Anda di halaman 1dari 3

DIKUSI 6

1. Audit biaya pelatihan adalah audit terhadap strategic efficiency, dalam arti terkait dengan
kebijaka dan program yang secara langsung memberikan kontribusi berarti pada implementasi
strategi SDM, Informasi tentang biaya pelatihan sangat dibutuhkan untuk :

Informasi tentang biaya pelatihan digunakan untuk :


 Memahami keseluruhan biaya pelatihan
 Membandingkan dengan alternatif biaya pelatihan lainnya
 Mengevaluasi proporsi biaya yang efektif untuk pengembangan, administrasi dan
evaluasi pelatihan
 Mengontrol biaya pelatihan
Contoh :
PT. NN perusahaan kontraktor yang memproduksi panel mempunyai 300 pekerja, 48 penyelia, 7
superintenden yang bekerja secara shift dan seorang plant manager. PT NN menghadapi
3  masalah yang cukup serius :
• 2 % dari keseluruhan panel yang diproduksi setiap harinya , di tolak oleh karena kualitasnya
tidak sesuai standard.
• Area produksi tidak tetata baik dan rapih
• Tingkat kecelakaan yang terjadi lebih besar dari rata rata kecelakaan yang terjadi pada industri
sejenis.
Untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi, perusahaan menyelenggarakan pelatihan bagi
para penyelia mengenai pengelolaan kinerja, coaching & counseling dan budaya kerja. Pelatihan
dilakukan di sebuah hotel yang lokasinya dekat dengan pabrik. Program pelatihan dirancang oleh
konsultan dan menggunakan videotape dan instruktur pelatihan juga dari lembaga
konsultan. Rincian perkiraan biaya dapat anda lihat pada tabel berikut.
 
Biaya Program Pelatihan bagi para penyelia PT NN

Biaya Langsung  
Instruktur  12 hari  a RP 1.250.000 per hari  Rp15.000.000
Fringe Benefits (25% gaji) Rp3.750.000
Biaya perjalanan Rp       -
Material ( Rp 600.000 x 56 peserta)  Rp  33.600.000
Ruang kelas dan peralatan  (12 hari a Rp 500.000/hari) Rp   6.000.000
Refresments ( Rp 40.000/hari x 3 hari x 56 peserta) Rp    6.720.000
Total Biaya Langsung Rp 65.070.000
Biaya Tidak langsung  
Pengelola pelatihan  Rp         -
Imbal jasa staff administrasi  Rp    7.500.000
Fringe Benefit (25% gaji)  Rp    1.870.000
Surat menyurat & telefon dll Rp         -
Materi pembelajaran Rp 40.000 x 56 peserta  Rp    2.240.000
Total Biaya tidak langsung Rp  11.610.000
Biaya Pengembangan  
Biaya mengikuti program        Rp  36.000.000
Regristerasi Rp 14.000.000
Perjalanan  dan akomodasi   Rp   9.750.000
Gaji Rp   6.250.000
Benefit (25% gaji) Rp   1.560.000
Total Biaya pengembangan Rp 67.560.000
Biaya Overhead  
Top management time & dukungan umum perusahaan 10%   
(biaya langsung, biaya tidak langsung, biaya pengembangan) Rp   14.430.000
Gaji peserta ( tidak bekerja selama pelatihan) Rp 169.690.000
Total biaya pelatihan  Rp 328.360.000
Biaya per peserta  Rp    5.870.000
 
2. Audit pengembangan Organisasi Departemen/Unit Kerja SDM
 Audit pengembangan organisasi Departemen/unit kerja SDM dapat dipandang dari:
1. Persfektif struktur
2. Persfektif individu
 Dalam menilai biaya pengembangan organisasi Departemen/unit kerja SDM , minimal
mencakup komponen:
1. Biaya penyempurnaan struktur organisasi Departemen/unit kerja SDM
2. Biaya penyempurnaan kebijakan dan standarisasi sistem SDM
3. Biaya penyempurnaan SOP SDM
4. Biaya peningkatan teknologi dalam administrasi rutin SDM
5. Biaya peningkatan kompetensi pejabat, staf dan pelaksana SDM

Dari bers practiise penulis dibidang konsultasi SDM, maka untuk biaya kelima komponen
pengembangan tersebut diatas, maka biaya-biaya yang tercakup didalamnya mencakup biaya
tetap dan biaya tidak tetap.
Biaya tetap antara lain :
1. Biaya Proposal pengembangan
2. Biaya SDM yang terlibat
Biaya tidak tetap antara lain :
1. Biaya diagnose saat ini yang tergantung dari metodelogi yang digunakan
2. Biaya program implementasi
3. Biaya program change management

SUMBER : BMP EKMA4476/MODUL 5 HAL : 5.23 – 5.30

Anda mungkin juga menyukai