Anda di halaman 1dari 3

Nama: Harisa Hurulaini

Kelas: X IPA 6
Absen: 15

TUGAS PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAWAN


KERAJINAN KEBUDAYAAN LOKAL NON-BENDA DAN CARA MELESTARIKANNYA

Kebudayaan lokal adalah kebudayaan yang tumbuh dan berkembang serta dimiliki dan
diakui oleh masyarakat suku bangsa setempat.
Budaya lokal di kelompokkan menjadi dua, yaitu Kebudayaan lokal benda dan
Kebudayaan lokal non-benda.
Pada saat ini, saya akan membahas mengenai kebudayaan lokal non-benda.
Kebudayaan lokal no-benda adalah kebudayaan yang mengacu pada hasil hasil karya
yang bersifat abstrak, bukan berupa benda. Contohnya: tari tradicional, lagu daerah,
pantun, cerita rakyat, upacara adat, dll. Kebudayaan ini juga bisa menghasilkan suatu
kerajinan tangan.
Kerajinan tangan kebudayaan lokal non-benda adalah Suatu usaha
kerajinan(benda) yang inspirasi nya berasal atau berkaitan dengan kebudayaan lokal /
tradisional dalam negri yang bukan benda.
Kerajinan seperti ini juga membantu masyarakat untuk lebih mencintai dan
mengenal kembali lebih dalam akan seni budaya tradisional.
Berikut adalah beberapa contoh kerajinan dengan inspirasi kebudayaan lokal non-
benda:
1. Mebel etnis suku asmat
2. Seni ukir dengan aksara kuno
3. Topeng
4. Batik moderen, terompah, dll.
Kerajinan kerajinan seperti ini tentunya harus dilestarikan agar tidak dilupakan
oleh generasi selanjutnya. Berikut adalah bagaimana cara kita untuk melestarikan
kebudayaan bangsa:
1. Mau mempelajari kebudayaan tersebut, baik hanya mengenal ataupun dengan
cara ikut mempraktekannya dalam kehidupan kita
2. Ikut berpatisipasi apabila ada kegiatan dalam rangka pelestarian kebudayaan
3. Menghindari sikap primordialisme dan etnosentrisme
Melestarikan kebudayaan bangsa adalah tugas kita semua sebagai masyarakat
Indonesia. Lalu bagaimana cara pemerintah menjaga kelestarian budaya lokal?
Berikutadalah cara pemerintah mejaga kelestarian kebudayaan lokal:
1. Mengadakan acara rakyat yang melibatkan kebudayaan lokal
2. Memasukkan materi pembelajaran mengenai kebudayaan lokal di sekolah dari
mulai jenjang paud hingga perkuliahan
3. Menyisipkan acara yang berhubungan dengan kebudayaan lokal di saluran
televisi lokal di Indonesia, baik yang swasta ataupun yang negeri.
Ada berbagai macam cara untuk melestarikan kebudayaan lokal, salahsatu nya
adalah dengan cara mengadakan Festival kebudayaan yang menampilkan tarian
tradisional yng berasal dari salahsatu daerah di Indonesia. Seperti pada potongan
artikel yang ada di bawah ini.
Festival Gandrung Sewu

kumparanTRAVEL

Konten Redaksi kumparan

Para Penari di Festival Gandrung Sewu, Banyuwangi. (Foto: Bella Cynthia


Ratnasari/kumparan)
Banyuwangi punya festival tarian yang tiap tahunnya selalu ditunggu masyarakat luas, yaitu
Gandrung Sewu. Sudah tujuh kali digelar, festival ini selalu mendapat animo tinggi dari
berbagai kalangan baik dari dalam maupun luar negeri.
ADVERTISEMENT
Semua lapisan masyarakat berkumpul mengerubungi Pantai Marina Boom demi
menyaksikan secara langsung pertunjukan tersebut. Dengan latar belakang gugusan pulau
dan selat Bali, Gandrung Sewu selalu sukses digelar dengan apik nan memukau.
Tari Gandrung Sewu sendiri merupakan perwujudan rasa syukur masyarakat kepada Dewi
Sri setelah masa panen. Sementara dalam penyajiannya diiringi musik khas perpaduan dari
budaya Jawa dan Bali. Salah satu hal yang menjadi daya tarik dari Gandrung Sewu karena
tarian ini tidak dibawakan oleh 1-10 orang, tapi melibatkan hampir 1.200 penari
dariberbagai usia. Seperti,

Anda mungkin juga menyukai