Nama : Diva Alifia

NIM : 40011121060052
Kelas :B
Mata Kuliah : Pabean Cukai
Learning Journal Bab 9

Keberatan dan Banding

A. Sengketa Kepabeanan
Sengketa kepabeanan adalah ketidaksesuaian pendapat atau penafsiran
ketentuan perundang undangan, penghitungan dan penetapan jumlah bea
masuk, cukai dan pajak dalam rangka impor yang seharusnya
B. Menurut Peraturan Pelaksanaan
Diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor
146/PMK.04/2007 Tentang Tata Cara Pengajuan Keberatan Kepabeanan
dirubah dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 51/PMK.03/2008 dan
peraturan pelaksanaannya PER-1/BC/2011.
C. Keberatan Terhadap Penetapan Selain Tarif dan Nilai Pabean
1. Keberatan terhadap penetapan berupa pencabutan fasilitas
2. Penetapan sebagai hasil dari salah penafsiran peraturan
D. Keberatan atas Sanksi Administrasi Berupa Denda
Pengembalian jaminan dilakukan setelah 30 hari sejak keberatan dikabulkan
pemerintah tidak memberikan bunga sebesar 2% setiap bulannya paling lama
24 bulan
E. Pengajuan Banding tanpa Melalui Keberatan
untuk hal-hal terentu. pengajuan banding tidak memerlukan melalui lembaga
keputusan keberatan yang diterbitkan oleh DJBC atau KKPPU. Kepabeanan
menutur secara mengeni hal tersebut, schingga beberapa tahun permohonan
banding yang diajukan pemohon banding secara formal tidak atau Tidak
Dapat Dirtimbankan.dengan diterbikannya Peruturan Menteri Keuangan
Nomor 147/PMK.04/2009,diperbaruidengan Peraturan Menteri Nomor
 122/PMK.04/201 menyatakan bahwa atas Surat Penetapan Kembali tarif dan
atau Nilai Pabean spktp diajukan tanpa permhonan keberatan. Di dalam surat
penetapan kembali sudah terdapat klausula yang menyatakan bahwa,
F. Gugatan
Gugatan tilak diatur dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 1995
sebagaimana diubah dengan Undang Undang Nomor 17 Tahun 2002. Tetapi
dalam Pasal 41 disebutkan bahwa, "Pelaksanaan penagihan utang dan
penghapusan utang yang tidak dapat ditagih pedoman pada peraturan
perundang-undangan yang berlaku" selaniutnya dalam penjelasannya
disebutkan bahwa “Dengan berlakunya Unding-Undang Nomor 19 Tahun
tentang Penagihan Pajak Dengan Surat Paksa sebagaimana telah diubah
dengan Undang Jndang Nomor 19 Tahun 2000 penagihan bea masuk
dilakukan oleh Direktorat Jenderal Bea dan Cukar'. Dari persidangan di
Pengadilan pajak, apabila terdapat keberatan atas penetapan pejabat.