Dosen Pengampu:
Silvi Rosiva Rosdiana S.Pd M.Pd
Oleh:
Kelompok 3
Thoyyibatul Ummah NIM 182010016
Farid Agung Syahputra NIM 182010006
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
limpahan rahmatnya penyusun dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu
tanpa ada halangan yang berarti dan sesuai dengan harapan.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Ibu Silvi Rosiva Rosdiana
M.Pd sebagai dosen pengampu mata kuliah Statistika yang telah membantu
memberikan arahan dan pemahaman dalam penyusunan makalah ini.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak
kekurangan karena keterbatasan kami. Maka dari itu penyusun sangat
mengharapkan kritik dan saran untuk menyempurnakan makalah ini. Semoga
apa yang ditulis dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.
Penulis
2
DAFTAR ISI
Hlm
COVER…………………………………………………………………… i
KATA PENGANTAR……………………………………………………. ii
DAFTAR ISI……………………………………………………………… iii
BAB I: PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang …………………………………………………………. 1
1.2 Rumusan Masalah ……………………………………………………… 1
1.4 Tujuan Penulisan ………………………………………………….......... 2
BAB II: PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Hipotesis…………………...................................................... 5
2.2 Bentuk Bentuk Hipotesis……………………………..…………………………....... 7
2.3 Taraf Kesalahan Hipotesis…………………………………………………………… 9
BAB III: PENUTUP
3.1 Kesimpulan……………………………………………………………... 16
3.2 Saran……………………………………………………………………. 16
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………… 17
BAB I
PENDAHULUAN
3
1.1Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari, sering kita jumpai banyak hal yang dapat
kita deskripsikan dalam bentuk data. Informasi data yang diperoleh tentunya
harus diolah terlebih dahulu menjadi sebuah data yang mudah dibaca dan
dianalisa. Statistika adalah ilmu yang mempelajari cara-cara pengolahan data.
Untuk memperoleh data-data tersebut, diperlukan adanya suatu penelitian.
Penelitian ini didapatkan melalui berbagai cara, dan juga berbagai langka-
langkah pengujian dari para pengumpul data. Sebelum melakukan penelitian,
kita akan menduga-duga terlebih dahulu terhadap apa yang kita ingin teliti.
Pernyataan dugaan atau pernyataan sementara kita iniyang disebut hipotesis.
Banyak sekali macam-macam konsep hipotesis ini, salah satunya jenis
hipotesis. Terkadang dalam penelitian pun banyak sekali permasalahan-
permasalahan dan juga kesalahan dalam melakukan penelitian. Seluruh yang
akan dibahas dalam melakukan hipotesis penelitian akan dibahas dalam
makalah ini beserta permasalah-permasalahan yang terjadi
1.2Rumusan Masalah
Rumusan masalah berisi pertanyaan-pertanyaan penting yang terkait
dengan sub-bab yang akan dibahas pada BAB II Pembahasan. Rumusan
masalah dituliskan dengan poin-poin sebagai berikut:
a. Apa yang dimaksud statistik dalam penelitian?
b. Apa yang dimaksud tentang Hipotesis ?
c. Jelaskan tentang 3 bentuk rumusan hipotesis ?
d. Apa yang menjadi Taraf kesalahan dalam pengujian ?
1.3Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan berisi pernyataan-pernyataan penting yang berisi
jawaban dari rumusan masalah. Tujuan penulisan dituliskan dengan poin-poin
4
sebagai berikut:
a. Untuk mengetahui tentang statistik dalam penelitian?
b. Untuk mengetahui tentang tentang Hipotesis ?
c. Mengetahui tentang 3 bentuk rumusan hipotesis ?
d. Mengetahui Taraf kesalahan dalam pengujian ?
BAB II
PEMBAHASAN
5
Dalam statistik, hipotesis dapat diartikan sebagai pernyataan statistik
tentang parameter populasi. Statistik adalah ukuran- ukuran yang dikenakan
pada sampel (x = rata-rata; s=simpangan baku; s= varians; r = koefisien
korelasi), dan parameter adalah ukuran-ukuran yang dikenakan pada populasi
(u= rata-rata, σ = simpangan baku, o varians; p = koefisien korelasi). Dengan
kata lain, hipotesis adalah taksiran terhadap parameter populasi, melalui data
-data sampel . Penelitian yang didasarkan pada data populasi, atau sampling
total, atau sensus dengan tidak melakukan pengujian hipotesis statistik dari
sudut pandang statistik disebut penelitian deskriptif.
6
mengharapkan adanya
Menurut Dantes (2012) hipotesis yakni merupakan praduga atau
asumsi yang harus diuji melalui data atau fakta yang diperoleh dengan
melalui penelitian.
Menurut Sugiyono (2009) Hipotesis yakni adalah jawaban yang masih
bersifat sementara terhadap rumusan masalah penelitian, yang mana
rumusan masalah penelitian sudah dinyatakan dalam bentuk pertanyaan.
Hipotesis maka dikatakan sementara karena jawaban yang diberikan baru
didasarkan pada teori kita pada perumusan segugus kaidah yang dapat
membawa kita pada suatu keputusan akhir, yaitu menolak atau menerima
pernyataan tersebut.
Hipotesis berasal dari bahasa yunani yang mempunyai dua arti kata yaitu kata
“hupo” berarti lemah atau kurang atau dibawah (sementara) dan “thesis”
berarti (pernyataan atau teori, proposisi atau pernyataan yang disajikan
sebagai bukti.). Jadi, hipotesis merupakan pernyataan sementara yang masih
lemah kebenarannya dan perlu dibuktikan atau dugaan yang sifatnya masih
sementara.. Kemudian para ahli menafsirkan arti hipotesis sebagai perkiraan
terhadap hubungan antara dua buah variable atau lebih. Sehingga dapat
diartikan bahwa hipotesis adalah jawaban atau perkiraan (dugaan)
sementara yang harus diuji lagi kebenarannya.
Hipotesis statistik adalah suatu pernyataan atau perkiraan mengenai
keadaan populasi yang sifatnya masih sementara atau lemah kebenarannya.
Hipotesis statistic dapat berbentuk suatu variable seperti Binomial, Poisson,
dan Normal atau nilai dari suatu parameter, seperti rata-rata, varians,
simpangan baku dan proporsi. Hipotesis statistik akan diterima jika hasil
pengujian membenarkan pernyataannya dan akan ditolak jika terjadi
penyangkalan ( penyanggahan dari pernyataan tersebut .
Pengujian Hipotesis adalah suatu prosedur yang dilakukan dengan
7
tujuan memutuskan apakah kita menerima atau menolak suatu hipotesis itu.
Dalam pengujian hipotesa, keputusan yang dibuat itu mengandung
ketidakpastian, artinya keputusan itu bisa benar atau salah, sehingga
menimbulkan resiko. Besar kecilnya resiko dinyatakan dalam bentuk
probabilitas. Pengujian hipotesis merupakan bagian terpenting dari statistic
inferensi ( statistic induktif ), karena berdasarkan pengujian tersebut,
pembuatan keputusan atau pemecahan persoalan sebagai dasar penelitian
lebih lanjut dapat terselesaikan.
1. Hipotesis Deskriptif.
H0: µ ≥ 0.60
H0 : ρ = 0
H1 : ρ ≠ 0C
3. Hipotesis komperatif
Komparasi berpasangan (related) dalam dua sampel dan lebih dari dua
sampel (k sampel)
Komparasi independen dalam dua sampel dan lebih dari dua sampel (k
sampel)
5. Harus sederhana
Ho :µ1 = µ2
Ha :µ1 ≠ µ2
Contoh:
13
tersebut.Dari tabel tersebut diatas dapat dijelaskan sebagai berikut:
BAB III
PENUTUP
15
3.1 Kesimpulan
Menurut Sugiyono (2009) Hipotesis yakni adalah jawaban yang masih
bersifat sementara terhadap rumusan masalah penelitian, yang mana
rumusan masalah penelitian sudah dinyatakan dalam bentuk pertanyaan.
Hipotesis maka dikatakan sementara karena jawaban yang diberikan baru
didasarkan pada teori kita pada perumusan segugus kaidah yang dapat
membawa kita pada suatu keputusan akhir, yaitu menolak atau menerima
pernyataan tersebut.Hipotesis berasal dari bahasa yunani yang mempunyai
dua arti kata yaitu kata “hupo” berarti lemah atau kurang atau dibawah
(sementara) dan “thesis” berarti (pernyataan atau teori, proposisi atau
pernyataan yang disajikan sebagai bukti.
Bentuk Hipotesis ada 3 yaitu : Hipotesis Deskriptif , Hipotesis Komperatif
dan Hipotesis Asosiatif
Ada 2 Kesalahan Dalam perumusan Hipotesis yaitu Kesalahan Tipe I
adalah suatu kesalahan bila menolak hipotesis nol (Ho) yang benar
(seharusnya diterima). Dalam hal ini tingkat kesalahan dinyatakan dengan a
(baca alpha).
Kesalahan Tipe II adalah kesalahan bila menerima hipotesis yang salah
(seharusnya ditolak
3.2Saran
Tentunya terhadap penulis sudah menyadari jika dalam penyusunan
makalah di atas masih banyak ada kesalahan serta jauh dari kata sempurna.
Adapun nantinya penulis akan segera melakukan perbaikan susunan
makalah itu dengan menggunakan pedoman dari beberapa sumber dan kritik
yang bisa membangun dari para pembaca.
DAFTAR PUSTAKA
16
Akbar, Purnomo Setiady dan Husaini Usman. 2006. Pengantar Statistika Edisi
Kedua. Bandung : Alfabeta
Dajan, Anto, 1986. “Pengantar Metode Statistik Jilid II”. Jakarta : LP3ES .
Furqon. 1999. Statistika Terapan Untuk Penelitian. AFABETA:Bandung
https://youtu.be/o2dkeD4Cps4
Iqbal, M Hasan. 2002. Pokok-pokok materi statistik 2 (statistik intensif).
Jakarta :Bumi Aksara
Sugiyono. (2010). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta
Tapehe, yusuf. 2011. Statistika dan Rancangan Percobaan. Jakarta : EGC.
17