CEPAT

LAPORAN
PEKERJAAN SOIL TEST TEPAT
PERENCANAAN PEMBANGUNAN AKURAT
RSUD LAMANDAU KAB. LAMANDAU DAN
PROV. KALIMANTAN TENGAH
JUJUR
PT. ASTA KENCANA
PT. ARSIMETAMA
TRIAS KARYA

PT. PENARAYA VALENCIA

GEOTECHNICAL RESEARCH CENTER

PT. CEMARA GEO ENGINEERING
LABORATORIUM MEKANIKA TANAH DAN BATUAN
Jl. G Obos No 92 A Km 1.7
Palangka Raya – Kalimantan Tengah73112
Telp (0536) 32 27748 Fax.(0536) 32 27748
HP : 0811520308/085245914828
1|Page
Website : www.cemara-group.com
www.cemara-group.com
LAPORAN PENYELIDIKAN TANAH

PROYEK : Perencanaan Pembangunan RSUD Lamandau

LOKASI : Lamandau, Kab. Lamandau, Prov. Kalimantan Tengah
RELASI : PT. ASTA KENCANA ARSIMETAMA

DAFTAR ISI

I. INFORMASI PROYEK 2
II. PENDEKATAN TEKNIS 2
III. FAKTOR KOREKSI SPT 3
IV. HASIL PENGUJIAN SPT DI LAPANGAN 4

LAMPIRAN

A. BOR GEOTEKNIK
B. HASIL UJI LABORATORIUM
C. DOKUMENTASI PEKERJAAN

Palangka Raya, 21 Oktober 2020

PT. CEMARA GEO ENGINEERING

Dr. Ir. STEPHANUS ALEXSANDER, ST.,MT

G-1/AhliMadya Cert ISGE (HATTI)
GEOTECHNICAL ENGINEERING
Reg Number LPJK (NRKA) 1.2.216.2.031.09.1163898
ID. HATTI. 10.1768.DR
I. Informasi Proyek

PROYEK : Perencanaan Pembangunan RSUD Lamandau

LOKASI : Lamandau, Kab. Lamandau, Prov. Kalimantan Tengah
RELASI : PT. ASTA KENCANA ARSIMETAMA
POSISI TITIK PENGUJIAN : Posisi Titik Pengujian Telah Ditentukan

II. PENDEKATAN TEKNIS

1. Aktivitas Lapangan

 4 uji pemboran dalam, @10, @10, @12, @6 meter menggunakan mesin

bore GX-50 yang dilengkapi dengan uji SPT (Automatic SPT type Donnut

Automatic Tombi – Jepang) sesuai dengsan ASTM D-1452

 Pengambilan contoh tanah tak terganggu UDS (Undisturbed Soil)

Sampling, sesuai dengan ASTM D-1587

2. Aktivitas Laboratorium

Untuk dilaboratorium digunakan beberapa uji yang dapat dilihat pada tabel 1,

yaitu :

Tabel. 1. Rangkuman Acuan yang Digunakan untuk Uji Laboratorium

No Jenis Pengujian Acun Standart Tampilan Hasil Lampiran

1 Kadar Air ASTM D-2216 Rangkuman
2 Berat Jenis (Spesific Gravity) ASTM D-854 Rangkuman
3 Berat Volume Basah (Bilk Density) ASTM D-2937 Rangkuman
4 Batas Atterberg (Plastic & Liquid Limit) ASTM D-4318 Rangkuman
5 Analisa Ayakan & Hidrometer Test ASTM D-421 & D-422 Analisa Ayakan
6 Direct Shear SNI 03-3240-1994 Analisa Direct Shear
7 Point Load Test ASTM D-5731-16 Rangkuman
8 Slake Durability ASTM D-4644 Rangkuman
III. Faktor-Faktor Koreksi SPT

Berdasarkan pengamatan Skempton (1986), nilai SPT haruslah dikoreksi terhadap

pengaruh panjang batang, split SPT dengan pelapis dan tanpa pelapis serta ukuran

diameter lubang bor, dimana N60terkoreksi dapat dirumuskan sbb:

NES = α β γ Nlap (Er/Es)

Dimana:

NES : Nilai SPT Terkoreksi

α : Koreksi terhadap kedalaman lubang bor

β : Alat SPT dengan pelapis atau tanpa pelapis

γ : Ukuran diameter lubang bor

Nlap : Nilai SPT hasil pengukuran lapangan dengan (N1 + N2)

(Er/Es) : Faktor koreksi energi dimana Er = 78% (Automatic Hammer Donnut

type tombi Jepang) dan Es = 60 (merupakan faktor energi referensi

yang digunakan N60)

Untuk mengetahui nilai Er, α, β dan γ dapat dilihat pada tabel 2 dan 3 dibawah ini

Tabel 2. Faktor panjang batang pelapis dan lubang bor

Panjang Batang : > 10 m 1.00

6-10 m 0.95
α
4-6 m 0.85
3-4 m 0.75
SPT tanpa Pelapis 1.00
β
SPT dengan Pelapis 1.20
Ukuran Lubang Bor 65 - 115 mm 1.00
150 mm γ 1.05
200 mm 1.15
Catatan : Panjang batang akan selalu lebih panjang dari
kedalaman lubang bor pada umumnya dapat
diambil : Panjang Batang = Kedalaman + 1 m
 Tabel 3. Hasil Pengukuran Energi pada berbagai Sistem SPT
(SKEMPTON, 1986; Carter & Bentley, 1991)
Sistem Penjatuhan Palu Jenis Palu

Negara Berat Er (%)

Ukuran
Sistem Ʊ (%) Palu (Kg) ɳ (%)
Pemutar
Bantalan
Otomatis
Jepang (Tombi) - 100 Donut 2.0 0.78 78
T-K-P (2 Kecil
Jepang Putaran) 83 Donut 2.0 0.78 65
130 mm
Otomatis Donut
Inggris (Piclon) - 100 19.0 0.6 60
(Piclon)
T-K-P (1 Selubung
Putaran) Kecil
Inggris 85 ( Old 3.0 0.71 60
100 mm
Standard)
Otomatis Donut
RRC (Piclon) - 60
(Piclon)
Tambang
RRC & Katrol - Donut 55
Manual
T-K-P (2 Besar Pengaman
Amerika Putaran) 70 2.5 0.79 55
200 mm (Safety)
T-K-P (2 Selubung
Putaran) Kecil
Inggris ( Old 3.0 50
100 mm
Standard)
T-K-P (2 Besar
Amerika Putaran) 70 Donut 12.0 0.64 45
200 mm

Catatan : T-K-P = Tambang - Katrol - Pemutar; Ukuran tambang yang digunakan di

Jepang Berukuran 12- 17 mm dan di Amerika berukuran 19-25 mm.
IV. Hasil Pengujian SPT di Lapangan

Berdasarkan data yang didapatkan di lapangan maka dapat disajikan

dalam bentuk tabel dari hasil lapangan, dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

SPT Lapangan Bor Hole 1

SPT
Depth (L) 15 cm 15 cm 15 cm Lapangan α β γ Er/Es Nes
N2+N3
2 30 >60 >60 >60 0,75 1,20 1,00 1,3 70,2
4 30 30/6cm >60 >60 0,75 1,20 1,00 1,3 70,2
6 30/4cm >60 >60 >60 0,85 1,20 1,00 1,3 79,56
8 30/2cm >60 >60 >60 0,95 1,20 1,00 1,3 88,92
10 20/2cm >60 >60 >60 1,00 1,20 1,00 1,3 93,6

SPT Lapangan Bor Hole 2

SPT
Depth (L) 15 cm 15 cm 15 cm Lapangan α β γ Er/Es Nes
N2+N3
2 60 >60 >60 >60 0,75 1,20 1,00 1,3 70,2
4 30/0cm >60 >60 >60 0,75 1,20 1,00 1,3 70,2
6 30/0cm >60 >60 >60 0,85 1,20 1,00 1,3 79,56
8 30/0cm >60 >60 >60 0,95 1,20 1,00 1,3 88,92
10 30/0cm >60 >60 >60 1,00 1,20 1,00 1,3 93,6

SPT Lapangan Bor Hole 3

SPT
Depth (L) 15 cm 15 cm 15 cm Lapangan α β γ Er/Es Nes
N2+N3
2 4 10 15 25 0,75 1,20 1,00 1,3 29,25
4 20 25 40/7cm >60 0,75 1,20 1,00 1,3 70,2
6 30/0cm >60 >60 >60 0,85 1,20 1,00 1,3 79,56
8 30/0cm >60 >60 >60 0,95 1,20 1,00 1,3 88,92
10 30/0cm >60 >60 >60 1,00 1,20 1,00 1,3 93,6
12 30/0cm >60 >60 >60 1,00 1,20 1,00 1,3 93,6

SPT Lapangan Bor Hole 4

SPT
Depth (L) 15 cm 15 cm 15 cm Lapangan α β γ Er/Es Nes
N2+N3
2 3 6 10 16 0,75 1,20 1,00 1,3 18,72
4 11 31 33/10cm >60 0,75 1,20 1,00 1,3 70,2
6 30/0 cm >60 >60 >60 0,85 1,20 1,00 1,3 79,56
 Elevation : - m
Total Length of Drill : 10 m
DRILLING LOG BH 1 Drill Machine : GX 50
Bor Master : Ilus

Drilling Location : Lamandau, Kab.Lamandau, Prov. Kalimantan Tengah Analysis By : Toleh Ependi.ST

Project Name : Perencanaan Pembangunan RSUD Lamandau Check analysis By Ian Trisakti Marbun. ST

Company : PT. ASTA KENCANA ARSIMETAMA STANDART PENETRATION TEST (SPT TEST)
Blows

Thinkness ( m )
Depth (m)

Thikness

Depth ( m )
Symbol

Method Penetration Each

Scale

N Blow s
GWL

Density/ Core
(m)

S oil ClassiFi- 15cm

Description Cation
Sample N2+N3 N60 N Value Graph
Consistensy Recovery (%) UDS & SPT 30cm
15 cm 15 cm 15 cm

0 20 40 60 80 100

-0,5 -0,5 -0,5

-1,0 Silty Sand -1,0 -1,0
2,00
-1,5 0,50 -1,5 -1,5
-2,0 2,0 0,45 -2,0 30 >60 >60 >60 70 -2,0
Very Dense
-2,5 -2,5 -2,5
-3,0 -3,0 -3,0
2,00 Stone
-3,5 0,50 -3,5 -3,5

-4,0 4,0 0,45 -4,0 30 30/6cm >60 >60 70 -4,0

Very Dense
-4,5 -4,5 -4,5

-5,0 -5,0 -5,0

2,00 Stone
-5,5 0,50 -5,5 -5,5

-6,0 6,0 0,45 -6,0 30/4cm >60 >60 >60 80 -6,0

Very Dense
-6,5 -6,5 -6,5

-7,0 -7,0 -7,0

2,00 Stone
-7,5 0,50 -7,5 -7,5

-8,0 8,0 0,45 -8,0 30/2cm >60 >60 >60 89 -8,0

Very Dense
-8,5 -8,5 -8,5

-9,0 -9,0 -9,0

2,00 Stone
-9,5 0,50 -9,5 -9,5

-10,0 10,0 0,45 -10,0 20/2cm >60 >60 >60 94 -10,0

Very Dense
Bor Stop
LEGENDS SYMBOLS AND RANGE OF

LEGEND : SOIL CLASSIFICATION SYMBOL COHESIVE SOIL GRANULAR SOIL ROCK QUALITY DESIGNATION ( RQD)
Standard GRAVEL DENSITY N - VALUE
: G CONSISTENSY N VALUE DESCRIPTION R 20 %
Penetration Test
(SPT) SAND : S VERY SOFT : 0-1 VERY LOOSE : 0 - 4 VERY POOR < 25

Undisturbed SILT : M SOFT : 2-4 LOOSE : 5 - 10 POOR 25 - 50

VALUE

Sample (US) 5-8 MEDIUM DENSE : 11 - 24

CLAY : C MEDIUM SOFT : FAIR 51 -75
ORGANIC : O STIFF : 9 - 15 DENSE : 25 - 50 GOOD 76 - 90
Disturbed
WELL ; W VERY STIFF : 16 - 30 VERY DENSE : > 50 EXCELLENT > 90
Sample (DS)
POOR ; P HARD : 31 - 60

- Ground Water HIGH ; H VERY HARD : > 60

Level (GWL)
LOW ; L
 Elevation : - m
Total Length of Drill : 10 m
DRILLING LOG BH 2 Drill Machine : GX 50
Bor Master : Ilus

Drilling Location : Lamandau, Kab.Lamandau, Prov. Kalimantan Tengah Analysis By : Toleh Ependi.ST

Project Name : Perencanaan Pembangunan RSUD Lamandau Check analysis By Ian Trisakti Marbun. ST

Company : PT. ASTA KENCANA ARSIMETAMA STANDART PENETRATION TEST (SPT TEST)
Blows

Thinkness ( m )
Depth (m)

Thikness

Depth ( m )
Symbol

Method Penetration Each

Scale

N Blow s SPT
GWL

Density/ Core
(m)

S oil ClassiFi- 15cm

Description Cation
Sample N2+N3 Lapanga N Value Graph
Consistensy Recovery (%) UDS & SPT 30cm n
15 cm 15 cm 15 cm

0 20 40 60 80 100

-0,5 -0,5 -0,5

-1,0 Silty Sand -1,0 -1,0

2,00
-1,5 0,50 -1,5 -1,5

-2,0 2,0 0,45 -2,0 60 >60 >60 >60 70 -2,0

Very Dense
-2,5 -2,5 -2,5

-3,0 -3,0 -3,0

2,00 Stone
-3,5 0,50 -3,5 -3,5

-4,0 4,0 0,45 -4,0 30/0cm >60 >60 >60 70 -4,0

Very Dense
-4,5 -4,5 -4,5

-5,0 -5,0 -5,0

2,00 Stone
-5,5 0,50 -5,5 -5,5

-6,0 6,0 0,45 -6,0 30/0cm >60 >60 >60 80 -6,0

Very Dense
-6,5 -6,5 -6,5

-7,0 -7,0 -7,0

2,00 Stone
-7,5
-7,5 0,50 -7,5
-8,0
-8,0 8,0 0,45 -8,0 30/0cm >60 >60 >60 89
Very Dense
-8,5
-8,5 -8,5
-9,0
-9,0 -9,0
2,00 Stone
-9,5
-9,5 0,50 -9,5
-10,0
-10,0 10,0 0,45 -10,0 30/0cm >60 >60 >60 94
Very Dense
Bor Stop
LEGENDS SYMBOLS AND RANGE OF

LEGEND : SOIL CLASSIFICATION SYMBOL COHESIVE SOIL GRANULAR SOIL ROCK QUALITY DESIGNATION ( RQD)
Standard GRAVEL DENSITY N - VALUE
: G CONSISTENSY N VALUE DESCRIPTION R 20 %
Penetration Test
(SPT) SAND : S VERY SOFT : 0-1 VERY LOOSE : 0 - 4 VERY POOR < 25

Undisturbed SILT : M SOFT : 2-4 LOOSE : 5 - 10 POOR 25 - 50

VALUE

Sample (US) CLAY 5-8 MEDIUM DENSE : 11 - 24

: C MEDIUM SOFT : FAIR 51 -75
ORGANIC : O STIFF : 9 - 15 DENSE : 25 - 50 GOOD 76 - 90
Disturbed
WELL ; W VERY STIFF : 16 - 30 VERY DENSE : > 50 EXCELLENT > 90
Sample (DS)
POOR ; P HARD : 31 - 60

- Ground Water HIGH ; H VERY HARD : > 60

Level (GWL)
LOW ; L
 Elevation : - m
Total Length of Drill : 12 m
DRILLING LOG BH 3 Drill Machine : GX 50
Bor Master : Ilus

Drilling Location : Lamandau, Kab.Lamandau, Prov. Kalimantan Tengah Analysis By : Toleh Ependi.ST

Project Name : Perencanaan Pembangunan RSUD Lamandau Check analysis By Ian Trisakti Marbun. ST
Company : PT. ASTA KENCANA ARSIMETAMA STANDART PENETRATION TEST (SPT TEST)
Blows

Thinkness ( m )
Depth (m)

Thikness

Depth ( m )
Symbol

Method Penetration Each

Scale

N Blow s SPT
GWL

Density/ Core
(m)

S oil ClassiFi- 15cm

Description Cation
Sample N2+N3 Lapanga N Value Graph
Consistensy Recovery (%) UDS & SPT 30cm n
15 cm 15 cm 15 cm

0 20 40 60 80 100

-0,5 -0,5 -0,5

-1,0 SM -1,0 -1,0

2,00 Silty Sand
-1,5 0,50 -1,5 -1,5

-2,0 2,0 0,45 -2,0 4 10 15 25 29 -2,0

Dense
-2,5 -2,5 -2,5

-3,0 -3,0 -3,0

2,00 Sand
-3,5 0,50 -3,5 -3,5

-4,0 4,0 0,45 -4,0 20 25 40/7cm >60 70 -4,0

Very Dense
-4,5 -4,5 -4,5

-5,0 -5,0 -5,0

2,00 Stone
-5,5 0,50 -5,5 -5,5

-6,0 6,0 0,45 -6,0 30/0cm >60 >60 >60 80 -6,0

Very Dense
-6,5 -6,5 -6,5

-7,0 -7,0 -7,0

2,00 Stone
-7,5 0,50 -7,5 -7,5

-8,0 8,0 0,45 -8,0 30/0cm >60 >60 >60 89 -8,0

Very Dense
-8,5 -8,5 -8,5

-9,0 -9,0 -9,0

2,00 Stone
-9,5 0,50 -9,5 -9,5

-10,0 10,0 0,45 -10,0 30/0cm >60 >60 >60 94 -10,0

Very Dense
-10,5 -10,5 -10,5

-11,0 -11,0 -11,0

2,00 Stone
-11,5 0,50 -11,5 -11,5

-12,0 12,0 0,45 -12,0 30/0cm >60 >60 >60 94 -12,0

Very Dense
Bor Stop
LEGENDS SYMBOLS AND RANGE OF

LEGEND : SOIL CLASSIFICATION SYMBOL COHESIVE SOIL GRANULAR SOIL ROCK QUALITY DESIGNATION ( RQD)
Standard GRAVEL DENSITY N - VALUE
: G CONSISTENSY N VALUE DESCRIPTION R 20 %
Penetration Test
(SPT) SAND : S VERY SOFT : 0-1 VERY LOOSE : 0 - 4 VERY POOR < 25

Undisturbed SILT : M SOFT : 2-4 LOOSE : 5 - 10 POOR 25 - 50

VALUE

Sample (US) 5-8 MEDIUM DENSE : 11 - 24

CLAY : C MEDIUM SOFT : FAIR 51 -75
ORGANIC : O STIFF : 9 - 15 DENSE : 25 - 50 GOOD 76 - 90
Disturbed
WELL ; W VERY STIFF : 16 - 30 VERY DENSE : > 50 EXCELLENT > 90
Sample (DS)
POOR ; P HARD : 31 - 60

- Ground Water HIGH ; H VERY HARD : > 60

Level (GWL) LOW ; L
 Elevation : - m
Total Length of Drill : 6 m
DRILLING LOG BH 4 Drill Machine : GX 50
Bor Master : Ilus

Drilling Location : Lamandau, Kab.Lamandau, Prov. Kalimantan Tengah Analysis By : Toleh Ependi.ST

Project Name : Perencanaan Pembangunan RSUD Lamandau Check analysis By Ian Trisakti Marbun. ST

Company : PT. ASTA KENCANA ARSIMETAMA STANDART PENETRATION TEST (SPT TEST)
Blows

Thinkness ( m )
Depth (m)

Thikness

Depth ( m )
Symbol

Method Penetration Each

Scale

N Blow s SPT
GWL

Density/ Core
(m)

S oil ClassiFi- 15cm

Description Cation
Sample N2+N3 Lapanga N Value Graph
Consistensy Recovery (%) UDS & SPT 30cm n
15 cm 15 cm 15 cm

0 20 40 60 80 100

-0,5 -0,5 -0,5

-1,0 Silty Sand SM -1,0 -1,0

2,00
-1,5 0,50 -1,5 -1,5

-2,0 2,0 Medium 0,45 -2,0 3 6 10 16 19 -2,0

-2,5
dense -2,5 -2,5

-3,0 -3,0 -3,0

2,00 Sand
-3,5 0,50 -3,5 -3,5

-4,0 4,0 0,45 -4,0 11 31 33/10cm >60 70 -4,0

Very Dense
-4,5 -4,5 -4,5

-5,0 -5,0 -5,0

2,00 Stone
-5,5 0,50 -5,5 -5,5

-6,0 6,0 0,45 -6,0 30/0 cm >60 >60 >60 80 -6,0

Very Dense
Bor Stop
LEGENDS SYMBOLS AND RANGE OF

LEGEND : SOIL CLASSIFICATION SYMBOL COHESIVE SOIL GRANULAR SOIL ROCK QUALITY DESIGNATION ( RQD)
Standard GRAVEL DENSITY N - VALUE
: G CONSISTENSY N VALUE DESCRIPTION R 20 %
Penetration Test
(SPT) SAND : S VERY SOFT : 0-1 VERY LOOSE : 0 - 4 VERY POOR < 25

Undisturbed SILT : M SOFT : 2-4 LOOSE : 5 - 10 POOR 25 - 50

VALUE

Sample (US) 5-8 MEDIUM DENSE : 11 - 24

CLAY : C MEDIUM SOFT : FAIR 51 -75
ORGANIC : O STIFF : 9 - 15 DENSE : 25 - 50 GOOD 76 - 90
Disturbed
WELL ; W VERY STIFF : 16 - 30 VERY DENSE : > 50 EXCELLENT > 90
Sample (DS)
POOR ; P HARD : 31 - 60

- Ground Water HIGH ; H VERY HARD : > 60

Level (GWL) LOW ; L
Lampiran Pekerjaan Soil Test
Bor Hole 1
 POINT LOAD TEST

Semua material Geologi mempunyai kemampuan untuk menahan tegasan (stress)

yang diberikan. Kemampuan ini dikatakan sebagai kekuatan material tersebut. Kebanyakan

nilai yang diukur sebagai kekuatan batuan adalah nilai tegasan ketika batuan ini gagal

menahan tegasan yang diberikan. Point Load test dilakukan untuk mengukur kekuatan

(strength) dari percontoh batu secara tidak langsung dilapangan.

CODE KEDALAMAN SAMPLE D TEKANAN Strength

NO Is f I50 Note
BAGIAN CODE classification
From to (cm) P (kn)
1 BH 1 BH 1 5,80 8,500 2,527 1,069 2,701 High Valid
Lampiran Pekerjaan Soil Test
Bor Hole 2
 POINT LOAD TEST
Semua material Geologi mempunyai kemampuan untuk menahan tegasan (stress)

yang diberikan. Kemampuan ini dikatakan sebagai kekuatan material tersebut. Kebanyakan

nilai yang diukur sebagai kekuatan batuan adalah nilai tegasan ketika batuan ini gagal

menahan tegasan yang diberikan. Point Load test dilakukan untuk mengukur kekuatan

(strength) dari percontoh batu secara tidak langsung dilapangan.

CODE KEDALAMAN SAMPLE D TEKANAN Strength

NO Is f I50 Note
BAGIAN CODE classification
From to (cm) P (kn)
1 BH 2 BH 2 5,80 2,000 0,595 1,069 0,636 Medium Valid
Lampiran Pekerjaan Soil Test
Bor Hole 3
 KESIMPULAN BH 3

Berat Isi Tanah Direct Shear

Kedalaman Spesific
Soil Deskripsi Klasifikasi "USCS"
(meter) gmoist (gr/cm 3) gdry (gr/cm 3) Gravity j C kg/cm2

1,50 Silty Sand SM 1,72 1,33 2,445 29,12 0,38

PENGUKURAN BERAT VOLUME DAN KADAR AIR
BH 3
Kedalaman 1,5 meter Laboran : Toleh
Niko
Sampel
Item Pekerjaan Kode Satuan
1 2
Tinggi Ring t 3,22 3,18 cm
Diameter Ring d 5,48 5,36 cm
Volume Ring V 75,91 71,72 cm3
Berat Ring Wt 9,80 9,80 gr
Berat Ring + Tanah Basah W2 137,20 136,20 gr
Berat Ring + Tanah Kering W3 108,00 107,80 gr
Berat Tanah Basah W 127,40 126,40 gr
Berat Tanah Kering Ws 98,20 98,00 gr
Berat Air Ww 29,20 28,40 gr
Kadar Air w 29,74 28,98 %
Kadar air rata-rata w rata-rata 29,36 %
Berat isi tanah basah g 1,68 1,76 gr/cm3
Berat isi tanah basah rata -rata g rata- rata 1,72 gr/cm3
Berat isi tanah kering gd 1,29 1,37 gr/cm3
Berat isi tanah kering Rata -rata gd rata rata 1,33 gr/cm3
Spesific Gravity GS 2,445
Angka Pori e 0,84
Derajat Kejenuhan Sr 85,63 %
Porositas n 45,60 %
 SPESIFIC GRAVITY
BH 3 Laboran : Restu
Kedalaman 1,5 meter Dany
Percobaan
Item Pekerjaan Kode Satuan
1 2
Berat Picnometer 188 191,8 gr
Berat Picnometer + Aquades W1 685 687,8 gr
Berat Picnometer + Aquades + Tanah W2 744,2 746,8 gr
Berat Tanah Kering W3 100 100 gr
Temp Camp ( Tanah + Aquades) T 26,00 26,00 C
Faktor Koreksi Suhu A 0,999 0,999 gr
Gs W3/((W1 + W3) - W2) 2,451 2,439
Gs Rata - Rata 2,445
 ANALISA AYAKAN DAN HIDROMETER
Laboran : Niko
BH 3 Kedalaman 1,5 meter Restu
Nomor DIAMETER Berat Berat ayakan Berat % Berat Jumlah %
% Finer
Ayakan SARINGAN Ayakan (gr) + tanah (gr) Tertahan (gr) Tertahan Kumulatif
4 4,75 382,4 382,4 0 0,00 0,00 100,00
8 2,36 381,4 381,4 0 0,00 0,00 100,00
10 2 382,6 382,6 0 0,00 0,00 100,00
20 0,85 339,6 339,6 0 0,00 0,00 100,00
30 0,6 368,4 368,4 0 0,00 0,00 100,00
40 0,425 375 378,6 3,6 0,45 0,45 99,55
60 0,25 361,8 390,4 28,6 3,55 4,00 96,00
100 0,15 372 779,4 407,4 50,63 54,64 45,36
200 0,075 343,6 589,8 246,2 30,60 85,23 14,77
0,0433 5,56
0,0322 5,43
0,0236 5,17
0,0169 4,65
0,0126 3,99
0,0094 HIDROMETER TEST 3,34
0,0077 2,82
0,0054 2,16
0,0036 1,37
0,0015
0,0014
pan 338 456,8 118,8 14,77 100,00
Total 804,6 100,00

SILTY SAND
100,00
90,00
80,00
70,00
60,00
50,00
40,00
30,00
20,00
10,00
0,00
0,001 0,01 0,1 1 10

D10 D30 D60 CU CC Golongan

SM ( Silty Sand)
 DIRECT SHEAR
Diameter : 6.2 cm Kalibrasi : 0.65 kg/div Kedalaman 1.5 meter
Tinggi : 2 Cm Berat Ring+ Tanah : 160 gr 161,8 gr 161,8 gr
Luas 30,18325 cm2

Gaya Normal 3,167 kg 6,334 kg 12,668 kg

Teg Normal s= 0,1049257 kg/cm s= 0,20985149 kg/cm2 s= 0,419702981 kg/cm2
Waktu Pergeseran Dial Gaya Tengangan Dial Gaya Tengangan Dial Gaya Tengangan
detik Reading Geser Geser Reading Geser Geser Reading Geser Geser
0 0,00
5 0,20 2,0 1,30 0,04 1,0 0,65 0,02 5,0 3,25 0,11
10 0,40 8,0 5,20 0,17 2,0 1,30 0,04 9,0 5,85 0,19
15 0,60 10,0 6,50 0,22 4,0 2,60 0,09 10,0 6,50 0,22
20 0,80 11,0 7,15 0,24 6,0 3,90 0,13 12,0 7,80 0,26
25 1,00 12,0 7,80 0,26 7,0 4,55 0,15 15,0 9,75 0,32
30 1,20 14,0 9,10 0,30 8,0 5,20 0,17 17,0 11,05 0,37
35 1,40 16,0 10,40 0,34 10,0 6,50 0,22 18,0 11,70 0,39
40 1,60 17,0 11,05 0,37 11,0 7,15 0,24 20,0 13,00 0,43
45 1,80 18,0 11,70 0,39 15,0 9,75 0,32 20,0 13,00 0,43
50 2,00 19,0 12,35 0,41 17,0 11,05 0,37 21,0 13,65 0,45
55 2,20 19,0 12,35 0,41 19,0 12,35 0,41 22,0 14,30 0,47
60 2,40 19,0 12,35 0,41 20,0 13,00 0,43 22,0 14,30 0,47
65 2,60 19,0 12,35 0,41 20,0 13,00 0,43 22,0 14,30 0,47
70 2,80 19,0 12,35 0,41 20,0 13,00 0,43 23,0 14,95 0,50
75 3,00 19,0 12,35 0,41 20,0 13,00 0,43 23,0 14,95 0,50
80 3,20 19,0 12,35 0,41 20,0 13,00 0,43 23,0 14,95 0,50
85 3,40 20,0 13,00 0,43 20,0 13,00 0,43 23,0 14,95 0,50
90 3,60 20,0 13,00 0,43 21,0 13,65 0,45 23,0 14,95 0,50
95 3,80 20,0 13,00 0,43 21,0 13,65 0,45 24,0 15,60 0,52
100 4,00 20,0 13,00 0,43 21,0 13,65 0,45 24,0 15,60 0,52
105 4,20 20,0 13,00 0,43 21,0 13,65 0,45 24,0 15,60 0,52
110 4,40 20,0 13,00 0,43 21,0 13,65 0,45 25,0 16,25 0,54
115 4,60 20,0 13,00 0,43 21,0 13,65 0,45 25,0 16,25 0,54
120 4,80 20,0 13,00 0,43 21,0 13,65 0,45 26,0 16,90 0,56
125 5,00 20,0 13,00 0,43 22,0 14,30 0,47 26,0 16,90 0,56
130 5,20 20,0 13,00 0,43 22,0 14,30 0,47 27,0 17,55 0,58
135 5,40 20,0 13,00 0,43 22,0 14,30 0,47 27,0 17,55 0,58
140 5,60 20,0 13,00 0,43 23,0 14,95 0,50 28,0 18,20 0,60
145 5,80 20,0 13,00 0,43 23,0 14,95 0,50 28,0 18,20 0,60
150 6,00 20,0 13,00 0,43 23,0 14,95 0,50 28,0 18,20 0,60
155 6,20 20,0 13,00 0,43 23,0 14,95 0,50 28,0 18,20 0,60
160 6,40 20,0 13,00 0,43 23,0 14,95 0,50 28,0 18,20 0,60
165 6,60 20,0 13,00 0,43 23,0 14,95 0,50 28,0 18,20 0,60
170 6,80 20,0 13,00 0,43 23,0 14,95 0,50 28,0 18,20 0,60
175 7,00 20,0 13,00 0,43 23,0 14,95 0,50 27,5 17,88 0,59
180 7,20 20,0 13,00 0,43 23,0 14,95 0,50
185 7,40 20,0 13,00 0,43 23,0 14,95 0,50
190 7,60 20,0 13,00 0,43 22,5 14,63 0,48
195 7,80 19,50 12,68 0,42
200 8,00

s t Koordinat Selisih Koordinat Tan j sdt geser

kg/cm2 kg X Y X Y j
0 0 0,38 0,4 0,22284 0,5571 29,12
0,1 0,430 0,4 0,60
0,2 0,500
0,4 0,600
Kesimpulan :
Berdasarkan Hasil uji kuat geser maka didapatkan :
C = 0.38 kg/cm2
j = 29,12
 LIQUID LIMIT
BH 3 Kedalaman 1,5 meter Laboran :Restu & Niko
Item Code Satuan Batas Cair Batas Plastis
Berat Cawan W1 gr 9,8 9,8 9,8 9,4 9,8 9,6
Berat Tanah Basah + Cawan W2 gr 62,4 62,8 54 60 23,8 21,2
Berat Tanah Kering + Cawan W3 gr 45,6 46 38,8 42,8 20,6 18,6
Berat Tanah Basah W4 =W2 -W1 gr 52,60 53,00 44,20 50,60 14,00 11,60
Berat tanah Kering W5 = W3 -W1 gr 35,80 36,20 29,00 33,40 10,80 9,00
Berat Air W6 = W4 -W5 gr 16,80 16,80 15,20 17,20 3,20 2,60
Kadar Air w = W6/W5 X 100 % 46,93 46,41 52,41 51,50 29,63 28,89
Batas Platis PL % 29,26
Jumlah Ketukan N 0 38 37 18 17
Batas Cair LL % 49,97
Index Plastisitas IP=LL - PL 20,71

Liquid Limit
53,00

52,00

51,00

50,00

49,00

48,00

47,00
y = -0,2619x + 56,514
46,00
0 5 10 15 20 25 30 35 40
 POINT LOAD TEST

Semua material Geologi mempunyai kemampuan untuk menahan tegasan (stress)

yang diberikan. Kemampuan ini dikatakan sebagai kekuatan material tersebut. Kebanyakan

nilai yang diukur sebagai kekuatan batuan adalah nilai tegasan ketika batuan ini gagal

menahan tegasan yang diberikan. Point Load test dilakukan untuk mengukur kekuatan

(strength) dari percontoh batu secara tidak langsung dilapangan.

CODE KEDALAMAN SAMPLE D TEKANAN Strength

NO Is f I50 Note
BAGIAN CODE classification
From to (cm) P (kn)
1 BH 3 BH 3 5,80 4,000 1,189 1,069 1,271 High Valid
Lampiran Pekerjaan Soil Test
Bor Hole 4
 KESIMPULAN BH 4

Berat Isi Tanah Direct Shear

Kedalaman Spesific
Soil Deskripsi Klasifikasi "USCS"
(meter) gmoist (gr/cm 3) gdry (gr/cm 3) Gravity j C kg/cm2

1,50 Silty Sand SM 2,10 1,72 2,500 21,80 0,39

PENGUKURAN BERAT VOLUME DAN KADAR AIR
BH 4
Kedalaman 1,5 meter Laboran : Toleh
Restu
Sampel
Item Pekerjaan Kode Satuan
1 2
Tinggi Ring t 3,23 3,21 cm
Diameter Ring d 5,30 5,25 cm
Volume Ring V 71,22 69,45 cm3
Berat Ring Wt 9,60 9,80 gr
Berat Ring + Tanah Basah W2 156,60 158,20 gr
Berat Ring + Tanah Kering W3 129,20 132,40 gr
Berat Tanah Basah W 147,00 148,40 gr
Berat Tanah Kering Ws 119,60 122,60 gr
Berat Air Ww 27,40 25,80 gr
Kadar Air w 22,91 21,04 %
Kadar air rata-rata w rata-rata 21,98 %
Berat isi tanah basah g 2,06 2,14 gr/cm3
Berat isi tanah basah rata -rata g rata- rata 2,10 gr/cm3
Berat isi tanah kering gd 1,68 1,77 gr/cm3
Berat isi tanah kering Rata -rata gd rata rata 1,72 gr/cm3
Spesific Gravity GS 2,500
Angka Pori e 0,45
Derajat Kejenuhan Sr 121,66 %
Porositas n 31,11 %
 SPESIFIC GRAVITY
BH 4 Laboran : Toleh
Kedalaman 1,5 meter Niko
Percobaan
Item Pekerjaan Kode Satuan
1 2
Berat Picnometer 204,8 147,2 gr
Berat Picnometer + Aquades W1 700,8 644,2 gr
Berat Picnometer + Aquades + Tanah W2 760,8 704,2 gr
Berat Tanah Kering W3 100 100 gr
Temp Camp ( Tanah + Aquades) T 26,00 26,00 C
Faktor Koreksi Suhu A 0,999 0,999 gr
Gs W3/((W1 + W3) - W2) 2,500 2,500
Gs Rata - Rata 2,500
 ANALISA AYAKAN DAN HIDROMETER
Laboran : Niko
BH 4 Kedalaman 1,5 meter Restu
Nomor DIAMETER Berat Berat ayakan Berat % Berat Jumlah %
% Finer
Ayakan SARINGAN Ayakan (gr) + tanah (gr) Tertahan (gr) Tertahan Kumulatif
4 4,75 382,4 382,4 0 0,00 0,00 100,00
8 2,36 381,4 381,4 0 0,00 0,00 100,00
10 2 382,6 382,6 0 0,00 0,00 100,00
20 0,85 339,6 339,6 0 0,00 0,00 100,00
30 0,6 368,4 368,4 0 0,00 0,00 100,00
40 0,425 375 378,8 3,8 0,47 0,47 99,53
60 0,25 361,8 366,8 5 0,62 1,10 98,90
100 0,15 372 750,2 378,2 47,07 48,17 51,83
200 0,075 343,6 648 304,4 37,89 86,06 13,94
0,0433 4,84
0,0322 4,71
0,0236 4,46
0,0169 4,20
0,0126 3,68
0,0094 HIDROMETER TEST 3,16
0,0077 2,78
0,0054 2,13
0,0036 1,36
0,0015
0,0014
pan 338 450 112 13,94 100,00
Total 803,4 100,00

SILTY SAND
100,00
90,00
80,00
70,00
60,00
50,00
40,00
30,00
20,00
10,00
0,00
0,001 0,01 0,1 1 10

D10 D30 D60 CU CC Golongan

SM ( Silty Sand)
 DIRECT SHEAR
Diameter : 6.2 cm Kalibrasi : 0.65 kg/div Kedalaman 1.5 meter
Tinggi : 2 Cm Berat Ring+ Tanah : 159,4 gr 154,8 gr 155,8 gr
Luas 30,18325 cm2

Gaya Normal 3,167 kg 6,334 kg 12,668 kg

Teg Normal s= 0,1049257 kg/cm s= 0,20985149 kg/cm2 s= 0,419702981 kg/cm2
Waktu Pergeseran Dial Gaya Tengangan Dial Gaya Tengangan Dial Gaya Tengangan
detik Reading Geser Geser Reading Geser Geser Reading Geser Geser
0 0,00
5 0,20 5,0 3,25 0,11 5,0 3,25 0,11 2,0 1,30 0,04
10 0,40 6,0 3,90 0,13 6,0 3,90 0,13 4,0 2,60 0,09
15 0,60 9,0 5,85 0,19 6,0 3,90 0,13 5,0 3,25 0,11
20 0,80 11,0 7,15 0,24 9,0 5,85 0,19 7,0 4,55 0,15
25 1,00 12,0 7,80 0,26 11,0 7,15 0,24 10,0 6,50 0,22
30 1,20 13,0 8,45 0,28 12,0 7,80 0,26 10,0 6,50 0,22
35 1,40 14,0 9,10 0,30 13,0 8,45 0,28 14,0 9,10 0,30
40 1,60 15,0 9,75 0,32 14,0 9,10 0,30 15,0 9,75 0,32
45 1,80 16,0 10,40 0,34 15,0 9,75 0,32 16,0 10,40 0,34
50 2,00 16,0 10,40 0,34 16,0 10,40 0,34 16,0 10,40 0,34
55 2,20 16,0 10,40 0,34 20,0 13,00 0,43 17,0 11,05 0,37
60 2,40 16,0 10,40 0,34 20,0 13,00 0,43 18,0 11,70 0,39
65 2,60 17,0 11,05 0,37 20,0 13,00 0,43 18,0 11,70 0,39
70 2,80 17,0 11,05 0,37 20,0 13,00 0,43 19,0 12,35 0,41
75 3,00 17,0 11,05 0,37 21,0 13,65 0,45 19,0 12,35 0,41
80 3,20 18,0 11,70 0,39 21,0 13,65 0,45 22,0 14,30 0,47
85 3,40 18,0 11,70 0,39 21,0 13,65 0,45 22,0 14,30 0,47
90 3,60 18,0 11,70 0,39 21,0 13,65 0,45 2,0 1,30 0,04
95 3,80 18,0 11,70 0,39 22,0 14,30 0,47 22,0 14,30 0,47
100 4,00 19,0 12,35 0,41 22,0 14,30 0,47 22,0 14,30 0,47
105 4,20 19,0 12,35 0,41 22,0 14,30 0,47 22,0 14,30 0,47
110 4,40 19,0 12,35 0,41 23,0 14,95 0,50 22,0 14,30 0,47
115 4,60 19,0 12,35 0,41 23,0 14,95 0,50 22,0 14,30 0,47
120 4,80 19,0 12,35 0,41 23,0 14,95 0,50 23,0 14,95 0,50
125 5,00 19,0 12,35 0,41 23,0 14,95 0,50 23,0 14,95 0,50
130 5,20 19,0 12,35 0,41 23,0 14,95 0,50 23,0 14,95 0,50
135 5,40 19,0 12,35 0,41 23,0 14,95 0,50 24,0 15,60 0,52
140 5,60 19,0 12,35 0,41 23,0 14,95 0,50 24,0 15,60 0,52
145 5,80 19,0 12,35 0,41 23,0 14,95 0,50 25,0 16,25 0,54
150 6,00 19,0 12,35 0,41 23,0 14,95 0,50 25,0 16,25 0,54
155 6,20 19,0 12,35 0,41 23,0 14,95 0,50 25,0 16,25 0,54
160 6,40 19,0 12,35 0,41 23,0 14,95 0,50 25,0 16,25 0,54
165 6,60 19,0 12,35 0,41 23,0 14,95 0,50 25,0 16,25 0,54
170 6,80 19,0 12,35 0,41 23,0 14,95 0,50 25,0 16,25 0,54
175 7,00 19,0 12,35 0,41 23,0 14,95 0,50 24,5 15,93 0,53
180 7,20 19,0 12,35 0,41 23,0 14,95 0,50
185 7,40 19,0 12,35 0,41 23,0 14,95 0,50
190 7,60 19,0 12,35 0,41 22,5 14,63 0,48
195 7,80 18,50 12,03 0,40
200 8,00

s t Koordinat Selisih Koordinat Tan j sdt geser

kg/cm2 kg X Y X Y j
0 0 0,39 0,4 0,16 0,4 21,80
0,1 0,410 0,4 0,55
0,2 0,500
0,4 0,540
Kesimpulan :
Berdasarkan Hasil uji kuat geser maka didapatkan :
C = 0.39 kg/cm2
j = 21,8
 SLAKE DURABILITY

Uji Slake Durability adalah suatu pengujian yang bertujuan untuk melihat pengaruh

pelapukan terhadap batuan.

TABEL KLASIFIKASI TAHAN LEKANG

Persentase tertinggal setelah
Kelas
siklus 10 menit kedua
Ketahanan Sangat Tinggi > 98
Ketahanan Tinggi 95 - 98
Ketahanan Cukup Tinggi 85 - 95
Ketahanan Sedang 60 - 85
Ketahanan Rendah 30 - 60
Ketahanan Sangat Rendah < 30

Laboran : Toleh E
Sampel : BH 4 Restu

NO Uraian Keterangan
1 Zenis zat cair yang digunakan Air sulingan
2 Berat silinder kosong (C) 1622,8 gram
3 Berat Silinder uji + benda uji setelah dikeringkan sebelum siklus pertama (B) 2157,8 gram
4 Berat Silinder uji + benda uji setelah dikeringkan pada siklus kedua (W f) 2148,6 gram
5 Indeks Tahan lekang (siklus kedua) 98,28 %
6 Kenampakan dan Ukuran benda uji yang tertinggal dalam silinder Umumnya tidak berubah bentuk
7 Kenampakan dan Ukuran benda uji yang terdapat dalam bak Pasir - Lanau
8 Kesimpulan hasil penujian Ketahanan Sangat Tinggi
 Lampiran
Dokumentasi Pekerjaan