Anda di halaman 1dari 4

Rekapan Tanya Jawab Kelompok 5 – Strategi MSDM 6F

Nama kelompok:

1. Abd. Rahim – 202010160311522

2. Rizky Amelia – 202010160311055

3. Dinda Vinolya Sari – 202010160311534

4. Tantia Rafsanjani – 202010160311632

1. Evan Putra (2020-541) dari Kel.3


menurut kelompok anda apa yang harus dilakukan jika ada perusahaan yang memberikan
upah yang kurang kepada karyawannya?
Jawab: Dan dalam hal terjadi pelanggaran upah, pasal 80 PP 36/2021 menyebut pekerja
dapat melaporkan pengusaha kepada Pengawas Ketenagakerjaan pada Dinas yang
menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang ketenagakerjaan di tingkat
Kabupaten/Kota/Provinsi (sesuai lokasi perusahaan).

2. Nur Alifah Ensa Putri Manuk (2020-269) dari kelompok 9


Dengan melihat situasi ketenagakerjaan Indonesia saat ini,menurut kelompok kalian ,apa
saja permasalahan yang paling sering timbul dalam ketenagakerjaan Indonesia saat ini ?dan
bagaimana solusi yang mungkin akan kelompok kalian berikan terkait
permasalahan tersebut?
Jawab: Masalah ketenagakerjaan di indonesia dapat timbul karena beberapa faktor seperti
pendidikan, kesempatan kerja maupun pertumbuhan ekonomi yang relatif rendah. Hal ini
dialami oleh banyak negara yang termasuk Indonesia, karena hingga saat ini masih
banyak pengangguran.

Masalah Ketenagakerjaan di Indonesia


Beberapa masalah yang saat ini dihadapi oleh Indonesia mengenai ketenagakerjaan
diantaranya adalah:

- Kualitas pekerja yang relatif rendah.


Kualitas pekerja yang relatif rendah ini disebabkan karena rendahnya pendidikan atau tidak
adanya keterampilan yang sesuai dengan bidang pekerjaan yang sedang membutuhkan
banyak tenaga kerja. Selain pendidikan dan keterampilan, kualitas kesehatan juga akan
mempengaruhi kualitas kerja para pekerja.

- Jumlah tenaga kerja yang banyak.


Jumlah tenaga kerja yang banyak menjadi masalah apabila jumlah lapangan kerjanya tidak
semakin banyak juga. Hal inilah yang sekarang sedang dihadapi oleh Indonesia. Apabila
permasalahan ini tidak segera ditangani, maka tingkat pengangguran di Indonesia akan
semakin melonjak dan akan menimbulkan masalah yang lebih besar lagi.

- Gaji pekerja yang rendah.


Sudah menjadi fakta yang diketahui oleh banyak orang bahwa tenaga kerja Indonesia dibayar
dengan upah atau gaji yang lebih rendah jika dibandingkan dengan negara lain contohnya
seperti Singapura.

- Persebaran tenaga kerja yang belum merata.


Pulau Jawa saat ini menjadi pusat pekerja dimana hampir setiap orang bercita-cita bekerja di
Pulau Jawa. Hal ini menjadikan persebaran tenaga kerja di Indonesia tidak merata dan
menimbulkan semakin sulitnya mendapatkan pekerjaan karena semakin banyak persaingan.

- Pertumbuhan lapangan kerja yang lambat.


Selanjutnya, minimnya lapangan pekerjaan serta lambatnya pertumbuhan lapangan kerja
menjadi masalah ketenagakerjaan dan cara mengatasinya hanya bisa dengan bantuan
pemerintah. Di sini pemerintah diharapkan bisa mendorong pertumbuhan lapangan
pekerjaan sehingga tingkat pengangguran yang tinggi bisa diatasi.

- Cara Mengatasi Permasalahan Ketenagakerjaan di Indonesia


Setelah mengetahui mengenai apa saja permasalahan yang terjadi, sekarang kita akan
membahas mengenai bagaimana cara mengatasinya, yaitu:

- Mengadakan pelatihan kerja agar para calon tenaga kerja sudah memiliki ilmu dan
keterampilan yang dibutuhkan oleh para pencari kerja.
Memperbanyak mendirikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Membuat kebijakan mengenai gaji tenaga kerja Indonesia.
Mengembangkan sektor usaha-usaha informal di kawasan-kawasan terpencil.
Mengembangkan usaha industri yang padat karya.

3. Alifa Melati 2020-543 dari kelompok 4


Mengenai hukum ketenaga kerjaan di Indonesia, menurut kelompok anda Bagaimana upaya
pemerintah Indonesia dalam melindungi hak-hak tenaga kerja Indonesia yang bekerja di luar
negeri?
Jawab: Membuat undang-undang tentang perlindungan tenaga kerja di luar negeri. -
Memberikan pelatihan yang betul-betul matang kepada tenaga kerja sebelum
diberangkatkan di luar negeri. - Menjalin kerjasama dengan negara lain tenaga kerja di luar
negeri dapat dilindungi.

4. Adelia Dewi Nurazizah (2020-212) Kelompok 8, izin bertanya kepada kelompok 5


Apa saja sebab-sebab diperlukannya perlindungan bagi tenaga kerja di Indonesia?
Jawab: Di antara sebab-sebab mutlak diperlukannya perlindungan bagi tenaga kerja adalah:
1) Upah/Imbalan tidak sesuai
Posisi tawar Pekerja yang rendahdan lemahnya kedudukan tenaga kerja dari segi ekonomi
dan pendidikan, menyebabkan rendahnya kualitas si pekerja. Tenaga kerja dengan
pendidikan yang tidak memadai akan cenderung mendominasi pekerjaan kasar. Hal ini juga
disebabkan adanya kualifikasi dari pihak penyedia lapangan kerja dalam mempersyaratkan
calon tenaga kerja yang direkrutnya.
2. Hubungan kerja yang tidak seimbang antara pengusaha dan pekerja/buruh dalam
pembuatan perjanjian. Pembebanan hak dan kewajiban yang tidak seimbang antara
penyedia lapangan kerja dengan pekerja/buruh ini menyebabkan suatu ketimpangan. Secara
tidak langsung pekerja/buruh hanya akan diberi pilihan-pilihan yang cenderung merugikan
dirinya, sedang di sisi lain memberi banyak keuntungan pada pengusaha.
3. Pekerja/buruh diperlakukan sebagai obyek.
4. Tidak berserikat
Pasal 8 uu no. 39 tahun 2004 menentukan setiap calon TKI berhak atas pekerjan di luar
negeri; bebas menganut agama dan keyakinan; menerima upah yang sewajarnya;
mendapatkan jaminan perlindungan hukum; dan mendapat hak dan pelakuan sama dengan
tenaga asing lainnya.

5. Dana Tri Madani (2020-442) dari Kelompok 7


Apakah terdapat badan perlindungan yang melindungi karyawan atau ketenaga kerjaan
sehingga mereka merasa aman ketika bekerja?
Jawab: Perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja; perlindungan khusus bagi pekerja
buruh perempuan, anak dan penyandang cacat; perlindungan tentang upah, kesejahteraan,
dan jaminan sosial tenaga kerja; dan. perlindungan atas hak pemutusan
hubungan tenaga kerja.

6. Surya Aji Maulana (2020-339) dari kelompok 10


Menurut kelompok anda mengapa perlu adanya undang undang ketenagakerjaan bagi
pekerja pekerja di Indonesia?
Jawab: Adanya UU Ketenagakerjaan juga berfungsi untuk meningkatkan taraf hidup
karyawan dalam berbagai aspek. Artinya, ketenagakerjaan di Indonesia harus berdasarkan
pada asas pembangunan nasional demokrasi pancasila, asas adil, dan merata. Perlindungan
hukum pekerja bermaksud untuk menjaga hak dasar, menjaga perlakuan diskriminasi untuk
mewujudkan kesejahteraan pekerja tanpa mengesampingkan kepentingan pengusaha dan
dunia usaha. Karena sering terjadi pekerja sudah melaksanakan kewajiban namun hak
mereka diabaikan oleh majikannya.

7. Intan Fitria Sari 2020-166 kelompok 5


Bagaimana anda menanggapi komunitas buruh yang bertindak semaunya dengan menggelar
demo untuk meminta hak mereka terhadap perusahaan
Jawab: Kalangan pengusaha menganggap tuntutan buruh agar kesejahteraannya dinaikkan
telah dipenuhi oleh pemerintah dengan mengeluarkan berbagai kebijakan, dan pengusaha
kemudian merealisasikannya. Saat ini dengan UMR (upah minimum regional) yang ada, kita
masih ada BPJS, lalu ada yang lain-lain. Jadi menurut saya cukup tinggi (tuntutan buruh yang
dipenuhi). Tentunya perusahaan tidak ingin membayar upah terlalu rendah, karena
berkaitannya dengan buying power. Keputusan ini juga didasarkan hasil perundingan yang
melibatkan serikat buruh, pengusaha dan pemerintah. Seharusnya buruh juga harus realistis
ketika dihadapkan kondisi keuangan perusahaan yang belum tentu dalam kondisi baik secara
terus-menerus. Tetapi kita juga harus realistis bagaimana pertumbuhan sales revenue yang
didapat tiap bulannya. Misal seperti terakhir ini di bidang penjualan ritel pertumbuhan itu
memang tidak bisa seperti diharapkan. Apabila perusahaan dipaksa mengakomodasi semua
tuntutan buruh, padahal keuangan perusahaan belum mencukupi, "akan menyebabkan hal
yang negatif terhadap perusahaan".

8. Jakaria Faiz H. (2020-542) Dari kelompok 12


Menurut kelompok 5 apakah hak-hak buruh yang ada di Indonesia saat ini sudah
dapat terpenuhi?
Jawab: Sudah, karena hak-hak buruh yang ada di indonesia sudah terdapat pada Pasal 88
ayat (1) UU No. 13/2003 menyatakan dengan tegas dan jelas, “Setiap pekerja/buruh
mempunyai hak untuk memperoleh perlindungan atas: a. keselamatan dan kesehatan kerja;
b. moral dan kesusilaan; dan c. perlakuan yang sesuai dengan harkat dan martabat manusia
serta nilai-nilai agama”.

9. Laila Munira (2020-273) - Kelompok 2.


Saat ini tenaga kerja Indonesia banyak pula yang bekerja di luar negeri, lantas bagaimana
bentuk perlindungan hukum terhadap tenaga kerja Indonesia yang berada di luar negeri
tersebut sesuai dengan undang-undang yang berlaku? 
Jawab: Perlindungan terhadap tenaga kerja di Indonesia diatur dalam Pasal 8 uu no. 39 tahun
2004 menentukan setiap calon TKI berhak atas pekerjan di luar negeri; bebas menganut
agama dan keyakinan; menerima upah yang sewajarnya; mendapatkan jaminan
perlindungan hukum; dan mendapat hak dan pelakuan sama dengan tenaga asing lainnya.

Anda mungkin juga menyukai