Langkah 2 : Mencari Failure Mode And Effect Analysis ( FMEA ) Berdasarkan Alur Prosedur Kerja Pelayanan Poli Gigi

Tabel 1. FMEA Pelayanan Poli Gigi

RISK
KEMU KEMU PRIOR
TINGK
NGKIN DAHA ITY
AT
MODUS - AN N
KEPAR
MODUS TERJA DIDEK NUMB
AHAN
NO PROSES / LANGKAH
KEGAGALAN /
PENYEBAB TERJADINYA AKIBATNYA DINYA TEKSI ER SOLUSI
KESALAHAN ( S=
SEVERIT ( D=
(O=OCCU Y) DETECTA
RRENCE) BILITY ) ( RPN )
RPN=OxS
xD
Kesalahan
Kesalahan dalam
Kesalahan dalam penulisan Pasien menunjukkan kartu identitas
1 Pasien masuk identifikasi pemberian 8 7 2 112
nama pasien pada status pasien pada saat masuk ke poli gigi
pasien pengobatan
pada pasien
- karena petugas melakukan - Menggunakan APD
recapping jarum suntik Resiko tertular - Menyediakan safety box
Petugas - Tidak mengerecapping jarum suntik
Tindakan/perawatan penyakit
2 tertusuk 8 7 2 112 setelah pemakaian
- Pembuang langsung jarum suntik
di poli gigi - karena pada waktu tindakan infeksi
jarum
memakai sendal jepit menular - Memakai sepatu atau sendal yang
tertutup
- petugas tidak meggunakan
- Menggunakan APD -
APD pada saat tindakan Resiko tertular
Menggunakan pelindung wajah pada
Tindakan/perawatan Terpapar penyakit
3 7 7 2 98 waktu tindakan
di poli gigi darah pasien infeksi
- handscoon terlalu besar -Ukuran handscoon harus di sesuaikan
menular
sehingga mudah robek dengan tangan operator

- Memakai APD
- petugas tidak menggunakan
- Menggunakan pelindung wajah pada
APD pada saat tindakan Resiko tertular waktu tindakan
Tindakan/perawatan Terpapar penyakit
4 7 7 2 98
di poli gigi saliva pasien infeksi
menular
 RISK
KEMU KEMU PRIOR
TINGK
NGKIN DAHA ITY
AT
MODUS - AN N
KEPAR
MODUS TERJA DIDEK NUMB
NO PROSES / LANGKAH AHAN
KEGAGALAN /
PENYEBAB TERJADINYA AKIBATNYA DINYA TEKSI ER SOLUSI
KESALAHAN ( S=
SEVERIT ( D=
(O=OCCU Y) DETECTA
Resiko tertular RRENCE) BILITY ) ( RPN )
RPN=OxS
Tindakan/perawatan Terpapar penyakit xD
4 7 7 2 98
di poli gigi saliva pasien infeksi
- handscoon terlalu besar menular - Ukuran handscoon harus di sesuaikan
sehingga mudah robek dengan tangan operator

Resiko
Tindakan/perawatan Terkena zat petugas tidak menggunakan terjadinya Menggunakan APD atau sarung tangan
5 7 6 2 84
di poli gigi kimia APD pada saat pencucian alat infeksi pada pada saat mencuci alat
kulit

Resiko terjadi
dengan
Suara kompresor berada didalam Memindahkan kompresor keluar
6 Ruangan Poli Gigi pendengaran 6 5 1 30
Kompresor ruangan poli gigi ruangan
pada petugas
dan pasien
Kabel dental
unit dan
kompresor banyaknya peralatan poli gigi Tersandung Dirapikan dan diikat jadi satu dan
7 Ruangan Poli Gigi 2 2 1 4
yang yang menggunakan arus listrik dan jatuh ditutup dengan selang besar
melintang di
lantai
Tertusuk
banyaknya peralatan gigi yang petugas lebih hati-hati dan waspada
8 Peralatan Poli Gigi dengan alat Resiko terluka 7 6 2 84
tajam dan runcing pada saat penggunaan peralatan gigi
gigi
Langkah 3: Menghitung "Cut Off Point" berdasarkan Diagram Pareto dalam
Rangka menentukan skala Prioritas pemecahan masalah

Tabel 2. Cut Off Point Pelayanan Poli Gigi

persentase
NO modus kegagalan/ kesalahan RPN kumulatif
kumulatif

1 Kesalahan identifikasi pasien 112 112 18.00%

2 Petugas tertusuk jarum 112 224 36.01%

3 Terpapar darah pasien 98 322 51.76%

4 Terpapar saliva pasien 98 420 67.52%

5 Terkena zat Kimia 84 504 81.02%

6 Tertusuk dengan alat gigi 84 588 94.53%

7 Suara Kompresor 30 618 99.35%

Kabel dental unit dan kompresor

8 4 622 100%
yang melintang di lantai

Tabel 2 mengambarkan rumus Pareto yang artinya, apabila kegagalan dengan nilai presentase
kumulatif 80% atau mendekati ( dalam dalam hal ini 81,02% ) dapat terpecahkan, maka otomatis
semuanya akan terselesaikan.
 Langkah 4 : Menentukan solusi dan indikator keberhasilan, berdasarkan Prioritas pemecahan masalah

Tabel 3. Solusi dan Indikator Keberhasilan

MODUS - MODUS
Indikator Waktu
NO PROSES / LANGKAH KEGAGALAN PENYEBAB TERJADINYA AKIBATNYA SOLUSI
/KESALAHAN Keberhasilan Evaluasi

Kesalahan dalam penulisan Kesalahan dalam Pasien menunjukkan kartu identitas pada saat semua pasien Setiap
nama pasien pada status pemberian masuk ke poli gigi teridentifikasi Bulan
Kesalahan pasien dan penulisan nama pengobatan pada dengan benar
1 Pasien masuk
identifikasi pasien pasien yang tidak jelas atau pasien
tidak terbaca
- karena petugas melakukan Resiko tertular Setiap kegiatan atau Setiap
recapping jarum suntik penyakit infeksi - Menggunakan APD tindakan yang Bulan
menular dilakukan harus
Tindakan/perawatan di Petugas tertusuk - karena pada waktu tindakan sesuai SOP
2 memakai sendal jepit - Menyediakan safety box
poli gigi jarum
- Tidak mengerecapping jarum suntik setelah
pemakaian
- Pembuang langsung jarum suntik
- Memakai sepatu atau sendal yang tertutup
Resiko tertular Memakai APD lengkap pada saat tindakan Setiap kegiatan atau Setiap
- petugas tidak menggunakan penyakit infeksi Menggunakan pelindung wajah pada saat tindakan yang Bulan
APD saat tindakan menular tindakan Ukuran dilakukan harus
Tindakan/perawatan di Terpapar darah
3 handscoon harus sesuai dengan tangan sesuai SOP
poli gigi pasien
- handscoon terlalu besar operator
sehingga mudah robek
petugas tidak menggunakan Resiko terjadinya Menggunakan APD atau sarung tangan pada Setiap kegiatan atau Setiap
APD pada saat pencucian alat infeksi pada kulit saat mencuci alat tindakan yang Bulan
Tindakan/perawatan di dilakukan harus
4 Terkena zat kimia
poli gigi sesuai SOP

PJ POLIGIGI
 MODUS - MODUS
Indikator Waktu
NO PROSES / LANGKAH KEGAGALAN PENYEBAB TERJADINYA AKIBATNYA SOLUSI
/KESALAHAN Keberhasilan Evaluasi

Nip :