HUKUM AGRARIA
Hak Menguasai Negara :
1.a. Uraikan bagaimana filosofi UUPA
- Prinsip kesatuan hukum dalam hukum Agraria
untuk seluruh wilayah tanah air.
- Penghapusan asas domein dengan penerapan hak
menguasai negara.
- Fungsi sosial hak atas tanah.
- Pengakuan hkm agraria nasional berdasarkan
hukum adat dan pengakuan eksistensi hak ulayat.
- Persamaan derajat sesama WNI dan antara laki2
dan wanita.
- Pelaksanaan Land Reform yaitu merubah tata
hubungan antara mns Indonesia dg tanah atau dg
BARA.
- Rencana umum mengenai penggunaan, persedia-
an dan pemeliharaan BARA.
- Prinsip Nasionalitas maksudnya :
a. Hanya WNI yg dpt mempunyai hubungan yg
sepenuhnya dgn tanah.
b. Setiap WNI dpt mepunyai hubungan yg
sepenuhnya dgn tanah dimanapun dia
bertempat tinggal di Ind.
b. Jelaskan mengenai dasar-dasar hukum agraria
Hukum agraria Nasional berdasarkan hukum adat,
sepanjang tidak bertentangan dengan kepenting-
an nasional dan negara, yang berdasarkan atas
persatuan bangsa serta peraturan yang tercantum
dalam UUPA dan peraturan perundangan lainnya.
Serta pengakuan eksistensi hak ulayat.
c. Jelaskan tentang pengertian Hukum Adat menurut
versi UUPA. Hubungkan dengan pengakuan Hak
Ulayat.
Hukum adat menurut versi UUPA, ad hk adat
yg telah dihilangkan sifat2nya yg bersifat kedae-
rahan dan berlaku scr nasional dgn ukuran2 sbb :
 Pro kepentingan nasional (prinsip nasionalitas)
 Pro kepentingan Negara;
 Pro persatuan bangsa;
 Pro kepada Pancasila;
 Tidak bertentangan dgn ketentuan umum yg
diatur UUPA dan peraturan lain yg lebih tinggi;
 Dimasukkan lembaga hukum agama (Islam),
khususnya lembaga wakaf.
Hubungan dengan pengakuan hak Ulayat.
Hak ulayat yang masih ada dalam masyarakat
adat masih diakui oleh UUPA sebagai kepemilikan
adat sepanjang menurut kenyataan keberadaan
masyarakat adat dengan segala kepemilikan tanah
adat tersebut masih hidup dalam masyarakat
tersebut, dgn ketentuan hak ulayat tsb :
 Masih ada;
 Pro kepentingan Nasional;
 Pro kepentingan Negara;
 Pro persatuan Bangsa;
 Tidak bertentangan dgn UU/peraturan yg
lebih tinggi;
2.
a. Apakah yg dimaksud “Hak Menguasai Negara”.
Darimana berasal istilah tersebut.
Hak Menguasai Negara ad kewenangan yang
dipunyai negara sebagai organisasi kekuasaan
tertinggi untuk :
- mengatur dan menyelenggarakan peruntukan,
penggunaan, persedian & pemeliharaan BARA
- Menentukan dan menagtur hubungan2 hukum
antara orang-orang dan BARA
- Menentukan dan mengatur hubungan2 hukum
antara orang-orang dan perbuatan2 hukum
mengenai BARA
Istilah Hak Menguasai Negara tsb berasal
- Dalam Pasal 33 ayat (3) UUD 1945.
b. Jelaskan mengenai “Hak Menguasai Negara”
dari segi Politik.
- konstatasi hak seorang/badan dilaksanakan
dengan konversi hak tanah ex. BW dan ex
Hukum adat
- memberikan hak baru, seperti HM, HGB, HGU,
HP, HPL
- mengesahkan suatu perjanjian pendirian hak
baru ( ps 19 PP 10/1961 ) yaitu HGB
diatas HM dan HP diatas HM
c. Jelaskan “Hak Menguasai Negara” dalam
pemberian hak atas tanah di bidang Hukum
Perdata dan di bidang publik.
Sebagai implementasi Hak Menguasai Negara
yang dipunyai negara dalam mengatur segala
sesuatu mengenai BARA, maka Pemerintah
Pusat atau lembaga pemerintah yang mendapat
mandat melalui delegasi wewenang tersebut,
maka dimungkinkan untuk mengeluarkan pem-
berian hak atas tanah dibidang hukum perdata
dan bidang hukum publik seperti :
- memberikan hak keperdataan, baik kepada
perorangan ataupun badan-badan hukum
privat, seperti HM, HGU, HGB dan Hak Pakai.
- mengakui suatu hukum publik yang sudah ada
sebelumnya, seperti hak ulayat masyarakat-
masyarakat hukum adat.
- memberikan hukum publik yang baru dengan
memberikan hak-hak keperdataan, yaitu Hak
Pengelolaan yang diberikan kepada lembaga-
lembaga pemerintah ataupun perusahaan
negara/daerah.
- memberikan Hak Pakai khusus yaitu hak pakai
yang tidak terbatas waktunya diberikan untuk
pelaksanaan tugasnya seperti Hak Pakai untuk
perwakilan negara-negara asing.
d. Siapa yang berwenang melaksanakan “Hak
Menguasai Negara”
Yang berwenang melaksanakan Hak Menguasai
Negara adalah Pemerintah Pusat seperti yang
dijelaskan dalam pasal 1 ayat 1 dan pasal 2 ayat
 (4). Tetapi Pemerintah daerah ataupun lembaga
pemerintah ataupun masyarakat hukum adat
dapat melakukan wewenag agraria tersebut
apabila didelegasikan oleh pemerintah pusat
dengan peraturan yang bersifat khusus seperti
yang diatur dalam Hak Pengelolaan.
e. Bagaimana wewenang daerah-daerah otonom
mengenai hal ini.
Wewenang daerah-daerah otonom melaksana-
kan Hak Menguasai negara adalah sebagai
bagian dari delegasi wewenang yang diberikan
Pemerintah Pusat sebagai pemegang Hak
Menguasai Negara yang tertinggi melalui
peraturan yang dibuat secara khusus untuk itu.
3.a. Jelaskan “right of disposal” dari Hak Milik, Hak
Guna Usaha, Hak Pakai Privat, Hak pakai Publik
(khusus). Dimana dilaksanakan “right of disposal”
dari Hak Milik, Hak Pakai, dan Hak Guna Usaha.
- Right of disposal Hak Milik
* Dapat dialihkan kepada siapa saja(WNI dan
Badan Hukum Indonesia tertentu)
* Dapat sebagai obyek Hak Tanggungan
- Right of disposal Hak Guna Usaha
* dapat dialihkan kepada siapa saja (WNI dan
Badan Hukum Indonesia)
* dapat sebagai obyek Hak Tanggungan
- Right of disposal Hak Pakai Privat
* Dapat dialihkan
* Tidak dimungkinkan menjadi obyek tanggung-
an kecuali untuk hak pakai atas negara untuk
bagian rumah susun.
- Right of disposal Hak Pakai Publik(khusus)
* Tidak dapat dialihkan
* Tidak dapat dijadikan obyek Hak Tanggungan
4. a. Jelaskan mengenai pengertian konversi mnr UUPA.
Pelaksanaan right of disposal dan HM, HGU, HP
adalah
b. Hak-hak apa saja yang dikenal dalam UUPA? Hak-
hak apa saja yang bersifat sementara? Jelaskan
dalam hubungannya dengan pasal 10, Pasal 11
ayat 1, Pasal 16 ayat 1, juncto pasal 53 UUPA!
Hak Milik, ad hak turun temurun, terkuat dan
terpenuh yg dpt dipunyai orang atas tanah, dgn
mengingat ketentuan psl 6. Diatur dlm psl 20 – 27
UUPA.
Hak Guna Usaha, ad hak untuk mengusahakan
yg dikuasai langsung oleh neg dlm jangka waktu
sebagaimana tsb dlm psl 26. Dipergunakan untuk
prsh pertanian, perikanan atau peternakan. Diatur
dlm psl 28 – 34 UUPA.
Hak Guna Bangunan, ad hak untuk mendirikan
dan mempunyai bangunan2 atas tanah yg bukan
miliknya sendiri dgn jangka waktu paling lama 30
tahun. Diatur dlm psl 35 -40 UUPA.
Hak Pakai, ad hak untuk menggunakan dan atau
memungut hasil dari tanah yg dikuasai langsung
oleh neg atau milik orang lain. Diatur dlm psl 41–
43 UUPA.
Hak Sewa, ad hak pakai yg mempunyai sifat2
khusus, dlm hal ia mempergunakan tanah milik
orang lain untuk keperluan bangunan dgn
membayar sewa kepada pemiliknya. Diatur dlm
psl 44-45 UUPA.
Hak membuka hutan dan hak memungut
hasil hutan. Diatur dlm psl 46 UUPA.
Hak-hak sementara seperti yg diatur dlm psl 16
ayat (2) jo psl 53 UUPA, yi :
- Hak Gadai;
- Hak usaha bagi hasil;
- Hak menumpang;
- Hak sewa tanah pertanian.
Hubungan psl 10, psl 11 ayat (1), psl 16 huruf h
dan psl 3 ad bagian dari Hak Menguasai Negara
dlm hal menentukan dan mengatur hubungan2 hk
ant orang2 dgn BARA.
c. Apakah Hak Pakai dapat dijadikan objek Hak
Tanggungan? Jelaskan!
Hak pakai dapat dijadikan objek HT, yaitu
terhadap Hak Pakai atas tanah negara yg mnr
ketentuan yg berlaku wajib didaftar dan mnr
sifatnya dpt dipindah-tangankan (Psl 4 huruf (b)
UUHT)).
Konversi ad penyesuaian dari hak2 atas tanah yg
pernah tunduk kpd sistem hak atas tanah sebelum
berlakunya UUPA kps sistem hak2 atas tanah yg
diatur oleh UUPA.
b. Terangkan prinsip yang menjadi dasar konversi!
Prinsip2 konversi :
- Prinsip nasionalitas;
- Prinsip pengakuan hak2 atas tanah terdahulu;
- Kepentingan hukum;
- Penyesuaian kps ketentuan konversi;
- Status quo hak2 tanah terdahulu.
c. Jelaskan ttg 3 pranata hk yang berkembang dalam
konversi!
- Tanah ex BW;
- Tanah ex Adat;
- Tanah yang dipunyai pemerintah/badan usaha
pemerintah.
 d. Terangkan perbedaan pendapat antara Prof.
Parlindungan dengan Prof. Budi Harsono
mengenai konversi!
5.a. Terangkan mengenai kewenangan PPAT sesuai
dengan ketentuan Pasal 4 PP No. 37 Tahun 1998!
PPAT hanya berwenang membuat akta mengenai
hak atas tanah dan hak milik atas satuan rumah
susun yg terletak di dlm daerah kerjanya.
b. Terangkan pula mengenai tugas pokok dan
kewenangan PPAT sebagaimana diatur dalam
Pasal 2 ayat (1) dan (2) PP. No. 37 Tahun 1998!
Tugas Pokok PPAT :
Melaksanakan sebagian kegiatan pendaftaran
tanah dgn membuat akta sbg bukti telah
dilakukannya perbuatan tertentu mengenai hak
atas tanah atau hak milik atas satuan rumah
susun, yg dijadikan dasar bagi pendaftaran
perubahan data pendaftaran tanag yg diakibatkan
oleh perbuatan hukum itu.
Kewenangan PPAT :
Membuat akta otentik mengenai semua perbuatan
hukum mengenai hak atas tanah dan hak milik
atas satuan rumah susun yg terletak dlm daerah
kerjanya seperti :
 Jual Beli;
 Tukar Menukar;
 Hibah;
 Pemasukan ke dlm perusahaan (inbreng)
 Pembagian Hak Bersama;
 Pemberian Hak Guna Bangunan/Hak Pakai
atas tanah hak milik;
 Pemberian Hak Tanggungan;
 Pemberian kuasa membebankan Hak
Tanggungan.
c. Hak apa saja yang diberikan untuk perusahaan
kawasan industri dengan modal dari pemerintah
dan untuk perusahaan industri dengan modal dari
swasta? Jelaskan!
6. Dalam tahun 2000, dua orang pria WNI (pribumi)
yaitu anda dan Andi bersaudarakan (kembar)
berumur 32 tahun secara bersama-sama telah
membeli dari Bandi, juga WNI (pribumi) :
Sebidang tanah hak (bekas) “milik adat” seluas
1.800 M2 terletak di kecamataaan Tegalega Kota
Bandung dengan harga Rp. 160.000.000.- dengan
catatan :
- tanah tersebut adalah sertifikat hak milik nomor
368/Tegalega;
- tidak di bebani secara apapun;
- diatas tanah tsb terdapat sebuah rmh tinggal; dan
- tanah tersebut merupakan harta bersama milik
bandi dengan istrinya hadijah yang melangsung-
kan perkawinan dalam tahun 1976.
Dalam tahun 2004, anda meninggal dunia dengan
meninggalkan 3 orang ahli waris, yaitu Dedeh
(istrinya) dan 2 orang anak yang belum dewasa
yaitu Erni dan Fatah.
Anda tidak pernah membuat suatu wasiat.
Ketiga orang ahli waris almarhum anda meng-
hendaki agar tanah dan bangunan yang terdapat di
atasnya milik bersama tersebut, (dan yang ternyata
sudah dibalik nama dan sudah bersertifikat atas
nama anda dan Andi), displits/dibagi sedemikian
rupa sehingga masing-masing memiliki setengah
bagian yang sama dan terpisah. Kehendak mereka
itu dapat disetujui oleh Andi yang ternyata masih
belum kawin (masih bujangan).
Andi meminjam sejumlah uang secara kredit dari
Bank Mandiri Cabang Asia Afrika dengan menjamin-
kan/mengagunkan bagiannya dari persil hasil
spliting tersebut, yang ternyata sudah dibaliknama
keatas nama Andi.
a). diminta agar peserta ujian membuat komparisi dari
3 buah akta PPAT mengenai berbagai peristiwa/-
perbuatan hukum yang diterangkan dalam soal-soal
di atas dihadapan Notaris Muchlis Afandi SH selaku
PPAT untuk wilayah Kota Bandung.
b). Catatan:
i). Data atau Dokumen yang diperlukan dalam
pembuatan dan penyelesaian akta-akta
dimaksud agar dilengkapi sendiri oleh peserta.
ii). Nama2 sebagaimana disebutkan dalam soal ini
jangan diubah.
1. Jelaskan ttg pendapat Prof. Notonagoro yg
mempengaruhi terbentuknya UUPA (27 Ags 2002).
Pendapat Prof. Notonagoro ttg Hak Menguasai dari
Neg ad dibedakan pengertian ant dikuasai dan
dipergunakan, dgn artian dipergunakan sbg tujuan
dari dikuasai dimaksudkan bukan sbg dimiliki tetapi
kpd Negara sbg organisasi kekuasaan diberikan
kewenangan yg diatur dlm Psl 2 ayat 2.
2. Jelaskan ketentuan apa saja yg scr tegas dibatalkan
oleh UUPA.
Ketentuan yg scr tegas dibatalkan oleh UUPA ad
ketentuan Domein Verklaring (pernyataan domein)
yaitu suatu keadaan dimana kecuali dibuktikan dgn
sesuatu hak eigendom maka seluruh tanah2 adalah
milik negara. Saat ini melalui UUPA hanya ada Hak
Menguasai Negara.
3. UUPA mempunyai beberapa tujuan, yi :
 Meletakan dasar2 bagi penyusunan hk agraria
nasional yg akan mrp alat untuk membawa
kemakmuran, kebahagiaan dan keadilan bagi
 negara dan rakyat, terutama rakyat tani, dlm
rangka masy adil dan makmur;
 Meletakan dasar2 untuk mengadakan kesatuan
dan kesederhanaan dlm hk pertanahan;
 Meletakan dasar2 untuk memberikan kepastian
hk mengenai hak2 atas tanah bagi rakyat
seluruhnya.
4. UUPA menyebutkan bahwa BARA merupakan
karunia Tuan YME bagi bangsa Ina (Haqul Allah –
Haqul Adam), maksudnya Bangsa Ina mengakui
bahwa BARA dlm wil Ina ini mrpk hak dari Tuhan
YME, dan kita bangsa Ina diberi karunia (Haqul
Allah). Dan jika sudah berhubungan dgn man
khususnya dgn bangsa Ina mereka disebut Haqul
Adam.
5. Luas manakah ant hk tanah dan hk agraria.
Luas Hk Agraria karena hk agraria tdk saja
menyangkut hak2 atas tanah berupa daratan saja
tetapi juga menyangkut Bumi, Air dan Ruang
Angkasa.
6. Pengertian agraria dalam arti BARA dan ….. yg mrpk
karunia Tuhan YME. Maksudnya apa
Bahwa Tuhan lah yg memiliki di seluruh alam
semesta dan karena kita telah menjadi suatu neg
maka UUD 1945 memandang BARA dan kekayaan
alam yg terkandung didalamnya mrp pemberian
Tuan YME kepada bangsa Ina dan tertuang dlm
UUPA.
7. Jelaskan dgn rinci tujuan pembentukan
(penyusunan) UUPA.
Sesuai dgn pemandangan umum Mr. Sadjarwo
selaku Menteri Agraria mengatakan bahwa
rancangan UU ini selain akan menumbangkan
puncak kemegahan modal asing yg telah berabad-
abad memeras kekayaan dan tenaga bangsa Ina,
hendaknya akan mengkahiri pertikaian dan
sengketa2 tanah ant rakyat dan kaum pengusaha
asing, dgn aparat2nya yg mengadu-dombakan
aparat2 Pemerintah dgn rakyatnya sendiri, yg
akibatnya mencetuskan peristiwa2 berdarah dan
berkali-kali pentraktoran2 yg sangat menyedihkan.
8. Apa tujuan akhir UUPA jika dikaitkan dgn pasal 33
ayat 3 UUD 1945.
UUPA diadakan ad mrp amanat dr psl 33 ayat 3 UUD
1945, yi BARA dan kekayaan alam yg ada dlm wil
Ina dikuasai oleh neg demi kemakmuran bangsa
Ina. Untu itu hubungan abadi bangsa Ina thd BARA
dan kekayaan alam Ina tetap selalu ada sampai
kapanpun selagi mereka tetap berkebangsaan Ina
dan pada akhirnya untuk memberikan kemakmuran
bagi seluruh bangsa Ina.
9. Mengapa prinsip (asas) nasionalisme dikaitkan
kepada hak2 atas tanah di Ina.
Untuk membedakan di satu pihak WNI dan di lain
pihak orang asing dgn artian tidak ada jalan keluar
untuk melegalkan orang asing mempunyai hub yg
sepenuhnya dgn BARA dan kekayaan alam yg
terkandung di dalamnya, sama dgn WNI.
10. Uraikan scr jelas dan menyeluruh prinsip
nasionalitas yg dianut oleh UUPA.
Sikap tanpa kompromi yg menyatakan “Hanya WNI
yg mempunyai hub yg sepenuhnya dgn BARA”, shg
orang asing sebagaimana yg pernah mereka miliki
boleh mempunyai hak2 atas tanah di Ina asal mau
tunduk kepada BW dan peraturan keperdataan telah
kita tinggalkan. Selanjutnya hanya WANI yg
mempunyai hub yg abadi pada BARA dan kekayaan
alam Ina.
1. a). Terangkan mengenai P’daftaran Tanah
mnrt PP No.24 / 1977!
 P’daftaran tanah adl rangkaian kegiatan yg
dilakukan o/ pemerintah secara trs menerus,
b’kesinambungan & t’atur, meliputi: pengumpul-
an, p’olahan, p’bukuan & penyajian serta
pemeliharaan data fisik & data yuridis, dlm
bentuk peta & daftar mengenai bidang2 tanah &
satuan2 rmh susun, tmsk p’berian surat tanda
bukti haknya bagi bidang2 tanah yg sdh ada
haknya & HM atas 1an rmh susun serta hak2 ttt
yg sdh m’bebaninya.
b). Terangkan apa yg di maksud dengan
Separated and Monopolitic Function
P’daftaran Tanah!
c). Terangkan p’bedaan yg prinsip antara PP
10/1961 dg PP 24/1997!
- PP 10/1961:
1. P’daftaran tanah dilakukan u/ m’jamin
kepastian hk HAT
2. Stlh b’lakunya UUPA & PP 10/1961, telah tjd
status quo, artinya tidak mungkin lg di
t’bitkan surat2 keterangan ttg hak2 se2org,
kecuali yang menerangkan bhw tanah itu
memang tanah adat.
3. Diselenggarakan o/ jawatan p’daftaran tanah.
- PP 24/1997:
1. P’daftaran tanah diselenggarakan dlm rangka
p’berian jaminan kepastian & p’lindungan hk
kpd pemegang hak atas suatu tanah, 1an
rmh susun & hak2 lainnya.
2. Sejumlah tanah yg selama ini diragukan ttg
bukti keabsahannya maupun promesnya &
bukti haknya, tlh dip’tegas sbg tanah2 yg
dpt dikonversi mjd hak2 mnrt UUPA dg
b’kembangnya pranata Ajudikasi. (Ajudikasi
 al kegiatan yg dilaksanakan dlm rangka
proses p’daftaran tanah u/ pertama kali,
meliputi: pengumpulan & penetapan
kebenaran data fisik & data yuridis
mengenai suatu atau bbrp obyek p’daftaran
tanah u/ kep’luan p’daftarannya)
3. Diselenggarakan o/ BPN.
d). P’daftaran Tanah di Indonesia m’anut asas
negatif. Jelaskan!
Mksdnya: bhw se2org yang sdh t’daftar haknya
& telah m’p’oleh sertifikat HAT blm dianggap dia
adalah pemilik mutlak, krn jika ada org lain yg
dpt m’buktikan haknya itu lbh kuat & dpt
dibuktikan di dpn pengadilan & dimenangkan,
dpt meminta kpd BPN mll kantor P’tanahan u/
m’balik nama hak itu keatas namanya.
2. a). Jelaskan apa yg dimaksud dg Konversi
HAT!
adl penyesuaian dr hak2 atas tanah yg pernah
tunduk kpd sistem HAT sblm b’lakunya UUPA kpd
sistem hak2 atas tanah yg diatur o/ UUPA.
b). Jelaskan prinsip2 dr Konversi HAT yg
dipunyai!
Prinsip2 dr Konversi HAT:
1. Prinsip Nasionalitas
Bhw u/ tetap dpt mpy HAT di Ind hrslah s’org
WNI pada saat b’lakunya UUPA atau PP 10/1961
di Ind.
2. Prinsip pengakuan hak2 atas tanah t’dahulu
UUPA m’akui hak2 atas tanah yg ada sblm
b’lakunya UUPA.
3. Kepentingan hk
4. Penyesuaian kpd ketentuan Konversi
5. Status quo hak2 atas tanah t’dahulu
c). Jelaskan Pelaksanaan Konversi HAT yg
dipunyai o/ Lembaga Pemerintah!
Tanah2 pemerintah yang akan dikonversi tdk m’ikuti
aturan UUP, tetapi b’dasarkan Ketentuan PMA
9/1965.
d). Bgm pelaksanaan Konversi HAT yg semula
tunduk pd BW!
Ps.18 PMA 2 / 1960 menyebutkan tentang pelaksa-
naan Konversi dr tanah2 ex BW dg p’cttn pd bukti
haknya yang lama & di Konversi sbg HAT mnrt
UUPA. Hal ini sbnrnya tdk cukup, shrsnya bukti hak
tsb stlh dibubuhi cttn tsb ditarik & kemudian di
t’bitkan sertifikat HATnya.
3. a). Sbtkan scr singkat namun jelas isi bbrp
pasal yg m’atur ttg HPL!
 Penjelasan Umum Angka II UUPA
Kekuasaan ngr atas tanah yg tdk dipunyai dg
sesuatu hak o/ se2org atau phk lainnya adl lbh
luas & penuh. Dg b’pedoman pd 7an yg di
sbtkan di atas ngr dpt m’berikan tanah yg
demikian itu kpd se2org atau BH dg sesuatu hak
mnrt p’untukan & keperluannya, mslnya: HM,
HGU, HGB atau HP atau m’berikannya dlm
pengelolaan kpd sesuatu Bdn Penguasa (Dept,
Jawatan atau Daerah Swatantra) u/ di
p’gunakan bg pelaksanaan tgsnya msg2 ps.2
ayat 4.
 Pasal 2 PMA 9/1965
Menetapkan jk selain u/ instansi sendiri tanah
tsb jg dimaksudkan u/ dpt diberikan dg sesuatu
hak kpd phk ke3 mk Hak Penguasaan itu
diKonversi mjd HPL & b’langsung slm tanah tsb
di p’gunakan u/ keperluan instansi ybs. HPL itu
hrs di daftarkan.
 PMA 1/1966
Ttg p’daftaran HP & HPL tgl 5 Januari 1966, yg
menetapkan bhw HPL itu hrs didaftarkan di
Kantor P’daftaran Tanah.
 Ps.1 point 2 PP 40/1996
HPL adl hak menguasai dr ngr yg kewenangan
pelaksanaannya sebagian dilimpahkan kpd
pemegangnya.
 Pasal 1 PMDN 1/1977 HPL adalah:
a. Merencanakan p’untukkan & p’gunaan tanah
ybs.
b. M’gunakan tanah tsb u/ keperluan
pelaksanaan usahanya.
c. Menyerahkan bagian2 drpd tanah itu kpd
phk ke3 mnrt p’syaratan yg ditentukan o/
perusahaan pemegang hak tsb, yg mlpt
segi2 p’untukkan penanggungan, jangka
wkt & keuangannya, dg ketentuan bhw
p’berian HAT kpd phk ke3 ybs dilakukan o/
pjbt2 yg b’wenang dg pert p’U-an yg b’laku.
b). Hak2 apa saja yg dpt timbul dr HPL? Sbtkn
dsr hknya!
Hak2 yg timbul dr HPL: HM, HGB, HP.
Dsr hknya: Ps.2 ayat 4 UUPA
c). Terangkan scr rinci subjek HPL!
Subjek HPL:
- Departemen
- Daerah Otonom
- Lembaga Pemerintahan
- BUMN / BUMD
- Ditjen
d). Terangkan prosedur p’mohonan HPL!
Lembaga Pemerintah yg b’hak m’ajukan
p’mohonan kpd Meneg / kpl BPN mll kantor
P’tanahan, kanwil BPN.
 e). Apakah HPL perlu atau tdk didaftarkan ? - Ps.2 ayat (2) ttg p’buatan hk:
Sbtkn dasar hknya & Jlskn secara rinci! a. ju-bel
HPL perlu didaftarkan : b. tukar menukar
PMA 1/1966 ttg P’daftaran HP & HPL tgl 5 c. hibah
Januari 1966,yg menetapkan bhw HPL itu hrs d. pemasukan kdlm perusahaan
didaftarkan di Kantor P’daftaran Tanah. e. p’bagian hak bersama
Dasar Hukumnya : Ps.2 PMA 9/1965 f. p’berian HGB / HP atas tanah HM
“....................... HPL itu hrs didaftarkan”. g. p’berian HT
h. p’berian kuasa p’bebanan HT
4. a). Terangkan mengenai pengertian HT mnrt
UU 4/1996!
HT adl hak jaminan yg dibebankan pd HAT sbgm
dmksd dlm UU 5/1960 ttg pert dsr pokok2 Agraria
(UUPA), b’ikut atau tdk b’ikut benda2 lain yg mrpkn
1 ke-1an dg tanah itu, u/ pelunasan utang ttt, jg c). Ada berapa mcm PPAT ? Sebutkan 1 per 1
m’berikan kedudukan yg diutamakan bg kreditor ttt dg menyebutkan wewenangnya msg2!
thd kreditor2 lain. Kpn msg2 PPAT hrs m’akhiri jabatannya?
Macam2 PPAT:
b). Peraturan apa saja yg dicabut dg di-U-kannya  PPAT------- Notaris
UU 4/1996! PPAT (pejabat umum yg diberikan kewenangan
- Hipotik m’buat akta otentik HAT & Rusun).
- Credit Verband (wilayah kerja kabupaten / kodya).
 PPAT sementara
c). Prinsip2 apa saja yg dikembangkan o/ UUHT, - Camat (kecamatan)
Jelaskan! - Kades (desa) pejabat pemerintah yg
- Prinsip tdk dpt dibagi2 ditunjuk krn jbtnnya u/ melaksanakan tugas
- Prinsip publisitas & spesialitas PPAT dg m’buat akta PPAT didaerah yg blm
- Prinsip m’dahulukan cukup t’dpt PPAT.
- Prinsip m’ikuti objeknya  PPAT Khusus
- Prinsip mudah & pasti pelaksanaan eksekusinya Pejabat BPN yg ditunjuk krn jbtnnya u/
melaksanakan tgs PPAT dg m’buat akta PPAT ttt
d). Jelaskan pengertian “ m’dahulukan “ dr HT! khusus dlm rangka pelaksanaan program / tgs
Pemegang HT akan didahulukan pembayaran pemerintah ttt.
utangnya terhadap kreditor lain yang tdk memegang Dsr hk: - PMDN sk 13/1970
HT apabila debitor wanprestasi. - PPAIW (PP 28/1978)
 PPAT – pengganti
5. a). Jelaskan wewenang PPAT b’dsrkan PPAT – camat pengganti
ketentuan ps.4 PP 37/1998! PPAT – kades pengganti
- PPAT b’wenang m’buat akta mengenai HAT atau
HM atas 1an rmh susun yg t’letak di dlm daerah Akhir jabatan PPAT
kerjanya.  PPAT:
- Akta tukar menukar, akta pemasukan kdlm - meninggal dunia
perusahaan & akta p’bagian hak bsm mengenai - m’capai usia 65th
bbrp HAT & HM atas 1an rmh susun yg tdk - di angkat sbg notaris yg wil jbtnnya lain/diluar
semuanya t’letak di dlm daerah kerja se2org daerah krj PPAT (kabupaten/kota)
PPAT dpt di buat o/ PPAT yg daerah kerjanya  PPAT sementara & khusus:
mlpt salah 1 bidang tanah atau 1an rmh susun apabila tdk lg memegang jbtnnya & atau
yg haknya mjd objek perbuatan hk dlm akta. diberhentikan o/ menteri.

b). Terangkan tugas pokok & wewenag PPAT

b’dsrkan ketentuan pasal 2 ayat (1) & ayat
(2) PP 37/1998!
- PPAT b’tugas pokok melaksanakan sebagian
kegiatan p’daftaran tanah dg m’buat akta sbg
bukti telah dilakukannya p’buatan hk ttt
mengenai HAT atau HM atas 1an rmh susun,
yg akan dijadikan dsr bagi p’daftaran
perubahan data p’daftaran tanah yg
diakibatkan o/ p’buatan hk itu.
JUMAT, 23 JANUARI 2004.
1).A.Jelaskan mengenai dsr2 dari Hk Agraria Nasional.
1. Prinsip kesatuan hukum dalam hukum Agraria
untuk seluruh wilayah tanah air.
2. Penghapusan asas domein dengan penerapan
hak menguasai negara.
3. Fungsi sosial hak atas tanah.
4. Pengakuan hkm agraria nasional berdasarkan hk
adat dan pengakuan eksistensi hak ulayat.
5. Persamaan derajat sesama WNI dan antara laki2
dan wanita.
6. Pelaksanaan Land Reform yaitu merubah tata
hubungan ant mns Ina dg tanah atau dg BARA.
7. Rencana umum mengenai penggunaan,
persediaan dan pemeliharaan BARA.
8. Prinsip Nasionalitas maksudnya :
a. Hanya WNI yg dpt mempunyai hubungan yg
sepenuhnya dg tanah.
b. Setiap WNI dpt mepunyai hubungan yg
sepenuhnya dg tanah dimanapun dia
bertempat tinggal di Ind.
B. Uraikan pengertian Hkm Adat mnrt Psl 5 UUPA &
hubungkan dg pengakuan mengenai hak ulayat.
- Menurut Psl 5 UUPA : Hkm Agraria yg berlaku
atas BARA ialah Hkm Adat, sepanjang tdk ber-
tentangan dg kepentingan nasional dan Negara,
yg berdasarkan atas persatuan bangsa, dg
sosialisme Ina serta dg peraturan2 yg tercantum
dlm UU ini & dg peraturan perundangan lainnya,
segala sesuatu dg mengindahkan unsur2 yg
bersandar pd hkm agama.
Dimana Hukum Adat tersebut harus :
a) Pro kpd kepentingan nasional atau adanya
prinsip nasionalitas artinya hkm adat itu
menyatakan dg tegas bahwa hanya WNI yg
mempunyai hak sepenuhnya atas BARA
termasuk kekayaan alam yg terkandung
didalamnya.
b) Pro kpd kepentingan negara :
- dlm pengertian keluar negara tdk akan
mengadakan kompromi atau toleransi yg
akan meniadakan hak2 bangsa Indone-
sia terutama prinsip nasionalitas tsb.
- Pengertian kedalam, kepentingan negara
diatas segala2nya shg kepentingan per-
orangan hrs mengalah jika kepentingan
negara menghendakinya.
c) Pro Kpd persatuan bangsa artinya bhw
setiap WNI dimanapun dia berada di
wilayah tanah air, sama berhak utk boleh
mempunyai hak2 agraria.
d) Pro Pancasila artinya mewujudkan sila
kelima dari Pancasila.
e) Tdk bertentangan dg perat yg lebih tinggi.
f) Sesuai unsur2 agama. Bahwa sbg ciri dari
UUPA lembaga hkm agama (Islam) sdh
mrpk bagian dr hkm adat mnrt versi UUPA
artinya sdh diresipir dlm lembaga hkm adat.
- Mengenai hubungan dg pengakuan hak ulayat
adalah pd dasarnya hak ulayat tsb masih
diakui sepanjang tdk bertentangan dg kepen-
tingan nasional dan hak tsb menurut kenyataan-
nya memang masih ada pd masy hk ybs.
Hak ulayat tsb berlaku dengan syarat :
1. Bahwa hak ulayat msh ada dlm masyarakat
artinya hak ulayat masih berfungsi dlm masy
dan msh dipatuhi oleh masy. Jadi hak ulayat
selalu berhubungan dg masyarakat hkm adat,
jika masy hk, hk adatnya scr nyata msh ada,
hak ulayatnya tetap diakui.
2. Sejalan dg kepentingan nasional artinya
adanya prinsip nasionalitas :
- Keluar : Hanya WNI yg dpt mempunyai
hubungan yg sepenuhnya dg BARA.
- Kedlm: Setiap WNI berhak utk mempunyai
hub yg sepenuhnya dg BARA dimana
dia bertempat tinggal.
3. Sejalan dg kepentingan negara :
- Keluar : negara tdk akan mengadakan
transaksi yg akan meniadakan hak bangsa
Indonesia terutama yg melanggar prinsip
nasionalitas.
- Kedlm: Kepentingan negara diatas
kepentingan perseorangan atau
kelompok, kepentingan perseorangan
atau kelompok hrs mengalah kalau
kepentingan negara menghendaki
4. Sejalan dg kepentingan persatuan bangsa
artinya setiap WNI berhak utk mempunyai
hubungan yg sepenuhnya dg BARA dimana
dia bertempat tinggal..
5. Tdk boleh bertentangan dg UU artinya
ketentuan hkm adat yg bersumber pd hak
ulayat masy hkm adat tdk boleh bertentang-
an dg ktt UU atau peraturan yg lbh tinggi dr
ktt hkm adat setempat.
c. Jelaskan hak menguasai negara dari segi politik.
1. konstabasi hak seorang / badan dilaksanakan
dengan konversi hak tanah ex. BW dan ex
Hukum adat
2. memberikan hak baru, seperti HM, HGB, HGU,
HP, HPL
3. mengesahkan suatu perjanjian pendirian hak
baru (ps 19 PP 10/1961) yaitu HGB diatas HM
dan HP diatas HM
2)a. Jelaskan ketiga butir wewenang negara dg
kekuasaan yg diberikan oleh UU (UUPA) setelah
tjdnya Land Agrarian reform di Indonesia.
-Hak Menguasai Negara adalah bahwa BARA
termasuk kekayaan alam yg terkandung didlmnya,
pd tingkatan yg tertinggi dikuasai oleh negara sbg
organisasi kekuasaan seluruh rakyat dg tujuan utk
mencapai sebesar2nya kemakmuran rakyat dlm
 rangka masy yg adil & makmur. Hak menguasai
dari negara memberi wewenang untuk :
1. Mengatur dan menyelenggarakan peruntukan,
penggunaan, persediaan dan pemeliharaan
BARA tsb.
2. Menentukan & mengatur hubungan2 hkm
antara org2 dg BARA.
3. Menentukan & mengatur hubungan2 hkm ant
org2 & perbuatan2 hk yg mengenai BARA.
- Hak menguasai negara tsb pelaksanaannya dpt
dikuasakan kpd daerah2 Swatantra & masy2
hkm adat
b. Setelah memahami latar belakang perlunya
diadakan landreform di Indonesia. Coba terangkan
makna dari Landreform itu sendiri.
c. Jelaskan mengenai pengertian absentee! mengapa
dpt tjd? Bgmn hal ini tjd scr khusus di Indonesia.
3)a. Jelaskan mengapa dikalangan masy ada pdpt bhw
sistim pendaftaran hak atas tanah yg dianut di
Indonesia adalah sistim dg tendens positif &
sebutkan pola dsr hukumnya.
b. Terangkan mengenai pendaftaran tanah mnrt PP
No.24/1997.
- Pendaftaran tanah adalah rangkaian kegiatan yg
dilakukan oleh pemerintah scr terus menerus,
berkesinambungan dan teratur, meliputi
pengumpulan, pengolahan, pembukuan dan
penyajian serta pemeliharaan data fisik dan data
yuridis, dlm bentuk peta dan daftar, mengenai
bidang2 tanah dan satuan2 rumah susun,
termasuk pemberian surat tanda bukti haknya
bagi bidang2 tanah yg sudah ada haknya dan
hak milik atas satuan rumah susun serta hak2
ttt yg membebaninya.
c. Terangkan perbedaan prinsip antara PP
No.10/1961 dg PP No.24/1997.
 PP No.10/1961 :
1. Pendaftaran tanah dilakukan utk menjamin
kepastian hkm hak atas tanah.
2. Setelah berlakunya UUPA & PP No.10/1961,
telah tjd status quo artinya tdk mungkin lagi
diterbitkan surat2 keterangan ttg hak2
seseorg, kecuali yg menerangkan bahwa
tanah itu memang tanah adat.
3. Diselenggarakan oleh jawatan pendaft tanah.
 PP No.24/1997 :
1. Pendaft tanah diselenggarakan dlm rangka
pemberian jaminan kepastian & perlindung-
an hkm kpd pemegang hak atas suatu tanah,
satuan rumah susun & hak2 lainnya.
2. Sejumlah tanah yg selama ini diragukan ttg
bukti keabsahannya maupun promesnya &
bukti haknya, telah dipertegas sbg tanah2 yg
dpt dikonversi mjd hak2 mnrt UUPA dg
berkembangnya suatu pranata Ajudikasi
(Ajudikasi a/ kegiatan yg dilaksanakan dlm
rangka proses pendaftaran tanah utk pertama
kali, meliputi pengumpulan & penetapan
kebenaran data fisik & data yuridis mengenai
satu atau bbrp obyek pendaftaran tanah utk
keperluan pendaftarannya.
3. Diselenggarakan oleh BPN.
4)a. Jelaskan hak2 apa saja yg dikenal dlm UUPA & hak
apa saja yg bersifat sementara.
-Menurut Pasal 16 ayat 1 UUPA adalah :
a. Hak Milik: hak turun temurun, terkuat dan
terpenuh yg dpt dipunyai org hak atas tanah
dengan mengingat ktt dlm pasal 6 (Psl 20-27).
b. Hak Guna Usaha: hak utk mengusahakan
tanah yg dikuasai langsung oleh negara dlm
jangka waktu sbgmn tsb dlm psl 29 guna
perusahaan pertanian, perikanan atau
peternakan (Psl 28-34).
c. Hak Guna Bangunan: hak utk mendirikan dan
mempunyai bangunan2 atas tanah yg bukan
miliknya sendiri dg jangka waktu paling lama
30 thn (Psl 35-40).
d. Hak Pakai: hak utk menggunakan dan atau
memungut hasil dr tanah yg dikuasai langsung
oleh negara atau tanah milik org lain (Psl 41-
43).
e. Hak Sewa: mrpk hak pakai yg mempunyai
sifat2 khusus, dlm hal ia mempergunakan
tanah milik org lain utk keperluan bangunan
(Psl 44-45).
f. Hak Membuka Tanah dan
g. Hak Memungut Hasil Hutan psl 46
h. Hak2 yg bersifat Sementara jo Pasal 53 UUPA
yaitu :
1. Hak Gadai.
2. Hak Usaha Bagi Hasil.
3. Hak Menumpang.
4. Hak Sewa Tanah Pertanian.
- Menurut Pasal 16 ayat 2 adalah :
a. Hak Guna Air Pasal 47 ayat 1.
b. Hak pemeliharaan dan penangkapan ikan Pasal
47 ayat 2.
c. Hak guna ruang angkasa Pasal 48.
b. Jelaskan ttg Hak Pengelolaan mnrt PMDN No.1/1997
& siapakah sbg subjek dr hak pengelolaan &
jelaskan rights of disposal dr hak pengelolaan tsb.
c. Dlm apa saja hak atas tanah dpt berakhir & dlm hal
apasaja izin pemindahan hak atas tanah msh dpt
diperlukan.
5) a. Jelaskan ttg UU HT & perbedaannya dg waktu
msh berlakuknya ktt hipotik/Credietverband.
b. Jelaskan ktt yg mengatur prosedur HT.
c. Apakah boleh HT dibebaskan scr partial,
jelaskan antara lain dg menyebutkan peruu yg
mengaturnya.