Disusun Oleh
Kelompok 1
2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas anugerah dan pertolongan-
Dr Erwin Hadisantoso, SE., M.Si., Ak., CA., ACPA selaku dosen pengampu yang
meluangkan waktu untuk berdiskusi agar makalah ini dapat selesai lebih cepat.
Makalah ini bertujuan untuk memberikan manfaat bagi para pembaca tentang
bagaimana eksternalitas itu terjadi dan bagaimana cara mengatasinya serta konsep
kekayaan masyarakat.
penulis menyadari makalah ini tak lepas dari kekurangan. Oleh karena itu, penulis
menyampaikan permohonan maaf serta terbuka untuk kritik dan saran demi
Kelompok 1
ii
DAFTAR ISI
C. Tujuan .......................................................................................................... 4
A. Eksternalitas ................................................................................................. 5
B. Bentuk-Bentuk Eksternalitas........................................................................ 6
A. Kesimpulan ................................................................................................ 13
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
dengan aktivitas lainnya. Apabila semua keterkaitan antara suatu kegiatan dengan
kegiatan lainnya dilaksanakan melalui mekanisme pasar atau melalui suatu sistem,
Meskipun demikian banyak pula keterkaitan antar kegiatan yang tidak melalui
kegiatan dengan kegiatan lain yang tidak melalui mekanisme pasar adalah apa yang
adalah suatu efek samping dari suatu tindakan pihak tertentu terhadap pihak lain,
baik dampak yang menguntungkan maupun yang merugikan. Efek samping dari
suatu kegiatan atau transaksi ekonomi bisa positif maupun negatif dalam
kenyataannya, baik dampak negatif maupun efek positif bisa terjadi secara
membangun sesuatu pemandangan yang indah dan bagus pada lokasi tertentu
mempunyai dampak positif bagi orang sekitar yang melewati lokasi tersebut.
dengan uang yang muncul ketika dampak eksternalitas itu disebabkan oleh
1
lokasi tertentu atau kompleks perumahan baru dibangun, maka harga tanah tersebut
eksternal yang negatif terhadap konsumen lain yang ingin membeli tanah disekitar
daerah tersebut. Dari contoh diatas, efek tersebut dalam perubahan harga tanah
barang dengan harga keseimbangan. Jadi, suatu fakta bahwa tindakan seseorang
dapat mempengaruhi orang lain tidaklah berarti adanya kegagalan pasar selama
dampak terhadap orang lain (atau segolongan orang lain) tanpa adanya kompensasi
apapun juga sehingga timbul inefisiensi dalam alokasi faktor produksi. Dalam
masalah eksternalitas mereka sendirinya. Selain itu, terdapat inefesiensi yaitu ketika
2
Eksternalitas sering mengalami berbagai macam jenis permasalahan. Oleh
berupa regulasi, pajak pigovian dan adanya subsidi yang diberikan. Penyusunan
makalah ini, bertujuan untuk memberikan manfaat bagi para pembaca tentang
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang diatas maka rumusan masalah dari makalah ini adalah:
pertambangan?
3
C. Tujuan
pertambangan.
4
BAB II
PEMBAHASAN
A. Eksternalitas
lain yang terjadi diluar mekanisme pasar (non market mechanism). Tidak seperti
Dalam mata kuliah ekonomi publik, kita sering sekali mendengar istilah
seseorang yang ditimbulkan oleh tindakan orang lain. Dalam berbagai literatur ada
eksternalitas dalam hal hubungan laba dan eksternalitas konsumsi setiap kali tingkat
utilitas terpengaruh.
beberapa agen ekonomi yang secara langsung dipengaruhi oleh tindakan agen lain
eksternalitas ada jika produktivitas perikanan dipengaruhi oleh kilang minyak yang
berada di hulu sungai yang mencemari air sungai sehingga produktivitas perikanan
menjadi turun.
5
Eksternalitas juga menyatakan hubungan antara agen ekonomi yang terletak
diluar sistem harga ekonomi. Tingkat eksternalitas yang dihasilkan tidak dikontrol
secara langsung oleh harga, sehingga standar efisiensi pada keseimbangan pasar
tidak dapat diterapkan. Contoh sehari-hari termasuk polusi pabrik yang merugikan
perikanan lokal dan iri hati yang dirasakan saat tetangga bangga menampilkan
harga. Namun konsumen atau suatu perusahaanlah yang dapat secara langsung
dipengaruhi oleh tindakan dari agen lain dalam perekonomian yaitu mungkin ada
B. Bentuk-Bentuk Eksternalitas
1. Eksternalitas Negatif
Eksternalitas negatif adalah biaya terhadap pihak ketiga selain pembeli dan
penjual pada suatu macam barang yang tidak direfleksikan dalam harga pasar.
Ketika terjadi eksternalitas yang negatif, harga barang atau jasa tidak
pada sumber daya yang dialokasikan dalam produksi. Baik pembeli maupun
6
2. Eksternalitas Positif
selain penjual atau pembeli barang atau jasa yang tidak direfleksikan
dalam harga. Ketika terjadi eksternalitas positif maka harga tidak sama dengan
keuntungan sosial tambahan (marginal cost benefit) dari barang dan jasa yang
ada. Contoh dari eksternalitas positif ini adalah dengan adanya suntikan
bagi orang yang bersangkutan juga bermanfaat bagi orang lain yakni tidak
tertular penyakit.
2. Eksternalitas Public.
pengendalian eksternalitas.
C. Akuntansi Sosial
Padahal biaya sosial tidak selalu tidak bisa diduga. Ada banyak penelitian dalam
konsep biaya sosial, tetapi umumnya menjelaskan makna yang ditempatkan pada
biaya yang berhubungan dengan masyarakat sebagai suatu hasil dari dampak
lingkungan khusus perusahaan maupun organisasi lainnya, atau suatu entitas yang
7
tidak ditentukan. Mungkin memang ada biaya sosial seperti sumbangan-sumbangan
yang sifatnya benar-benar tidak terduga. Untuk mengahdapi jenis-jenis biaya sosial
seperti ini, manager dapat melakukan perkiraan berapa jumlah batasan yang kira-
keuntungan terhadap laba perusahaan sebagai suatu hasil dari kemajuan kegiatan
konservasi lingkungan.
dari kegiatan sosial. Biaya kegiatan sosial adalah jenis biaya yang berhubungan
Pertimbangan biaya ini untuk usaha konservasi lingkungan terdiri dari kegiatan
sosial yang hubungan secara tidak langsung terhadap kegiatan bisnis perusahaan
atau organisasi lainnya. Adapun manfaat yang dapat diambil dari biaya sosial antara
preservasi alam sekitar, dengan pengecualian terhadap lokasi bisnis; Biaya yang
8
Menurut Drajat Armono, 2008 dalam Akuntansi sosial: Pengungkapan
1. Peraturan Pemerintah.
Pada saat ini peraturan pemerintah menjadi tolak ukur bagi perusahaan
2. Penetapan Standar
terdapat standar penyusunan yang baku. Hal ini menjadikan pelaporan ini
menjadi suatu hal yang tidak wajib untuk dilakukan oleh setiap perusahaan,
akan tetapi masih saja perusahaan perusahaan belum mempunyai standar yang
berlaku.
Saat ini banyak sekali asosiasi dalam aspek usaha dalam perusahaan. Hal
9
4. Kesadaran Perusahaan
Akuntansi sosial bukanlah hal yang mudah dan sukarela untuk dikeluarkan
dan image dimata masyarakat pun menjadi hal yang paling utama.
lain:
Daftar ini harus memuat semua aktivitas sosial perusahaan baik yang
b. Outlay cost approach: pendekatan biaya yang dikeluarkan ini semua uraian
10
Pendekatan ini menggambarkan comparability, yaitu laporan satu tahun
dari aktivitas tersebut serta hasil yang telah dicapai oleh perusahaan sesuai
Pertambangan
Pada PT Aneka Tambang, Tbk. social benefit diukur apabila biaya yang
lingkungan.
11
Program Tanggungjawab Sosial Perusahaan dengan nama Program Pendanaan
development yaitu program kemitraan dan bina lingkungan dan program pasca
kinerja sosial yaitu biaya operasional, biaya gaji pegawai dan biaya investasi.
ini, dari 11 kegiatan ini dapat diklasifikasikan kepada biaya sosial. PT Bukit
Asam, Tbk. lebih fokus kepada persentase penggunaan dan rincian atas aktivitas
operasional dan tidak membuat detail pelaporan biaya-biaya apa saja yang
12
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari pemaparan diatas, yang dapat disimpulkan dari materi ini yaitu:
positif.
13
5. Penerapan dan perkembangan atas pengakuan, pengukuran, dan pelaporan
lingkungan.
14
DAFTAR PUSTAKA
Milik Negara
Siregar, I. F., Rasyad, R., & Onasis, D. (2022). Akuntansi Sosial: Pengakuan,
322-330.
Siregar, I. F., Rasyad, R., & Onasis, D. (2022). Analisis Peranan Akuntansi
15