Anda di halaman 1dari 5

NAMA : INTAN PRAMESWARI

NIM : 2020 11 414


KELA S : MANAJEMEN 6P

NO NAMA PENELITI, JUDUL, VARIABEL KERANGKA PEMIKIRAN TEORITIS HASIL


TAHUN
1. Affandi, Ahmad dan Syaiful Variabel Independen H1 : Kepemimpinan
Kepemimpinan
Bahri.2020.”Pengaruh X1 : Kepemimpinan berpengaruh positif dan
Kepemimpinan, Motivasi dan X2 : Motivasi signifikan terhadap kinerja
Disiplin Kerja Terhadap X3 : Disiplin Kerja Kinerja karyawan.
Motivasi
Karyawan
Kinerja Karyawan” dalam H2 : Motivasi berpengaruh
Manegggio: Jurnal Ilmiah Variabel Dependen : positif dan siginifikan terhadap
Disiplin Kerja
Magister Manajemen Vol. 3 Y : Kinerja Karyawan kinerja karyawan.
No. 2 (hal. 235-236). H3 : Disiplin kerja berpengaruh
positif dan siginfikan terhadap
H0 : Tidak terdapat hubungan antara kepemimpinan, kinerja karyawan.
motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan. H4 : Kepemimpinan, motivasi,
dan disiplin kerja berpengaruh
HA : Terdapat hubungan antara kepemimpinan, positif dan siginifikan terhadap
motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan. kinerja karyawan.

ABSTRAK Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pengaruh kepemimpinan terhadap kinerja, bagaimana pengaruh motivasi terhadap kinerja
karyawan, bagaimana pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja karyawan serta untuk mengetahui pengaruhnya secara simultan pengaruh
kepemimpinan, motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan Asia Muslim Charity Foundation (AMCF) Sumatera Utara. Populasi yang
digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan Asia Muslim Charity Foundation (AMCF) Sumatera Utara 2019 dimana seluruhnya
berjumlah 37 orang. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan angket (Questioner), kemudian dilakukan analisis data menggunakan regresi
linier berganda.
2. Onsardi, Variabel Independen H1 : Adanya pengaruh
Stres Kerja
Sulastri.2020.”Pengaruh Stres X1 : Stres Kerja negatif signifikan stress kerja
Kerja dan Beban Kerja X2 : Beban Kerja (X1) terhadap kinerja
Terhadap Kinerja Karyawan” Kinerja karyawan (Y).
Karyawan
dalam Journal of Management Variabel Dependen : H2 : Adanya pengaruh
and Bussines (JOMB) Vol. 2 Y : Kinerja Karyawan negatif signifikan beban
Beban Kerja
No. 1 (hal. 83-98). kerja (X2) terhadap kinerja
karyawan (Y).
H3 : Stres kerja dan beban
H0 : Tidak terdapat hubungan antara stres kerja dan beban kerja memiliki pengaruh
kerja terhadap kinerja karyawan. negatif signifikan terhadap
kinerja karyawan.
HA : Terdapat hubungan antara stres kerja dan beban H4 : Variabel yang paling
kerja terhadap kinerja karyawan. mempengaruhi kinerja
karyawan (Y) adalah stres
kerja (X1).

ABSTRAK Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh stress kerja dan beban kerja terhadap kinerja karyawan. Metode penelitian yang digunakan
adalah metode sampel jenuh dengan menggunakan teknik analisis berganda. Hasil penelitian Strees Kerja menunjukkan nilai < (-6.829 < 2.0422) dan
(sig = 0,000 < 0,050). Berdasarkan uji untuk variabel beban kerja ( ) yaitu < (-2.461 <2.0422) dan (sig = 0,021 < 0,050).
3. Ratnasari, Sri Langgeng. Variabel Independen H1 : Karakteristik individu
Karakteristik
Martinus Buulolo dan Herni X1 : Karakteristik berpengaruh positif dan
Individu
Widiyah Nasrul.2020.”Analisis Individu signifikan terhadap kinerja
Karakteristik Individu,
X2 : Lingkungan Kerja Lingkungan Kerja karyawan.
Lingkungan Kerja, Iklim
Organisasi, X3 : Iklim Organisasi H2 : Lingkungan kerja
Motivasi, Dan Kompensasi X4 : Motivasi Kinerja berpengaruh positif dan
Iklim Organisasi signifikan terhadap kinerja
Terhadap Kinerja Karyawan” X5 : Kompensasi Karyawan
dalam Jurnal Manajemen dan karyawan.
Organisasi Review (MANOR) Variabel Dependen : Motivasi H3 : Iklim organisasi
Y : Kinerja Karyawan berpengaruh positif dan
Vol. 2 No. 1 (hlm. 15-25).
signifikan terhadap kinerja
Kompensasi
karyawan.
H4 : Motivasi berpengaruh
positif dan signifikan
H0 : Tidak terdapat hubungan antara karakteristik terhadap kinerja karyawan.
individu, lingkungan kerja, iklim organisasi, H5 : Kompensasi
motivasi, dan kompensasi terhadap kinerja karyawan.
berpengaruh positif namun
tidak signifikan terhadap
HA : Terdapat hubungan antara karakteristik individu,
kinerja karyawan.
lingkungan kerja, iklim organisasi,
motivasi, dan kompensasi terhadap kinerja karyawan. H6 : Karakteristik individu,
lingkungan kerja, iklim
organisasi, motivasi dan
kompensasi berpengaruh
positif terhadap kinerja
karyawan
ABSTRAK Kinerja karyawan merupakan faktor yang sangat penting dalam organisasi, karena kinerja karyawan menentukan kinerja organisasi. Tujuan penelitian
ini untuk menganalisis pengaruh karakteristik individu terhadap kinerja karyawan, lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan, iklim organisasi
terhadap kinerja karyawan, motivasi terhadap kinerja karyawan, kompensasi terhadap kinerja karyawan. Jenis penelitian ini adalah penelitian
kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah seluruh karyawan tetap PT. Matahari Departement Store Nagoya Hill Batam 198 orang. Teknik
pengambilan sampel dengan menggunakan rumus Slovin berjumlah 132 responden. Data diperoleh dengan menggunakan instrumen angket yang
telah diuji validitas dan reliabilitas. Pengujian data ini dianalisis dengan menggunakan regresi linier berganda.
4. Ferdian, Ary dan Alya Rismi Variabel Independen H1 : Budaya organisasi tidak
Delvita. 2020. “Pengaruh X1 : Budaya Organisasi Budaya berpengaruh terhadap kinerja
Budaya Organisasi dan X2 : Knowledge Organisasi karyawan.
Kinerja H2 : Knowledge
Knowledge Management Management
Karyawan management berpengaruh
Terhadap Kinerja Karyawan”
Knowledge terhadap kinerja karyawan.
dalam Jurnal Penelitian Ipteks Variabel dependen :
Management H3 : Budaya organisasi dan
Vol. 5 No. 2 (hlm. 187-193). Y : Kinerja Karyawan
knowledge management
berpengaruh secara simultan
terhadap kinerja
H0 : Tidak terdapat hubungan antara budaya organisasi
karyawan.
dan knowledge management terhadap kinerja karyawan.

HA : Terdapat hubungan antara budaya organisasi dan


knowledge management terhadap kinerja karyawan.
ABSTRAK Kinerja karyawan sangatlah penting untuk mencapai ekonomi berbasis pengetahuan dan persaingan di era globalisasi. Salah satu bentuk usaha dari
perusahaan untuk meningkatkan kinerja karyawannya yaitu dengan memperkuat budaya organisasi dan meningkatkan knowledge management.
Terkait hal tersebut, perlu dilakukan penelitian mengenai budaya organisasi dan knowledge management agar dapat meningkatkan kinerja karyawan.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa kuat budaya organisasi (X1), seberapa tinggi knowledge management (X2) dan seberapa bagus
kinerja karyawan (Y) serta pengaruh budaya organisasi dan knowledge management terhadap kinerja karyawan Dana Pensiun Telkom. Metode
penelitian yang digunakan yaitu penelitian kuantitatif, nonprobability sampling dengan sampling jenuh. Penyebaran kuesioner dilakukan kepada 78
responden. Penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif dan analisis regresi linear berganda.
5. Ratnasari, Sri Langgeng. Variabel Independen H1 : Kecerdasan intelektual
Supardi dan Herni Widiyah X1 : Kecerdasan Kecerdasan berpengaruh signifikan
Nasrul.2020.” Kecerdasan Intelektual Intelektual terhadap kinerja karyawan.
Intelektual, Kecerdasan
X2 : Kecerdasan H2 : Kecerdasan emosional
Emosional, Kecerdasan Kecerdasan
Spiritual, Dan Kecerdasan Emosional berpengaruh signifikan
X3 : Kecerdasan Emosional Kinerja terhadap kinerja karyawan.
Linguistik Terhadap Kinerja
Karyawan”dalam Journal of Spiritual Karyawan H3 : Kecerdasan spiritual
Applied Business X4 : Kecerdasan Kecerdasan berpengaruh tidak signifikan
Administration (hal. 98-107). Linguistik Spiritual terhadap kinerja karyawan.
H4 : Kecerdasan linguistik
Variabel dependen : Kecerdasan berpengaruh signifikan
Y : Kinerja Karyawan Linguistik terhadap kinerja karyawan.
H5 : Kecerdasan intelektual,
kecerdasan emosional, dan
H0 : Tidak terdapat hubungan antara kecerdasan kecerdasan linguistik secara
intelektual, kecerdasan emosional, kecerdasan spiritual, parsial berpengaruh
dan kecerdasan linguistik terhadap kinerja karyawan. signifikan terhadap kinerja
karyawan.
HA : Terdapat hubungan antara kecerdasan intelektual,
kecerdasan emosional, kecerdasan spiritual, dan
kecerdasan linguistik terhadap kinerja karyawan.
ABSTRAK Sumber daya manusia merupakan faktor penting dalam organisasi, oleh karena itu organisasi harus memperoleh sumber daya manusia yang
berkualitas untuk meningkatkan kinerja karyawan, untuk itu diperlukan proses perencanaan, perekrutan, dan pengembangan sumberdaya manusia
secara berkelanjutan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional, kecerdasan spiritual dan
kecerdasan linguistik terhadap kinerja karyawan secara parsial. Populasi penelitian adalah karyawan D’Merlion Hotel Batam sebanyak 62 orang.
Sampel penelitian 62 sampel, yang diambil dengan metode sampling jenuh. Analisis data menggunakan regresi linier berganda dan uji hipotesis serta
menggunakan SPSS.

Anda mungkin juga menyukai