Dosen Pembimbing:
Disusun Oleh:
UNIVERSITAS BALIKPAPAN
2022
BAB 1. PENDAHULUAN
1.3 TUJUAN
Makalah ini memiliki beberapa tujuan yang ingin dicapai. Adapun tujuan
tersebut adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui karakteristik dari Refrigerant yang tersedia di pasaran
2. Untuk mengetahui dampak penggunaan Refrigerant terhadap lingkungan
global
3. Untuk mengetahui alternative penggunaan Refrigerant yang aman
terhadap pengaruh perubahan lingkungan
1.4 MANFAAT
2.1 Pendinginan
Pendiginan adalah suatu proses penyerapan panas dari suatu benda dimana
setiap benda akan mempunyai kandungan panas yang berbeda-beda tergantung dari
temperatur benda tersebut.
Benda yang bertemperatur tinggi akan mempunyai kandungan panas lebih
banyak dibandingkan benda yang bertemperatur rendah, dan apabila kandungan
panas suatu benda itu diserap maka benda tersebut akan kehilangan panasnya,
sehingga temperatur benda akan menjadi dingin.
Penyerapan panas dengan cara apapun juga akan terhenti apabila benda yang
didinginkan telah mencapai temperatur -273oC (0 K) dan ini merupakan titik
terendah dari proses pendinginan.
Adapun proses pendinginan suatu benda /ruangan dapat terjadi dengan cara :
1. Alami.
Proses ini terjadi karena peristiwa alam seperti pendinginan akibat suhu yang
menurun pada udara sekitar. Apabila suhu udara sekitar menjadi dingin akibat
perubahan cuaca ataupun pergantian siang & malam maka akan berpengaruh
terhadap suhu suatu benda /ruangan.
2. Buatan
Proses pendinginan buatan dapat dibedakan menjadi:
Proses pendinginan non-mekanik yaitu mengunakan benda yang lebih dingin
untuk mendinginkan benda lain misalnya, pendinginan ikan dengan Es.
Proses pendinginan mekanik yaitu mengunakan mesin untuk pendinginan
contohnya, lemari Es (kulkas), AC (Air Conditioner), Cold Room, Cold
storage, dll.
Tujuan pendinginan antara lain:
1. Mendinginkan ruangan-ruangan untuk menyimpan bahan makanan, agar
dapat tahan lama.
2. Mendinginkan air untuk keperluan domestic atau membuat es.
3. Mendinginkan ruangan muatan
4. Mendinginkan ruangan tempat tinggal misalnya kamar tidur, salón, kelas
dan lain sebagainya
Mesin pendingin adalah suatu alat yang digunakan untuk memindahkan panas
dari dalam ruangan ke luar ruangan dengan menjaga sistem pendinginan pada suhu
yang lebih rendah daripada lingkungan sekitar. Pada dasarnya, perpindahan panas
hanya terjadi dalam satu arah yaitu dari daerah bersuhu tinggi ke daerah bersuhu
rendah. Fenomena ini dicapai dalam ruang tertutup dengan menggunakan siklus
pendinginan.
Mesin pendingin memiliki 4 komponen utama, yakni: Kondensor, Katup
Ekspansi, Evaporator dan Kompressor.
Refrigeran adalah suatu zat atau komposisi kimia yang secara bergantian
2.3 Refrigerant
Adapun persyaratan yang diharapkan dapat dipenuhi oleh refrigerant antara lain:
Namun tentunya setiap kelebihan karakteristik dari suatu kandungan zat kimia,
tentunya selalu terdapa kelemahan, sehingga untuk menemukan zat refrigerant
yang mendekati sempurna diperlukan riset yang mendalam.
Refrigerant tentunya tidak terbatas pada yang telah disebutkan diatas saja, masih
terdapat beberapa refrigeran lain, seperti:
3.1 Kesimpulan
Karakteristik refrigerant yang ada saat ini masih menyebabkan dampak bagi
kerusakan lingkungan baik dari segi perusakan lapisan ozon, maupun bahan yang
bersifat toxic, sehingga refrigerant pengganti haruslah memiliki syarat:
1) Memiliki sifat-sifat termodinamika yang berdekatan dengan refrigerant
yang hendak digantikannya, utamanya pada tekanan maksimum operasi
refrigerant baru yang diharapkan tidak terlalu jauh berbeda dibandingkan
dengan tekanan refrigerant lama yang ber-klorin.
2) Tidak mudah terbakar
3) Tidak beracun
4) Bisa bercampur (miscible) dengan pelumas yang umum digunakan dalam
mesin refrigerasi
5) Setiap refrigerant CFC hendaknya digantikan oleh satu jenis refrigerant
ramah lingkungan.
Secara umum pada saat ini belum ada pilihan refrigerant sintetis yang mampu
dihadirkan tanpa merusak ozon selain refrigerant alami. Adapun jika alternative
refrigerant dapat dipilih R-410A
3.2 Saran