1

NARASI PAPARAN KAPOLDA MALUKU UTARA BERSAMA

MAHASISWA UNIVERSITAS TERBUKA TERNATE

(SLIDE 2)
CURICULUM VITAE KAPOLDA MALUKU UTARA

(SLIDE 3)
SECARA GEOGRAFIS PROVINSI MALUKU UTARA TERDIRI
DARI 8 KABUPATEN DAN 2 KOTA DENGAN LUAS WILAYAH
145.801,10 KM² (LUAS DARATAN 31.982,5 KM² / 21,94%, LUAS
LAUTAN 113.818,50 KM² / 78,06%). JUMLAH PULAU SEBANYAK
805 YANG TERDIRI DARI 64 PULAU DIHUNI DAN 741 PULAU
TIDAK DIHUNI.
JUMLAH PENDUDUK PROVINSI MALUKU UTARA SEBANYAK
1.299.177 ORANG DENGAN JUMLAH LAKI-LAKI SEBANYAK
665.271 ORANG DAN PEREMPUAN SEBANYAK 633.906
ORANG. MAYORITAS PENDUDUK MALUKU UTARA 74% ISLAM,
25,44% (KRISTEN KATOLIK), 0,3% (BUDDHA, KONGHUCU DAN
HINDU).
 2

DI WILAYAH MALUKU UTARA TERDAPAT 2 SUKU TERASING

YAITU SUKU TOGUTIL DI DAERAH PEDALAMAN WEDA DAN
SUKU TOBARU DI PEDALAMAN SOFIFI.

(SLIDE 4)
SUMBER DAYA ALAM YANG TERDAPAT DI WILAYAH
MALUKU UTARA SEBAGAI BERIKUT:
1. PERTANIAN
2. KEHUTANAN
3. KELAUTAN DAN PERIKANAN
4. PETERNAKAN DAN PERKEBUNAN
5. PERTAMBANGAN :
a. TAMBANG EMAS (PT.NHM) DI KABUPATEN HALUT
b. TAMBANG NIKEL (PT.ANTAM,Tbk) DI KABUPATEN
HALTIM
c. TAMBANG NIKEL (PT.HARITA) DI KABUPATEN HALSEL
d. TAMBANG BIJIH BESI (PT.ADIDAYA TANGGUH) DI
KABUPATEN PULAU TALIABU
e. TAMBANG NIKEL (PT.IWIP) DI KABUPATEN HALTENG
 3

(SLIDE 5)
TERKAIT BIDANG IPOLEKSOSBUD HANKAM ;
DI BIDANG IDEOLOGI DAN POLITIK, MASYARAKAT MALUKU
UTARA MEMILIKI IDEOLOGI BERLANDASKAN PANCASILA DAN
TERDAPAT 18 PARTAI POLITIK YANG AKAN MENGIKUTI
PEMILU PADA TAHUN 2024.

PADA BIDANG EKONOMI, STABILITAS HARGA SEMBAKO

MASIH TERJANGKAU NAMUN TERDAPAT BEBERAPA ITEM
YANG MENGALAMI KENAIKAN HARGA (TIDAK LEBIH DARI 1%).
PERSAINGAN HARGA KOMODITI MENGALAMI PENURUNAN,
HAL INI BERDAMPAK PADA PRODUKTIVITAS DAN
KESEJAHTERAAN PARA PETANI LOKAL.

DI BIDANG SOSIAL BUDAYA, WILAYAH MALUT MEMILIKI

JUMLAH TEMPAT IBADAH YANG TERDIRI DARI 1.078 MASJID,
675 GEREJA, 1 PURA, 1 VIHARA DAN 1 KLENTENG. ADA
TOTAL 37 LOKASI TEMPAT REKREASI ATAU WISATA YANG
TERSEBAR DI BERBAGAI DAERAH. ADA BEBERAPA SENI
 4

BUDAYA ANTARA LAIN PROSESI JOKO KAHA, TARIAN SOYA-

SOYA, FESTIVAL LEGU GAM DAN FESTIVAL TELUK JAILOLO.
DALAM BIDANG PERTAHANAN DAN KEAMANAN DI
WILAYAH MALUT TERDAPAT BEBERAPA KESATUAN YAITU:
1. KESATUAN POLRI YANG TERDIRI DARI : 1 POLDA, 1
POLRESTA, 9 POLRES, 46 POLSEK DAN 35
POLSUBSEKTOR
2. KESATUAN TNI YANG TERDIRI DARI : 1 KOREM, 4
KODIM, 3 BATALYON TNI AD, 1 LANAL DAN 1 LANUD
3. 11 KESATUAN SATPOL PP PROVINSI DAN KAB/KOTA
4. BASARNAS KOTA TERNATE.

(SLIDE 6)
ANGKA TENAGA KERJA DAN PENGANGGURAN
TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA DI MALUKU UTARA
PADA TAHUN 2023 SEBESAR 4,6 PERSEN, ANGKA INI NAIK
DIBANDING TAHUN SEBELUMNYA YAITU SEBESAR 4,98
PERSEN,
 5

SEBAGIAN BESAR PENDUDUK MALUKU UTARA BEKERJA

DI SEKTOR PERTANIAN, PERKEBUNAN, KEHUTANAN,
PERBURUAN DAN PERIKANAN YANG BERJUMLAH 235.800
ORANG ATAU 45,73 PERSEN DARI JUMLAH PENDUDUK YANG
BEKERJA

(SLIDE 7)
TEORI KESEJAHTERAAN DAN KEJAHATAN
SEGAL DAN BRZUZY YANG DIKUTIP DALAM SUUD
(2006:5), KESEJAHTERAAN SOSIAL ADALAH KONDISI
SEJAHTERA DARI SUATU MASYARAKAT. KESEJAHTERAAN
SOSIAL MELIPUTI KESEHATAN, KEADAAN EKONOMI,
KEBAHAGIAAN, DAN KUALITAS HIDUP RAKYAT
MARX DAN ENGELS (1850 M), KEJAHATAN TIMBUL
DISEBABKAN OLEH ADANYA TEKANAN EKONOMI YANG TIDAK
SEIMBANG DALAM MASYARAKAT. UNTUK MELAWAN
KEJAHATAN ITU HARUSLAH DIADAKAN PENINGKATAN DI
BIDANG EKONOMI, DENGAN KATA LAIN KEMAKMURAN,
 6

KESEIMBANGAN, DAN KEADILAN SOSIAL AKAN MENGURANGI

TERJADINYA KEJAHATAN.
“DENGAN MENINGKATNYA KESEJAHTERAAN
MASYARAKAT TENTUNYA AKAN BERDAMPAK POSITIF
TERHADAP MENURUNNYA ANGKA KEJAHATAN SEHINGGA
SITUASI KAMTIBMAS AKAN TERWUJUD”

(SLIDE 8)
PROGRAM PRIORITAS NASIONAL
RENCANA KERJA PEMERINTAH ( RKP) 2023 DIJABARKAN
DALAM 7 PRIORITAS NASIONAL :
1. MEMPERKUAT KETAHANAN EKONOMI UNTUK
PERTUMBUHAN BERKUALITAS DAN BERKEADILAN
2. MENGEMBANGKAN WILAYAH UNTUK MENGURANGI
KESENJANGAN DAN MENJAMIN PEMERATAAN
3. MENINGKATKAN SUMBER DAYA MANUSIA
BERKUALITAS DAN BERDAYA SAING
4. REVOLUSI MENTAL DAN PEMBANGUNAN KEBUDAYAAN
 7

5. MEMPERKUAT INFRASTRUKTUR UNTUK MENDUKUNG

PENGEMBANGAN EKONOMI DAN PELAYANAN DASAR
6. MEMBANGUN LINGKUNGAN HIDUP, MENINGKATKAN
KETAHANAN BENCANA DAN PERUBAHAN IKLIM
7. MEMPERKUAT STABILITAS POLHUKHANKAM DAN
TRANSFORMASI PELAYANAN PUBLIK

(SLIDE 9)
PROGRAM KAPOLRI
16 PROGRAM PRIORITAS UNGGULAN KAPOLRI
1. PENATAAN KELEMBAGAAN
2. PERUBAHAN SISTEM DAN METODE ORGANISASI
3. MENJADIKAN SDM POLRI YANG UNGGUL DI ERA POLICE
4.0
4. PERUBAHAN TEKNOLOGI KEPOLISIAN MODERN DI ERA
POLICE 4.0
5. PEMANTAPAN KINERJA PEMELIHARAAN KEAMANAN DAN
KETERTIBAN MASYARAKAT
6. PENINGKATAN KINERJA PENEGAKAN HUKUM
 8

7. PEMANTAPAN DUKUNGAN POLRI DALAM PENANGANAN

COVID-19
8. PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL
9. MENJAMIN KEAMANAN PROGRAM PRIORITAS NASIONAL
10. PENGUATAN PENANGANAN KONFLIK SOSIAL
11. PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK POLRI
12. MEWUJUDKAN PELAYANAN PUBLIK POLRI YANG
TERINTEGRASI
13. PEMANTAPAN KOMUNIKASI PUBLIK
14. PENGAWASAN PIMPINAN DALAM SETIAP KEGIATAN
15. PENGUATAN FUNGSI PENGAWASAN
16. PENGAWASAN OLEH MASYARAKAT PENCARI KEADILAN
(PUBLIC COMPLAINT)

(SLIDE 10)
DALAM RANGKA MENDUKUNG PROGRAM PRIORITAS
NASIONAL DALAM PERLUASAN AKSES UMKM, POLDA
MALUKU UTARA MEMILIKI 3 PROGRAM :
 9

1. EKONOMI KERAKYATAN, YANG BERTUJUAN UNTUK

MENCIPTAKAN PELUANG PEREKONOMIAN BAGI WARGA
MASYARAKAT KHUSUSNYA PEMUDA UNTUK MENJADI
WIRASWASTA.
2. ZERO PENGANGGURAN, MENCIPTAKAN LAPANGAN
PEKERJAAN SEBAGAI UPAYA PENGURANGAN ANGKA
PENGANGGURAN DI MALUKU UTARA
3. ENTREPRENEUR MILENIAL, MENUMBUH KEMBANGKAN
DAN KEINGINAN GENERASI MILENIAL UNTUK MEMILIKI
MINAT SEBAGAI PEBISNIS/ WIRASWASTA.

(SLIDE 11)
DALAM MENINDAKLANJUTI PROGRAM TERSEBUT POLDA
MALUKU UTARA TELAH MEMBENTUK AKADEMI WIRAUSAHA
MALUKU UTARA YANG BERTUJUAN UNTUK MENCIPTAKAN
PARA WIRAUSAHAWAN MUDA YANG MEMILIKI DAYA JUANG
TINGGI DAN KEMAMPUAN DALAM BERWIRAUSAHA
TERUTAMA DALAM MENGEMBANGKAN UMKM YANG ADA DI
WILAYAH MALUKU UTARA.
 10

PADA PELAKSANAANNYA TERBAGI MENJADI 3 FASE

YAKNI :
1. FASE I ( PEMBUKAAN DAN SEMINAR ) YANG TELAH
DILAKSANAKAN PADA TANGGAL 16 – 17 JANUARI 2023.
DALAM FASE INI DILAKSANAKAN DENGAN MELAKUKAN
PENDATAAN DAN PENGUMPULAN POTENSI YANG DAPAT
DIKEMBANGKAN DI MALUKU UTARA BAIK ITU SUMBER
DAYA MANUSIA MAUPUN SUMBER DAYA ALAM YANG
DIMILIKI DAN MELAKUKAN KERJASAMA SERTA
KOLABORASI DENGAN PIHAK-PIHAK TERKAIT.
2. FASE II ( PROGRAM INKUBASI ) YANG DILAKSANAKAN
PADA TANGGAL 13 FEBRUARI 2023 SAMPAI DENGAN SAAT
INI MASIH BERLANGSUNG. PELAKSANAAN FASE II YAKNI
PROGRAM INKUBASI DENGAN MELAKSANAKAN
PELATIHAN-PELATIHAN TERHADAP SUMBER DAYA
MANUSIA TERKHUSUS PARA PEMUDA TERKAIT
PENGEMBANGAN POTENSI PEREKONOMIAN
MASYARAKAT. SELAIN ITU PARA PESERTA JUGA AKAN
 11

MELAKUKAN STUDI BANDING DAN PRAKTEK DALAM

MENGEMBANGKAN POTENSI.
3. FASE III ( PROGRAM AKSELERASI ) YANG AKAN
DILAKSANAKAN PADA BULAN MARET-DESEMBER 2023.
DALAM FASE INI BERTUJUAN UNTUK MEMBERIKAN
WADAH ATAU FASILITAS YANG DAPAT MEMBANTU PARA
PESERTA UNTUK MEMASARKAN PRODUK DAN JUGA
MEMAKSIMALKAN POTENSINYA SEHINGGA NANTINYA
PARA PESERTA DAPAT MENGHASILKAN PRODUK
BERKUALITAS YANG MEMILIKI DAYA SAING DAN NILAI
JUAL YANG TINGGI

(SLIDE 12)
PERANAN POLDA MALUT, POLDA BERPERAN SEBAGAI
PERANTARA ATAU PEMBIMBING YANG MEMBANTU UMKM
UNTUK MENJADI MANDIRI
MENJADI KOORDINATOR DAN FASILITATOR :
 PENGURUSAN PERIZINAN
 PENYEDIAAN BAHAN BAKU
 12

 PENDISTRIBUSIAN/PENGIRMAN BAHAN BAKU

 PENGADAAN PACKAGING
 FASILITATOR EXPO BAHKAN EKSPOR
 PENGHUBUNG UMKM DENGAN INVESTOR/ INSTANSI/
LEMBAGA PERMODALAN

(SLIDE 13)
DOKUMENTASI KEGIATAN FASE I : PEMBUKAAN DAN
SEMINAR

(SLIDE 14)
DOKUMENTASI KEGIATAN FASE II : PROGRAM INKUBASI
BIDANG KRIYA

(SLIDE 15)
DOKUMENTASI KEGIATAN FASE II : PROGRAM INKUBASI
BIDANG MAKANAN
 13

(SLIDE 16)
DOKUMENTASI KEGIATAN FASE II : PROGRAM INKUBASI
BIDANG FASHION

(SLIDE 17)
DOKUMENTASI ACARA PENUTUPAN PROGRAM INKUBASI

(SLIDE 18)
PROGRAM PRIORITAS POLDA MALUT
PROGRAM ZERO PENGANGGURAN DAN ENTREPRENEUR
MILLENIAL
 MEMBERI PENGETAHUAN TENTANG BAHASA ASING
DAN PROGRAM KOMPUTER DENGAN MENGIRIMKAN
PARA ANAK MUDA MALUT KE BOGOR EDUCARE
 MENDATAKAN MASYARAKAT YANG BELUM MEMILIKI
PEKERJAAN UNTUK DIDAFTARKAN SESUAI DENGAN
BIDANGNYA KE PERUSAHAAN DI MALUKU UTARA
 14

(SLIDE 19)
DALAM MEWUJUDKAN 3 PROGRAM PRIORITAS, POLDA
MALUT MELAKSANAKAN PEMBINAAN TERHADAP KARANG
TARUNA DENGAN MEMBERIKAN PELATIHAN
 PERKEBUNAN BUTTERNUT PUMPKIN (LABU MADU
KOREA)
 PROGRAM PEMBAKARAN SAMPAH
 ALAT PENGERINGAN KOPRA

(SLIDE 20)
DOKUMENTASI KEGIATAN PENANAMAN BIBIT BUTTERNUT
PUMPKIN ( LABU MADU KOREA ) BERSAMA BUPATI
HALMAHERA SELATAN

(SLIDE 21)
DOKUMENTASI KEGIATAN PENANAMAN BUTTERNUT
PUMPKIN ( LABU MADU KOREA ) DI HALMAHERA TENGAH
 15

(SLIDE 22)
KANDUNGAN DAN NUTRISI YANG TERKANDUNG
BUTTERNUT PUMPKIN ( LABU MADU KOREA ), JUMLAH
NUTRISI PER 100 GRAM LABU MADU ATAU BUTTERNUT
PUMPKIN
KANDUNGAN KAYA AKAN GIZI :
 VITAMIN A (10,6 IU)
 VITAMIN C (21 mg)
 KALSIUM (48 mg)
 FOSFOR (33 mg)
 KALIUM (352 mg)
 SERAT (2 g)
 ENERGY (45 kcal)
SUMBER : USDA (NATIONAL NUTRIENT DATABASE) PER 100g

(SLIDE 23)
DOKUMENTASI PROGRAM PEMBAKARAN SAMPAH DENGAN
SAMPAH
 16

(SLIDE 24)
VIDEO PROGRAM PEMBAKARAN SAMPAH DENGAN SAMPAH

(SLIDE 25)
DOKUMENTASI ALAT PENGERINGAN KOPRA DI MOROTAI