Anda di halaman 1dari 8

Tugas Kelompok ke-3

Week 8/ Sesi 12
Nama Kelompok 1 : 
Ahmad Waridi (2502110846)
Christine Yenny (2502125040)
Fitria Rahayu (2502126535)
Silvia Arafah (2502125173)
Siti Gita Utami (2502133862)

1. LO1: Mahasiswa dapat menjelaskan konsep kelayakan suatu proyek/bisnis dalam sebuah
industri
2. LO2: Mahasiswa dapat menganalisa aspek keuangan yang berhubungan dengan kelayakan
suatu proyek/bisnis dalam suatu industry dengan perhitungan yang cermat.
3. LO3: Mahasiswa dapat mengaplikasi metode yang tepat untuk memecahkan masalah dalam
suatu kelayakan proyek/bisnis pada sebuah perusahaan industri berdasarkan aspek keuangan.

Soal 1:

Sebuah proyek diperkirakan memiliki arus kas (cash flow = CF) sebagai berikut (yang bertanda
negative berarti arus kas keluar/ pengeluaran kas sedangkan yang bertanda positif berarti arus
kas masuk / penerimaan kas):
Tahun 0 : CF = -Rp 165 miliar
Tahun 1 : CF = Rp 63,12 miliar ; NI = Rp 13,62 miliar
Tahun 2 : CF = Rp 70,80 miliar ; NI = Rp   3,30 miliar
Tahun 3 : CF = Rp 91,08 miliar ; NI = Rp 29,10 miliar
Nilai Buku Rerata (average) = Rp 72 miliar
Hasil yang diharapkan dari proyek tersebut pada tingkat resiko yang dihadapi sebesar 15%.
Diharapkan proyek tersebut akan balik modal dalam waktu 2 tahun.
Pertanyaan :

ISYE6196 - Industrial Feasibility Analysis-R0


a. Hitung NPV

Jawab :
N
Rt
NPV =∑ t
t=1 (1+i)

Ket :

Io : Nilai investasi / Modal awal

Rt : Aliran kas pada periode t

I :Discount rate

t : Jangka waktu

Perhitungan NPV adalah sebagai berikut :

63.12 70.80 91.08


NPV =(−165 ) + 1
+ 2
+ 3
(1+0.15) (1+0.15) (1+ 0.15)

NPV =(−165 ) + ( 54.89+53.53+59.89 )

NPV =(−165 ) + ( 168.31 )

NPV =3.31

Dari perhitungan tersebut, diperoleh nilai NPV sebesar 3.31M. Sehingga nilai NPV > 0
atau positif, jika investasi dilakukan akan memberikan manfaat bagi perusahaan. Jadi, dapat
disimpulkan bahwa proyek tersebut bisa dijalankan.

b. Hitung IRR

Jawab :

IRR dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut :

IRR = CF0 + CF1/(1+r)1−n(1+r)1−n + CF2/(1+r)2−n(1+r)2−n + ... +

CFn/(1+r)n−n(1+r)n−n

Dimana CF0 adalah investasi awal, CF1 adalah arus kas di tahun 1, CF2 adalah arus kas di
tahun 2, dan seterusnya. Mengganti nilai dari pertanyaan, kita mendapatkan:

ISYE6196 - Industrial Feasibility Analysis-R0


IRR = Rp165 miliar + Rp63,12 miliar/ (1+r)1−3(1+r)1−3 +
Rp70,80miliar/(1+r)2−3(1+r)2−3 + Rp91,08 miliar/ (1+r))3−3(1+r))3−3
IRR = 15%

c. Hitung PP

Jawab :

CF = -165 + 63,12 + 70,80 + 91,08 = 60 miliar

NI = 13,62 + 3,30 + 29,10 = 46,02

PP = (Nilai Investasi/ Kas Masuk Bersih) x 1 Tahun

PP = (46,02/ 60) x 1 Tahun

PP = 0,767 Tahun

Maka. PP bernilai 0,767 Tahun lebih pendek waktunya dari maximum PP yang diharapkan yaitu
2 tahun, maka usulan investasi dapat diterima.

Soal 2:

Hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan dalam analisa keuangan untuk penilaian kelayakan
proyek?

Jawab :

Suatu proyek dapat dikatakan sehat, jika proyek tersebut dapat memberikan keuntungan dan
mampu memenuhi kewajiban keuangannya.

Adapun kegiatan aspek Keuangan adalah :

a. Menghitung perkiraan jumlah dana yang diperlukan sebagai modal kerja awal

b. Menghitung perkiraan jumlah dana yang diperlukan untuk pengadaan harta tetap proyek

c. Mempelajari struktur pembiayaan yang menguntungkan, apakah lewat pinjaman atau modal
sendiri

Laporan keuangan sendiri merupakan hasil dari proses akuntansi yang berguna untuk
mengkomunikasikan keadaan keuangan dengan pihak yang berkepentingan.

ISYE6196 - Industrial Feasibility Analysis-R0


Secara keseluruhan, penilaian dalam aspek keuangan meliputi hal-hal seperti:

1. Sumber-sumber dana yang diperoleh.

a. Modal asing (pinjaman)

i. Pinjaman dari dunia perbankan

ii. Pinjaman dari lembaga keuangan lain

iii. Pinjaman dari perusahaan non bank

b. Modal sendiri

i. Setoran dari pemegang saham

ii. Dari cadangan laba

iii. Laba yang belum dibagi

2. Kebutuhan biaya investasi.

a. Biaya Pra-Investasi

i. Biaya pembuatan studi

ii. Biaya pengursan izin

b. Biaya aktiva tetap

i. Aktiva tetap berwujud

ii. Aktiva tetap tidak berwujud

ISYE6196 - Industrial Feasibility Analysis-R0


3. Estimasi pendapatan dan biaya investasi, termasuk jenis dan jumlah biaya selama umur
investasi.

Arus kas merupakan aliran kas yang ada di perusahaan dalam suatu periodetertentu. Cash flow
menggambarkan beberapa uang yang masuk ke perusahaan dan jenis- jenis pemasukan tersebut.
cash flow juga menggambarkan berapa uang yang keluar serta jenis-jenis biaya yang
dikeluarkan.

Jenis-jenis cash flow yang dikaitkan dengan suatu usaha terdiri dari :

a. Initial cash flow atau lebih dikenal kas awal yang merupakan pengeluaran padaawal periode
untuk investasi

b. Operasional cash flow merupakan kas yang diterima atau dikeluarkan pada saatoperasi usaha.

c. Terminal cash flow merupakan uang kas yang diterima pada saat usaha tersebut berakhir

4. Proyek neraca dan laporan rugi laba

Disamping membuat cash flow perusahaan juga diminta untuk membuat proyeksilaporan
keuangannya untuk beberapa periode (biasanya seumur proyek). Proyeksilaporan keuangan yang
dibuat adalah neraca dan laporan laba/rugi.

5. Kriteria penilaian investasi

Alat ukur untuk menentukan kelayakan suatu usaha berdasarkan kriteria investasi dapat
dilakukan melalui pendekatan:

a. Payback Period (PP)

b. Average Rate of Return (ARR)

ISYE6196 - Industrial Feasibility Analysis-R0


c. Net Present Value (NPV)

d. Internal Rate of Return (IRR)

e. Profitability Index (PI)

f. Break event point (BEP) 2

Payback Period / Method adalah jangka waktu pengembalian nilai investasi dengan
penerimaan-penerimaan dari proyek investasi yang dijalankan.

Average Rate of Return (ARR) adalah metode penilaian investasi untuk mengukur besarnya
keuntungan bersih rata-rata tahunan dari sebuah investasi

NPV / The Net Present Value Method adalah perhitungan nilai tunai dari arus kas, yang
didapatkan dari investasi modal pada masa akan datang. Memakai tingkat suku bunga tertentu.
Lalu akan dibandingkan nilai investasi awal yang dilakukan atau nilai sekarang.

Metode Indeks Profitabilitas adalah perbandingan dari present value – PV arus kas, dan dengan
investasi awal.

IRR / Internal Rate of Return adalah tingkat bunga yang bisa menjadikan NPV = Nol. Sebab
PV arus kas di tingkat interest itu sama dengan nilai investasi awalnya.

Break Even Point (BEP) Merupakan suatu alat analisa yang digunakan untuk mengetahui
hubungan antar beberapa variable di dalam kegiatan perusahaan, seperti luas produksi, biaya
yang dikeluarkan, dan pendapatan yang diterima dari kegiatan tersebut.

6. Rasio keuangan untuk menilai kemampuan perusahaan

Agar laporan keungan yang disajikan dapat diartikan dengna angka-angka yangada dilaporan
keuangan, maka perlu dianalisis.Alat analisis yang dapat digunakan adalahrasio-rasio
keuangan.Untuk mengukur keungan perusahaan dengan menggunakan rasio-rasio
keuanganterdiri dari beberapa rasio. Setiap rasio mempunyai tujuan, kegunaan, dan
mengandungarti tertentu. Kemudian setiap rasio diukur dan diinterprestasikan, sehingga menjadi
berarti bagi pengambilan keputusan

ISYE6196 - Industrial Feasibility Analysis-R0


Terkait dengan studi kelayakan bisnis, laporan keuangan digunakan untukmenilai perusahaan
yang sudah berjalan beberapa periode. Tujuananya adalahuntuk menilai apakah layak usaha baru
tersebut dibiayai dan berapa besar pembiayaan yang dibutuhkan. Dari laporan keuangan ini juga
tergambar kinerjamanajemen masa lalu yang sekaligus merupakan gambaran kinerja kedepan

Adapun pihak yang berkepentingan terhadfap laporan keuangan perusahaansebagai berikut:

1. Kreditur

2. Pemegang Saham

3. Pemerintahan

4. Manajemen

5. Karyawan

Jenis Laporan Keuangan

Laporan keuangan yang disajikan harus sesuai dengan pedoman yang telah ditetapkan. Artinya
laporan keuangan dibuat sesuai dengan standart yang telah ditentukan.

1. Neraca

Neraca merupakan laporan yang menunjukkan posisi keuangan perusahaan pada tanggal tertentu.
Posisi keuangan dimaksudkan adalah posisiaktiva (harta) dan pasiva (kewajiban dan ekuitas)
suatu perusahaan.

2. Laporan Laba/Rugi

Laporan Laba/Rugi merupakan laporan keuangan yang menggambarkanhasil usaha dalam suatu
periode tertentu.

3. Laporan Arus Kas

Laporan arus kas merupakan laporan yang menunjukkan semua aspekyang berkaitan dengan
kegiatan prusahaan, baik yang berpengaruh langsung atautidak langsung terhadap kas.

ISYE6196 - Industrial Feasibility Analysis-R0


Referensi
Santosa, Uji Agung (2022, 23 Agustus) “5 Metode Penilaian Investasi yang Wajib Diketahui
Investor” diakses pada 27 April 2023 pukul 23.16 dari https://bmoney.id/blog/metode-penilaian-
investasi-116593

Fakultas Ekonomi dan Bisnis (2020, 02 November) “Tentang Analisa Aspek Keuangan” diakses
pada 27 April 2023 pukul 23.10

dari https://ekonomi.bunghatta.ac.id/index.php/en/article/948-tentang-analisa-aspek-keuangan

Binus Online Learning. (2023) Lecturer Notes 1 Teori Kelayakan Proyek dan Hubungannya
dengan Pengambilan Keputusan - Industrial Feasibility Analysis

Binus Online Learning. (2023) Lecturer Notes 8 Penilaian Aspek Keuangan- Industrial
Feasibility Analysis

ISYE6196 - Industrial Feasibility Analysis-R0

Anda mungkin juga menyukai