Anda di halaman 1dari 1

!

"

H O M E PA G E ) AKHLAQ ) AMALAN SHALEH

Amalan Shaleh

17 Cara Rasulullah Memuliakan


Istri
√ Islamic Base

Review by: Redaksi Dalamislam

Suami istri adalah kedua orang manusia yang telah


mengikat janji dengan agama sebagai saksinya dan
setiap urusan yang dilakukan keduanya menjadi jalan
kebaikan, jalan rezeki, serta jalan untuk beribadah.
Suami dan istri sudah selayaknya saling memuliakan
satu sama lain agar ikatan cinta dan kasih sayang
keduanya selalu terasa dan selalu abadi tak lekang baik
oleh keadaan, oleh perubahan fisik, dan oleh waktu.
itulah yang disebut cinta sejati, cinta yang dimiliki
karena Allah dan terdapat dalam ayat Al Qur’an tentang
cinta sejati.

Salah satu hal yang menyebabkan keindahan dan


ketentraman dalam rumah tangga ialah bagaimana
seorang suami memperlakukan dan menunjukkan kasih
sayang pada istrinya. Memang setiap lelaki memiliki
karakter yang berbeda, ada yang terang terangan, ada
yang menunjukkan secara diam diam, ada pula yang
cenderung cuek dan merasa sudah cukup memuliakan
istrinya dengan cara memberinya nafkah lahir dan batin.

Istri adalah seorang wanita yang menyukai kelembutan


dan kasih sayang, istri senang sekali diperlakukan
dengan baik dan dimuliakan, hal itu akan menjadikan
istri lebih dalam menjalankan baktinya kepada suami
seperti yang dicontohkan Rasulullah kita yang memang
menjadi teladan terbaiK dalam urusan apapun. Yuk
simak artikel berikut mengenai Cara Rasulullah
memuliakan istri sebagai wawasan islami untuk kita
agar bisa mencontoh kebaikan di dalamnya.

1. Pengertian

Suatu hari Rasulullah tengah bepergian untuk


berdakwah hingga sampai rumah dalam kondisi sudah
larut malam. Karena tidak ingin mengganggu Aisyah
(Istri Rasulullah) yang sudah tertidur, beliau pun tidur di
depan pintu dengan menggunakan sorban beliau
sebagai bantal untuknya dan kain tipis sebagai alasnya
yang menjadi wujud bahwa keutamaan memuliakan istri
adalah hal penting.

Ketika pagi hari Aisyah membuka pintu ia terkaget


kaget dan bertanya mengapa Rasulullah tidak
mengetuk pintu dan membangunkannya, Rasulullah
bersabda “Aku pulang larut malam. Karena khawatir
mengganggu tidurmu, aku tak tega mengetuk pintu.
Itulah sebabnya aku tidur di depan pintu”. (HR Muslim).
kisah tersebut merupakan teladan bahwa Rasulullah
selalu memuliakan istrinya hingga mengorbankan
kenyamanan untuk drinya sendiri.

2. Kontak Fisik

Diskon s/d 80% di Shopee


Shopee

“Setiap hari Rasulullah membelai semua istrinya


seorang demi seorang. Beliau menghampiri dan
membelai dengan tidak mencampuri hingga beliau
singgah ke tempat istri yang beliau gilir waktunya lalu
beliau bermalam di tempatnya”. (HR Ahmad).
Rasulullah memuliakan istri dengan menyentuhnya
dengan kasih sayang, hal tersebut menunjukkan rasa
cinta dan kasih sayang yang dalam. Hal ini patut
menjadi teladan bagi para suami untuk selalu berlaku
lembut pada istrinya sehingga istri akan merasa
menjadi seseorang yang berharga dan disayangi, hal ini
merupakan bagian dari keutamaan cinta dalam islam.

3. Bekerja Sama dengan Istri

“Rasulullah membantu melaksanakan pekerjaan


keluarga”. (HR Bukhari). Walaupun Rasulullah adalah
seorang manusia terbaik yang sudah dijaminkan surga
di akherat, tetapi beliau tetap sederhana bahkan ketika
di rumah ikut membantu istrinya mengerjakan pekerjaan
rumah tangga sehingga istrinya merasa senang dan
merasa menjadi wanita paling beruntung di dunia.
Sungguh luar biasa teladan yang diberikan beliau. kasih
sayang dalam islam ditunjukkan Rasullah dengan cara
tersebut.

4. Mengajak Bepergian

“Rasulullah jika hendak melakukan perjalanan, beliau


melakukan undian diantara para istri, barang siapa yang
keluar namanya, maka dialah yang ikut pergi bersama
beliau”. (HR Bukhari). Rasulullah mengajak istrinya
bepergian secara bergantian dengan adil agar sang istri
mengetahui secara langsung kegiatan suami tanpa ada
yang ditutupi dan istri merasa disayangi karena
dilibatkan dalam berbagai urusan. cara rasulullah
menyayangi istri ini dapat dijadikan teladan oleh umat
islam.

5. Mendengarkan Keluh Kesah

“Rasulullah adalah orang paling lembut dan banyak


menemani istrinya yang sedang mengadu atau sakit”.
(HR Bukhari). Rasulullah ialah seorang pendengar yang
baik pada istrinya, istrinya merasa nyaman
menceritakan tentang apapun kepada beliau karena
beliau senantiasa mendengarkan dengan penuh kasih
sayang.

6. Beraktifitas Bersama

Rasulullah memuliakan istri dengan melakukan aktifitas


bersama walaupun itu adalah aktifitas yang sangat
pribadi seperti kisah dalam hadist berikut yang
merupakan bukti cinta kepada istrinya. “Aku (Aisyah)
pernah mandi dari jinabat bersama Rasulullah dengan
satu tempat air, tangan kami selalu bergantian
mengambil air, dan tangan kami bersentuhan”. (HR
Mutafaqun ‘Alaih).

7. Bermanja Manja

“Beliau (Rasulullah mendekat kepadanya (Aisyah) dan


ia ada di kamarnya, lalu ia menyisir beliau, padahal ia
sedang haid”. (HR Muslim). rasulullah senang bermanja
manja dengan istri sehingga timbul rasa nyaman dan
keakraban. Istri pun menjadi senang karena selalu
dekat dengan suami baik secara fisik maupun hati.

8. Mencium Sebelum Bepergian

Rasulullah memuliakan istri dengan berpamitan terlebih


dahulu sebelum pergi atau keluar rumah, bukan hanya
dengan kata saja namun beliau mencium istrinya
dengan kasih sayang. “Rasulullah selalu mencium
istrinya sebelum keluar untuk shalat, kemudian keluar
menunaikan shalat tanpa berwudhu dahulu”. (HR
Ahmad).

9. Tetap Tenang Menghadapi Kemarahan Istri

Aisyah pernah marah kepada Rasulullah dan berkata


bahwa Khadijah ialah wanita yang tua dan dirinya jauh
lebih cantik karena Aisyah memang terkenal sebagai
istri Rasulullah yang paling besar rasa cemburunya,
tetapi Rasulullah tetap bersabar dan tidak memarahinya
karena beliau memahami sifat istri kesayangannya
tersebut.

“Rasulullah memijit hidung Aisyah jika ia marah dan


berkata : Ya Humaira, bacalah doa : Wahai Tuhanku,
ampunlah dosa dosa ku, hilangkanlah kekerasan hatiku,
dan lindunglah aku dari fitnah yang menyesatkan”. (HR
Ibnu Sunni). Rasulullah tidak pernah menanggapi
kemarahan istri dengan amarah apalagi dengan
memukul istrinya diriwayatkan oleh Aisyah, “Rasulullah
tidak pernah memukul istrinya walau sekalipun”. (HR
Muslim).

10. Makan Berdua

“Aku biasa makan bubur bersama Rasulullah dalam


wadah yang sama, aku minum air dengan gelas dan
beliau meletakkan mulut beliau di gelas tersebut lalu
beliau minum”. (HR Abdurrozaq dan Said bin Manshur).
Rasulullah tidak pernah ragu untuk makan bersama istri
walaupun berasal dari satu tepat dan tempat makan
yang sama karena merasa istri adalah bagian dari
dirinya.

11. Memberi Hadiah

“Rasulullah memberi kepada masing masing istrinya


satu botol minyak kasturi”. (HR Ahmad). Rasulullah
selalu berusaha menyenangkan istri, salah satunya
dengan memberinya hadiah parfum sehingga
bermanfaat untuk kehidupan istri sehari hari dan
membuat istri merasa diperhatikan dengan tulus.
Walaupun sederhana, tapi membuat istri merasa
dimuliakan.

12. Memberi Kenyamanan

Dari Anas berkata : “Kemudian kami pergi menuju


Madinah. Aku lihat Rasulullah menyediakan tempat
duduk yang empuk dari kain di belakang beliau untuk
Shafiyyah (salah satu istri Rasulullah) kemudian beliau
duduk di samping untanya sambil menegakkan lutut
beliau dan Shafiyyah meletakkan kakinya di atas lutut
beliau sehingga ia bisa menaiki unta tersebut”. (HR
Bukhari). Kisah tersebut ialah tentang Rasulullah yang
mementingkan kenyamanan untuk istrinya ketika
bepergian atau ketika berada di tempat manapun.

13. Menerima Apa Adanya

Suatu hari Aisyah membuatkan minuman untuk


Rasulullah yang biasanya beliau menyisakan separuh
gelas untuk diminum istrinya, tetapi kali ini tidak hingga
Aisyah bertanya sebanyak 3 kali.“Ya Rasulullah
biasanya engkau memberikan sebagian minuman
kepadaku tapi kenapa pada hari ini tidak kau berikan
gelas itu?”. Rasulullah lalu memberikan gelas itu pada
Aisyah dan ketika dicicipi ternyata rasanya asin. Hal
tersebut merupakan cara Rasulullah memuliakan istri
yakni tidak mudah marah dan menerima apa adanya.

14. Memaafkan Kesalahan Istri

Aisyah dan istri Rasulullah yang lain sering berbuat


salah dengan menyimpan kecemburuan satu sama lain,
hal itu bahkan pernah membuat Rasulullah
mendiamkan istri istrinya karena mereka tidak menyukai
Maria (salah satu istri Rasulullah) yang melahirkan anak
dari Rasulullah hingga akhirnya Rasulullah memaafkan
mereka.

15. Memberi Nasehat

Rasulullah selalu mengarahkan istrinya pada kebaikan,


jika istrinya berbuat salah maka akan diinggatkan
secara baik baik dengan tutur kata dan tindakan yang
baik, tidak pernah sekalipun berbuat kasar. Hal
tersebut membuat istri istri Rasulullah merasa
dimuliakan dan diperhatikan sehingga mengikuti apa
yang diperintahkan Rasulullah.

16. Memanggil dengan Panggilan yang Disukai

Rasulullah memanggil istrinya dengan panggilan


kesayangan indah yang disukai, contohnya ialah
panggilan kepada Aisyah yaitu “Ya Humaira” yang
artinya wahai wanita yang pipinya kemerah merahan.
Aisyah pun merasa sangat senang dengan panggilan
tersebut sehingga selalu tersipu malu dan tersenyu
bahagia ketika Rasulullah memanggilnya.

17. Tidak Pernah Berlaku Kasar

Rasulullah dalam keadaan apapun walaupun itu dalam


kondisi marah tidak pernah sekalipun berbuat ata
menyampaikan kalimat yang kasar. Rasulullah selalu
memuliakan istri istrinya dalam kondisi apapun,
walaupun marah atau istrinya membuat kesalahan,
Rasulullah selalu bersabar dan tetap berbuat baik. hal
itu adalah bukti jelas bahwa Rasulullah adalah seorang
suami yang paling mampu berbuat mulia kepada
istrinya dan tak ada yang mampu seperti beliau di
seluruh dunia ini.

Demikian artikel kali ini, semoga bisa lebih


menyadarkan anda akan pentingnya menunjukan kasih
sayang sehingga kehidupan rumah tangga dari hari ke
hari selalu berlalu dan berkahir dengan indah. Terima
kasih sudah membaca. Salam hangat dari penulis.

Rp 2,2 JT Rp 110rb Rp 35rb

Rp 46rb Rp 5rb Rp 64rb


Diskon Peralatan Rumah Tangga
Shopee

SHARE

# $ % & ' (

PUBLISHED BY

Suharyanto Arby

TAGS:

amalan shaleh / info islami / pernikahan / rumah


tangga / suami istri / sunnah rasul

5 YEARS AGO

RELATED POST

5 Manfaat Istighfar dan Sholawat

Hukum Ayah Kandung yang Tidak Mau


Menjadi Wali Nikah

Hukum Laki-laki Menikah Tanpa Izin


Orang Tua dalam Islam

Suami yang Tidak Pantas


dipertahankan Menurut Islam

Cara Menghadapi Istri Selingkuh


Menurut Islam

RECENT POSTS

DOA DAN DZIKIR

5 Manfaat Istighfar dan Sholawat


Dilahirkan sebagai manusia kita dihadapkan dengan berbagai
pilihan dan juga masalah dalam hidup tentu saja…
3 hours ago

AMALAN SHALEH

Amalan Sunnah di Hari Assyura


yang Penting Diketahui
Dalam agama Islam ada dua hal yang bisa dilakukan untuk bisa
mendapatkan pahala 1 adalah…
3 days ago

DOA DAN DZIKIR

Ketahui Doa Mengontrol Emosi


dalam Islam
Emosi ataupun marah merupakan salah satu perasaan
manusia yang seringkali terlupakan secara tidak sadar
ataupun…
1 week ago

HUKUM ISLAM

Hukum Ayah Kandung yang


Tidak Mau Menjadi Wali Nikah
Pernikahan merupakan hal yang penting, baik dalam agama
maupun negara. Dengan adanya pernikahan maka menjalin…
2 weeks ago

FIQIH

5 Keutamaan Syahadat bagi


Seorang Muslim
Syahadat merupakan rukun Islam yang pertama yang wajib
dilakukan oleh seluruh umat muslim yang ada…
2 weeks ago

INFO ISLAMI

5 Keutamaan Menuntut Ilmu


dalam Islam
Ilmu merupakan salah satu pegangan manusia untuk bisa
menjalankan kehidupan sesuai dengan aturan dan juga…
2 weeks ago

Join us

Home Adchoices Tentang kami Disclaimer

Hubungi Kami Kebijakan Privasi Donasi

© DalamIslam.com - All Rights Reserved - Hak Cipta di lindungi Undang


Undang View Desktop Version

Iklan

Olymp Trade
Olymp Trade instal sekarang

Anda mungkin juga menyukai