Oleh :
Ni Wayan Sulasmiyani
18/2215644103
Di Jimbaran
A. Pengertian G20
G20 atau Group of Twenty adalah sebuah forum utama kerja sama ekonomi
internasional yang beranggotakan negara-negara dengan perekonomian besar di
dunia terdiri dari 19 negara dan 1 lembaga Uni Eropa. Secara resmi G20 dinamakan
The Group of Twenty (G20) Finance Ministers and Central Bank Governors atau
Kelompok Duapuluh Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral. G20
merupakan representasi lebih dari 60% populasi bumi, 75% perdagangan global,
dan 80% PDB dunia. Anggota G20 terdiri dari Afrika Selatan, Amerika Serikat,
Arab Saudi, Argentina, Australia, Brasil, India, Indonesia, Inggris, Italia, Jepang,
Jerman, Kanada, Meksiko, Republik Korea, Rusia, Perancis, Tiongkok, Turki, dan
Uni Eropa. Sebagai forum ekonomi, G20 lebih banyak menjadi ajang konsultasi dan
kerja sama hal-hal yang berkaitan dengan sistem moneter internasional. Terdapat
pertemuan yang teratur untuk mengkaji, meninjau, dan mendorong diskusi di antara
negara industri maju dan sedang berkembang terkemuka mengenai kebijakan-
kebijakan yang mengarah pada stabilitas keuangan internasional dan mencari upaya-
upaya pemecahan masalah yang tidak dapat diatasi oleh satu negara tertentu saja.
Pada tahun 2022 G20 Indonesia berkesempatan menjadi tuan rumah dan KTT G20
ini berlangsung di Bali pada tanggal 10-17
November 2022. Pada KTT G2O tahun ini mengusung tema “ Recover Together
Recover Stronger ” Sejumlah kepala negara dan kepala pemerintahan menghadiri
pertemuan puncak tersebut.
1
Gambar 1 logo KTT G20
2
gambar 2 Negara-Negara Anggota G20
Untuk mewujudkan tujuan tersebut, KTT G20 di Cannes, Prancis pada tahun
2011 menyepakati bahwa G20 memiliki tanggung jawab untuk “mengkoordinasikan
kebijakan mereka dan menghasilkan kesepakatan politik yang sangat penting dalam
mengatasi tantangan akibat kondisi saling ketergantungan ekonomi global”
3
(menghasilkan kesepakatan politik yang diperlukan untuk mengatasi tantangan
saling ketergantungan ekonomi global). Sebagai forum utama ekonomi dunia yang
memiliki posisi strategis karena secara kolektif mewakili sekitar 65% populasi
dunia, 79% perdagangan global, dan setidaknya 85% ekonomi dunia, berbagai
pertemuan G20 mengedepankan dialog untuk membangun komitmen politik.
pemimpin ekonomi utama dunia dalam mengatasi tantangan yang mempengaruhi
pertumbuhan ekonomi global, antara lain masalah keuangan, perdagangan,
infrastruktur dan investasi, energi, ketenagakerjaan, pemberantasan korupsi,
pembangunan, pertanian, dan teknologi, inovasi, dan ekonomi digital
5
atau menghapuskan bea dan pajak impor, mengurangi bea untuk vaksin, hand
sanitizer, disenfektan, alat medis dan obat-obatan covid-19. KTT G20 juga
membahas Isu lainnya Selain isu perekonomian, G20 juga ikut berperan dalam isu
internasional lainnya, termasuk perdagangan, iklim, dan pembangunan.G20
mendukung pembangunan berkelanjutan dalam gerakan Paris Agreement on Climate
Change di 2015 dan The 2030 Agenda for Sustainable Development.
KTT G20 melakukan petemuya setiap tahun, dan disetiap pertemuan tersebut
anggota KTT G20 membahas masalah yang sedang terjadi di global khususnya
dalam bidang ekonomi walaupun masalah yang dibahas tidak hanya dalam bidang
ekonomi tetapi masalah ekonomi tetap menjadi masalah utama yang dibahas
disetiap pertemuannya. Di setiap pertemuannya anggota KTT G20 ini pasti
berdiskusi mengenai bagaimana caranya untuk mencari jalan keluar dalam
menghadapi masalah ekonomi dengan sekala global yang sedang terjadi di tahun
tersebut.
7
internasional dan juga meningkatkan daya beli dapat mengakibatkan pertumbuhan
ekonomi yang signifikan dalam dunia global.
G. Nilai-nilai apa dalam Pancasila yang dapat dapat melandasi Indonesia ikut
serta dalam G20
Indonesia bergabung menjadi anggota G20 karena Indonesia ingin
menunjukkan intensitasnya dalam dunia internasional. Dan dengan bergabung
dengan KTT G20 diharapkan perekonomian Indonesia semakin membaik dengan
seiiring berjalannya waktu. Dari perspektif regional, Presidensi ini menegaskan
kepemimpinan Indonesia dalam bidang diplomasi internasional dan ekonomi di
kawasan, mengingat Indonesia merupakan satu-satunya negara di ASEAN yang
menjadi anggota G20. Pancasila juga menjadi alasan mengapa Indonesia bergabung
menjadi anggota dari G20. Ada salah satu nilai Pancasila yang melandasi Indonesia
untuk bergabung menjadi bagian daripada G20. Nilai Pancasila yang melandasi
Indonesia menjadi bagian G20 adalah Nilai sila ke-3 yaitu “Persatuan Indonesia”.
Sesuai dengan bunyi Sila ke-3 yang mengandung nilai persatuan menjadi
landasan mengapa Indonesia bergabung menjadi bagian dari KTT G20. Diharapkan
Indonesia dapat bersatu dengan negara-negara lain anggota dari G20 ini untuk dapat
mencapai tujuan yang diinginkan yaitu meningkatkan perekonomian yang ada
secara global. Dengan adanya persatun di dalam keanggotaan G20 anggota dapat
bekerja dengan efektif dan efisien karena seluruh anggota sudah bersatu untuk
mencapai tujuan yang diinginkan.
H. Kesimpulan
8
Pertemuan antar Anggota G20 ini rutin dilakukan setiaptahunnya, dan pada tahun
ini dilakukan di Bali, Indonesia pada tanggal 10-17 November 2022. Dengan
menjadi tuan rumah pada KTT G20 kali ini di Bali diharapkan selain untuk
menyelesaikan permasalahan ekonomi Indonesia dan supaya Indonesia lebih
terfokuskan oleh pelaku ekonomi dan keuangan internasional juga diharapkan
mampu mengenalkan kekayaan yang Indonesia miliki dihadapan internasional.
Dalam mencapai tujuannya G20 pasti memiliki hambatan salah satunya adalah
dengan adanya kebijakan proteksionisme yang melarang inpor barang-barang dan
jasadari luar negaranya karena takut dengan masuknya barang dari luar dan di jual
dengan harga murah maka produk domestic akan tersingkir padahal dengan hal ini
dapat mengakibatkan terjadinya penurunan terhadap ekonomi karena kurangnya
perputaran barangdalam skema globaldan kurangnya minat beli masyarakat. Ada
alasan lain Indonesia bergabung menjadi Anggota G20 yaitu untuk melamalkan
nilai Pancasila yaitu nilai sila ke-3 yaitu persatuan karena dengan persatuan anggota
akan bekerja dengan efektif dan efisien untuk mencapai tujuan. Dengan
diadakannya pertemuan KTT G20 ini kita sebagai generasi muda seharusnya bisa
menindak lanjuti apa yang disah dilakukan oleh pemerintah kita untuk membantu
pemerintah dalam mencapai tujuan bangsa Indonesia bergabung menjadi anggota
KTT G20 ini, karena kita sebagai generasi muda yang nantinya akan mewarisi ini
dapat membantu pemerintah dengan cara-cara yang masih bisa kita lakukan untuk
seukuran remaja. Banyak hal yang dapat kita lakukan misalnya dengan semakin
bersemangat untuk mengeluarkan ide-ide yang menarik untuk menciptakan suatu
produk dan dapat bersaing di kancah internasional supaya dapat membantu
membangun perekonomian bangsa Indonesia sendiri karena generasi muda sekarang
ini memiliki banyak ide-ide yang sangat bagus yang nantinya dapat berkemha
bersaing di kancah internasional. Dan juga kita dapat semakin melestarikan budaya
yang kita miliki supaya semakin dikenal di kancah internasional dan mengakibatkan
masyarakat internasional menjadi tahu bagaimana Indonesia tersebut dan berapa
banyak kekayaan budaya yang dimiliki oleh bangsa Indonesia itu sendiri.