Anda di halaman 1dari 4

Nama : Aditya Adji Prasetya

Nim : 22135049

Matkul : Pendidikan Kewarganrgaraan

1. Demokrasi adalah Jelaskan dengan bahasa saudara sendiri apa yang dimaksud
dengan "DEMOKRASI"DAN "DEMOKRASI PANCASILA" (uraian dilengkapi dengan
contoh)
Jawab :
bentuk pemerintahan di mana warga negaranya memiliki hak yangsama dalam
pengambilan keputusan yang dapat merubah hidup mereka. Demokrasi mengizinkan
warga negaranya berpartisipasi baik secara langsung atau melalui perwakilan dalam
perumusan, pengembangan, dan pembuatan hukum. Demokrasi merupakan sistem
pemerintahan yang di dalamya selalu melibatkan rakyat dalam pembuatan hukum.
Contoh demokrasi dalam bernegara
1. Pemilu untuk memilih wakil rakyat dan presiden/ wakil presiden
2. Pemimpin mampu menjalankan tugas sesuai dengan amanat
3. Pemimpin mendengarkan aspirasi masyarakat
4. Saling menghargai satu sama lain

Contoh demokrasi di lingkungan keluarga

1. Berlaku adil terhadap seluruh anggota keluarga


2. Setiap anggota keluarga bebas mengeluarkan pendapat
3. Mengatasi masalah keluarga dengan musyawarah
4. Mendahulukan kepentingan

bersamaContoh demokrasi di

lingkungan sekolah

1. Pemilihan ketua kelas dengan musyawarah atau voting


2. Saling menghargai pendapat orang lain
3. Penerapan jadwal piket bergilir
4. Tidak adanya diskriminasi

Demokrasi Pancasila ialah suatu paham demokrasi yang berlandaskan pada nilai-nilai
yang terkandung di dalam ideologi Pancasila. Demokrasi Pancasila merupakan paham
yang dianut Indonesia pada masa lalu. Konsep pemahaman demokrasi tersebut jelas
berasal dari falsafah hidup negara Indonesia, yakni Pancasila dikarenakan Pancasila
merupakan representasi yang mewakili kepribadian Bangsa Indonesia dari dulu
hingga sekarang.

Contoh-contoh Demokrasi Pancasila yang Ada Di Masyarakat :


1. Orang tua yang tidak mendidik keras anaknya
2. Adanya pembagian tugas pada keluarga
3. Diskusi kelompok
4. Musyawarah penentuan ketua kelas
5. Pemilihan ketua RT atau RW
6. Adanya gotong royong
7. Aktif dalam organisasi masyarakat
8. Saling menghormati dengan tetangga
9. Pemilihan umum
10. Mematuhi aturan yang berlaku
11. Perlindungan terhadap golongan minoritas
2. Menurut USIS demokrasi sebagai sistem memiliki sebelas pilar atau soko
guru.Jelaskanlah pilar-pilar demokrasi yang dikemukakan oleh USIS
tersebut. Jawab :
1. Kedaulatan rakyat, dan
2. Pemerintahan berdasarkan persetujuan dari yang diperintah
Dilihat dari konteks kedaulatan rakyat dan pemerintahan berdasarkan persetujuan
rakyat, kita sudah berdemokrasi. Pemerintahan dipilih langsung oleh rakyat dan
suatu waktu rakyat bisa menjatuhkan pemerintahan yang berkuasa apabila rakyat
tidak memiliki kepercayaan lagi.
3. Kekuasaan mayoritas
Dilihat dari poin kekuasaan mayoritas, kita sudah berdemokrasi. Kekuasaan
mayoritas ada ditangan rakyat. Bukan seperti negara otoriter dan totaliter di mana
kekuasaan mayoritas ada pada satu orang.
4. Hak-hak minoritas
Berpatokan pada poin hak-hak minoritas, kita belum berdemokrasi. Hal ini karena
rakyat yang tidak memiliki pengaruh sering sulit mendapat akses untuk
kesejahteraan hidupnya. Dampaknya, orang kaya tetap kaya dan orang miskin
tetap miskin.
5. Jaminan hak-hak asasi manusia
Dilihat dari poin jaminan hak-hak asasi manusia, kita belum berdemokrasi. Hal ini
dibuktikan banyaknya kasus pelanggaran HAM di Indonesia dan bahkan kasus
pelanggran HAM masa lalu pun banyak juga yang belum terselesaikan.
6. Pemilihan yang bebas dan jujur
Dilihat dari poin pemilihan yang bebas dan jujur, Indonesia belum berdemokrasi.
Hal ini karena masih sering terjadi politik uang (Money politics) dalam proses
politik di Indonesia, terlebih khusus menjelang pemilu dan sasarannya adalah
masyarakat akar rumput dengan pendidikannya yang rendah.
7. Persamaan didepan hukum
Berpatokan pada poin persamaan di depan hukum dan proses hukum yang wajar,
kita belum berdemokrasi. Hukum yang berlangsung di Indonesia selama ini dan
sampai sekarang ialah tajam ke bawah dan tumpul ke atas. Keadilan bisa dibeli
oleh mereka yang memiliki kekuasaan.
8. Proses hukum yang wajar
9. Pembatasan pemerintahan secara konstitusiona
Dilihat dari poin pembatasan pemerintahan secara konstitusional, kita sudah
berdemokrasi. Bahwasanya, bagaimana suatu pemerintahan menjalankan
kekuasaannya sudah diatur dalam undang-undang.
10. Pluralisme sosial
Berpatokan pada poin pluralisme sosial, kita belum berdemokrasi. Hal ini
dibuktikan realitas selama ini yakni keberagaman di Indonesia cenderung
mengarah kepada disintegrasi atau mengancam kebersatuan Indonesia daripada
integrasi. Mungkin ini disebabkan praktik politisasi identititas oleh oknum-oknum
yang haus akan kekuasaan.
11. Ekonomi dan politik.
Berpatokan pada poin ekonomi dan politik, kita belum berdemokrasi. Hal ini
karena proyek ekonomi dan politik untuk terciptanya keadilan sosial bagi seluruh
rakyat Indonesia belum tercapai. Memang kita juga perlu mengakui bahwa
pemerintah sekarang sedang berusaha mewujudkan keadilan sosial tersebut.

Berdasarkan pada pilar negara demokrasi menurut USIS di atas, Indonesia belum
bisa dikatakan sudah matang dalam berdemokrasi. Dari sebelas pilar, enam pilar
negara demokrasi belum terpenuhi di Indonesia yakni hak-hak minoritas, jaminan
hak-hak asasi manusia, pemilihan yang bebas dan jujur, persamaan di depan
hukum dan proses hukum yang wajar, pluralisme sosial, serta ekonomi dan
politik.
3. Indonesia sebagai sebuah negara merdeka menyatakan bahwa NKRI adalah
negara demokrasi. Jelaskanlah dengan memberi contoh ciri khas demokrasi
Indonesia yangtidak dimiliki oleh negara-negara lain.
Jawab :
 Kekuasaan Tertinggi Ada di Tangan Kedaulatan Rakyat
Layaknya demokrasi pada umumnya, satu di antara ciri utama demokrasi
Pancasila adalah kekuasaan tertinggi ada di tangan kedaulatan rakyat. Hal ini
berarti rakyat memiliki kedaulatan yang mutlak, termasuk untuk memilih
wakil rakyat dan pejabat pemerintahan.
 Penyelenggaraan Pemerintahan sesuai Konstitusi
Negara demokrasi Pancasila seperti Indonesia, melakukan penyelenggaraan
pemerintahan berdasarkan konstitusi negara yang disepakati. Di Indonesia,
konstitusi tertinggi yang digunakan adalah UUD 1945.
 Mengadakan Pemilihan Umum (Pemilu)
Ciri-ciri demokrasi Pancasila berikutnya adalah diadakannya pemilihan umum
(Pemilu) yang berkesinambungan untuk memilih kepala negara (Pilpres),
kepala daerah (Pilkada) atau anggota DPR (Pileg). Pemilu diikuti secara
langsung oleh warga negara yang sudah memenuhi syarat.
 Bersifat Kekeluargaan dan Gotong Royong
Indonesia dikenal sebagai negara yang menjunjung tinggi asas kekeluargaan
dan gotong royong. Hal ini memang menjadi nilai luhur bangsa Indonesia
yang juga jadi ciri-ciri pemerintahan demokrasi Pancasila yang diterapkan.
Contohnya gotong royong dalam kerja bakti membersihkan
lingkungan,gotong royong membersihkan halaman sekolah dan lain-
lain.
 Menjunjung Tinggi HAM
Demokrasi Pancasila menjunjung tinggi hak asasi manusia (HAM). Hal
inisesuai sila kedua Pancasila, yang menjunjung tinggi harkat dan
martabat manusia sesuai prinsip-prinsip HAM. Contohnya menghargai
umat yang berbeda agama, suku, maupun ras.
 Melindungi Hak Minoritas
Di sebuah negara, pasti ada kaum minoritas. Ciri-ciri demokrasi Pancasila
adalah melindungi hak-hak minoritas, baik hak pendidikan, hak
berpolitik, serta hak-hak lain yang dimiliki tiap warga negara. Contohnya
membiarkan mereka untuk menikmati budaya mereka sendiri, memeluk
dan menjalankanagama mereka masing-masing dan menggunakan bahasa
mereka sendiri.
 Pengambilan Keputusan Lewat Musyawarah
Sesuai pengamalan sila keempat Pancasila, sebisa mungkin pengambilan
keputusan dilakukan berdasarkan lewat musyawarah untuk mencapai kata
mufakat. Jika tidak menemukan kata mufakat, baru bisa dilakukan
pengambilan suara terbanyak. Contohnya mengadakan rapat keluarga
untukmendapatkan kesepakatan dalam menentukan tugas masing-masing
anggotakeluarga dirumah.
 Proses Demokrasi Menjadi Ajang Perlombaan Ide mendapatkan keputusan
Proses demokrasi di negara demokrasi Pancasila dijadikan sebagai
perlombaanide dan gagasan. Selain itu, demokrasi Pancasila dijadikan cara
menyelesaikanmasalah. Tujuannya adalah menjadikan negara dan
sistemnya menjadi lebih baik lagi.
 Adanya Kebebasan Berpendapat
Kebebasan berpendapat harus dilindungi dan ditegakkan, sesuai ciri
demokrasiPancasila. Tiap warga negara memiliki hak untuk menyampaikan
gagasan dan pendapat di muka umum, tanpa dihalangi atau dikriminalisasi.
Contohnya bebas mengutarakan pendapat pada saat mengadakan rapat
 Negara Berdasarkan Aturan Hukum
Demokrasi Pancasila menjunjung tinggi aturan hukum yang telah dibuat.
Halini berarti di Indonesia, segala permasalahan dapat diselesaikan lewat
hukum,asalkan semua warga negara berposisi sama di mata hukum. Contoh
aturan hukum di Indonesia anta lain: wajib membayar pajak, menaati
peraturan lalu lintas, tidak boleh melakukan korupsi dan lain-lain.

Anda mungkin juga menyukai