Catatan Hukum Internasional 1
Catatan Hukum Internasional 1
kemungkinana negara baggian itu menjadi subjek hukum internasional dpt selama
diatur dlm konstitusi negaranya tsb. dapat memberikan provinsi dari negaranya.
- organinasi internasional ia bisa jadi subjek selama yg memiliki hak dan
kewajiban negara dalam mwmbuat suatu ketentuan internasional, ia bertj kenegara sbg
anggota. (syarat menjadi organinasi internasional).
palestina dan vatikan yg tidak jadi anggota pbb.
hak veto adalah hak istemewa yg diberikan kepada negara yg menfirikan pbb. ia dapat
memutuskan sendiri apabila negara lainnya tidak bisa diselesaikan (perbedaan negara
pendiri dan negara lainnya oleh pbb)
dengan berdirinya UNO ialah untuk menjaga stabilitas dunia didirikan pad tangal ini
setelah perang dunia kedua.
maka apabila ada negara yg konflik maka pbb mengirimkan pasukannya kengara tsb agar
tidak kacau atau bisa diselesaikan. contoh melakukan misi perdamaian spt
disudan,afganistan,lebanon dll.
vatikan merupakan subjek hukum internsional berdasarkan sejarah
1. tugas ( terkait sejarah perkembangan hukum internasional,di pilah2, maka harus
dibedakan pad zaman klasik,abad pertengan (gejala menajdi hi) , abad modern seperti
apa, sehinga tahapan tadi memiliki perbedaan thd hi dibuat dalam bentuk ppt)
deadline (vatikan)
suatu perwakilan negara yg ditempatkan di ibukota maka disebut keduataan, sedangkan
di provinsi maka disb konsuler dll.
Pemberontakan dalam sengketa atau pihak yg memperjuangkan hak haknya untuk diakuin
oleh negara lain (belijeren) menjadi subjek hukum internasional. yg diakui ialah
PLO yg tadinya Organisasi yg didiri oleh yasir arafah dlu, skrg sudah jadi negara
palestina.
syarat jadi beliejeren
1. dapat diakuin atau didukung dari negara2 (melihat perjungan untuk merebutkan
wilayah sudah menjadi hak dari kelompok tsb maksudnya ia sudah menduduki suatu
wulayahh tsb jauh seblum adalanya persengketaan tsb) contoh plo dengan israel.
(tetap menjadi catatan maupun online atau ofline harus aktif dkk)