Anda di halaman 1dari 28

Kebutuhan air domestik pada aseton dari cumene ini ditunjukkan sebagai berikut:

Kapasitas produksi = 10.000 ton/tahun


= 30,30 ton/hari
Penentuan jumlah karyawan berdasarkan Gambar 6-9 Hal.265 (Timmerhause, 1991)

Jumlah karyawan = 38 orang


Jumlah tahapan proses = 3 (reaksi, pencampuran, dan pemisahan)
No Kebutuhan   Unit
38 org X 3 shift X 3
1 Kebutuhan air domestik&kantor
Tahapan Proses 342
38 org X 3 shift X 3
2 Kebutuhan air kantin
Tahapan Proses 342
38 org X 3 shift X 3
3 Kebutuhan air tempat beribadah
Tahapan Proses 342
4 Kebutuhan air laboratorium 15 15
5 Kebutuhan air poliklinik 15 15
6 Mess karyawan 70 70
8 Kebersihan dan pertamanan 1 1
9 Bengkel 10 10
(Sumber : Metcalf dan Edy,1991)

1 mess untuk 5 orang karyawan


Tabel 1.1 Pemakaian Air Domestik Pabrik Aseton
Range Pemilihan Pemakaian
No. Kebutuhan (Liter/Hari/ (Liter/Hari/ Per Hari
Orang) Orang) (Liter/Hari)
1 Kebutuhan domestik dan kantor 40-100 70 23940
2 Kebutuhan air kantin 40-120 70 27360
3 Kebutuhan air tempat beribadah 40-120 70 20520
4 Kebutuhan air laboratorium 100-180 140 2250
5 Kebutuhan air poliklinik 100-150 125 1950
6 Mess karyawan 50 50 3500
7 Kebersihan dan pertamanan 5000 5000
8 Bengkel 50 500
Total (Liter/hari) 85020
Total (Kg/h) 3896,75
(Sumber: Metcalf dan Eddy, 1991)

Tabel 1.2 Kebutuhan Air Hydrant


5% air domestik 194.32 kg/jam
overdesign 10% 213.75 kg/jam

Total kebutuhan air pendingin pada pabrik aseton ditunjukkan pada tabel 1.3 berikut ini.
Tabel 1.3 Kebutuhan Air Pendingin
No. Alat Kebutuhan (Kg/jam)
1 Cooler 1 14359.496
2 Cooler 2 4477.573
3 Cooler 3 7649.132
4 Cooler 4 1022.250
5 Cooler 5 864.621
6 Cooler 6 111.058
7 Cooler 7 125.106
8 Cooler 8 145.665
9 Cooler 9 142.771
10 Kondensor 1 406.312
11 Kondensor 2 430.117
12 Kondensor 3 35
13 Kondensor 4 35.872
14 Kondensor 5 35.803
15 Kondensor 6 65.899
16 Jaket Pendingin Reaktor 1A 12288.020
17 Jaket Pendingin Reaktor 1B 11301.883
18 Jaket Pendingin Reaktor 1C 12173.257
19 Jaket Pendingin Reaktor 1D 8750.966
20 Reaktor 2 51335.562
21 Reaktor 3 1138.710
Total 126895.461
Total (overdesign 10%) 139585.006
Berdasarkan Perry’s, 1997. (Hal. 1169, persamaan 12-10)

- Evaporating loss (Wc) = 0,00085 x total kebutuhan pendingin x (122-86)


= 4.721,3 kg/jam
(sebagian kecil air yang menguap akibat adanya pemanasan)
- Drift Loss (Wd) = 0,0015 x total kebutuhan pendingin
= 209,37 kg/jam

Biasanya 0,1 – 0,2% dari air pendingin yang dibutuhkan (Perry’s 1997, Hal. 1169)

(Air yang hilang dikarenakan pengaruh gerakan fan yang berputar)

Wc
- Blow Down (Wb) =
( siklus−1)
= 2.135,6 kg/jam

(Membuang sebagian air sirkulasi pekat karena proses penguapan untuk menurunkan
konsentrasi padatan sistem).

Blow down bergantung pada jumlah siklus sirkulasi, rentang 3-5 siklus, biasanya
digunakan pada 3 siklus (Perry’s 1997, Hal. 1169).

- Jumlah Air yang Hilang (Wlose) = Wc + Wd + Wb


= 6.616,33 kg/jam
- % Kebocoran = 5% x total kebutuhan pendingin
= 6.979,25 kg/jam
- Make up Water = Wloss + % Kebocoran
= 13.595,58 kg/jam

Total kebutuhan air pendingin = 27.917 kg/jam

Tabel 1.4 Kebutuhan Air Umpan Boiler


No. Kebutuhan Jumlah (kg/jam)
1 Heater 1 430.368
2 Heater 2 574.106
3 Reboiler 1 334.970
4 Reboiler 2 549.308
5 Reboiler 3 120.008
6 Reboiler 4 39.403
7 Reboiler 5 34.273
8 Reboiler 6 54.491
Total 2136.927
Total (overdesign 10%) 2350.620
Kebutuhan air boiler = 2.350,62 kg/jam
Kehilangan uap = 20%
= 470,124 kg/jam
% Kebocoran = 10% x kebutuhan air boiler
= 235,062 kg/jam
Make up Water = Kehilangan uap + % Kebocoran
= 705,186 kg/jam

Tabel 1.5 Total Kebutuhan Air di Pabrik


Penggunaan Jumlah (Kg/jam) m3/jam
Air Pendingin 13595.580 13.596
Air Hydrant 213.754 0.214
Air Pembangkit Steam 705.186 0.705
Air Domestik 3886.438 3.886
Total 18400.96 18.401

Bak Penyimpanan Air Sungai


gc = 32,174 ft/s2
P = 1 atm = 14,7 psi
T = 30 ℃
Laju alir massa = 18.400,96 kg/jam
= 40.567,12 lb/h
Waktu penyimpanan = 8 jam
Rentang waktu penyimpanan : 1-8 jam (Powell)
Densitas air = 0,99568 g/cm3 = 995,68 kg/m3 (Geankoplis)
Q=
Laju alir massa
Densitas air
Q = 18,48 m /jam
3

V = Q x waktu penyimpanan

V = 147,85 m3
Over design 10% = 162,63 m3
Direncanakan perbandingan dimensi bak penyimpanan :
P = 7H
L = 5H
T =H
V = Q x waktu penyimpanan

H3 = 4,645 m3
H = 1,668 m
Sehingga, dimensi :
P = 7H = 11,681 m
L = 5H = 8,343 m
T = 1,668 m
A = Panjang x lebar bak
= 97,456 m2
Q
Over flowrate =
A
= 0,19 m/jam
Tinggi bak
Kecepatan pengendapan (V0) =
waktu pengendapan
= 0,208 m/jam

Spesifikasi Bak Penampung Air Sungai (BP-101)


LEMBAR SPESIFIKASI ALAT
Bak Penampung Air
Nama Alat Kode Alat BP-101
Sungai
Fungsi Menampung Air Sungai
DATA IDENTIFIKASI
Tipe Bak Terbuka
Bahan Carbon Steel SA-334 Grade C
Jumlah 1 Unit
Jenis Sambungan Double welded Butt Joint
KONDISI OPERASI
Temperatur 30 C
Tekanan 1 Atm
Lama Penyimpanan 8 Jam
Densitas 995.68 Kg/m3
Laju Alir Massa 18.400,96 Kg/Jam
Kapasitas 162,63 m3
DATA PERANCANGAN
Tinggi 1,668 m
Lebar 8,344 m
Panjang 11,681 m
Bak Penampungan Air Sungai
Spesifikasi Bak Penampung Air Bersih (BP-102)
LEMBAR SPESIFIKASI ALAT
Bak Penampung Air
Nama Alat Kode Alat BP-101
Sungai
Fungsi Menampung Air Sungai
DATA IDENTIFIKASI
Tipe Bak Terbuka
Bahan Carbon Steel SA-334 Grade C
Jumlah 1 Unit
Jenis Sambungan Double welded Butt Joint
KONDISI OPERASI
Temperatur 30 C
Tekanan 1 Atm
Lama Penyimpanan 8 Jam
Densitas 995.68 Kg/m3
Laju Alir Massa 18.400,96 Kg/Jam
Kapasitas 162,63 m3
DATA PERANCANGAN
Tinggi 1,668 m
Lebar 8,344 m
Panjang 11,681 m

Bak Penampungan Air Sungai


Perhitungan Cooling Tower
Jumlah air pendingin yang dibutuhkan = 13.595,56 kg/jam = 29.973,1 lb/jam
F air pendingin bekas = 13.595,56 kg/jam
Tin = 50 ℃ = 323,15 K =122 F
Tout = 30 ℃ = 303,15 K = 86 F
Densitas = 995,68 kg/m3
Design
Laju alir
Kecepatan aliran = = 13,65 m3/jam = 0,227 m3/menit = 60,08 gpm
Densitas
Konsentrasi air = 2,8 gpm/ft2 (Fig. 12-14, Perry’s)

Tower area = kecepatan aliran x konsentrasi air


= 60,08 gpm x 2,8 gpm/ft2
= 21,457 ft2
Tower performance = 90%
P = 0,03 Hp/ft2 (Fig. 12-15, Perry’s)
Tenaga untuk menggerakkan kipas = P x tower area
= 0,03 Hp/ft2 x 21,457 ft2
= 0,643 Hp
Efisiensi motor = 85%
Power motor = Tenaga untuk menggerakkan kipas x efisiensi motor
= 0,757 Hp
Power motor yang digunakan = 1 Hp
Kecepatan alir massa = 1.396,88 lb/jam.ft2
Dimensi Cooling Tower berdasarkan sumber :

Flowrate = 13,654 m3/jam


Maka model cooling tower yang digunakan : XC-ST20 (dengan standar flowrate = 15,6
m3/jam)
D = 1195 mm = 1,195 m
H = 1595 mm = 1,595 m
Spesifikasi Tangki Cooling Tower (CT-101)
SPESIFIKASI ALAT
Nama Alat Tangki Cooling Tower Kode
Fungsi Mengolah air baku menjadi air pendingin CT-101
DATA IDENTIFIKASI
Tipe XC-ST50
Jumlah 1 Unit
KONDISI OPERASI
Temperatur Masuk (K) 323,15
Temperatur Keluar (K) 303,15
Air Pendingin yang Dibutuhkan (Kg/jam) 13.595,56
F Air Pendingin Bekas (Kg/jam) 13.595,56
Densitas air (kg/m )
3
995,68
DATA DESAIN
Kecepatan Aliran Air (m /jam)
3
13,654
Tower Area (ft )
2
21,457
Daya (Hp/ft )
2
0,03
Power Motor (hp) 1
Kecepatan Alir Massa (lb.jam/ft )
2
1.396,88

Cooling Tower
Perhitungan Deaerator

Densitas air = 995,68 kg/m3 = 62,13 lb/ft3

Jumlah kebutuhan = 1.880,5 kg/jam

= 4.146,5 lb/jam

Laju alir
Q= = 1,888 m3/jam
Densitas

Waktu tinggal = 0,25 jam

Volume air = Q x waktu tinggal

= 0,472 m3

Ruang kosong (20% Vair) = 0,094 m3

Volume deaerator = 1,1 x volume air

= 0,519 m3 = 18,342 ft3

Laju alir gas = 30% x laju alir kebutuhan

= 564,15 kg/jam = 1243,95 lb/jam = 0,156 kg/s

Densitas gas = 15,051 kg/m3 = 0,94 lb/ft3

Jumlah kebutuhan
Laju alir superficial cairan = = 66,74 ft3/jam
Densitas

Jumlah kebutuhan
Laju alir superficial gas = = 1324,506 ft3/jam
Densitas

Kecepatan superficial = 0,21 x (( ρ air – ρ gas) -1)^0,5

= 1,695 ft/s

Jenis head : torispherical

volume deaerator
ID = 5
3
= 4,67 ft3
+(2 x 0,000049)

ID = 1,67 ft

H = 5D = 8,36 ft

Diambil standar :

D = 2 ft
H = 10 ft

Lebar plat yang digunakan = 5 ft

Jumlah course = 1

Fp = 375/m = 115/n (Tabel 11.2, Coulson)

ρ air = 995,68 kg/m3

ρ steam= 0,4478 kg/m3

Jenis plate : Carbon Steels SA-285 Grade C

Tegangan diizinkan = 12650

Jensi sambungan : double-welded butt-joint

Efisiensi sambungan : 0,8

Faktor korosi = 0,8

n (tahun) = 10

Tscourse 1 = 0,15 in (standar yang digunakan = 0,1875 in)

Tscourse 2 = 0,147 in (standar yang digunakan = 0,1875 in)

Menentukan tebal head


OD = ID + (2 x Ts)
= 24,375 in (OD standar yang digunakan = 26 in)
th = 0,14 in
Icr = 1 5/8 in
rc = 24 in
r = 12 in
AB = r – Icr = 10,375 in
BC = Icr- rc = 22,375 in
AC = 19,82 in
b = rc – AC = 4,176 in
sf = 3
OA = 7,363 in = 0,613 ft
H total = Hstandar + (2 x OA)
= 11,23 ft = 3,42 m
π
Maka, Vshell = (ID2) x Htotal = 24,633 ft3
4

SPESIFIKASI ALAT
Nama Alat Deaerator
Kode
Menghilangkan kadar-kadar gas berlebih
Fungsi D-101
pada air umpan sebelum masuk ke boiler
DATA IDENTIFIKASI
Silinder horizontal dengan tutup jenis torispherical di
Tipe
bagian atas dan bawah
Bahan Konstruksi Carbon Stell SA 283 Grade C
Jumlah 1 Unit
KONDISI OPERASI
Temperatur (K) 303,15
Tekanan (psi) 14,7
Densitas air (kg/m )
3
995,68
Jumlah Make Up Water (kg/jam) 1.880,49 kg/jam
Waktu Tinggal (jam) 0,25
DATA DESAIN
Volume Deaerator (m ) 3
0,52
Tebal shell dan Head (in) 0,1875
Tinggi Head (ft) 0,613
Tinggi Total (m) 3,424

Deaerator

Perhitungan Boiler
Laju alir kondensat = 1.175,31 kg/jam
Laju alir fresh water = 705,18 kg/jam
Kebutuhan steam = 1.880,5 kg/jam
Suhu masuk = 20 ℃ = 293,15 K
Suhu saturated steam = 200 ℃ = 473,15 K
Cp steam = 1,9 kJ/kg.K = 0,45 Btu/lb.K
Qw = kebutuhan steam x Cp steam(Tsteam – Tin)
= 152.320,16 kkal/jam
Q = laju alir kondensat x Hfg
= 606.483,41 kkal/jam
Qtotal = 758.803,58 kkal/jam
Efisiensi boiler (asumsi 80%) = 948.504,47 kkal/jam
Jenis bahan bakar : fuel oil 20 API
Sehingga, NHV = 17130 btu/lb = 9254, 28 kkal/kg
Kebutuhan bahan bakar = efisiensi boiler x NHV
= 99,588 kg/jam
= 0,622 kmol/jam
Kebutuhan O2 = 11,2 kmol/jam
Excess 20% = 13,44 kmol/jam
Maka, kebutuhan N2 = 50,57 kmol/jam
Total kebutuhan udara (oksigen dan nitrogen) = 64,021 kmol/jam = 1792,58 kg/jam
Batu Bari dari PT Bukit Asam
NHV = 5900 kcal/kg
Kebutuhan BB = 160,76 kg/jam
Harga batu bara (US$161,63/ton)

Konversi rupiah = Rp. 14.846,6

Harga batu bara = 2.399,7 per kg

Kebutuhan bahan baku = 385.778,31 kg/jam


Spesifikasi Tangki Pelarut Alumina (T-101)
LEMBAR SPESIFIKASI ALAT
Nama Alat Tangki Pelarut Alumina Kode Alat
Fungsi Tempat Melarutkan Alumina T-102
DATA IDENTIFIKASI
Silinder Vertikal dengan Alas Datar dan Tutup
Tipe
Torispherical
Bahan Carbon Steel SA-283 Grade C
Jumlah 1 Unit
Jenis Sambungan Double welded Butt Joint
KONDISI OPERASI
Temperatur 30 C
Tekanan 1 Atm
Lama
10 Hari
Penyimpanan
Densitas 1077,52 Kg/m3
Laju Alir Massa 18400,957 Kg/Jam
Kapasitas 0,613 m3
DATA PERANCANGAN
Inside Diameter
0,92 m
(ID)
Tekanan Design 17,7 psia
Tebal Tangki (ts) 0,1875 In
Tebal Tutup
0,1875 In
Tangki (th)
Tinggi Shell (Ht) 1,84 m
Tinggi Tangki 2,056 m
AGITATOR
Six flat blade turbin with
Jenis 1 Buah
disk
Diameter Agitator 0,460 m
Lebar Pengaduk 0,092 m
Tinggi Pengaduk 0,115 m
Lebar Baffel 0,076 m 4 Buah
Jarak Pengaduk
0,306 m
Dengan Dasar
Kecepatan
37,492 rpm
Putaran
Power 0,0401 hp 29,9 J/s
GAMBAR ALAT
Spesifikasi Tangki Pelarut Natrium Karbonat (T-101)
LEMBAR SPESIFIKASI ALAT
Nama Alat Tangki Pelarut Na2CO3 Kode Alat
Fungsi Tempat Melarutkan Na2CO3 T-101
DATA IDENTIFIKASI
Silinder Vertikal dengan Alas Datar dan Tutup
Tipe
Torispherical
Bahan Carbon Steel SA-283 Grade C
Jumlah 1 Unit
Jenis Sambungan Double welded Butt Joint
KONDISI OPERASI
Temperatur 30 C
Tekanan 1 Atm
Lama
10 Hari
Penyimpanan
Densitas 1077,52 Kg/m3
Laju Alir Massa 14560,822 Kg/Jam
Kapasitas 0,485 m3
DATA PERANCANGAN
Inside Diameter
0 m
(ID)
Tekanan Design 17,6 psi
Tebal Tangki (ts) 0,1875 In
Tebal Tutup
0,3125 In
Tangki (th)
Tinggi Shell (Ht) 0 m
Tinggi Tangki 0,256749711 m
AGITATOR
Jenis Impeller 6 Daun 1 Buah
Diameter Agitator 0,2809 m
Lebar Pengaduk 0,0562 m
Tinggi Pengaduk 0,0702 m
Lebar Baffel 0,0562 m 4 Buah
Jarak Pengaduk
0,2809 m
Dengan Dasar
Kecepatan
10,9800 rpm
Putaran
Power 0,0001 hp 0,0578 J/s
GAMBAR ALAT
Spesifikasi Tangki Cation Exchange (T-102)
LEMBAR SPESIFIKASI ALAT
Nama Alat Cation Exchanger Kode Alat
Fungsi Menetralkan Kation T-104
DATA IDENTIFIKASI
Tipe Silinder Vertikal dengan Alas dan Tutup Torispherical
Bahan Carbon Steel SA-283 Grade C
Jumlah 1 Unit
Jenis Sambungan Double welded Butt Joint
Jenis Resin Strong Acid Cation
KONDISI OPERASI
Temperatur 30 C
Tekanan 1 Atm
Lama
0,5 Jam
Penyimpanan
Densitas 995,68 Kg/m3
Laju Alir Massa 705,186 Kg/jam
Laju Alir
0,78 m3/jam
Volumetrik
DATA PERANCANGAN
Inside Diameter
0,184 m
(ID)
Tekanan Design 15,091 psi
Tebal Tangki (ts) 0,1875 In
Tebal Tutup
0,1875 In
Tangki (th)
Tinggi Shell (Ht) 0,274 m
Tinggi Tangki 0,44 m
GAMBAR ALAT
Spesifikasi Tangki Larutan HCl (T-106)
SPESIFIKASI ALAT
Nama Alat Tangki Larutan HCl Kode Alat T-106
Menampung Larutan HCl untuk regenerasi resin
Fungsi
penukar kation
DATA IDENTIFIKASI
Tipe Silinder Vertikal dengan Alas dan Tutup Torispherical
Bahan Carbon Steel SA-334 Grade C
Jumlah 1 Unit
Jenis Sambungan Double welded Butt Joint
DATA PERANCANGAN
Volume Resin 0,39 m3
Kebutuhan HCl 171,95 lb
Waktu Regenerasi 13,44  menit
Volume Tangki 3,787 ft3
Tinggi Tangki 0,675 m
Diameter Tangki 0,45 m
Tebal Shell (ts) 0,1875 In
Tebal Head (th) 0,1875 In
Tinggi Head (Ht) 5,05 In
Tinggi Total Tangki 0,931 m
GAMBAR DESAIN ALAT
Spesifikasi Tangki Anion Exchange (T-105)
LEMBAR SPESIFIKASI ALAT
Nama Alat Anion Exchanger Kode Alat
Fungsi Menetralkan Anion T-105
DATA IDENTIFIKASI
Tipe Silinder Vertikal dengan Alas dan Tutup Torispherical
Bahan Carbon Steel SA-283 Grade C
Jumlah 1 Unit
Jenis Sambungan Double welded Butt Joint
Jenis Resin Strong Alkali Cation
KONDISI OPERASI
Temperatur 30 C
Tekanan 1 Atm
Lama
0,5 Jam
Penyimpanan
Densitas 995,68 Kg/m3
Laju Alir Massa 705,186 Kg/jam
Laju Alir
0,779 m3/jam
Volumetrik
DATA PERANCANGAN
Inside Diameter
0,241 m
(ID)
Tekanan Design 15,21 psi
Tebal Tangki (ts) 0,1875 In
Tebal Tutup
0,1875 In
Tangki (th)
Tinggi Shell (Ht) 0,361 m
Tinggi Tangki 0,547 m
GAMBAR ALAT
Spesifikasi Tangki Larutan NaOH (T-107)
SPESIFIKASI ALAT
Nama Alat Tangki Larutan NaOH Kode Alat T-107
Menampung larutan NaOH untuk regenerasi resin
Fungsi
penukar anion
DATA IDENTIFIKASI
Silinder Vertikal dengan Alas dan Tutup
Tipe
Torispherical
Bahan Carbon Steel SA-334 Grade C
Jumlah 1 Unit
Jenis Sambungan Double welded Butt Joint
DATA PERANCANGAN
Volume Resin 0,389 m3
Kebutuhan NaCl 94,46 lb
Waktu Regenerasi 4,4299409 menit
Volume Tangki 1,9 ft3
Tinggi Tangki 0,53 m
Diameter Tangki 0,35 m
Tebal Shell (ts) 0,1875 In
Tebal Head (th) 0,1875 In
Tinggi Head (Ht) 0,115 m
Tinggi Total Tangki 0,766 m
GAMBAR DESAIN ALAT
Spesifikasi Clarifier (CL-101)
LEMBAR SPESIFIKASI ALAT
Nama Alat Clarifier Kode Alat CL-101
Fungsi Mencampurkan Alumina, Na2CO3, dan Air sungai
DATA IDENTIFIKASI
Tipe Silinder Vertikal dengan Alas Conical
Bahan Carbon Steel SA-283 Grade C
Jumlah 1 Unit
Jenis Sambungan Double welded Butt Joint
KONDISI OPERASI
Temperatur 30 o
C
Tekanan 1 Atm
Lama
2 Jam
Penyimpanan
Densitas 1217,72 Kg/m3
Laju Alir Massa 18402,805 Kg/Jam
Kapasitas 36,964 m3
DATA PERANCANGAN
Inside Diameter
3,42 m
(ID)
Tekanan Design 22,9 psi
Tebal Tangki (ts) 0,1875 in
Tebal Tutup
0,1875 in
Tangki (th)
Tinggi Shell (Ht) 4,1 m
Tinggi Tangki 5.01 m
GAMBAR ALAT
Spesifikasi Sand Filter (SF-101)
LEMBAR SPESIFIKASI ALAT
Nama Alat Sand Filter Kode Alat SF-101
Fungsi Menyaring Partikel Makro
DATA IDENTIFIKASI
Tipe Silinder Vertikal dengan Alas dan Tutup Torispherical
Bahan Carbon Steel SA-283 Grade C
Jumlah 1 Unit
Jenis Sambungan Double welded Butt Joint
KONDISI OPERASI
Temperatur 30 C
Tekanan 1 Atm
Lama Penyimpanan 1 Hari
Densitas 995,68 Kg/m3
Laju Alir Massa 18400,957 Kg/Jam
Kapasitas 20,33 m3
DATA PERANCANGAN
Inside Diameter (ID) 2,44 m
Tekanan Design 20,17 psi
Tebal Tangki (ts) 0,25 In
Tebal Tutup Tangki
0,25 In
(th)
Tinggi Shell (Ht) 1,8288 m
Tinggi Tangki 2,766 m
Waktu Jenuh 7,405 Jam
Waktu backwashing 3,27 Jam
GAMBAR ALAT
Spesifikasi Deaerator (D-101)
SPESIFIKASI ALAT
Nama Alat Deaerator
Kode
Menghilangkan kadar-kadar gas berlebih
Fungsi D-101
pada air umpan sebelum masuk ke boiler
DATA IDENTIFIKASI
Silinder horizontal dengan tutup jenis torispherical di
Tipe
bagian atas dan bawah
Bahan Konstruksi Carbon Stell SA 283 Grade C
Jumlah 1 Unit
KONDISI OPERASI
Temperatur (K) 303,15
Tekanan (psi) 14,7
Densitas air (kg/m )
3
995,68
Viskositas (kg/ms) 0,0008
Jumlah Make Up Water (kg/jam) 1880,49
Waktu Tinggal (jam) 0,25
DATA DESAIN
Volume Deaerator (m ) 3
0,52
Tebal shell dan Head (in) 0,1875
Tinggi Head (ft) 0,613
Tinggi Total (m) 3,424
GAMBAR DESAIN ALAT
Spesifikasi Boiler (B-100)
SPESIFIKASI ALAT
Nama Alat Boiler Kode
Fungsi Menghasilkan Steam B-101
Jumlah 1 Unit
SIFAT FISIK
Nama Fluida Air
Densitas (kg/m )3
1000
KONDISI OPERASI
Laju Alir Massa (Kg/jam) 1.880,5 kg/jam
Suhu Masuk (K) 303,15
Suhu Saturated (K) 473,15
Cp Steam (kj/kg.K) 1,9
Efisiensi Boiler (%) 80
BAHAN BAKAR
Jenis Bahan Bakar Batu Bara
Kebutuhan Bahan Bakar (kcal/kg) 5900
Kebutuhan Udara (kg/jam) 1792,58
DATA DESAIN
Qw (kkal/jam) 152320,16
Q (kkal/jam) 606483,41
Q Total (kkal/jam) 758803,58
GAMBAR DESAIN ALAT

Boiler
Spesifikasi Tangki Penyimpanan Umapan Boiler (T-105)
SPESIFIKASI ALAT
Nama Alat Tangki Penyimpanan Umpan Boiler Kode
Fungsi Tempat penampungan air umpan boiler T-105
DATA IDENTIFIKASI
Berbentuk balok dengan alas datar dan tutup
Tipe
thorispherical
Bahan Konstruksi Carbon Steel
Jumlah 1 Unit
KONDISI OPERASI
Temperatur (K) 303,15
Tekanan (psi) 14,7
Densitas (kg/m )3
995,68
Laju Alir (Kg/jam) 705,186
DATA DESAIN
Volume Air (m ) 3
0,71
Volume Tangki (m ) 3
0,78
Diameter Tangki (m) 1,7
Tinggi Tangki (m) 5,1
Tinggi Cairan (m) 4,61
Tebal Shell (in) 0,25
Tebal Head (in) 0,25
Tinggi Head (in) 14,53
Tinggi Total (m) 5,45
GAMBAR DESAIN ALAT
Komponen Air Sungai
Komponen Konsentrasi (Mg/L) kg/L kg/jam
TDS 180.00 1.80E-04 3.3122
TSS 24.00 2.40E-05 0.4416
Bikarbonat
(NaHCO3) 18.20 1.82E-05 0.3349
Ca2+ 3.80 3.80E-06 0.0699
Mg2+ 5.80 5.80E-06 0.1067
Fe2+ 0.88 8.80E-07 0.0162
Mn2+ 0.05 5.00E-08 0.0009
NH4 0.98 9.80E-07 0.0180
NO2 0.085 8.5E-08 0.0016
KMnO4 94.50 9.45E-05 1.7389
Cl- 5.90 5.90E-06 0.1086
SO4 2.10 2.10E-06 0.0386
Pb2+ 0.32 3.234E-07 0.0060

Anda mungkin juga menyukai