Anti Korupsi
05
Ekonomi dan Bisnis Akuntansi S1 19.01.0.1.9.56 Muhammad Ali.,S.E.,M.T
Hafied Noor Bagja.,S.H.,M.Kn
Dr. Diana Sari.,S.E.,M.Si.,Ak.,QIA.,CA
Dr. H. Nuryaman.,S.E.,M.Si.,Ak..,CA
H. Supriyanto Ilyas.,S.E.,M.Si.,Ak.,CA
Sa’adah.,S.E.,M.Si
Abstract Kompetensi
Modul ini akan membahas Mahasiswa dapat menjelaskan
mengenai dampak masif korupsi dampak masif korupsi terhadap
terhadap birokrasi, politik, hukum, birokrasi, politik, hukum,
pertahanan, keamanan dan pertahanan, keamanan dan
lingkungan. lingkungan.
Pada modul sebelumnya, kita telah membahas mengenai dampak masif korupsi terhadap
ekonomi, sosial dan kemiskinan masyarakat. Selanjutnya dampak masif korupsi terhadap
birokrasi, politik, hukum, pertahanan, keamanan dan lingkungan.
3. Menguatnya Plutokrasi
Korupsi yang sudah menyandera pemerintahan pada akhirnya akan menghasilkan
konsekuensi menguatnya plutokrasi (sitem politik yang dikuasai oleh pemilik modal/kapitalis)
karena sebagian orang atau perusahaan besar melakukan ‘transaksi’ dengan pemerintah,
sehingga pada suatu saat merekalah yang mengendalikan dan menjadi penguasa di negeri
ini.
Perusahaan-perusahaan besar ternyata juga ada hubungannya dengan partai-partai
yang ada di kancah perpolitikan negeri ini, bahkan beberapa pengusaha besar menjadi
ketua sebuah partai politik. Tak urung antara kepentingan partai dengan kepentingan
perusahaan menjadi sangat ambigu.
Perusahaan-perusahaan tersebut mengu-asai berbagai hajat hidup orang banyak,
seperti; bahan bakar dan energi, bahan makanan dasar dan olahan, transportasi,
perumahan, keuangan dan perbankan, bahkan media masa dimana pada saat ini setiap
stasiun televisi dikuasai oleh oligarki tersebut. Kondisi ini membuat informasi yang disebar
luaskan selalu mempunyai tendensi politik tertentu dan ini bisa memecah belah rakyat
karena begitu biasnya informasi.
Daftar Pustaka
Pendidikan Anti Korupsi untuk Perguruan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
RI Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, 2011
Tanzi, Vito (1998), Corruption around the world: Causes, Consequences, Scope, and Cures,
International Monetary Fund Working Paper
Tanzi, Vito and Hamid Davoodi (1997), Corruption, Public Investment and Growth1,
International Monetary Fund Working Paper
Mauro, Paolo (2002), The Persistence of Corruption and Slow Economic Growth, IMF
Working Paper
Mauro, Paolo (1995), Current Account Surpluses and the Interest Rate Island in Switzerland,
IMF Working Paper
Badan Pusat Statistik (2011), Berita Resmi Statistik; Profil Kemiskinan di Indonesia Maret
2011, No.45/07/Th. XIV, 1 Juli 2011