentangan
antara satu regulasi dengan regulasi yang setara. Peserta didik juga mengidentifikasi beberapa contoh kasus wilayah yang diperebutkan berdasarkan
fakta dan regulasi; menemukan beberapa praktik baik dan sikap menjaga keutuhan NKRI yang telah dilakukan oleh orang/kelompok sebelumnya; dan
memahami konsep sistem pertahanan dan keamanan Nasional; serta mengidentifikasi peran Indonesia sebagai negara kesatuan dalam pergaulan antar
bangsa dan negara di dunia. Peserta didik juga dapat menelaah penerapan nilai-nilai Pancasila dan kehidupan bermasyarakat dan berbangsa;
mengidentifikasi perbedaan cara pandang para pendiri bangsa tentang rumusan dan isi Pancasila; dan mengidentifikasi peluang dan tantangan
penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan global; serta menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan kesehariannya sesuai dengan
perkembangan dan konteks peserta didik.
Mohon diperhatikan sesuai karakteristik Mata Palejaran PPKn dalam pembelajaran empat elemen yaitu Pancasila, Undang-undang Dasar
Negara Republik Indonesia 1945, Bhineka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia dilaksanakan secara terintegrasi.
ELEMEN CAPAIAN TUJUAN PEMBELAJARAN PROFIL PELAJAR KATA KUNCI GLOSARIUM ALOKASI
PEMBELAJARAN PANCASILA WAKTU
PANCASILA Peserta didik dapat 10.A.1 Peserta didik Bernalar kritis Rumusan dan isi Rumusan , tokoh 1 JP
membandingkan membandingkan, pancasila
cara pandang para memilih dan meyakinkan
pendiri bangsa rumusan dan isi Pancasila
tentang rumusan dan menurut para tokoh yang
isi Pancasila, menyampaikan pendapat
mengidentifikasi saat sidang BPUPKI
peluang dan
tantangan 10.A.2 Peserta didik Kreatif Peluang dan Nilai Pancasila 1 JP
penerapan nilai-nilai mengumpulkan,
ELEMEN CAPAIAN TUJUAN PEMBELAJARAN PROFIL PELAJAR KATA KUNCI GLOSARIUM ALOKASI
PEMBELAJARAN PANCASILA WAKTU
Pancasila dalam menggabungkan dan tantangan
kehidupan global, menata informasi dari
dan mengkaji berbagai media tentang
penerapan niai-nilai peluang dan tantangan
Pancasila dalam penerapan nilai-nilai
kehidupan Pancasila dalam
bermasyarakat dan kehidupan
berbangsa. Peserta bermasyarakat,
didik juga dapat berbangsa dan bernegara
menginisiasi sebuah
kegiatan bersama 10.A.3 Peserta didik Bernalar kritis Klasifikasi Nilai Nilai Pancasila 1 JP
dan menetapkan mengklasifikasi, memilah Pancasila
tujuan dan target dan menunjukkan nilai-
bersama, dan nilai Pancasila dalam
mengidentifikasi kehidupan sehari-hari
kekurangan dan secara kontektual
kelebihan masing-
masing dalam 10.A.4 Peserta didik menyusun, Beriman dan Penerapan nilai-nilai Nilai Pancasila 2 JP
ELEMEN CAPAIAN TUJUAN PEMBELAJARAN PROFIL PELAJAR KATA KUNCI GLOSARIUM ALOKASI
PEMBELAJARAN PANCASILA WAKTU
anggota kelompok mengkontruksi dan bertaqwa terhadap Pancasila
untuk memenuhi mengusulkan rencana Tuhan YME,
kebutuhannya. aksi penerapan nilai-nilai berahlak Mulia
Peserta didik dapat Pancasila dalam
menganalisis hal-hal lingkungan sekolah,
apa dianggap keluarga dan masyarakat
penting dan berharga
yang dapat diberikan 10.A.5 Peserta didik Bergotong royong Perwujudan Nilai Pancasila 1 JP
kepada orang-orang menginisiasi, merancang Pelaksanaan nilai-
yang membutuhkan dan memprakarsai nilai Pancasila
di masyarakat luas, kegiatan bersama
dalam skala negara sebagai perwujudan
dan Kawasan, dan pelaksanaan nilai-nilai
menerapkan nilai- Pancasila
nilai Pancasila dalam
kehidupan 10.A.6 Peserta didik Bernalar kritis Penanaman nilai- Nilai Pancasila 2JP
kesehariannya sesuai menentukan, nilai Pancasila
membangun dan
ELEMEN CAPAIAN TUJUAN PEMBELAJARAN PROFIL PELAJAR KATA KUNCI GLOSARIUM ALOKASI
PEMBELAJARAN PANCASILA WAKTU
dengan mematuhi target
perkembangan dan bersama dalam
konteks peserta penanaman nilai-nilai
didik. Pancasila
UNDANG- Peserta didik dapat 10.B.1 Peseta didik Berbalar Kritis pelaksanaan norma Norma dan 2 JP
UNDANG menganalisis norma menganalisis dengan dan aturan, hak dan aturan, hak dan
DASAR dan aturan, hak dan mengamati, kewajiban warga kewajiban
NEGARA kewajiban sebagai menyesuaikan dan negara warga negara
REPUBLIK warga negara yang menampilkan
INDONESIA diatur dalam Pelaksanaan norma dan
TAHUN 1945 konstitusi dan norma aturan, hak dan
yang berlaku, serta kewajiban warga negara
dapat yang diatur dalam
mempraktikkannya, konstitusi dan norma
dan mempraktikkan yang berlaku
membuat
kesepakatan 10.B.2 Peserta didik Kreatif Menemukan Norma dan 2 jp
bersama di sekolah menemukan, pelanggaran norma aturan
terkait dengan mengoreksi dan dan aturan
melaporkan
ELEMEN CAPAIAN TUJUAN PEMBELAJARAN PROFIL PELAJAR KATA KUNCI GLOSARIUM ALOKASI
PEMBELAJARAN PANCASILA WAKTU
norma yang harus Pelanggaran norma dan
dipatuhi oleh seluruh aturan yang berlaku
peserta. Peserta didik dalam kehidupan sehari
juga dapat mengkaji hari
ide-ide para pendiri
bangsa tentang 10.B.3 Peserta didik Bergotong royong Mempratikan Norma hasil 2 jp
rumusan Pancasila mengasosiasikan, membuat kesepakatan
dan UUD 1945, dan mempraktikkan dan kesepakatan bersama
mengidentifikasi mengusulkan membuat bersama
tumpang tindih, kesepakatan bersama di
kesesuaian, dan sekolah terkait dengan
pertentangan antara norma yang harus
satu regulasi dengan dipatuhi oleh seluruh
regulasi yang setara. peserta
NEGARA Peserta didik dapat 10.D.1 Peserta didik Bernalar kritis Contoh kasus Kasus wilayah 2 JP
KESATUAN mengidentifikasi mengidentifikasikan, wilayah yang
REPUBLIK beberapa contoh mengilustrasikan dan diperebutkan
ELEMEN CAPAIAN TUJUAN PEMBELAJARAN PROFIL PELAJAR KATA KUNCI GLOSARIUM ALOKASI
PEMBELAJARAN PANCASILA WAKTU
INDONESIA kasus wilayah yang membuktikan contoh
diperebutkan kasus wilayah yang
berdasarkan fakta diperebutkan
dan regulasi, berdasarkan fakta dan
menemukan regulasi,
beberapa praktik
baik dan sikap 10.D.2 Peserta didik menelaah, Berbhinekaan Praktik baik menjaga Keutuhan NKRI 4 JP
menjaga keutuhan mendemontrasikan dan global keutuhan NKRI
NKRI yang telah mendukung beberapa
dilakukan oleh praktik baik dan sikap
orang/kelompok menjaga keutuhan NKRI
sebelumnya. Peserta yang telah dilakukan
didik juga dapat oleh orang/kelompok
memahami konsep sebelumnya
sistem pertahanan
dan keamanan 10.D.3 Peserta didik Bernalar kritis Mengidentifikasi Sistem 2 JP
Nasional, dan menganalisis, konsep sistem pertahanan dan
mengidentifikasi mengoperasikan dan pertahanan dan keamanan
ELEMEN CAPAIAN TUJUAN PEMBELAJARAN PROFIL PELAJAR KATA KUNCI GLOSARIUM ALOKASI
PEMBELAJARAN PANCASILA WAKTU
peran Indonesia meyakini konsep sistem keamanan Nasional nasional
sebagai negara pertahanan dan
kesatuan dalam keamanan Nasional
pergaulan antar dalam menjaga
bangsa dan negara di keutuhan NKRI
dunia
10.D.4 Peserta didik Kreatif Langkah-langkah Sistem 2 JP
menyusun, merancang peningkatan sistem pertahanan dan
dan melengkapi pertahanan dan keamanan
Langkah-langkah keamanan nasional nasional
peningkatan sistem
pertahanan dan
keamanan nasional