Anda di halaman 1dari 6

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Istilah statistik dengan statistika sering dipakai silih berganti meskipun sebenarnya artinya sangat

berbeda. Statistika adalah suatu pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara pengumpulan

data, pengolahan atau penganalisisannya dan penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan data

dan penganalisisan yang dilakukan. Sedangkan statistik adalah dipakai untuk menyatakan

kumpulan data, bilangan maupun non-bilangan yang disusun dalam tabel maupun diagram, yang

melukiskan atau menggambarkan suatu persoalan. Statistik yang menjelaskan sesuatu hal

biasanya diberi nama statistik mengenai hal yang bersangkutan. Demikianlah umpama kita

mengenal adanya statistik penduduk, statistik kelahiran, statistik pendidikan, statistik produksi,

statistik pertanian, statistic kesehatan dan masih banyak nama-nama lainnya.

Statistik penduduk adalah suatu cara yang dapat digunakan untuk menjelaskan keadaan

penduduk di suatu negara maupun daerah. Pengetahuan tentang penduduk merupakan salah satu

masalah di dunia dewasa ini yang selalu berhubungan dengan kebutuhan-kebutuhan hidup yang

diperlukan oleh semua umat manusia. Dengan bertambahnya penduduk berarti semakin

bertambah pula persaingan dalam memenuhi kebutuhan-kebutuhan hidup yang diperlukan.

Universitas Sumatera Utara


Semua perencanaan pembangunan perlu ditunjang oleh informasi mengenai jumlah
penduduk, persebaran dan susunan penduduk menurut berbagai kelompok

yang sesuai dengan perencanaan tersebut. Informasi kependudukan yang harus tersedia tidak

hanya menyangkut keadaan pada waktu rencana tadi disusun, tetapi juga mengenai data

kependudukan pada masa mendatang. Data kependudukan pada masa mendatang dibuat

perhitungan-perhitungan dan asumsi-asumsi tertentu.

Pertambahan penduduk yang besar dari tahun ke tahun memerlukan tambahan investasi

dan sarana untuk menunjang kesejahteraan rakyat, sarana kesehatan, pendidikan dan lain

sebagainya. Hal ini merupakan masalah yang rumit bagi pemerintah dalam usahanya

membangun dan meningkatkan taraf hidup rakyatnya demi menuju masyarakat yang adil dan

makmur sehingga tercapailah cita-cita nasional bangsa Indonesia.

Berdasarkan kondisi di atas, Penulis ingin melihat sampai sejauh mana keadaan

penduduk Kabupaten Mandailing Natal. Untuk itu penulis mengambil judul “PROYEKSI

PENDUDUK KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2014”.

1.2 Identifikasi Masalah

Sesuai dengan judul tersebut maka yang akan menjadi permasalahan adalah “Bagaimana

Proyeksi Pertumbuhan Penduduk Kabupaten Mandailing Natal tahun 2014 berdasarkan data

jumlah penduduk pada tahun 2005 – 2009”.

Universitas Sumatera Utara


1.3 Batasan Masalah

Pembatasan masalah bertujuan untuk memperjelas arah dan tujuan dari suatu masalah yang akan

diteliti sehingga tidak menimbulkan kekeliruan. Untuk lebih mengarahkan penguraian, sesuai

dengan latar belakang dan tuntutan menetapkan masalahnya sehingga ada yang menjadi arah

sebagai pedoman yang jelas dan tegas dalam mengambil keputusan. Sehubungan dengan itu

Penulis membatasi hanya menghitung pertumbuhan penduduk untuk tahun 2014, yang

didasarkan pada data jumlah penduduk Kabupaten Mandailing Natal tahun 2005 – 2009.

1.4 Maksud dan Tujuan

Seperti yang kita ketahui bahwa maksud dari pengadakan penelitian adalah untuk

mengumpulkan, mengolah, serta menganalisa data yang secara sistematis dan efisien untuk

memecahkan suatu masalah. Selain itu, maksud dari penelitian adalah untuk mengaplikasikan

pengetahuan atau menerapkan ilmu statistik yang di dapat selama duduk di bangku perkuliahan

tentang metode dan kegunaan statistik.

Adapun tujuan Penulis dalam melaksanakan penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui proyeksi pertumbuhan penduduk Kabupaten Mandailing Natal.

2. Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi Kabupaten Mandailing

Natal sebagai bahan masukan atau bahan perbandingan untuk mengambil tindakan yang

akan dilaksanakan untuk tahun-tahun mendatang dalam mengatasi petambahan penduduk

Universitas Sumatera Utara


serta menyusun perencanaan-perencanaan yang dapat mencapai tujuan utama Kabupaten

Mandailing Natal.

1.5 Metodologi Penelitian

Metode penelitian adalah suatu cara yang terdiri dari langkah-langkah atau urutan kegiatan yang

berfungsi sebagai pedoman umum yang digunakan untuk melaksanakan penelitian sehingga apa

yang menjadi tujuan dari penelitian itu terwujud. Metode yang digunakan penulis dalam metode

ini adalah:

1. Metode pengambilan data

Metode pengumpulan data dapat dibedakan berdasarkan sumbernya, yaitu:

a. Data primer yaitu data yang diperoleh langsung dari sumbernya atau individu

sendiri, diamati dan dicatat untuk pertama kalinya.

b. Data sekunder yaitu data yang bukan diusahakan sendiri pengumpulannya oleh

peneliti tetapi dikumpulkan orang pihak lain. Misalnya dari BPS, majalah,

internet, keterangan-keterangan atau publikasi lainnya.

Adapun data yang dibutuhkan untuk penulisan ini merupakan data sekunder dari

Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Utara yang dilakukan pada bulan januari

sampai februari. penulis memilih data sekunder karena membutuhkan biaya yang

sedikit dan waktu yang lebih cepat dari pada data primer.

2. Penelitian kepustakaan

Penelitian kepustakaan adalah salah satu penelitian yang dipergunakan untuk

memperoleh data dan informasi dengan bantuan bermacam-macam material yang didapat

Universitas Sumatera Utara


di perpustakaan seperti: buku-buku, referensi, naskah serta bahan-bahan yang bersifat

teoritis yang mendukung dan relevan dalam penelitian.

1.6 Tinjauan Pustaka

Untuk kepentingan pembangunan dari berbagai kepentingan diperlukan proyeksi jumlah


penduduk dari tahun-tahun sebelumnya, apalagi kebutuhan perhitungan dengan proyeksi sangat
membantu. Salah satu perkiraan yang dapat membantu untuk mengetahui jumlah penduduk di
masa yang akan datang adalah proyeksi (projection).

Proyeksi penduduk adalah perhitungan yang menunjukkan angka fertilitas, mortalitas,


dan migrasi di masa yang akan datang. Perkiraan penduduk tidak hanya beberapa tahun, tetapi
bisa saja perkiraan beberapa puluh tahun yang akan datang. Jadi proyeksi penduduk
menggunakan beberapa asumsi sehingga jumlah penduduk yang akan datang adalah X kalau
fertilitas, mortalitas dan migrasi berada pada tingkat tertentu (Abdulrahman Ritonga;2003).

1.7 Organisasi Tulisan

Organisasi tulisan dibuat untuk memaparkan ataupun menjelaskan isi dari tugas akhir. Adapun

organisasi tulisan yang akan dikemukakan dalam tugas akhir ini adalah sebagai berikut ini:

BAB 1 : PENDAHULUAN

Bab ini memaparkan latar belakang masalah, identifikasi masalah, batasan masalah, maksud dan

tujuan dari penelitian, metodologi penelitian, tinjauan pustaka, dan organisasi tulisan.

BAB 2 : TINJAUAN TEORITIS

Universitas Sumatera Utara


Bab ini berisi tentang sumber-sumber data dan menjelaskan tentang model yang akan digunakan

dalam pengolahan data yang didapat. Dalam hal ini menggunakan rumus Pertumbuhan

Exponensiil.

BAB 3 : GAMBARAN UMUM TEMPAT RISET

Bab ini memaparkan tentang sejarah singkat tempat riset yaitu BPS, visi dan misi BPS dan

gambaran tentang Kabupaten Mandailing Natal.

BAB 4 : ANALISA DAN PEMBAHASAN

Bab ini berisikan tentang penganalisaan dan pengolahan data yang diperoleh yaitu untuk

menghitung jumlah penduduk di tahun mendatang, melihat perbandingan jenis kelamin,

perbandingan rasio anak perempuan, rasio beban tanggungan, dan melihat struktur penduduk

dari hasil gambaran penduduk pada tahun 2014.

BAB 5 : IMPLEMENTASI SISTEM

Bab ini menjelaskan tentang rancangan program yang akan digunakan oleh penulis dalam

pengolahan data dalam tugas akhir ini dan bagaimana cara pengklasifikasian program tersebut.

BAB 6 : KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini merupakan penutup yang berisikan kesimpulan yang diambil dari pembahasan pada bab-

bab sebelumnyadan Penulis mencoba memberikan saran yang mungkin dapat bermanfaat untuk

masa yang akan datang.

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai