AKUNTANSI MANAJEMEN
Oleh :
M. RIZAL ALDI PRATAMA (161422SA)
VICKY SEKAR SAGARA (161441SA)
YANG HARSI RAHMAT (161440SA)
M. AGUNG JIWANTA (161446SA)
Jawab :
Data produksi terakhir PT Baju :
PT BAJU
Ikhtisar dari Produksi Tahun Terakhir
Polos Bercorak Total
Unit yang diproduksi 100.000 50.000
Biaya bahan baku langsung
Per Unit Rp 10 Rp 15
Total Rp 1.000.000 Rp 750.000 Rp 1.750.000
Tenaga Kerja Langsung
Jam Per unit 1 2
Total Jam 80.000 80.000
Total Biaya Rp. Rp 1.600.000 Rp 1.750.000
1.600.000
Persiapan 20 20
Perubahan desain 10 10
Overhead
Biaya Tingkat Batch Rp. 900.000
Biaya Tingkat Produk Rp.700.000
Overhead lain-lain Rp. 3.200.000
Total Overhead Rp. 4.800.000
Rp. 9.750.000
Berdasarkan data diatas, direktur PT BAJU meminta manajer akuntansinya untuk menghitung
berapa biaya per unit berdasarkan perhitungan system ABC !
PERHITUNGAN :
PERHITUNGAN BIAYA PRODUK BERDASARKAN AKTIVITAS (ABC)
PT BAJU
PERHITUNGAN BIAYA PRODUK BERDASARKAN AKTIVITAS
Tarif Overhead:
Biaya persiapan tingkat batch Rp. 900.000:40=Rp. 22.500/persiapan
Biaya per kali perubahan-tingkat produk Rp. 700.000:20=Rp. 35.000/perubahan
Overhead lain-lain Rp. 3.200.000:160.000=Rp. 20/jam TKL
2. Pabrik sepatu maya menghasilkan produk, nike dan adidas dan menggunakan sitem penetapan
biaya dimana semua biaya tidak langsung dikumpulkan di dalam suatu poll biaya dan
dialokasikan berdasarkan pada jam mesin. Manajemen blaine memutuskan untuk menetapkan
ABC karena studi tentang biaya mengungkapkan bahwa biaya umum berhubungan dengan
aktivitas set up dan aktivitas desain, banyaknya set up dan banyaknya jam mesin desain
merupakan pendorong aktivitas untuk kedua biaya tersebut dan jam mesin selanjutnya
digunakan sebagai dasar untuk mengalokasikan biaya tidak langsung. Berikut ini informasi
operasi tahun sekarang dari pabrik sepatu maya :
3. Apakan perbedaan metode plantwide, department specific rates dan ABC
Plantwide Departement Specific Rates ABC
Single-Tag-Costing Two-Stage-Costing Two-Stage-Costing
Menggunakan satu tarif Menggunakan tarif yang Tarif yang digunakan
dan dengan dasar pemicu berbeda dimasing-masing bervariasi berdasarkan
biaya yang sama untuk departemen aktivitas yang
semua departmen dikonsumsi oleh
pemicu biaya, bukan
berdasarkan
departemen
Biaya overhead Biaya overhead Pengalokasian biaya
dialokasikan secara dialokasikan secara overhead tidak
proporsional terhadap proporsional terhadap dikaitkan dengan
volume output volume output volume output, tetapi
dikaitkan dengan
aktivitas yang
digunakan