Anda di halaman 1dari 95

Kiat Menurunkan Kecemasan

Dan Keluhan Menopause


Menggunakan Metode Akupresur

Agustina, MKM
Ati Nuraeni, MKep. Sp.Kom
Ns. Yanti Apriyanti, SKep.
Franciscus Xaverius, S.Kom,S.TR.AKUP. M.H(Kes)

CV. Science Techno Direct

i
Kiat Menurunkan Kecemasan Dan
Keluhan Menopause
Menggunakan Metode Akupresur

Penulis : Agustina, MKM, Ati Nuraeni, MKep. Sp.Kom, Ns.


Yanti Apriyanti, SKep. ,Franciscus Xaverius,
S.Kom,S.TR.AKUP.M.H(Kes)
Editor: Ita Pursitasari.,M.Kep.Sp.Kep.An
Copyright © 2023 by Penulis
Diterbitkan oleh: CV. Science Techno Direct

Penerbit : CV Science Techno Direct


Alamat penerbit : Perum Korpri, Pangkalpinang

Penyunting: M. Seto
Tata letak: M.Seto
Desain Cover: M.Seto

Terbit: Februari, 2023

ISBN: 978-623-09-2231-2

Hak Cipta dilindungi undang-undang


Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini dengan
bentuk dan cara apa pun tanpa izin tertulis dari penerbit.

ii | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
SAMBUTAN KAPRODI PROGRAM
STUDI KEPERAWATAN BOGOR
POLTEKKES KEMENKES BANDUNG

Era globalisasi mendorong perempuan untuk tetap


produktif, berkarya dan tetap menjalankan fungsi domestik
keluarga. Peran perempuan menjadi sangat kompleks,
terutama pada wanita bekerja atau berkarir yang dituntut
multitasking. Disisi lain usia akan mempengaruhi
kesehatan, usia 40 pada perempuan mulai ada keluhan-
keluhan perimenopause serta memasuki usia 50 tahun
hamper semua wanita mendapat keluhan yang diakibatkan
karena menurunnya hormon reproduksi.

Kesehatan Reproduksi adalah keadaan sehat secara fisik,


mental, dan sosial secara utuh, tidak semata-mata bebas
dari penyakit atau kecacatan yang berkaitan dengan
sistem, fungsi, dan proses reproduksi, termasuk masa
menopause yang perlu dijaga dan diperhatikan agar

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | iii
perempuan dapat melaksanakan peran dan fungsinya
secara optimal. Salah satu upaya yang dapat dilakukan
yaitu mengenal sejak dini keluhan baik fisik dan psikologis
sebagai dampak dari peristiwa menopause dan selanjutnya
mengetahui cara mengatasi yang salah satunya melalui
metode akupresur

Menjawab tantangan tersebut, kami penulis menyusun


buku tentang “Kiat menurunkan kecemasan dan keluhan
menopause menggunakan metode akupresur”. Dengan
disusunnya buku ini, diharapkan akan dapat menambah
wawasan khususnya kaum perempuan tentang kesehatan
pada masa menopause serta penanggulangannya sehingga
bermanfaat untuk meningkatkan kualitas hidup pada usia di
atas lima puluhan.

Saya menyambut baik diterbitkannya buku pedoman ini,


sekaligus memberikan apresiasi dan penghargaan kepada
Ibu Agustina dan tim yang telah menuangkan ide dan
pemikirannya yang bermanfaat bagi kader Posbindu dan
masyarakat.

Kaprodi Keperawatan Bogor

Dr. Atik Hodikoh.,M.Kep.Sp.Mat

iv | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala
karunianya sehingga penulis dan tim dapat menyelesaikan
penyusunan buku tentang menopause dan cara mengatasi
keluhannya melalui terapi akupresur. Dalam siklus hidup
perempuan di usia rata-rata 51 tahun akan mengalami
menopause yaitu berhentinya menstruasi yang disebabkan oleh
hilangnya aktivitas sel telur di ovarium, sekurang-kurangnya
selama 12 bulan tidak mengalami menstruasi.

Diperkirakan sepertiga dari masa hidup perempuan akan berada


dalam kurun usia dengan kondisi hipoestrogen yang ditandai
dengan adanya siklus haid yang tidak teratur sampai dengan
menopause, kondisi ini akan menimbulkan berbagai macam
gangguan baik secara fisik maupun psikologis.

Tujuan penulisan buku ini sebagai pelengkap kegiatan penelitian


tentang bagaimana cara mengatasi keluhan menopause, agar
setiap perempuan dan keluarga serta kader dapat mengggunakan
buku ini dalam mengatasi serta memberikan dukungan untuk
membantu meminimalisir dampak yang diakibatkan dari
Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur | v
perubahan hormonal, dengan demikian diharapkan kualitas hidup
perempuan tetap meningkat.

Bogor, Januari 2023

Penulis

vi | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
DAFTAR ISI

SAMBUTAN KAPRODI PROGRAM STUDI KEPERAWATAN


BOGOR POLTEKKES KEMENKES BANDUNG ................... iii

KATA PENGANTAR ............................................... v

DAFTAR ISI ...................................................... vii

KIAT MENURUNKAN KELUHAN MENOPAUSE................... 1

KECEMASAN PADA MASA MENOPAUSE ......................... 5


DAMPAK NEGATIF ...............................................11

JANGKA PENDEK MENOPAUSE .................................11

DAMPAK NEGATIF JANGKA PANJANG MENOPAUSE .........17

AKUPRESUR DAN MANFAATNYA ...............................29

TENTANG PENULIS ..............................................79

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | vii
viii | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur
KIAT MENURUNKAN KELUHAN
MENOPAUSE

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), jumlah wanita


berusia lanjut di asia diperkirakan terus meningkat dari 107
juta menjadi 373 juta pada tahun 2024. Sejalan dengan hal ini
usia harapan hidup wanita juga meningkat mencapai 73,55
tahun lebih tinggi dari laki-laki yaitu 69,7 tahun dan setelah
masa menopause justru wanita lebih aktif.

Setiap wanita dalam siklus hidupnya akan mengalami fase


dimana fungsi system reproduksi mengalami penurunan,
dikenal dengan istilah perimenupause yang umumnya terjadi
dalam rentang usia 47 s.d 51 tahun. Pada fase transisi ini
akan muncul keluhan spesifik yang diakibatkan oleh
perubahan hormone estrogen.

1
Keluhan ini meliputi gejolak panas (Hot Flashes), dan
keringat pada malam hari, perasaan yang berubah-ubah,
insomnia dan gangguan pada pola tidur, mudah lupa,
gangguan hubungan seksual, penurunan masa otot dan
kenaikan berat, penurunan stamina, infeksi saluran kemih
serta haid yang tidak teratur. Kondisi haid yang tidak teratur
akan terus berlangsung hingga fase dimana haid terakhir
terjadi dan terhenti selama 12 bulan yang dikenal dengan
menopause.

Pada masa ini banyak wanita merasa bingung dan sedih


dikarenakan perubahan fisik dan emosi yang terjadi secara
tiba-tiba dipertengahan usia. Kondisi ini tentu sangat
mengganggu pada sebagian wanita mengingat peran yang
dijalankannya harus terus berlangsung baik sebagai seorang
ibu, istri maupun sebagai wanita bekerja. Bagaimana wanita
dapat beradaptasi dengan situasi yang mengubah hidup dan
tetap kuat dalam menjalaninya.

Bayangkan kita telah melakukan perjalanan bersama dengan


orang-orang yang kita sayangi menikmati indahnya
pemandangan. Seiring dengan cuaca yang cerah dan
menyejukkan tiba-tiba mendung datang dan hujan

2 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
menghampiri. Bagaimana kita dapat memastikan untuk terus
melanjutkan perjalanan ditengah cuaca yang berubah menuju
ke tempat tujuan. Mungkin sebelum memulai perjalanan kita
perlu menyiapkan perlengkapan seperti payung, jas hujan
sehingga saat diperjalanan tubuh tetap kuat dan mampu
melanjukan perjalanan tanpa merasakan kehujanan, hal ini
terjadi pada masa menopause.
Tabel. 1

NO
Perasaan yang dialami pada masa menopause

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 3
Tabel 2

NO
Upaya yang sudah dilakukan untuk meringankan
keluhan menopause

4 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
KECEMASAN PADA
MASA MENOPAUSE

Ansietas atau kecemasan merupakan respon individu


terhadap suatu keadaan yang tidak menyenangkan dan
dialami seluruh makhluk hidup karena ketidaknyamanan atau
ketakutan yang disertai ketidakpastian dan bersifat subjektif
yang merupakan pengalaman individu, sehingga individu
merasa takut atau mungkin memiliki firasat tentang hal yang
akan terjadi yang bersifat mengancam (Stuart, 2016).

Perubahan psikologis yang menyertai gejala menopause


sangat mempengaruhi kualitas hidup seorang perempuan.
Penelitian menunjukan bahwa wanita menopause yang
memiliki kecemasan tinggi mempunyai peluang 5,7 kali
memiliki keluhan menopause yang berat dibanding
kecemasan ringan,sedang (Agustina, 2021). Perubahan ini
meliputi perubahan mood, iritabilitas, kecemasan, labilitas
Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 5
emosi, merasa tidak berdaya, penurunan ingatan, konsentrasi
berkurang, sulit mengambil keputusan, dan merasa tidak
berharga. Sulit untuk menentukan apakah masalah ini timbul
akibat defisiensi hormon atau merupakan faktor sekunder
akibat gejala lain. Terdapat teori yang mengatakan perubahan
dalam kadar plasma serotonin, adrenalin, dan noradrenalin
dapat menyebabkan takikardia, vasodilatasi perifer, dan
kecemasan. Namun demikian terdapat pula pendapat yang
mengatakan kecemasan yang dialami disebabkan karena rasa
khawatir dalam menghadapi situasi yang sebelumnya tidak
pernah dialami dan cemas akan hal-hal yang mungkin
muncul seperti keluhan fisik.

6 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
JENIS KELUHAN
MENOPAUSE

Selain kecemasan, berdasarkan hasil penelitian Agustina


(2021), wanita menopause memiliki berbagai macam
keluhan yang lain yaitu:
Tabel. 3
Jenis Keluhan Wanita Menopause
di Wilayah Kerja Puskesmas Tanah Sereal Kota Bogor
Tahun 2021 (n=107)

Jenis Keluhan Jumlah Persentase


1.Penurunan Fisik 88 82,2
2.Gejolak panas 10 9,3
3.Sering berkeringat 9 8,4
4.Jantung Berdebar 18 16,8
5.Sulit tidur 37 34,6
6.Sakit Kepala 45 42,1
7.Perasaan sedih 19 17,8

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 7
8.Mudah Marah 8 63,6
9.Sulit 50 46,7
konsentrasi/pelupa 51 47,7
10.Penurunan gairah 74 69,2
seks 85 79,4
11.Kulit Keriput 70 65,4
12.Nyeri sendi 17 15,9
13.Nyeri otot & 2 1,9
tulang 25 23,4
14.Keputihan 20 18,7
15.Nyeri berkemih
16.Nyeri
berhubungan 56 52,3
17.Sulit menahan 15 14
BAK
18.Mudah lelah 31 29
19.Peningkatan
kolesterol
20.Hipertensi

Jenis keluhan yang banyak dirasakan yaitu penurunan


fisik 82,2 %, nyeri persendian (79,4%), kulit keriput (69,2

8 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
%), nyeri otot dan tulang (65,4%),mudah marah ( 63,6%)
dan mudah merasakan lelah (52,3%). Sebagian kecil
keluhan yang dirasakan yaitu nyeri saat BAK (1,9%),
sering berkering ( 8,4 %) dan gejolak panas ( 9,3%).

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 9
10 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur
DAMPAK NEGATIF

JANGKA PENDEK MENOPAUSE

A. Gangguan Vasomotor
Hot flus (perasaan panas dari dada hingga wajah),
wajah dan leher menjadi berkeringat, kulit menjadi
kemerahan terjadi beberapa bulan atau beberapa
tahun sebelum dan sesudah berhentinya menstruasi.
Perasaan panas terjadi akibat peningkatan aliran
darah di dalam pembuluh darah wajah, leher dada dan
punggung. Kulit menjadi merah dan hangat disertai
keringat yang berlebihan terutama pada malam hari,
kadang – kadang diikuti dengan menggigil atau
kedinginan. Hot flashes dapat terjadi beberapa kali
sehari atau hanya sekali atau dua kali seminggu dan
biasanya terjadi hanya beberapa tahun dan kemudian
berhenti.

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 11
B. Night sweat ( Keringat di malam hari )
Keringat dingin dan gemetaran juga dapat terjadi
selama 30 detik sampai dengan 5 menit.
C. Dryness Vaginal ( Kekeringan pada vagina)
Kekurangan estrogen menyebabkan jaringan vulva
dan vagina menipis akibat hilangnya jaringan lemak
dan jaringanelasti. Hal ini sering menimbulkan
pruritis (rasa gatal) dan dyspareunia (nyeri
senggama). Area genital yang kering dapat membuat
area genital mudah terkena infeksi.
D. Penurunan daya ingat dan mudah tersinggung
Penuurunan kadar estrogen berpengaruh terhadap
neurotranmiter yang ada di otak antara lain dopamin,
seratonin dan endorfin. Neurotransmiter ini berfungsi
dalam menunjang proses kehidupan. Dopamin
berfungsi mempengaruhi emosi, sistem kekebalan
tubuh dan seksual. Kadar dopamin dipengaruhi oleh
estrogen. Seratonin berfungsi untuk mempengaruhi
suasana hati dan aktivitas istirahat sedangkan
endorfin menjalankan fungsi yang berhubungan
ingatan dan perasaan seperti rasa nyeri, sakit.
Penurunan kadar dopamin, endorfin dan seratonin ini
mengakibatkan gangguan yang berupa menurunnya

12 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
daya ingat dan suasana hati yang sering berubah atau
mudah tersinggung.
E. Insomnia ( susah tidur)
Kesulitan tidur dapat disebabkan rendahnya kadar
serotonin pada masa pre meno Beberapa wanita
mengalami kesulitan saat tidur,tidak dapat tidur
dengan mudah atau bangun terlalu dini kemudian
tidak dapat tidur kembali. Hot flushes juga dapat
menyebabkan wanita terbangun dari tidur.
F. Gejala akibat kelainan metabolik.
Kelainan metabolik lemak di hati menyebabkan
meningkatnya kadar kolesterol LDL High Density
Lipoprotein dan menurunnya kadar kolesterol HDl /
High Density Lipoprotein yang mengabikatkan resiko
terjadinya penyakit jantung.
G. Depresi ( rasa cemas)
Menurunnya kadar hormon estrogen menyebabkan
turunnya nuerotransmiter di dalam otak yang akan
mempengaruhi suasana hati sehingga muncul
perasaan cemas yang merupakan pencetus terjadinya
depresi ataupun stress.

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 13
H. Fatigue ( mudah lelah)
Rasa lelah seringkali muncul ketika menjelang masa
pre menopause akibat perubahan hormonal pada
wanita terutama hormon estrogen.
I. Penurunan lobido
Faktor-faktor yang berkaitan dengan penurunan
libido pada wanita usia pertengahan begitu kompleks,
termasuk depresi, gangguan tidur dan keringat malam
hari. Hal ini mengurangi energi untuk yang lain
termasuk aktivitas seks. Beberapa wanita mengalami
penurunan gairah seks ketika menjelang pre
menopause, hal ini terjadi karena adanya perubahan
pada vagina seperti kekeringan yang menyebabkan
rasa sakit. Selain itu juga karena terjadi perubahan
hormonal sehingga dapat menurunkan gairah seks.
J. Drypareunia (rasa sakit ketika berhubungan
seksual)
Hal ini terjadi karena vagina menjadi pendek,
menyempit, hilang elastisitas, epitel menipis dan
mudah trauma karena kurangnya lubrikasi.
K. Incontinensia urin (beser)
Efek defisiensi estrogen pada uretra dan
kandung kemih berhubungan dengan sindrom uretral

14 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
berupa frequency, urgency dan disuria. Beberapa
wanita memiliki risiko terhadap infeksi saluran
kemih. Masalah lain adalah kesulitan untuk
menampung urina yang cukup lama sehinga dapat
ditemukannya kebocoran urina selama latihan,
bersin, batuk, tertawa atau berjalan.
L. Ketidateraturan siklus haid
Adanya gangguan siklus haid seperti
polymenorrhoea, olygomenorrhoea, amenorrhoea
dan metrorragia, hal ini terjadi karena kadar estrogen
menurun saat pre menopause.
M. Hilangnya jaringan penunjang
Hilangnya jaringan kolagen sebagai unsur terpenting
dari jaringan penunjang bagi tubuh akan
menyebabkan kulit menjadi tipis, kering dan keriput,
rambut mudah rontok dan gigi mudah goyang, kuku
menjadi rusak, timbul rasa sakit dan lina pada daerah
persendian yang sering disalah artikan sebagai
rematik.

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 15
16 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur
DAMPAK NEGATIF JANGKA
PANJANG MENOPAUSE

A. Osteoporosis
Osteporesis adalah suatu penyakit pada tulang tulang
yang ditandai dengan hilangnya masa tulang sehingga
menjadi mudah patah dan tidak tahan terhadap
tahanan atau benturan. Osteoporosis pasca
menopause disebabkan oleh dua hal penting yakni
adanya proses penuaan dan faktor defisiensi hormon
estrogen yang berperan ntuk menjaga keseimbangan
antara kecepatan proses pembentukan tulang oleh sel
osteoblast dengan kecepatan proses kerusakan tulang
oleh sel osteoklas. Selain itu estrogen juga berperan
dalam dalam menjaga kadar mineral dan kolagen
tulang, percepatan terjadinya osteo[orosis
dipengaruhi pula oleh kurangnya asupan kalsium di
masa muda, kurangnya paparan sinar mata hari,

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 17
aktivitas fisik hipertiroid dan penggunaan obat
kortisol.
B. Penyakit Jantung Koroner
Defisiensi estrogen akan menyebabkan turunnya
kadar High Density Lipoprotein (HDL) dan
peningkatan kadar Low Density Lipoprotein (LDL),
kondisi ini yang menyebabkan peningkatan kejadian
penyakit jantung koroner.
C. Demensia tipe Alzheimer
Sistem susunan saraf pusat merupakan target organ
yang penting bagi hormon seks steroid seperti
estrogen. Akibat rendah hormon ini menyebabkan
beberapa perubahan neuroendokrin yang
menyebabkan kelainan berkaitan dengan adanya
kesulitan berkonsentrasi atau hilangnya fungsi
memori jangka pendek serta keluhan psikologis
sepert sukar tidur, rasa gelisah/cemas, sedih, depresi.
Kondisi hipoestrogen yang lama dan berat, faktor
genetik serta proses penuaan dapat menjadi penyebab
dari demensia tipe Alzheimer.

18 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
D. Dampak Terhadap Kejiwaan
Perubahan kejiwaan yang dialami wanita masa
menopause meliputi merasa tua, tidak menarik lagi,
perasaan tertekan, mudah tersinggung, mudah
terkejut sehingga jantung berdebar, takut tidak dapat
memenuhi kebutuhan seksual suami. Pada tahap
premenopause terjadi pergeseran dalam kehidupan
psikis yang dapat menimbulkan suatu krisis dan
dimanifestasikan dengan gejala-gejala psikologis.

Berbagai cara dapat dilakukan guna membantu


menurunkan keluhan menopause dengan merubah
gaya hidup yang lebih sehat melalui berolah raga
yang teratur, mengkonsumsi makanan yang bergizi
serta melakukan upaya – upaya untuk meringankan
keluhan dengan terapi akupresur.

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 19
20 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur
SEJARAH
AKUPRESUR

Pijat telah dikenal oleh bangsa Indonesia sejak jaman


dahulu kala dan oleh bangsa-bangsa yang lain, karena
pijat merupakan cara pengobatan alami, yang secara naluri
dilakukan oleh manusia jika merasa badannya tidak enak.
Pijat dengan pendekatan ilmu akupunktur disebut
akupresur dan istilah ini digunakan sampai sekarang.

Perkembangan Akupunktur & Akupresur di Indonesia di


mulai pada tahun 1963, di mana Presiden Soekarno
menunjuk RSCM sebagai pilot project pengembangan
pengobatan di bidang akupunktur dan terbentuk program
pendidikan dokter spesialis akupunktur medik, yang
dalam kurikulum pendidikannya memasukkan akupresur
sebagai salah satu mata pelajaran pendidikan. Saat ini
Akupresur dikembangkan melalui integrasi ke dalam
sistem pelayanan kesehatan di Puskesmas (Kemenkes RI,
2021).
Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 21
Ilmu Akupunktur/Akupresur berasal dari daratan
Tiongkok. Menurut buku Huang Ti Nei Jing (The Yellow
Emperor’s Classic of Internal Medicine) ilmu ini mulai
berkembang sejak Jaman Batu, yaitu kira-kira 4.000-
5.000 tahun yang lalu, di mana digunakan jarum batu
untuk menyembuhkan penyakit.

Akupresur berasal dari kata accus dan pressure, yang


berarti titik lokal dan menekan. Tuina (dilafalkan “Twee
Nah”) yang terdiri dari kata Tui berarti tekan dan Na
berarti dorong dalam Pengobatan Tradisional China yang
memiliki kesamaan dalam tindakan akupresur yang
pertama dicatat dalam literatur selama Dinasti Ming (1368
- 1644 M) dan telah didokumentasikan dalam sejumlah
besar teks klasik seperti “Huang Di Nei Jing” (475-221
SM), teks medis komprehensif pertama dalam TCM.
Akupresur merupakan istilah yang digunakan untuk
memberikan rangsangan (stimulasi) titik akupunktur
dengan teknik penekanan atau teknik mekanik. Penekanan
dilakukan sebagai pengganti penusukan jarum yang
dilakukan pada akupunktur dengan tujuan untuk
melancarkan aliran energi vital (qi) pada seluruh tubuh
(WHO, 2010).

Akupresur berasal dari kata accus dan pressure, yang


berarti jarum dan menekan. Istilah ini dipakai untuk cara
penyembuhan yang menggunakan teknik penekanan
dengan jari tangan pada titik-titik akupunktur sebagai
22 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur
pengganti penusukan jarum pada sistem penyembuhan
akupunktur (Kemenkes RI, 2021). Secara keseluruhan,
akupresur (tuina) adalah intervensi penyembuhan yang
dioperasikan secara manual, bebas jarum, non-invasif,
hemat biaya dan non-farmakologis untuk meningkatkan
kesejahteraan pasien/klien.

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 23
24 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur
AKUPRESUR

Akupresur meredakan berbagai kondisi penyakit mulai dari


penyakit kekebalan hingga gangguan emosional. Pengobatan
Komplementer dan Alternatif (Complementary and
Alternative Medicine/CAM) telah menjadi salah satu
pendekatan perbaikan yang paling cepat berkembang.
Aktivasi titik akupuntur difasilitasi dengan menggunakan jari
atau berbagai perangkat akupresur genggam yang tersedia.
Karena terapi manual (langsung) yang mudah dan aman,
akupresur dilakukan oleh sejumlah orang di seluruh dunia
(Piyush Mehta, 2017).

Akupresur merupakan cabang dari Ilmu Pengobatan


Tradisional Cina yang terfokus pada titik-titik local
(acupoints) meridian tubuh dengan cara dipijat yang
bertujuan untuk melancarkan titik-titik Qi (chi/energi)
meridian didalam tubuh manusia.

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 25
Meridian terjemahan dari kata Cing (membujur) dan Luo
(melintang) yang merupakan sebuah saluran yang tersebar di
seluruh tubuh membentuk sebuah jala yang teratur. Meridian
adalah suatu system saluran yang dilalui Energi Vital (Chi
Sieh) dalam tubuh manusia, sebagai pengontrol /pengendali
dalam tubuh secara sistematis. Dengan kata lain meridian
adalah system saluran titik-titik akupuntur yang terletak pada
bagian atas pembuluh darah dan merupakan tempat saluran
energi vital yang mengendalikan pembuluh darah tubuh.

Akupresure adalah terapi tekanan pemijatan atau penekanan


di permukaan tubuh pada titik-titik akupuntur (acupoints)
atau meridian dengan menggunakan jari tangan, atau bagian
tubuh lain seperti telapak tangan dan siku, atau alat bantu
yang berujung tumpul dan dengan bantuan minyak atau
pelicin untuk mendapatkan manfaat kesehatan. Cara
menentukan titik acupoints adalah dengan mencari daerah
yang dekat dengan tulang, otot, atau tendon. Sebagian besar
acupoints berada pada cekungan tubuh di antara tulang, otot,
atau tendon.

26 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
Lamanya terapi masing-masing titik antara 30-60 detik lalu
dilanjutkan ke titik-titik lainnya yang berhubungan dengan
area keluhan sesuai dengan tingkatan keluhan dan dalam
kondisi rileks. Terapi ini dapat dilakukan selama 2-3 kali
sehari. Penekanan ini diberikan dengan lembut, secara
bertahap meningkat hingga dirasakan sensasi ringan atau
sedang tetapi bukan rasa sakit yang berlebih. Pada orang
yang sehat tekanan yang kuat dapat diberikan, namun pada
bayi, orang tua, atau lansia yang lemah atau rapuh, hanya
diperlukan stimulasi yang sangat ringan. Selama terapi
sangat baik disertakan dengan Doa sesuai dengan
kepercayaan masing-masing.

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 27
28 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur
AKUPRESUR DAN
MANFAATNYA

A. MANFAAT AKUPRESUR

Beberapa bukti empiris dan penelitian ilmiah pemberian


tindakan akupresur dan akupunktur terhadap pasien/klien
memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Meningkatkan kebugaran, Melancarkan peredaran
darah, Mengurangi rasa nyeri, stres, menenangkan
pikiran (Kemenkes RI 2021).
2. Pelengkap dalam pengendalian penyakit tidak
menular (PTM), seperti contohnya: membantu
mengatasi tekanan darah tinggi, membantu
menurunkan kadar gula darah, mengatasi berat badan
berlebih/Obesitas (Kemenkes RI, 2021).

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 29
3. Membantu pencapaian target prioritas nasional,
seperti contohnya: meningkatkan produksi ASI,
meningkatkan nafsu makan pada anak, mengatasi
anemia, mengurangi mual muntah hebat/berat pada
ibu hamil (Kemenkes RI, 2021).
4. Memberikan keseimbangan Bio energi (Qi) tubuh
(fisik), emosi dan spiritual yang bertujuan dalam
proses penyembuhan dari suatu keluhan tubuh.
5. Menyelaraskan kondisi Bio Energi (Qi), pikiran
(psikis) dan program terapis.
6. Merangsang energi dari tubuh sendiri untuk dapat
menyingkirkan sumbatan Bio Energi dan rasa Lelah.

B. TITIK MERIDIAN AKUPRESUR

Titik akupresur merupakan titik-titik meridian akupunktur


yang merupakan konsentrasi dari media penghantar sinyal di
dalam tubuh (pembuluh darah, saraf, limfe dan jaringan
interstitiel). Titik akupresur adalah titik khusus untuk
penyisipan jarum dalam akupresur; kebanyakan ini adalah
daerah konduktansi listrik yang tinggi pada permukaan
tubuh. Seluruh tubuh manusia adalah kumpulan titik-titik
tekanan. Titik akupresur adalah titik yang paling dekat
dengan permukaan kulit dan aktivasi titik akupresur adalah

30 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
langkah utama dalam akupresur. Stimulasi titik akupresur
tertentu diketahui menimbulkan respons fungsional yang
dapat digunakan untuk mengobati penyakit (Piyush Mehtaa,
2017).

Penekanan pada titik-titik ini bermaksud untuk memfasilitasi


tubuh agar sistem tubuh yang kemungkinan terhambat dapat
berfungsi dengan baik dan sebagai tempat perangsangan
untuk mengatasi gangguan kesehatan. Penekanan ini
mempengaruhi antara lain aliran darah, transportasi cairan-
cairan tubuh, sistem saraf, sistem hormonal, sistem getah
bening, dll (Kemenkes RI, 2021). Nomenklatur Titik
Akupunktur berdasarkan keputusan WHO tentang penamaan
titik akupunktur/akupresur yang berlaku Internasional,
mengikuti pedoman (Kemenkes RI, 2021).

C. JENIS TITIK AKUPRESUR

3 Jenis titik akupresur

1. Titik akupresur umum yaitu titik akupresur yang

berada di saluran meridian, yaitu:

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 31
a. 12 meridian umum
(Paru-paru/LU, Usus Besar/LI, Lambung/ST,
Limpa/SP, Jantung/HT, Usus Kecil/SI, Kandung
Kemih/BL, Ginjal/KI, Perikardium/PC, San Jiao-
SJ/Triple Energizer-TE, Kandung Empedu/GB,
Hati-LR), dan
b. 8 meridian istimewa
(Ren/RN/CV, Du/GV, Cung, Tay, Yang Ciao, Yin
Ciao, Yin Wei, Yang Wei).
2. Titik akupresur ekstra yaitu titik akupresur yang
berada di luar saluran Meridian (Extra Point, yaitu :
EX-HN, EX-CA, EX-B, EX-UE, EX-LE).
3. Titik acupressure ashe (titik lokal/yes point) yaitu
bagian tubuh yang kalau dipijat terasa nyeri dan
letaknya bukan di titik umum maupun titik ekstra.

Cara menentukan titik acupoints adalah dengan mencari

daerah yang dekat dengan tulang, otot, atau tendon. Sebagian

besar acupoints berada pada cekungan tubuh di antara tulang,

otot, atau tendon.

32 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
Mekanisme
Kerja Akupresur

Akupresur adalah terapi multi modal yang mekanisme


kerjanya dapat dijelaskan oleh berbagai teori. Beberapa
bukti empiris dan penelitian ilmiah pemberian tindakan
akupresur dan akupunktur terhadap pasien/klien
memberikan hasil mekanisme kerja sebagai berikut:
1. Akupresur menutup pintu sinyal nyeri ke medula
spinalis dan otak (Kemenkes RI, 2021).
2. Titik akupresur berada di permukaan kulit yang sensitif
terhadap perangsangan biolistrik dan dapat
menghantarkan rangsangan (Kemenkes RI, 2021).
3. Akupresur dapat memelihara keseimbangan tubuh
dengan mengurangi ketegangan, stress dan
meningkatkan kekebalan tubuh terhadap perubahan
lingkungan atau penyakit (Kemenkes RI, 2021).
4. Perangsangan titik akupresur dapat meningkatkan
aliran darah dan oksigen pada daerah yang sakit
sehingga pengeluaran sisa metabolisme tubuh dan
racun menjadi lebih baik (Kemenkes RI, 2021).

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 33
5. Nyeri dapat menghambat aliran darah dan oksigen ke
daerah yang sakit, sehingga dengan mengurangi nyeri,
aliran darah dan oksigen menjadi lebih baik.
Perangsangan di titik akupresur menyebabkan
dikeluarkannya endorfin, suatu neurotransmitter yang
dapat mengurangi rasa nyeri (Kemenkes RI, 2021).
6. Responden yang mendapatkan akupresur pada
beberapa titik meridian (Yintang, Tay Yang, Shenmen
HT 7, Neguan PC 6 dan Shaofu HT 8) membuat respon
terhadap akupresur sebagai stimulus sistem saraf.
Rangsangan akan berlanjut dari sistem saraf tepi ke
sistem saraf pusat (otak). Setelah rangsangan di otak,
otak akan mengaktifkan pineal kelenjar untuk
menghasilkan hormon melatonin dan meningkatkan
produksi hormon endorfin. Hormon ini akan
mempengaruhi nukleus suprachiasmatic (SCN).
Selama fase induksi, SCN membantu mengurangi
latensi tidur dan terjaga di malam hari, meningkatkan
total waktu tidur dan kualitas tidur (Fengge, 2012).

34 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
TEKNIK
AKUPRESUR

Akupresur mandiri merupakan teknik menekan sendiri


pada titik tertentu dipermukaan tubuh (titik akupunktur)
sebagai upaya promotif preventif serta membantu
mengatasi gangguan kesehatan. Beberapa teknik
akupresur menurut Kemenkes RI (2021) dalam tindakan
akupresur, yaitu:

1. Teknik rangsangan dan penekanan


Cara penekanan akupresur mempengaruhi efek yang
dihasilkan. Teknik penekanan sangat bervariasi sesuai
dengan teknik akupresur. Contoh teknik penekanan
dalam kepustakaan akupresur adalah sebagai berikut:
a. Menekan menggunakan ibu jari atau menutuk
dengan jari telunjuk lalu diputar-putar (mengucak)
pada titik akupresur, misalnya penekanan pada
daerah kepala, tangan, kaki, dada dan perut.

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 35
b. Menekan menggunakan pangkal atau sisi telapak
tangan atau siku untuk permukaan tubuh yang luas
atau bagian tubuh yang ototnya tebal, misalnya
penekanan pada daerah punggung, paha dan
bokong.
c. Mendorong atau menggosok sepanjang jalur
meridian menggunakan ibu jari atau pangkal
telapak tangan, misalnya penekanan pada anggota
gerak atas, anggota gerak bawah dan punggung.
d. Menjepit mengenai dua meridian atau titik
sekaligus, misalnya penekanan pada LU5 dan
LI11.
e. Meremas jalur meridian, misalnya penekanan di
tangan atau kaki.
f. Mencubit otot, dengan cubitan kecil maupun besar.
g. Menggetarkan yaitu menekan titik akupresur
menggunakan jari atau telapak tangan sambil
digetarkan.
h. Menyeka yaitu memijat menggunakan dua ibu jari
dengan arah berlawanan.
i. Mengetuk dan menepuk yaitu memukul-mukul
permukaan tubuh mengunakan ujung-ujung jari.
j. Mengusap dengan menggunakan telapak tangan
pada permukaan tubuh.
k. Menyisir yaitu melakukan gerakan seperti
menggaruk untuk daerah kepala
l. Teknik penekanan pada umumnya dengan kekuatan
1,2 kg/cm2 yang secara praktis dapat dilakukan
36 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur
dengan kekuatan penekanan ibu jari tangan sampai
1/3 ujung jari kuku menjadi berwarna putih,
dilakukan sebanyak 30 kali hitungan, dapat diulang
beberapa kali sehari sesuai kebutuhan. Dalam
pelaksanaan dapat menggunakan minyak untuk
memperlancar tindakan akupresur.

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 37
38 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur
2. Teknik ukuran akupresur
Dalam Pengobatan Tradisional China menggunakan
suatu patokan yang namanya 'Cun”. Patokan ukuran
jari yang dipakai adalah ukuran jari pasien/klien.

3. Beratnya tekanan akupresur


Beratnya penekanan pada umumnya dengan kekuatan
1,2 kg/cm2 yang secara praktis dapat dilakukan dengan
kekuatan penekanan ibu jari tangan sampai 1/3 ujung
jari kuku menjadi berwarna putih (Kemenkes, 2021).

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 39
40 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur
DURASI
AKUPRESUR

Beberapa bukti empiris dan penelitian ilmiah durasi


pemberian tindakan akupresur dan akupunktur terhadap
pasien/klien memberikan hasil sebagai berikut:
1. Akupresur dilakukan sebanyak 30 kali hitungan, dapat
diulang beberapa kali sehari sesuai kebutuhan
(Kemenkes RI, 2021).
2. Akupresur pada anak-anak dapat dilakukan tiga kali
sehari, tetapi sebaiknya jangan lebih dari 15 menit dan
pada setiap titik tidak boleh lebih dari 30 detik
(Kemenkes RI, 2021).

A. TAHAPAN AKUPRESUR
Beberapa tahapan akupresur (SOP) menurut Kemenkes RI
(2021) dalam tindakan akupresur, yaitu:
1. Memastikan kuku jari tangan pendek.
2. Menyiapkan ruangan yang nyaman.
3. Menyiapkan matras/ tempat tidur/ kursi.
4. Memastikan kelengkapan alat (kain, minyak pelicin).
5. Mempersilakan klien duduk.

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 41
6. Menjelaskan prosedur, tujuan, dan manfaat tindakan
akupresur.
7. Diskusi dan tanya jawab.
8. Mencuci tangan.
9. Atur posisi (duduk/baring) klien senyaman mungkin
sesuai area yang akan dilakukan tindakan akupresur.
10. Meminta persetujuan klien untuk disentuh bagian-
bagian area keluhan dan sekitarnya yang
berhubungan dengan keluhan.
11. Mengoleskan minyak pelicin ke kedua tangan.
12. Lakukan tindakan akupresur sesuai keluhan
13. Membersihkan kembali bagian yang dilakukan
pemijatan dengan menggunakan kain (hangat) setelah
tindakan akupresur.
14. Menjelaskan perkembangan, saran dan jadwal terapi
selanjutnya.
15. Mencuci tangan.

Kondisi ruangan yang harus diperhatikan untuk terapi


akupresur :
1. Suhu ruangan tidak terlalu panas atau terlalu dingin
2. Sirkulasi udara baik, tidak terlalu pengap dan tidak
melalukan pemijatan di ruang berasap
3. Terapi bisa dilakukan dalam posisi duduk atau
berbaring dengan tenang, tidak dalam keadaan tegang.

42 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
B. KONTRAINDIKASI AKUPRESUR
Beberapa kondisi menurut Kemenkes RI (2021) yang
perlu diperhatikan sebelum melakukan tindakan
akupresur, yaitu:
1. Yang dipijat tidak dalam kondisi terlalu lapar atau
terlalu kenyang, dan dalam keadaan rileks.
2. Sebelum melakukan tindakan akupresur harus
menggunting kuku agar tidak melukai bagian tubuh
dan mencuci tangan terlebih dahulu dengan sabun di air
mengalir.

Beberapa keadaan menurut Kemenkes RI (2021) yang


tidak dapat ditangani dengan akupresur, yaitu:
1. Hamil kecuali pada keluhan mual muntah.
2. Kasus yang memerlukan tindakan pembedahan/operasi
atas anjuran dokter.
3. Penggunaan obat pengencer darah/antikoagulan atau
diketahui ada kelainan pembekuan darah.
4. Kanker/tumor, penyebaran/metastasis, bendungan
kelenjar getah bening dan luka/borok yang disebabkan
oleh kanker/tumor tersebut.
5. Gawat darurat adalah keadaan klinis pasien yang
membutuhkan tindakan medis segera untuk
penyelamatan nyawa dan pencegahan kecacatan.

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 43
C. EFEK SAMPING AKUPRESUR
Pada umumnya penekanan pada titik akupresur adalah
aman, namun beberapa hal menurut Kemenkes RI (2021)
yang mungkin dapat terjadi akibat penekanan tersebut
sebagai berikut:
1. Bengkak/Memar
a. Gejala : Terjadi pembengkakan pada
tempat bekas yang dipijat, mungkin muncul warna
kebiruan.
b. Penyebab : Penekanan terlalu kuat atau
kulit pasien sensitif.
c. Cara mengatasi : Hentikan penekanan pada
daerah tersebut , beri minyak khusus atau obat luar
untuk memar dan kompres dingin.
2. Kejang Otot
a. Gejala : Kram, otot menjadi kaku dan
tegang.
b. Penyebab : Penekanan terlalu kuat atau
pasien dalam keadaan tegang.
c. Cara mengatasi : Hentikan penekanan pada
daerah tersebut , pijat kembali di daerah lain secara
pelan, jangan pada tempat yang kejang.
3. Shock
a. Gejala : Keluar keringat dingin,
pucat, lemas, mual, pusing.
b. Penyebab : Pasien dalam keadaan lapar ,
terlalu lemah/lelah, atau takut.
c. Cara mengatasi : Hentikan penekanan ,
tidurkan pasien , beri minum air hangat atau teh
44 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur
manis hangat, tenangkan pasien, istirahatkan. Jika
gejala tidak berkurang segera rujuk ke fasilitas
kesehatan terdekat

D. LANGKAH-LANGKAH AKUPRESUR
Langkah-langkah untuk memulai terapi:
1) Posisikan diri pada keadaan santai/rilek, boleh
sambal duduk atau tiduran
2) Tarik nafas dari hidung, hembuskan dari mulut
3) Tangan memegang titik akupunktur, boleh menutup
mata

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 45
46 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur
HUBUNGAN
AKUPRESUR DENGAN
MENURUNKAN KELUHAN
MENOPAUSE

Beberapa hasil penelitian yang berkaitan dengan akupresur


dengan keluhan menopause:
1. Penelitian yang dilakukan oleh Soheir et al tahun
2012 tentang efek akupresur dalam menurunkan
keluhan hot flash post menopause menunjukan bahwa
akupresur dapat menjadi pilihan metode yang efektif
dalam menurunkan frekuensi, intensitas, dan
keparahan keluhan hot flash post menopause.
2. Penelitian juga dilakukan oleh Didem et al tahun
2022 tentang efek akupresur pada keluhan
menopause yang dilakukan pada 108 wanita
menopause yang berkunjung ke fasilitas Kesehatan,

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 47
dan dilakukan akupresur selama 8 minggu. Hasil
menunjukan bahwa keluhan menopause secara
statistik menurun pada kelompok wanita yang
diberikan terapi akupresur dibandingkan dengan
kelompok kontrol. Hal ini menunjukan bahwa tingkat
keparahan keluhan menopause dapat diturunkan
dengan akupresur.

Maka akupresur dapat digunakan sebagai pilihan metode


alternatif yang efektif, aman, tanpa nyeri, dan tanpa
pengobatan farmakologi untuk menangani keluhan
menopause.
A. JENIS-JENIS AKUPRESUR
Jenis-jenis akupresur yang dapat digunakan untuk
menurunkan keluhan menopause antara lain:
1. Jaripuntur natural terapi
2. Akupresur untuk mengatasi stress dan kecemasan
3. Akupresur mengurangi sakit kepala migrain
4. Akupresur mengatasi darah tinggi/Hipertensi
5. Akupresur mengatasi nyeri leher, pundak, bahu
6. Akupresur mengatasi nyeri pinggang
7. Akupresur mengatasi stres
8. Akupresur mengatasi nyeri lutut
9. Akupresur mengatasi sulit tidur
48 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur
1. JARIPUNTUR NATURAL TERAPI
MENINGKATKAN STAMINA TAHAN TUBUH
Jaripuntur adalah tekanan pijatan yang hanya terfokus
pada jari-jari tangan dan kaki. Masing-masing jari
terdapat titik-titik meridian berawal dan berakhir dari
satu jari menuju jari lainnya yang saling berhubungan
serta membentuk satu kesatuan dan saling
mempengaruhi meridian antar organ untuk
membentuk kesimbangan.

Pemijatan atau pengurutan dilakukan pada jari


diantara batas kuku kiri dan kanan. Pemijatan
dilakukan dengan 2 cara, yaitu menekan lepas ,
menekan memutar dari kiri ke kanan .

Manfaat terapi jaripuntur adalah untuk mengurangi


rasa nyeri, kaku, kesemutan, kram pada tangan dan
kaki, karena dengan tekanan, pijatan, pengurutan
membuat aliran meridian tubuh dan peredaran darah
menjadi lebih lancar sehingga tercipta keseimbangan
organ tubuh.

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 49
Gambar 1. Teknik pemijatan jaripuntur:

2. AKUPRESUR MENGATASI STRESS DAN


KECEMASAN
Dapat dilakukan pemijatan pada:
HT 7 :
Pada lekuk sisi ulnar lipat pergelangan tangan, pada
tepi radial dari tendon muskulus karpi ulnaris (lokasi
yang letaknya di lekukan garis pergelangan tangan
bagian dalam, segaris dengan jari kelingking).

50 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
Gambar 2. Tehnik pemijatan HT 7

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 51
PC 6 Neiguan :
Dua cun proksimal lipat pertengahan tangan, antara
tendon muskulus palmaris langus dan tendon muskulus
fleksor karpi radialis (3 jari di atas pergelangan tangan
antar tendon)

Gambar 3. Tehnik pemijatan PC 6 Neiguan

52 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
GV 20 Baihui :
Tujuh cun dari batas rambut posterior atau 5 cun dari
batas rambut anterior. Titik pertemuan antara garis
sagittal medialis dengan garis yang menghubungkan
kedua ujung kranial daun telinga (di kepala bagian
atas tepatnya di ubun-ubun).

Gambar 4. Tehnik Pemijatan GV 20 Baihui

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 53
3. AKUPRESUR MENGURANGI SAKIT KEPALA
MIGRAIN
Sakit kepala adalah rasa sakit atau nyeri di kepala
yang bisa muncul secara bertahap atau mendadak.
Nyeri bisa muncul di salah satu sisi kepala atau di
seluruh bagian kepala. Sakit kepala bisa membuat
kepala terasa berdenyut atau seperti terlilit kencang
oleh tali. Sakit kepala migrain ditandai dengan
timbulnya rasa sakit pada sebagian sisi kepala.
a. Akupresur pada keluhan sakit kepala samping kiri
atau kanan, yaitu:
EX HNN 5, Taiyang :
Bagian temporal dari kepala, antara lateral ujung
mata dan chanhus externus, dengan jarak 1 jari
tangan (kepala bagian depan yang terletak di
lekukan tulang pelipis, sejajar dengan sudut mata
luar).

54 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
Gambar 5. Tehnik pemijatan EX HNN 5,
Taiyang

b. Akupresure pada keluhan sakit kepala bagian


belakang yaitu:

GB 20 Fengchi :
Pada lekuk antara origo muskulus streno
kleidomastoideus dan muskulus trapezius (di
belakang kepala, 1 ibu jari tangan dan di atas batas
rambut bagian belakang).

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 55
Gambar 6. Tehnik pemijatan GB 20
Fengchi

c. Akupresure sakit kepala bagian atas, yaitu:

GV 20 Baihui :
Tujuh cun dari batas rambut posterior atau 5 cun dari
batas rambut anterior. Titik pertemuan antara garis
sagittal medialis dengan garis yang menghubungkan
kedua ujung kranial daun telinga (di kepala bagian
atas tepatnya di ubun-ubun)

56 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
4. AKUPRESUR MENGATASI TEKANAN
DARAH TINGGI
Dapat dilakukan pemijatan pada daerah:
LV 3 Taichong :
pada lekuk distal dari pertemuan basis osteo
metatarsal I dan II
(sudut pertemuan jempol kaki dengan jari sebelahnya
kiri dan kanan kaki)

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 57
Gambar 7, Tehnik pemijatan LV 3 Taichong

GB 20 Fengchi :
Pada lekuk antara origo muskulus streno
kleidomastoideus dan muskulus trapezius (di
belakang kepala, 1 ibu jari tangan dan di atas batas
rambut bagian belakang).

58 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
5. AKUPRESUR MENGATASI NYERI LEHER
GB 20 Fengchi :
Pada lekuk antara origo muskulus streno
kleidomastoideus dan muskulus trapezius (di
belakang kepala, 1 ibu jari tangan dan di atas batas
rambut bagian belakang).

BL 10 Tianzhu
Pada garis sagital 0,5 cun kranial dari batas dorsal
rambut

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 59
Gambar 8. Tehnik pemijatan BL 10
Tianzhu

60 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
6. AKUPRESUR MENGATASI NYERI BAHU
GB 21 Jianjing:
Dapat dilakukan pemijatan pada lokasi yang letaknya
pada pertengahan garis penghubung antara acromion
klavikula dan tepi kaudal prosesus spinosus
cervikalis VII (Dazhui)

Gambar 9. Tehnik pemijatan GB 21


Jianjing

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 61
7. AKUPRESUR MENGATASI NYERI
PINGGANG
BL 23 Shenshu :
Lokasi yang letaknya antara lumbal II – III, 2 jari
lateral dari meridian du/tulang belakang (di pinggang
sejajar dengan pusar, selebar 2 jari tangan kesamping
kiri dan kanan dari garis tengah tubuh).

Gambar 10. Tehnik Pemijatan BL 23


Shenshu

62 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
8. AKUPRESUR MENGATASI NYERI LUTUT
ST 35 Dubi : Pada lekuk setinggi tepi kaudal os
patella, lateral dari ligament patella
( lebih jelas bila sikap lutut fleksi):

Gambar 11. Tehnik pemijatan ST 35 Dubi

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 63
BL 40 Weizhong :
Pada pertengahan lipat melintang kulit poplitea,
ditengah-tengah tendon muskulus bicep femoris dan
tendon muskulus semi membranosis ( pertengahan
lipat lutut)

Gambar 12. Tehnik pemijatan BL 40


Weizhong

64 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
9. AKUPRESUR MENGATASI SULIT TIDUR
Dapat dilakukan pemijatan pada:
GV 20 Baihui :
Tujuh cun dari batas rambut posterior atau 5 cun dari
batas rambut anterior. Titik pertemuan antara garis
sagittal medialis dengan garis yang menghubungkan
kedua ujung kranial daun telinga (di kepala bagian
atas tepatnya di ubun-ubun).

HT 7 :
pada lekuk sisi ulnar lipat pergelangan tangan, pada
tepi radial dari tendon muskulus karpi ulnaris (lokasi

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 65
yang letaknya di lekukan garis pergelangan tangan
bagian dalam, segaris dengan jari kelingking.

66 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
EX HN 16 Anmian:
Pertengahan garis datar antara Fengchi ( GB 20) dan
Yifeng (TE 17/dorsal dari tepi kaudal dari lobus
aurikularis, pada lekuk antara angulus mandibulae
dan prosesus mastoideus).

Gambar 13. Tehnik pemijatan EX HN 16


Anmian

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 67
68 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur
STANDAR OPERASIONAL
PROSEDUR /SOP
PEMBERIAN TERAPI AKUPRESUR

Indikator Uraian

Pengertian Pemijatan atau penekanan di


permukaan tubuh pada titik-titik
akupuntur atau meridian dengan
menggunakan jari tangan, atau bagian
tubuh lain seperti telapak tangan dan
siku, atau alat bantu yang berujung
tumpul dan dengan bantuan minyak
atau pelicin untuk mendapatkan
manfaat kesehatan.
Indikasi Untuk Wanita yang memiliki keluhan
menopause
Tujuan 1. Menurunkan tingkat stress dan
kecemasan

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 69
2. Menurunkan sakit kepala migrain
3. Menurunkan darah
tinggi/hipertensi
4. Mengurangi nyeri leher, pundak,
bahu
5. Mengurangi nyeri pinggang
6. Mengurangi nyeri lutut
7. Mengurangi sulit tidur
8. Menimbulkan efek nyaman
Petugas Tim peneliti
Pengkajian Mengkaji Keadaan Umum,
Tanda-tanda vital, tingkat kecemasan,
tingkat nyeri, dan gangguan tidur
Persiapan Menjelaskan tujuan dan prosedur terapi
Sampel akupresur
Persiapan Persiapan Ruangan:
Ruang dan Ruang Terapi
Alat Persiapan Alat
1. Kursi
2. Sarung tangan (bila perlu)
3. Krim lotion atau minyak
4. Handuk kecil

70 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
Langkah- A. Tahap Orientasi
Langkah 1. Mencuci Tangan
2. Menjelaskan tujuan, prosedur, dan
lama terapi akupresur
3. Beri kesempatan bertanya sebelum
terapi dilakukan
4. Memastikan kelengkapan alat.

B. Tahap Kerja
1. Atur posisi responden dengan posisi
duduk
2. Mengoleskan minyak atau lotion ke
kedua tangan
3. Melakukan pijatan lembut dengan
tangan pada titik jari puntur masing
masing titik antara 30-60 detik
4. Melakukan pijatan lembut dengan
tangan pada titik HT 7 yang
letaknya di lekukan garis
pergelangan tangan bagian dalam,
segaris dengan jari kelingking,
ditekan sebanyak 30 kali tekanan

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 71
5. Melakukan pijatan lembut dengan
tangan pada titik PC 6 Neiguan
yang letaknya 3 jari di atas
pergelangan tangan antar tendon,
ditekan sebanyak 30 kali tekanan
6. Melakukan pijatan lembut dengan
tangan pada titik GV 20 Baihui,
yang letaknya di kepala bagian atas
tepatnya di ubun-ubun, ditekan
sebanyak 30 kali tekanan
7. Melakukan pijatan lembut dengan
tangan pada titik EX HNN 5
Taiyang yang letaknya kepala
bagian depan yang terletak di
lekukan tulang pelipis, sejajar
dengan sudut mata luar, ditekan
sebanyak 30 kali tekanan
8. Melakukan pijatan lembut dengan
tangan pada titik EX HN 16
Anmian yang letaknya pada lekuk 2
jari belakang telinga, ditekan
sebanyak 30 kali tekanan

72 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
9. Melakukan pijatan lembut dengan
tangan pada titik GB 20 Fengchi
yang letaknya pada belakang
kepala, 1 ibu jari tangan dan di atas
batas rambut bagian belakang,
ditekan sebanyak 30 kali tekanan
10. Melakukan pijatan lembut dengan
tangan pada titik GB 21 Jianjing
yang letaknya pada pertengahan
bahu, ditekan sebanyak 30 kali
tekanan
11. Melakukan pijatan lembut dengan
tangan pada titik BL 23 Shenshu
yang letaknya pada pinggang
sejajar dengan pusar, selebar 2
jari tangan kesamping kiri dan
kanan dari garis tengah tubuh,
ditekan sebanyak 30 kali tekanan
12. Melakukan pijatan lembut dengan
tangan pada titik ST 35 Dubi
yang letaknya pada lutut lebih
jelas bila sikap lutut flexi, ditekan
sebanyak 30 kali tekanan

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 73
13. Melakukan pijatan lembut dengan
tangan pada titik BL 40
Weizhong yang letaknya pada
pertengahan lipat lutut, ditekan
sebanyak 30 kali tekanan
14. Membersihkan kembali bagian
yang dilakukan pemijatan dengan
menggunakan washlap hangat

C. Tahap Terminasi
1. Jelaskan pada responden bahwa
terapi sudah selesai
2. Kaji respon responden setalah
dilakukan terapi
3. Rapikan alat-alat
4. Catat Hasil di lembar observasi

74 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
DAFTAR PUSTAKA

Abu, Nur Azman , Mohd Adili Norasikin, Zulisman


Maksom., 2015, An Interactive 3D Acupressure Model
For Self Treatment In Reducing Pain, Jurnal Teknologi
from
https://www.researchgate.net/publication/286478548
Armand M, Ozgoli G, Giti RH, Majd HA. 2014. Effect of
acupressure on early complications
of menopause in women referring to selected health care
centers. Iranian J Nursing Midwifery Res 2017;22:237-
42. From https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/28706550/
Agustina, 2021, Hubungan Kecemasan Terhadap Keluhan
Keluhan Menopause pada Wanita Usia 45-50 di
Kecamatan Tanah Sereal Kota Bogor. Jurna Riset

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 75
Kesehatan Poltekkes Poltekkes Depkes Bandung.
Vol. 13 No.2.
Ambarsari, S.A. 2015, ‘Pemenuhan Kebutuhan Tidur Lansia:
Terapi Akupresur’, Journal The Sun , vol. 2, no. 1, pp.
259.
Fengge, A., 2012. Terapi akupresur manfaat dan teknik
pengobatan. Yogyakarta: Crop Circle Corp.
Küçükkelepçe, Didem. Filiz Polat, Fatma Karasu., 2022, The
Effects of Acupressure on Menopausal Symptoms: A
Randomized Controlled Study, Gevher Nesibe
Journal IESDR, from
https://www.researchgate.net/publication/359483540
Kwan, H.K, 2020, Self Healing and Therapy Menggunakan
Akupunktur dengan Jari Tangan Tanpa Jarum Tanpa
Rasa sakit. Jakarta: Tangga Pustaka.
Kementerian Kesehatan RI. 2015. Buku Saku 1 Petunjuk
Praktis Toga dan Akupresur. Jakarta: Kementerian
Kesehatan RI
Kemenkes RI, 2021. Akupresur. Modul Materi Inti 2. Jakarta:
Kemenkes RI.

Pratiwi, L, M.KM., dan Yane L, M.KM. 2021. Serba-Serbi


Menopause (Sudut Pandang Teori dan Penelitian).
Sukabumi: CV Jejak

76 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
Perhimpunan Dokter Spesialis Akupuntur Medik Indonesia.
2016. Panduan Praktik Klinik Akupunktur Medik.
Jakarta: PDAI
Piyush Mehtaa, Vishwas Dhapteb, Shivajirao Kadamc,
Vividha Dhapted, 2017. Contemporary acupressure
therapy: Adroit cure for painless recovery of
therapeutic ailments. Journal of Traditional and
Complementary Medicine. Volume 7, Issue 2, April
2017, Pages 251-263.
https://doi.org/10.1016/j.jtcme.2016.06.004.

Suhaidah, Dedeh. 2013. Hubungan Tingkat Pengetahuan


dengan Tingkat Kecemasan Perempuan dalam
Menghadapi Menopause di Wilayah Kerja Puskesmas
Kelurahan Pulo Gebang Jakarta Timur. Diakses
melalui
https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456
789/25846/1/dedeh%20suhaidah-fkik.pdf
Suparni, Ita Eko. 2016. Menopause Masalah dan
Penanganannya. Yogyakarta: Deepublish
Soheir M. El kosery., Adel F. EL-Bigawy. Effect of
Acupressure in Relieving Post-Menopausal Hot
Flashes. Cairo Univ., Vol. 17, No. (2) Jul. 2012

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 77
Speller, M. L. 2008. The Menopause Answer Book:
Treatments and Solutions For Your Unique Symptoms.
Illinois: Sourcebooks Inc
Saputra Kusnadi. 2017. Akupunktur Dasar. Surabaya:
Airlangga University Press.
Wong, M. Ferry., Rifatun, N. 2019. Kesehatan Holistik Ibu
dan Anak untuk Generasi Anti Stunting. Jakarta: Wong
Publishing
Wong, M. Ferry. 2011, Panduan Lengkap Pijat. Jakarta:
Penebar Plus.
WHO, 2010. Benchmarks for training in traditional
/complementary and alternative medicine: benchmarks
for training in tuina. Geneva: WHO Library
Cataloguing-in-Publication Data.
Wong M. Ferry, 2011. Panduan Lengkap Pijat.
Jakarta: Penebar Plus.

Young, Jacqueline. 2013. Acupressure: Simple Steps to


Health : Discover Your Body's Powerpoints for Health
and Relaxation. London: Thorsons

78 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
TENTANG PENULIS

Agustina, SKM. MKM, saat ini bekerja sebagai dosen


di Program Studi Keperawatan Bogor Poltekkes Kemenkes
Bandung, bergabung sejak tahun 2003 sampai dengan
sekarang. Sebelumnya sebagai dosen di Program Studi
Kebidanan Cipto Mangunkusumo Poltekkes Jakarta III sejak
tahun 1994 sampai tahun 2002. Penulis adalah lulusan

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 79
Magister Kesehatan Masyarakat FKM UI peminatan promosi
kesehatan (2011), S1 FKM UI peminatan kesehatan
reproduksi (2001) dan AKPER DepKes Pajajaran Bandung
(1993 ).

Kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi khususnya


penelitian, penulis sangat tertarik dalam bidang kesehatan
reproduksi masa menopause. Hal ini dibuktikan beberapa
jurnal hasil penelitian yaitu: 1) Faktor-faktor yang
berhubungan dengan keluhan menjelang menopause pada
pegawai jurusan Keperawatan dan Kebidanan Poltekkes
Bandung (Jurnal Litbin Poltekkes Bandung, 2005). 2).
Hubungan kecemasan dengan keluhan wanita menopause di
wilayah Puskesmas Tanah Sereal Kota Bogor ( Jurnal Riset
Kesehatan Poltekkes Bandung, 2021). 3). Penurunan
kecemasan pasien komorbid pada pandemic covid-19
melalui intervensi resiliensi, ( Jurnal keperawatan STIKES
Kendal, 2021).
Selain itu sebagai pembicara pemaparan hasil penelitian “
Pengaruh Parent Education Program terhadap kemandirian ibu
post partum dalam merawat bayi baru lahir, dalam rangka
pembinaan institusi Pendidikan Kesehatan se Kota Bogor yang
diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kota Bogor tahun 2019.
Moto hidup penulis: “Terus berupaya memberi yang terbaik” .
80 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur
Ns. Yanti Apriyanti, S.Kep, Saat ini bekerja sebagai
Pranata Laboratorium Pendidik Ahli Muda di Program Studi
Keperawatan Bogor Poltekkes Kemenkes Bandung .
Bergabung sejak 2016 sampai sekarang. Pengalaman bekerja
diawali sebagai staff pengajar Akademi Keperawatan
Manggala Husada Jakarta dari tahun 1999-2010 , Perawat
Pelaksanan Di RSUP Fatmawati dari tahun 2010-2016 .
Riwayat Pendidikan Tamat Akademi Keperawatan
Manggala Husada tahun 1999, Pendidikan sarjana
keperawatan dan Ners di Fakultas Ilmu Keperawatan
Universitas Indonesia Tahun 2001-2004, Akta V dari
Universitas Negeri Jakarta tahun 2005, Saat ini sedang
menempuh Pendidikan Magister Keperawatan Di Fakultas
Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia Peminatan
Keperawatan Jiwa. Aktif pada organisasi PPNI sebagai
sekertaris DPK Institusi Pendidikan Kota Bogor, sebagai
anggota Forum Indonesia Anti Narkoba.
Ns.Ati Nuraeni, SKp,M.Kep,Sp.Kom, saat ini
bekerja sebagai dosen pada Program Studi Keperawatan
Bogor Poltekkes Kemenkes Bandung, sejak tahun 2001
sampai dengan sekarang. Sebelumnya sebagai guru SPK
Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 81
Dep.Kes dari tahun 1982 sampai 1997 kemudian menjadi
dosen pada Akademi Kebidanan Dep.Kes Bogor sejak tahun
1998 sampai tahun 2000. Penulis adalah lulusan Magister
Keperawatan dengan peminatan Keperawatan Komunitas UI
(2003), S1 Keperawatan UI (1995) dan AKPER DepKes
Bandung (1981 ).

Kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi khususnya penelitian


antara lain 1). Efektifitas Model Pendekatan Kelurga dan
Klien/MPK2 Terhadap Dukungan Keluarga dan Kepatuhan
Perawatan Klien Tb Paru (2017), 2) Pengaruh DM Tipe 2
terhaap Ereksi (2018), 3) Pengaruh pemberian terapi tawa,
support grup terapi dan minum monyitmadu terhadap
penurunan tingkat depresi (2020) dan 4) Pengaruh intervensi
manajemen stres: teknik relaksasi dan pemberian lemonyit
madu terhadap tingkat stres klien komorbid pada masa
pandemi covid -19 (2021) .

Franciscus Xaverius atau biasa disapa M. Ferry


Wong menempuh pendidikan Sarjana Manajemen
Informatika di Universitas Bunda Mulia (1994-1999),
Akupunktur Terampil LKA Sumber Kasih, Depdiknas
(2005-2006), Master Graphology International School of

82 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
Handwriting Analysis Karohs USA (2014-2015), Diploma
Tiga Akupunktur di Politeknik Kesehatan Kemenkes
Republik Indonesia (2017-2020), Sarjana Terapan
Akupunktur dan Pengobatan Herbal di Politeknik Kesehatan
Kemenkes Republik Indonesia (2020-2021), Magister
Hukum Kesehatan Universitas Swadaya Gunung Jati (2020-
sekarang), dan Sarjana Psikologi Universitas Teknologi
Nusantara (2021-sekarang). Pendidikan Sertifikasi yang
diperoleh adalah Pendidik & Penguji Kompetensi Bidang
Akupunktur Depdiknas (2010-2013), Hypnotherapy &
Hypnotherapist, HTII (2010-2011). Penemu dan prakarsa
rekor MURI 2010 Pijat Jaripunktur dengan peserta terbanyak
diperoleh melalui kegiatan alumni mahasiswa UBM.
Pengalaman mengajar ilmu komputer (1994-1996),
Sales Manager Komputer (1996-2001), Analis Space
Manajemen Perusahaan minyak goreng (2002), General
Manajer Perusahaan Jamu (2004-2014), Praktisi Kesehatan
Akupunktur dan Herbal (2006-sekarang).
Beberapa posisi organisasi yang dijabat adalah Bidang
Penelitian & Pengembangan GP Jamu (2011-2014),
Ketua IKNI DPD Banten (2006-2015), Penasehat DPD
IKNI/PKNI Banten (2015-2025), Bidang Kebijakan dan
Advokasi DPP HAKTI (2020-2025), Konseler Hukum

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 83
Kesehatan Joyu Law Office Joni,SH &Rekan (2022-
sekarang).
Beberapa karya bukunya adalah Pahala, 9 Terapi
Pengobatan Terdasyat, Panduan Lengkap Pijat, Pijat
Mencerdaskan Otak, Acuyoga, Smartpunktur,
Hipnopunktur, Jaripunktur, A Soul of Healing with
Communication & Motivation, Holistik Care with
Jaripunktur, Kesehatan Holistik Ibu & Anak Generasi Anti
Stunting.
Saat ini beliau banyak memberikan kuliah umum/pakar
kesehatan holistik dan komplementer di berbagai kampus
(Akademi Duta Dharma, Politeknik Harapan Bersama,
Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram, Palembang,
Pontianak, Semarang, Solo, Sorong, Stikes Cirebon, Stikes
Patria Husada, Stikes Muhammadiyah Cirebon, Stikes
Wiyata Husada, UBM, Unhaka, UNW ), seminar dan
pelatihan kesehatan holistik di organisasi profesi Tenaga
Kesehatan (IBI, IKNI, PIKTI), Dinas Kesehatan (Blora,
Tangerang Selatan, Sambas), masyarakat umum, media
sosial, media cetak dan media televisi.

84 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
PROFIL PROGRAM STUDI
KEPERAWATAN BOGOR
POLTEKKES KEMENKES
BANDUNG

Program Studi Keperawatan Bogor adalah salah


satu institusi pendidikan tinggi keperawatan yang
ada di Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan
Bandung, beralamat di Jl. Sumeru No. 116. Kota
Bogor.

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan


dan Kesejahteraan Sosial RI No. 298/Menkes-
Kessos/SK/IV/2001, tanggal 16 April 2021 AKPER
Depkes Bogor menjadi bagian dari Jurusan
Keperawatan Politeknik Kesehatan Depkes
Bandung, beralih nama menjadi Program Studi
Keperawatan, yang telah berhasil meluluskan
mahasiswa sebanyak 25 angkatan pada tahun 2022.

Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 85
VISI Program Studi yaitu menjadi Program Studi
Keperawatan yang berorientasi pada lulusan yang
unggul dalam keperawatan psikososial serta
memiliki daya saing di pasar kerja, MISI Program
Studi yaitu:
1. Melaksanakan pendidikan berorientasi pada
pengembangan kualitas sumber daya manusia
keperawatan dengan penekanan pada aspek
psikososial.
2. Melaksanakan penelitian berbasis psikososial
dan publikasi ilmiah
3. Melaksanakan pengabdian masyarakat
berorientasi psikososial
4. Mengembangkan jenjang kemitraan dalam
optimalisasi penyelenggaraan Tri Dharma
Perguruan Tinggi dan pasar kerja.
5. Mengembangkan kegiatan kemahasiswaan
dalam budaya kreatif dan mandiri berorientasi
pada psikososial.
6. Meningkatkan kualitas, kuantitas dan
manajemen pendidikan serta penunjang
kependidikan.

86 | Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause


dengan Menggunakan Teknik Akupresur
Kiat Menurunkan Kecemasan dan Keluhan Menopause
dengan Menggunakan Teknik Akupresur | 87

Anda mungkin juga menyukai