DISUSUN OLEH :
DOSEN PENGAMPU :
FAKULTAS TEKNIK
MEDAN
2023
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang senantiasa melimpahkan rahmat dan
karunia-Nya, serta shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW sehingga kami
dapat menyelesaikan tugas ini dengan sebatas pengetahuan dan kemampuan yang
dimiliki. Dan juga saya berterima kasih kepada Ibu Ir. Sri Asfiati, MT selaku Dosen
“Perancangan Perkerasan Jalan” yang telah memberikan tugas ini kepada kami.
Kami sangat berharap tugas ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan
serta pengetahuan kita mengenai “Perancangan Perkerasan Jalan”. Kami juga
menyadari sepenuhnya bahwa di dalam tugas ini terdapat kekurangan dan jauh dari
apa yang kami harapkan. Untuk itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan
demi perbaikan di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang
sempurna tanpa sarana yang membangun.
Semoga tugas ini dapat di pahami bagi siapapun yang membacanya. Sekiranya
makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami maupun orang lain yang
membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata
yang kurang berkenan dan saya memohon kritik dan saran yang membangun demi
perbaikan di masa depan.
Kelompok 1
Cara Kerja Untuk Mencari CBR
Pelaksanaan pengujian CBR lapangan ini diatur secara langsung di dalam SNI
1738-2011. Metode CBR ini adalah kombinasi dari percobaan pembebanan penetrasi,
baik yang ada di lapangan maupun di laboratorium. Hal itu juga digunakan untuk
metode perencanaan jalan, tebal atau kerasnya jalan ditentukan oleh nilai CBR.
Cara kerja untuk mencari CBR terdiri dari hal berikut ini:
1. Tentukan dahulu berapa beban yang bekerja pada torak/piston.
2. Lalu hitung tegangan pada setiap kenaikan penetrasinya.
3. Setelah itu plotkan hasilnya di setiap grafik kemudian buat kurvanya.
4. Cek kembali apakah kurvanya harus dikoreksi lagi atau tidak, kurva penetrasi ini
bias berbentuk lengkung ke atas sehingga biasanya harus dikoreksi lagi. Titik
inisialnya pun bergeser dari titik sebelumnya yaitu titik nol.
5. Selanjutnya pakai hasil tegangan yang sudah terkoreksi untuk analisa perhitungan
yang berikutnya.
6. Lalu ambil tegangan yang ada pada penetrasi dengan ukuran sekitar 0,2 inchi/5,08
mm serta 0,1inchi/2,54 mm.
7. Perhitungan CBR yang dilakukan dengan pembagian pada tegangan standar yang
ada yaitu 0,71 kg/mm2 (1000 Psi) untuk penetrasi 0,1 inch atau 2,54 mm dan 1,06
kg/mm2 (1500 Psi) untuk penetrasi 0,2 inch atau 5,08 mm.