Anicah Sovianti
P27901121056
Difusi O2
Mengganggu
Asam Lambung naik perfusi
mual, anoreksia
Resti penyebaran
Ketidakseimbangan
nutrisi kurang dari infeksi pada diri
kebutuhan tubuh sendiri
Kategori III : sputum negatif tapi kelainan paru tidak luas dan kasus
TB di luar paru selain yang dissebut dalam kategori I.
Kategori IV : tuberkulosis kronis.
1. Pengkajian
a. Wawancara
Riwayat Lingkungan
b. Pengkajian
1) Pemeriksaan Fisik
ii. Rambut
iii. Kuku
iv. Kepala/wajah
v. Mata
vi. Hidung
vii. Telinga
ix. Leher
x. Dada
xi. Abdomen
xii. Ektremitas
- Lakukan
penghisapan
lendir kurang
dari 15 detik
- Keluarkan
sumbatan benda
padat dengan
forsep McGill
- Berikan oksigen,
jika perlu
Edukasi
- Anjurkan asupan
cairan 2000
ml/hari, jika
tidak
kontraindikasi
- Ajarkan teknik
batuk efektif
Kolaborasi
- Kolaborasi
pemberian
bronkodilator,
ekspektoran,
mukolitik, jika
perlu
Kolaborasi
- Kolaborasi
penentuan dosis
oksigen
Terapeutik
- Berikan
informasi tertulis
tentang persiapan
dan prosedur
teknik relaksasi
- Gunakan nada
suara lembut
dengan irama
lambat dan
berirama
- Gunakan
relaksasi sebagai
strategi
penunjang
dengan analgetik
atau tindakan
medis lain, jika
sesuai
Edukasi
- Jelaskan tujuan,
manfaat, batasan,
dan jenis
relaksasi yang
tersedia (mis.
musik, meditasi
napas dalam,
relaksasi otot
progresif)
- Jelaskan secara
rinci intervensi
relaksasi yang
dipilih
- Anjurkan
mengambil posisi
nyaman
- Anjurkan rileks
dan merasakan
sensasi relaksasi
- Anjurkan sering
mengulangi
teknik yang
dipilih
- Demonstrasikan
dan latih teknik
relaksasi (mis,
napas dalam,
peregangan, atau
imajinasi
terbimbing)
Implementasi Keperawatan
Implementasi Keperawatan adalah pelaksanaan rencana keperawatan oleh
perawat dan pasien. Perawat bertanggung jawab terhadap asuhan keperawatan
yang berfokus pada pasien dan berorientasi pada tujuan dan hasil yang
diperkirakan dari asuhan keperawatan dimana tindakan dilakukan dan
diselesaikan, sebagaimana di gambarkan dalam rencana yang sudah dibuat di
atas. Implementasi atau tindakan adalah pengelolaan dan perwujudan dan
rencana keperawatan yang telah disusun pada tahap perencanaan. Pada tahap
ini, perawat sebaiknya tidak bekerja sendiri, tetapi perlu melibatkan secara
integrasi semua profesi kesehatan yang menjadi tim perawatan (Setiadi, 2010)
Evaluasi Keperawatan
Evaluasi merupakan langkah terakhir dari proses keperawatan dengan cara
melakukan identifikasi sejauh mana tujuan dari rencana keperawatan tercapai
atau tidak. Evaluasi adalah penilaian dengan cara membandingkan perubahan
keadaan pasien dengan tujuan dan kriteria hasil yang dibuat pada tahap
perencanaan. (Sumirah dan Budiono, 2016). Evaluasi terhadap masalah
kebutuhan nurisi secara umum dapat dinilai dari adanya kemampuan dalam:
a. Meningkatkan nafsu makan ditunjukkan dengan adanya kemampuan
dalam makan serta adanya perubahan nafsu makan apabila terjadi
kurang dari kebutuhan.
b. Terpenuhinya kebutuhan nutrisi ditunjukan dengan tidak adanya tanda
kekurangan atau kelebihan berat badan
c. Mempertahankan nutrisi melalui oral atau parenteral ditunjukkan
dengan adanya proses pencernaan makan yang adekuat (Alimul, 2015).
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, 2012, “Asuhan Keperawatan Tb Paru”, diakses tanggal 06 maret 2023 dari
jam 06.00 dari http://akperpemprov.jatengprov.go.id/
Anonim. 2002. “Tuberkulosis Pedoman diagnosis & Penatalaksanaan Di Indonesia”.
Diakses tanggal diakses tanggal 06 maret 2023 jam 10.15 dari
http://www.klikpdpi.com/ konsensus/tb/tb.pdf 2002
Barbara, C.L., 1996, “Perawatan Medikal Bedah (suatu pendekatan proses
keperawatan)”, Bandung
Dewi, Kusma . 2011. “Laporan Pendahuluan Pada Pasien Dengan Tuberkulosis
Paru”. Diakses 06 maret 2023 jam 10.15 dari http://www.scribd.com
/doc/52033675/
Erlina, Elin. 2020. “Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Tb Paru Di
Puskesmas Siak Hulu I Kabupaten Kampar”. Riau : Politeknik
Kesehatan Kemenkes Riau
Farista, Wendi. 2018. “Asuhan Keperawatan Pada Tb Paru Dengan Fokus Studi
Pencegahan Penularan Infeksi Di Rst Dr. Soedjono Magelang”.
Semarang : Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
Pramasari, Dita. 2019. “Asuhan Keperawatan Pada Pasien Tuberculosis Paru Di
Ruang Seruni Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Sjahranie
Samarinda”. Samarinda : Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan
Sapta. 2019. “Laporan Pendahuluan Dan Asuhan Keperawatan Pada Tn. M Dengan
Diagnosa Medis Tuberkulosis Paru Dan Kebutuhan Dasar Manusia
Dengan Oksigenasi Di Ruang Gardenia Rsud Dr. Doris Sylvanus
Palangka Raya”. Palangkaraya : Yayasan Eka Harap Palangkaraya