Activity based management adalah pemahaman yang baik mengenai berbegai aktivitas yang
telah dilaksanakan akan dapat memberikan pandangan yang baik tentang bagaimana
menggunakan, mengelola, dan mengendalikan sumber daya perusahaan, dan dapat pula
digunakan untuk mengetahui peluang yang ada untuk meningkatkan kinerja perusahaan serta
memberi pedoman yang baik untuk menilai kinerja tersebut dalam rangka untuk mendukung
perbaikan berkesinambungan. Manajemen berdasarkan aktivitas adalah analisis aktivitas
yang digunakan untuk memperbaiki nilai produk dan jasa bagi pelanggan untuk
meningkatkan keuntungan perusahaan. Manajemen berdasarkan aktivitas memiliki dua
pemahaman yang penting, yaitu :
2. Fokus pengelolaan aktivitas untuk menghasilkan profit dari penyedia nilai tersebut.
Perhitungan biaya overhead berdasarkan fugsional memerlukan 2 tahap penting antara lain:
1.Biaya Overhead dibebankan kesuatu unit organisasi
Sistem biaya berdasarkan aktivitas juga terdiri dari 2 tahapan proses antara lain:
Suatu aktivitas merupakan Tindakan yang diambil atau pekerjaan yang dilakukan oleh
peralatan atau orang untuk orang lain,identifikasi aktivitas biasanya dilakukan degan
mewawancarai para manajer atau perwakilan bagian fungsional(departemen).serangkaian
pertanyaan kunci diajukan yang jawabannya akan memberikan banyak data yang dibutuhkan
oleh sistem ABC.
Proses selanjutnya adalah menentukan berapa biaya yang dikeluarkan untuk mengerjakan
aktivitas.oleh karena itu perusahaan perlu membebankan biaya sumber daya keaktivitas
dengan menggunakan penelusuran langsung dan penelusuran pemicu.untuk sumber daya
tenaga kerja biasanya menggunakan matrik distribusi kerja.
Dengan megalikan tarif aktivitas yang telah ditentukan sebelumnya dengan pemakaian
aktivitas,mengidentifikasi aktivitas untuk msing masing aktivitas terdapat 4 aktivitas :
Biaya pemasok lebih dari sekedar harga beli komponen atau bahan baku.cara untuk
membebankan biaya kepada pemasok dengan menggunakan pendekatan ABC adalah dengan
menelusuri ke berbagai aktivitas dan kemudian dibebankan kepada para pemasok
berdasarkan hubungan sebab akibat.